'''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''"
SARI BERITA : Selasa, 19 Desember 2000
=======================================
<> Gus Dur Terjebak Skenario
<> Ada Keraguan Tindak Lanjuti MoU
<> Mamiek Divonis 10 Hari
<> Sira: Kedatangan Presiden Hanya Lelucon
<> Sejak 1987, 15.000 Muslim
   Palestina Cacat Seumur Hidup
``````````````````````````````````

Gus Dur Terjebak Skenario
------------------------------
koridor.com [19 Dec, 2:34] Rencana kepergian Presiden ke Aceh Selasa
(19/12) ini, menurut pakar politik dari UGM Yogyakarta Dr Riswandha Imawan,
merupakan blessing in disguise, tindakan yang mempertaruhkan nama dan
kedudukannya.
"Kepergian Gus Dur ke Aceh besok pagi, merupakan blessing in disguise.
Kalau memang berhasil baik akan melambungkan namanya, tetapi kalau tidak
bakal menghancurkan," ujarnya kepada SM CyberNews, Senin (18/12).
Pengelola Program Pascasarjana Ilmu Politik Fisipol UGM itu menilai kalau
Gus Dur benar-benar melaksanakan niatnya, sebenarnya menunjukkan tindakan
yang kurang cermat membaca manuver TNI yang mengirimkan ribuan personil ke
Aceh dalam siaga tempur.
Sebelumnya para menteri telah pula menasihati agar jangan pergi, dan di
sini lain masyarakat Aech secara terang-terangan menolak kedatangan Gus
Dur, karena khawatir akan ada keributan. Tetapi, rupanya orang pertama di
republik ini tetap ngotot.
http://www.koridor.com/artikel.php/106018/4ebc98ae5a290c6b994f42c625ee05a84
/977186594

Ada Keraguan Tindak Lanjuti MoU
-------------------------------------
Jakarta, LippoStar
Kendati nota kesepakatan untuk melakukan penegakan hukum bagi para
pelanggar HAM Timtim telah ditandatangani baik oleh pemerintah RI maupun
UNTAET, namun masih ada keraguan apakah langkah ini akan ditidaklanjuti
dengan serius atau tidak. Keragu-raguan itu disebabkan karena risiko yang
diperkirakan bakal muncul jika pemerintah 'nekat' menyerahkan para perwira
TNI yang melakukan pelanggaran HAM di Timtim beberapa waktu lalu.
Wakil Direktur Institut Studi Arus Informasi (ISAI), Ulil Abshar Abdalla
dengan tegas mengemukakan bahwa dalam hal ini dirinya benar-benar meragukan
nyali Jaksa Agung Marzuki Darusman. "Saya masih ragulah kalau dia berani
menyeret para perwira TNI itu. Apalagi nanti ujung paling jauhnya ...(dia
menyebut mantan petinggi ABRI, red) apa dia masih berani?" ungkapnya kepada
LippoStar dalam sebuah seminar di Gedung Widya Graha LIPI, Jakarta Pusat.
http://www.lippostar.com/img/lol.dll/lippo/en/channel/news/news_detail.jsp?
BV_SessionID=@@@@2107982915.0977185628@@@@&BV_EngineID=haljilgllejbekfcfkcg
chj.0&contentOID=1073809708&catName=Social+and+Political

Mamiek Divonis 10 Hari
--------------------------
JAKARTA - Pengadilan Negeri Jakarta Pusat kemarin memvonis Siti Hutami
Endang Adiningsih, atau yang akrab dipanggil Mamiek Soeharto, dengan
hukuman 10 hari dengan masa percobaan 30 hari. Menurut hakim, putri mantan
presiden Soeharto itu secara meyakinkan bersalah dengan tidak melaporkan
kehilangan senjata api yang dimilikinya berupa pistol kaliber 22 mm.
Hakim PN Jakarta Pusat Asep Iwan Irawan SH mengemukakan, alasan hakim
menjatuhkan hukuman hanya 10 hari dengan masa percobaan 30 hari itu karena
yang dilakukan tersangka termasuk tindak pidana ringan.
