Halo aktivis Linux,

Mungkin sudah ada yang mengetahuinya, dan mudah-mudahan ada yang tertarik :) :

---------- Forwarded message ----------
From: Wiku Baskoro <w...@dailysocial.net>
Date: 2012/4/5
Subject: informasi acara space apps challenge oleh NASA
To: andisuga...@gmail.com


halo kang andi, apa kabar? mudah2an sehat selalu.

kita dari DailySocial mau bikin event hachathon kerja sama dengan NASA
dan beberapa pihak lain.

siapa tau ada anak UNIKOM atau alumni atau teman kang Andi (komunitas
open source) yang tertarik ikutan.

bolehkah minta bantuan untuk meneruskan informasi ini ke komunitas,
kampus atau rekan yang kang Andi kenal? mungkin bisa lewat milis atau
social media.

atas bantuannya makasih ya.

ps: punten sekalinya email langsung minta bantuan. :) hatur nuhun.

detail acara:


http://wire.dailysocial.net/?p=673

http://dailysocial.net/2012/03/10/calling-all-hackers-nasa-hadirkan-international-space-apps-challenge-ke-indonesia/

atau:

NASA Hadirkan International Space Apps Challenge ke Indonesia

Jakarta, 15 Maret 2012

NASA bekerja sama dengan U.S. Embassy Jakarta serta DailySocial secara
resmi mengumumkan penyelenggaraan acara International Space Apps
Challenge (ISAC) di Jakarta.

Acara hackathon ini akan diselenggarakan selama 2 hari secara
berturut-turut di dua tempat. ISAC sendiri merupakan acara kolaborasi
akselerasi internasional yang berfokus pada pengembangan solusi
inovatif untuk memecahkan masalah penting dari planet kita. Kristen
Painting dari NASA Open Government Initiative mengatakan bahwa, “Kami
bekerja sama dengan berbagai organisasi di seluruh dunia untuk
mengajak sebanyak mungkin orang dalam acara International Space Apps
Challenge”. Acara akan diadakan serempak di tujuh benua serta juga di
angkasa.

Untuk acara di Jakarta akan diselenggarakan pada 21 – 22 April 2012
bertempat di @america serta kantor pusat DailySocial. Seperti acara
hackathon pada umumnya peserta akan menginap di tempat yang telah
ditetukan dan mengembangkan kode atau program sesuai dengan tema yang
telah ditentukan.

Acara ini disambut berbagai pihak yang bekerja sama dengan antusias,
“Kami merasa beruntung untuk bekerja bersama dengan U.S. Embassy,
Direktorat Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, @america dan DailySocial
untuk membawa acara ini ke Indonesia,” kata Kristen Painting dari NASA
Open Government Initiative.

“Kami beruntung untuk bisa bekerja bersama dengan penyelenggara yang
fantastis yaitu DailySocial untuk bisa membantu kami mengajak techies
yang tepat untuk ikut serta pada tantangan ini. DailySocial pernah
menyelenggarakan acara serupa dan merupakan partner yang tepat untuk
acara Space Apps Challenge,”kata Jason P. Rebholz dari U.S. Embassy di
Jakarta, Indonesia.

Rama Mamuaya, CEO DailySocial mengatakan, “Kami senang sekali bisa
dipilih menjadi rekanan strategis untuk event ini, dan kami percaya
bahwa respon dari komunitas developer lokal dan regional akan sangat
besar sekali.”

Peserta yang tertarik untuk hadir tidak usah khawatir karena mereka
bisa bekerja secara individu atau tim, dan proses coding juga platform
agnostic, jadi peserta bisa memilih platform apapun untuk acara
hackathon ini. Solusi yang dikembangkan bisa berupa aplikasi mobile,
desktop atau web. Apapun! Dan setiap kode yang disusun akan dijadikan
sebagai proyek open source.

Tahun ini, ISAC telah memberikan beberapa tantangan yang menanti untuk
dipecahkan, antara lain:

Tantangan Open Data — Kepler

The challenge is to help NASA either a) make Kepler data more
accessible or b) create something amazing with it. It could be an app
that better visualizes the data, an interface that presents the data
in a new way, an infographic that helps understand the data in a new
way, or more.

Perangkat Keras dalam Genggaman untuk Ilmu Pengetahuan Warga

The challenge is to develop plug-in hardware that can be used for any
one of NASA’s citizen science missions, such as the creation of a
spectrometer, photometer, or other instrumentation. A solution could
include an open source framework to allow a variety of external
sensors to interface with common smartphones. Sensors could measure
atmospheric conditions, the radioactive environment over time,
electromagnetic interference, or a variety of other conditions.

Aplikasi Ukuran dari Bumi

Develop an app that facilitates a set of cooperative observations from
which the app can determine the size of the Earth. An ingenious Greek
astronomer named Eratosthenes, living about 2500 years ago, not only
knew that the Earth was round, but was able to accurately determine
its size! You and a new friend can do the same, with the assistance of
this app!

Sistem Susunan Antar Muka dari Data Planet NASA

Develop a tool for citizen scientists, educators, and students to
access NASA’s Planetary Data System data sets, which is available at
http://pds.nasa.gov/.

Aplikasi HTML5 untuk Mengakses Situs Observasi Bumi NASA

Develop a stand-alone HTLM5 tablet app that would reach a large number
of citizen scientists using Earth Science Data from the NASA Earth
Observations (NEO) website (http://neo.sci.gsfc.nasa.gov). The website
currently provides access to a wide array of missions and instrument
data, and the ability to statistically analyze the information. It is
focused on Earth Science, but will be extended to include planetary
systems datasets in the future.

Desain Awal untuk Open Data API

Scope out and design the hooks and actions necessary for application
developers to interface with NASA datasets through an API. NASA has
thousands of publicly available datasets, ranging from deep-space
radiation readings to geospatial imaging of the earth’s surface. While
an API exists at data.nasa.gov to read these datasets’ metadata, there
is no standard way to access the data itself.

Membuat Data Semantik untuk Deskripsi Berkas

The challenge is the creation of a semantic XML/RDF method for
describing the contents of NASA datasets. NASA has thousands of
publicly available datasets, ranging from deep-space radiation
readings to geospatial imaging of the earth’s surface. Currently,
there is no standard way to semantically describe the contents of a
dataset in a way that is both easy to understand and machine readable.

Bagi mereka yang tertarik untuk bersama-sema semalam suntuk menyusun
kode dan merasa bahwa memecahkan masalah adalah sebuah kegiatan yang
menyenangkan, bisa mendaftarkan lewat tautan ini
http://spaceappschallenge.org/register sedangkan sumber API NASA yang
bersifat open source bisa mulai dipelajari lewat tautan ini
http://code.nasa.gov/project/.

ISAC akan jadi acara yang menyenangkan dan tentunya positif, karena
berguna untuk memecahkan berbagai tantangan dan masalah yang juga bisa
membantu banyak orang. Bagi Anda yang tertarik bisa bersiap dan
langsung menuju tautan yang telah disebutkan di atas.


--
-----
wiku baskoro

writer at dailysocial.net
twitter: @wikupedia


Terima kasih.
-- 
Andi Sugandi.

--
Berhenti langganan: linux-aktivis-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info: http://linux.or.id/milis

Kirim email ke