==================================================== Dibutuhkan : Pakaian layak pakai, Bahan makanan Rekan-rekan terbeban...........??? Hub : [EMAIL PROTECTED] Bantuan juga dapat disalurkan melalui: *BRI Cabang Kusuma Bangsa Surabaya, An:Robby Ac.No 31.51.0058.7 *BII Cabang Pemuda Surabaya An:Robby(FKKS-FKKI) Ac.No 2.002.06027.2 =================ESKOL-NET Crisis Centre=============== Sari Berita Harian Pagi Indonesia Edisi: Rabu, 13 Januari 1999 ----------------------------------- ***Saksi Tanyakan Kaitan Terdakwa dengan Prabowo ***Cak Nur: Negara Agama tidak Diperlukan ***Golkar Suntikkan Rp 3 Trilyun agar Partai Baru Mau Berkoalisi ***Soeharto Melawan Hukum Terindikasikan melalui Mobnas dan Yayasannya ***Pengamat Militer UGM M Najib Azca Polisi Kerap Jadi Tumbal ***DPR permasalahkan dana rekapitalisasi ***Hari Sabarno Soal Penyerbuan Aceh: Itu 'Gerombolan' di Tubuh ABRI ***Tidak ada perintah aparat kejaksaan datangi pendeta ***Dibekuk, Penggerak Kerusuhan di Solo Diduga akan Melakukan Kerusuhan Lagi ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ *Saksi Tanyakan Kaitan Terdakwa dengan Prabowo ---------------------------------- Jakarta, Kompas Sidang kasus penculikan sejumlah aktivis dengan terdakwa 11 anggota Komando Pasukan Khusus TNI AD (Kopassus) di Mahkamah Militer Tinggi (Mahmilti) Jakarta, Selasa (12/1), kembali diwarnai penolakan saksi untuk memberikan keterangan. Saksi Desmond J Mahesa sebenarnya menyatakan bersedia diperiksa, namun harus ada penjelasan dulu tentang kaitan kesebelas terdakwa tersebut dengan Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto, mantan Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus. selengkapnya: http://kompas.com/kompas-cetak/9901/13/UTAMA/saks01.htm *Cak Nur: Negara Agama tidak Diperlukan ---------------------------------------- Jakarta, Kompas Prof Dr Nurcholish Madjid meminta agar perdebatan mengenai perlu atau tidaknya negara agama hendaknya dihentikan. Karena, yang diperlukan bukanlah pembentukan negara agama, melainkan komitmen bangsa untuk selalu memakai pertimbangan etis di segala bidang dan persoalan. selengkapnya: http://kompas.com/kompas-cetak/9901/13/NASIONAL/cakn06.htm *Golkar Suntikkan Rp 3 Trilyun agar Partai Baru Mau Berkoalisi -------------------------------------- Jakarta (Bali Post) - Dunia politik selalu dekat dengan permainan uang. Hal ini juga terjadi di tubuh partai baru. Sekitar seratus partai baru diduga menerima suntikan dana Golkar, dengan syarat bersedia berkoalisi. Nilai total suntikan tersebut mencapai Rp 3 trilyun. Ketua Partai Uni Demokrasi Indonesia (PUDI) Ir. Sri Bintang Pamungkas mengatakan hal itu di sela-sela seminar ''Economi Outlook 1999'' di Jakarta, Selasa (12/1) kemarin. Menurutnya, kabar suntikan dana itu sudah mengemuka ketika jumlah partai baru enam puluh buah. Saat itu Golkar telah menyediakan dana Rp 2,7 trilyun. Kabar ini makin santer ketika jumlah partai mencapai 130 buah. selengkapnya: http://www.balipost.co.id/balipostcetak/1999/1/13/pol9.htm *Soeharto Melawan Hukum Terindikasikan melalui Mobnas dan Yayasannya ---------------------------------------- Jakarta (Bali Post) - Upaya Kejaksaan Agung (Kejakgung) mengungkap praktik KKN yang dilakukan mantan Presiden Soeharto mulai membuahkan hasil. Dari dua kasus besar yang kini tengah ditangani Kejakgung -- soal mobnas dan yayasan yang didirikan Soeharto -- ditemukan indikasi adanya unsur melawan hukum dan unsur merugikan negara. Meskipun Soeharto