T
Mendengkur
Oleh K Suheimi
Pagi ini kami diskusi tentang Henti nafas saat mendenkur yang di pimpin dr Roy
spesialis THT
Diskusi yang menarik karena
Mendengkur atau "bakaruah" sering ditafsirkan sebagai tidur nyenyak
Dikampung saya dijadikan salah satu pertanda sehat
1 makan batambuah
2 Lalok bakaruah
3 Karajo bapaluah
4 kabalakang lasuah
5 Nan ketek masih namuah disuruah
Ternyata bakarauh bukanlah pertanda sehat, tapi sebaliknya.
SepertiĀ
Ditulis oleh sudarianto
sebaiknya Anda berada dalam posisi miring saat tidur. Hal itu membuat aliran
udara di tubuh menjadi lebih lancar dan menghindari terjadinya dengkuran.
Jika Anda berada dalam posisi tengkurap, perut dan leher akan mengalami
tekanan, dan membuat udara sulit mengalir dan mengalami sumbatan, dan yang
terjadi kemudian Anda akan mengeluarkan suara dengkuran.
2. Kurangi berat badan
Salah satu faktor yang memicu terjadinya dengkuran adalah berat badan yang
berlebihan. Jika Anda memiliki lipatan lemak disekitar leher, sebaiknya Anda
harus segera menjalankan program diet.
Karena, lipatan lemak disekitar leher membuat aliran udara menjadi terhambat
dan membuat Anda mendengkur. Selain itu, juga bisa mengakibatkan masalah
pernafasan yang bisa menyebabkan kematian.
3. Kurangi konsumsi alkohol dan pil tidur
Alkohol dan pil tidur memang bisa membuat Anda menjadi lebih rileks
tetapi bisa melemahkan sistem saraf di bagian rahang dan tenggorokan.
Melemahnya sistem saraf itu membuat nafas menjadi berbunyi atau
mendengkur saat tidur.
Keadaan itu juga bisa memicu kesulitan bernafas saat tidur yang juga
berhubungan dengan penyakit kardiovaskular. Sebaiknya konsultasikan gangguan
tidur yang Anda alami dengan dokter, jangan sembarang mengonsumsi pil tidur.
4. Hindari pemicu alergi
Alergi kronis biasanya memicu masalah pernafasan, dan hal itu juga
menjadi penyebab dengkuran. Jika Anda memiliki penyakit alergi sebaiknya
hindari pemicunya.
Misalnya Anda sangat alergi dengan udara dingin, usahakan untuk mengatur suhu
kamar agar tidak membuat alergi menjadi kambuh dan Anda sulit bernafas, dan
jangan lupa bersihkan secara teratur kamar dan peralatan tidur Anda.
5. Sediakan mouth guard
Jika dokter Anda menyarankan untuk menggunakan mouth guard, tidak ada salahnya
untuk membelinya. Alat tersebut akan menahan gigi dan menjaga otot rahang bawah
tidak melemah dan bisa mengurangi dengkuran.
6. Berhenti merokok
Merokok adalah salah satu penyebab Anda tidur mendengkur. Sistem
pernafasan tertutup oleh zat-zat yang berasal dari rokok, dan hal itu
membuat Anda kesulitan bernafas saat tidur dan akhirnya mendengkur.
7. Tidur teratur
Tidur cukup dan teratur adalah salah satu cara untuk menghentikan
dengkuran. Usahakan untuk tidur dan bangun di waktu yang sama setiap
harinya.
8. Periksakan ke dokter jika mendengkur saat hamil
Terkadang, wanita mulai mendengkur saat sedang hamil. Hal itu,
disebabkan naiknya berat badan dan perubahan hormon selama kehamilan.
Apapun penyebabnya, sebaiknya periksakan ke dokter karena mendengkur saat hamil
bisa menjadi indikasi bayi dalam kandungan mengalami kekurangan oksigen.
9. Mengangkat kepala saat tidur
Tidur dengan posisi kepala yang agak tinggi membuat Anda lebih mudah bernafas.
Sahakan jangan smpai leher tertekuk
Maka kita teringat, Nabi Muhammad. Beliau tidurnya miring menghadap kiblat
dengan selimut hijau.
Dan biasakan menarik nafas dengan hidung, menghembus nafas lewat mulut
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu di waktu malam dan siang
hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya.Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan. (QS.
30:23)
Pekanbaru 18 Januari 2009
Selalu bersama teman-teman di Yahoo! Messenger. Tambahkan mereka dari
email atau jaringan sosial Anda sekarang! http://id.messenger.yahoo.com/invite/
--
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi;
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe