************************* Laporkan Situasi lingkungan <[EMAIL PROTECTED]> Atau Hub Eskol Hot Line Telp: 031-5479083/84 ************************* ""Laporan Situasi Poso" (2 - 4 Juli 2001) Ungkapan Keprihatinan Warga Kristen Poso `````````````````````````````````` Asing di tanah sendiri. Berbagai peristiwa yang telah mewarnai perjalanan anak bangsa di Tana Poso tercinta, telah memporak-porandakan seluruh agenda kehidupannya. Melihat kenyataan yang ada seperti penyerangan yang tiada henti, keamanan yang tak pernah kunjung tercapai, adanya warga asing bersenjata yang bebas melakukan aksi apa saja, didukung keberpihakan aparat keamanan, serta tidak becusnya pemerintah menangani setiap masalah yang bergejolak, ditambah lagi pemberitaan yang berat sebelah, hal ini mencuatkan akumulasi keprihatinan bagi masyarakat yang tertekan. 2 Juli 2001 : Ingin menyampaikan aspirasi ke DPRD Poso, dihadang massa bersenjata. Massa Putih bersama dua anggota Brimob menyerang desa Lee kecamatan Lage. Penyerang berasal dari desa Malei Kecamatan Tojo. Yang menjadi sasaran adalah beberapa rumah orang Kristen dan Gereja di Lee. Massa putih lainnya juga mendapat dukungan Brimob yang menjaga desa Tongko kecamatan Lage melakukan pembakaran beberapa rumah orang Kristen dan Gereja di Tongko. Pada tanggal 2 Juli 2001 sebuah delegasi berjumlah 100 orang ingin menyampaikan aspirasi masyarakat Kristen di Gedung DPRD Poso. Delegasi ini terdiri dari tokoh - tokoh masyarakat, pemuka adat, dan pemuka agama. Dengan pengawalan dari TNI berangkatlah delegasi ini menuju Poso. Tapi setelah tiba di Kelurahan Sayo, delegasi ditodongkan senjata oleh massa Putih dan Pasukan Brimob satu peleton. Akibatnya delegasi tersebut tidak bisa sampai ke gedung DPRD Poso dan kembali ke Tentena. 3 Juli 2001 : Warga Kristen terpancing menyerang pasukan Putih. Desa Buyukatedo warga Kristen memasuki Desa Buyukatedo dan melakukan penyerangan terhadap desa tersebut. Desa ini dianggap salah satu desa basis massa Putih. Dari rumah-rumah di desa tersebut, beberapa rumah ternyata menyimpan bom. Terbukti setelah terbakar bom tersebut meledak. Ledakan pada salah satu rumah sangat besar sampai menggetarkan tanah. Korban pun berjatuhan, dari pihak Kristen satu orang luka tertembak bernama Uleng dan dari Pihak Putih 13 orang tewas. Kelurahan Sayo warga Kristen masuk dan menyerang kelurahan Sayo, tempat tim delegasi dihadang. Tidak ada korban dikedua belah pihak. Beberapa rumah penduduk Putih dibakar dan Masjid Sayo. 4 Juli 2001 : Malam ini Poso Merah, Kemarin 4 Tewas Terjadi aksi pembakaran rumah penduduk dan gereja dimana-mana. Pagi tadi (4 Juli 2001) Gereja Toraja di Gebangrejo Poso, dibakar. Sementara itu 18 Rumah warga Kristen di desa Betania Kecamatan Poso Pesisir habis dibakar. Di desa Tongko hari ini, semua rumah masyarakat Kristen sudah habis dibakar. Waktu berita ini diturunkan, yakni malam hari tanggal 4 Juli 2001, nampak dari Kelurahan Kawua langit di atas kota Poso Merah disertai gulungan-gulungan asap hitam tebal. Belum diketahui apa dan di bagian mana yang terbakar. Sementara itu, kemarin 3 Juli 2001 sore hari, sebuah peristiwa tragis terjadi di kelurahan Sayo. Dua orang pegawai BPP Desa Kilo (Kristen), dari Desa Kilo akan menuju desa Sawidago. Terjebak kerusuhan di kota Poso, mereka mampir ke kantornya yakni Dinas Pertanian. Oleh jasa baik dua orang teman sekerja mereka (muslim) akan diantarkan menuju batas kota melewati Kelurahan Sayo. Di kelurahan Sayo masih ada konsentrasi massa putih setelah kejadian konflik dengan Kelompok Kristen pada pagi harinya. Keempat orang ini, yang saling berboncengan, diberondong dengan peluru serta diserang dengan senjata tajam, baik oleh petugas (Brimob) dan massa Putih. Untuk menutupi kesalahan sasaran ini, pada pemberitaan media massa dikatakan adalah akibat keganasan Serangan Kelompok Kristen, sehingga 4 tewas di kelurahan Sayo. Salah satu korban yang tewas adalah Bapak Mangiring Simatupang Kepala Balai Penyuluhan Pertanian Desa Kilo. Demikian laporan dari Poso Sumber: Crisis Centre - GKST Salam dan doa, Eskol Net "Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!" (Roma 11:36) *********************************************************************** Moderator EskolNet berhak menyeleksi tulisan/artikel yang masuk. Untuk informasi lebih lanjut, pertanyaan, saran, kritik dan sumbangan tulisan harap menghubungi [EMAIL PROTECTED] Bank Danamon Cab. Ambengan Plaza Surabaya, a.n. Martin Setiabudi Acc.No. 761.000.000.772 atau BCA Cab. Darmo Surabaya, a.n. Martin Setiabudi Acc. No. 088.442.8838 *********************************************************************** Kirimkan E-mail ke [EMAIL PROTECTED] dengan pesan: subscribe eskolnet-l ATAU unsubscribe eskolnet-l