telah terindikasi melawan hukum dan merugikan negara, Kejaksaan Agung belum bisa menetapkan status hukum bekas presiden itu. selengkapnya: http://www.balipost.co.id/balipostcetak/1999/1/13/nusa2.htm *Pengamat Militer UGM M Najib Azca Polisi Kerap Jadi Tumbal ------------------------- detikcom, Jakarta--Salah satu faktor yang menyebabkan polisi sering menjadi korban penyerangan massa adalah posisi polisi yang ada di garis depan penjagaan keamanan. Mekanisme atau standar operasinya sendiri memang begitu. Berbagai kerusuhan di tanah air sering dipicu oleh perselisihan antara aparat polisi dan warga masyarakat. Perselisihan itu menyulut kemarahan warga dan melakukan penyerangan pada markas-markas polisi dan memperluas areal kerusuhan selengkapnya: http://www.detik.com/wawancara/199901/19990112-1000.html *DPR permasalahkan dana rekapitalisasi ---------------------------------------------- JAKARTA (Bisnis): Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mempermasalahkan pembebanan bunga program rekapitalisasi perbankan sebesar Rp 18 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN). Pendapat berbagai fraksi dalam Pemandangan umum terhadap nota keuangan dan RUU APBN 1999/2000 beragam, mulai dari memperingatkan, memberi saran, bahkan sampai menolak program rekapitalisasi tersebut karena dinilai terlalu membebani rakyat. selengkapnya: http://www.bisnis.com/ *Hari Sabarno Soal Penyerbuan Aceh: Itu 'Gerombolan' di Tubuh ABRI --------------------------------- JAKARTA -- Tindakan anggota ABRI membunuh tahanan di Aceh disorot tajam. Wakil Ketua MPR/DPR Hari Sabarno mengkategorikan pelaku tindakan itu sebagai 'gerombolan' di tubuh ABRI. Reaksi juga datang dari Ketua Taman Iskandar Muda (TIM) Mustafa Abubakar. Ia menduga ada jalur komando di luar garis kebijakan ABRI. selengkapnya: http://www.republika.co.id/9901/13/2735.htm * Tidak ada perintah aparat kejaksaan datangi pendeta ----------------------------------------- Kupang, PK Pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTT dengan tegas membantah telah memerintahkan aparatnya untuk mendatangi pendeta di Jemaat Paulus Kupang untuk memaksa agar mengaku bahwa Theo Syafei pernah datang ke Kupang dan berceramah di Gereja Paulus. Kejaksaan merasa telah didompleng pihak tertentu dengan membawa-bawa nama kejaksaan selengkapnya: http://www.indomedia.com/poskup/ *Dibekuk, Penggerak Kerusuhan di Solo Diduga akan Melakukan Kerusuhan Lagi ----------------------------------------- Karanganyar, Bernas Sebuah kelompok yang diduga menggerakkan kerusuhan bulan Mei dan Desember tahun di kota Solo, disinyalir akan memanfaatkan sebuah even keramaian dengan menggerakkan ribuan tukang becak untuk menyulut kerusuhan yang ketiga kalinya. selengkapnya: http://www.indomedia.com/bernas/ "Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!" (Roma 11:36) *********************************************************************** Moderator EskolNet berhak menyeleksi tulisan/artikel yang masuk. Untuk informasi lebih lanjut, pertanyaan, saran, kritik dan sumbangan tulisan harap menghubungi [EMAIL PROTECTED] BII Cab. Pemuda Surabaya, a.n. Robby (FKKS-FKKI) Acc.No. 2.002.06027.2 *********************************************************************** Kirimkan E-mail ke [EMAIL PROTECTED] dengan pesan: subscribe eskolnet-l ATAU unsubscribe eskolnet-l
[Eskol-Net]- Sari Berita Harian Pagi Indonesia : Rabu, 13 Januari 1999
Buletin Elektronik Eskol-Net Wed, 13 Jan 1999 10:17:01 -0500