************************** Laporkan Situasi lingkungan <[EMAIL PROTECTED]> Atau Hub Eskol Hot Line Telp: 031-5479083/84 ************************** Para netters yth, Berikut ini kami postingkan press release PDKB yang dikirimkan khusus ke kantor redaksi dalam rangka menyikapi gerakan reformasi akhir-akhir ini. Selamat membaca. Salam - Eskol net. Press Release Dewan Pengurus Pusat PARTAI DEMOKRASI KASIH BANGSA (PDKB) Rezim Orde Baru yang sentralistik, otoriter dan represif telah membuat kita menderita krisis multidimensi yang menyakitkan. Rezim Orde Baru yang penuh dengan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), penuh ketidakadilan, memberangus kebebasan pers dan melanggar HAM adalah rezim yang anti demokrasi dan anti kemanusiaan. Gerakan reformasi yang dipelopori oleh mahasiswa telah berhasil melengserkan Presiden Soeharto, dan sejak itu reformasi mulai bergulir. Tetapi akhir-akhir ini kita melihat kekuatan-kekuatan pro status quo rezim Orde Baru mulai bangkit kembali menghambat gerakan reformasi total. Melihat kenyataan di atas Partai Demokrasi Kasih Bangsa menyatakan sebagai berikut: 1. Gerakan reformasi total sedang terancam oleh kekuatan pro status quo rezim Orde Baru yang sedang berusaha bangkit kembali, antara lain dengan mengalihkan perhatian masyarakat dari agenda reformasi total dan memcah belah kekuatan-kekuatan pro reformasi. 2. Dengan bangkitnya kekuatan pro status quo rezim Orde Baru, negara akan dikembalikan ke kondisi semasa Orde Baru yang sentralistik, otoriter dan represif dengan merebut kekuasaan negara, mencabut kebebasan pers, memecah belah bangsa, dan memenjarakan para pejuang demokrasi. 3. Untuk menghadapi ancaman di atas kami mengajak semua kekuatan pro reformasi berjuang bersama-sama dalam suatu gerakan yang terkoordinasi menghadapi kekuatan-kekuatan pro status quo rezim Orde Baru. 4. Kami mengajak komponen gerakan pro reformasi untuk menyebarluaskan ke seluruh lapisan masyarakat semua kasus-kasus korupsi, kolusi dan nepotisme serta pelanggaran HAM yang terjadi selama Orde Baru, dan melanjutkannya ke pengadilan. Para koruptor dan pelanggar HAM harus diadili dan menerima hukuman yang setimpal dengan kesalahannya. 5. Kami mendukung kebangkitan baru pergerakan mahasiswa dan masyarakat melawan reinkarnasi rezim Orde Baru. 6. Menyerukan kepada semua kekuatan pro reformasi di seluruh Indonesia menyampaikan tuntutan-tuntutan pro reformasi seperti berantas KKN dan adili pelanggar HAM kepada semua lembaga perwakilan rakyat (DPR-RI, DPRD Propinsi, DPRD Kota dan DPRD Kabupaten) agar semua lembaga negara dan masyarakat mengetahui apa sebenarnya yang dikehendaki oleh rakyat Indonesia. 7. Untuk meluruskan jalannya reformasi total, PDKB mendesak pengadilan perkara-perkara besar seperti: a. Pelanggaran HAM: tragedi Trisakti, Kerusuhan 13-14 Mei 1998, Tragedi Semanggi I dam II, Kasus Tanjung Priok, dll b. KKN: Penyalahgunaan dana non budjeter Bulog, kasus BLBI, kasus Pertamina, kasus PLN, dll c. Disintegrasi Nasional: kasus Maluku, Aceh, Poso, Sambas, Papua dan Bom di Malam Natal 2000. Demikianlah pernyataan kami, semoga Tuhan Yang Maha Esa menyertai kita dalam perjuangan ini. Jakarta, 3 Februari 2001 KASIH DEMI BANGSA Merphin Panjaitan, dr., Msi (Ketua) Ir. Leo J. Susilo (Wakil Sekjen) "Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!" (Roma 11:36) *********************************************************************** Moderator EskolNet berhak menyeleksi tulisan/artikel yang masuk. Untuk informasi lebih lanjut, pertanyaan, saran, kritik dan sumbangan tulisan harap menghubungi [EMAIL PROTECTED] Bank Danamon Cab. Ambengan Plaza Surabaya, a.n. Martin Setiabudi Acc.No. 761.000.000.772 atau BCA Cab. Darmo Surabaya, a.n. Martin Setiabudi Acc. No. 088.442.8838 *********************************************************************** Kirimkan E-mail ke [EMAIL PROTECTED] dengan pesan: subscribe eskolnet-l ATAU unsubscribe eskolnet-l