Di samping itu, tersangka yang belum pernah dihukum menjadi pertimbangan
bagi hakim dalam menjatuhkan vonis tersebut.
Dengan putusan ini, berarti jika dalam waktu 30 hari Mamiek melakukan
tindak pidana, ia harus menjalani hukuman penjara 10 hari.
http://www.suaramerdeka.com/harian/0012/19/nas4.htm

Sira: Kedatangan Presiden Hanya Lelucon
---------------------------------------------
Jakarta, 18 Desember
Ribuan personel TNI, Senin (18/12) pagi unjuk kekuatan dan parade
menjelajahi kota Banda Aceh yang telah porak-poranda itu setelah terjadi
dua ledakan bom yang mengguncang kantor pemerintah setempat. Ledakan bom
terjadi menjelang lawatan Presiden Abdurrahman Wahid ke provinsi itu.
Ledakan-ledakan bom yang mengguncang ibukota provinsi itu terjadi kurang
dari 48 jam sebelum Presiden yang dijadwalkan melakukan kunjungan satu,
dalam upaya mengurangi tuntutan-tuntutan untuk memisahkan diri dari
Indonesia. Dalam ledakan itu tidak ada satu pun korban luka-luka dan hanya
sedikit kerusakan.
Sementara Sentral Informasi Referendum Aceh (Sira) menilai, kedatangan
Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ke Aceh hanya lelucon bagi masyarakat
setempat. Apalagi dengan pernyataannya yang serba plin-plan soal maksud
kedatangannya itu, kata anggota Dewan Presidium Sira, Faurizal saat
dihubungi Pembaruan dari Jakarta, Senin (18/12) pagi.
Dia menyatakan, Sira tidak melihat urgensi kedatangan Gus Dur.
Kecuali, kondisi masyarakat Aceh yang beberapa hari terakhir ini, khususnya
di Kota Banda Aceh mencekam sehubungan rencana kedatangan Kepala Negara.
Sebab, sekitar 25 ribu personel TNI didatangkan ke Aceh khusus untuk
menjaga keamanan Presiden.
http://www.suarapembaruan.com/News/2000/12/18/index.html

Sejak 1987, 15.000 Muslim Palestina Cacat Seumur Hidup
--------------------------------------------------------------
eramuslim Amru, Ketua Perhimpunan Penyandang Cacat Palestina menyebutkan
bahwa selama intifadhah terakhir, sudah 1000 sampai 1500 korban intifadhah
yang menderita cacat seumur hidup. Dalam konferensi Persnya hari ini, ia
menyebutkan bahwa para serdadu Israel tampaknya melakukan latihan menembak
intensif dengan mengatur sasaran tembak yang tepat dan sangat memberi
pengaruh psikologis bagi korban. Sebab anehnya, rata-rata korban tembakan
di daerah kepala dan mengenai mata bagian kiri. "Sasaran mata kiri oleh
tembakan Israel itu bukan kebetulan, tapi karena mereka mengetahui fungsi
mata kiri sebagai pusat konsentrasi," ujarnya. Ia menyebutkan kurang lebih
ada 85 anak yang kehilangan mata kirinya.
http://www.eramuslim.com/article/articleview/1977/

"Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia:
Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!" (Roma 11:36)
***********************************************************************
Moderator EskolNet berhak menyeleksi tulisan/artikel yang masuk.
Untuk informasi lebih lanjut, pertanyaan, saran, kritik dan sumbangan
tulisan harap menghubungi [EMAIL PROTECTED]
Bank Danamon Cab. Ambengan Plaza Surabaya,
a.n. Martin Setiabudi Acc.No. 761.000.000.772
atau
BCA Cab. Darmo Surabaya,
a.n. Martin Setiabudi Acc. No. 088.442.8838
***********************************************************************
Kirimkan E-mail ke [EMAIL PROTECTED] dengan pesan:
subscribe eskolnet-l    ATAU    unsubscribe eskolnet-l

Kirim email ke