====================================
Bila anda ingin membantu meringankan
Penderitaan Saudara-saudara kita di Maluku,
FKKI siap menjadi saluran berkat anda
====================================

Sari Berita Harian Pagi Indonesia
Edisi: Senin, 2 Februari 1999
-----------------------------------
***Presiden Habibie: Segera Rehabilitasi Ambon
***Gus Dur Ketemu 'ES' di Ciganjur
***Restrukturisasi bank selesai Juni
***'JPS dikritik, tapi jalan terus'
***Pendaftaran Parpol 1 Februari-1 Maret
***Xanana Akan Dibebaskan
***Pendatang mulai Tinggalkan Timtim
***Formulir Pemindahan Guru di Timtim Menimbulkan Kontroversi
***Ratusan Provokator Sudah Masuk Medan
***"Yorrys Harus Seperti Saya"

= = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = == = = ==
S E L A M A T    M E M B A C A
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Presiden Habibie: Segera Rehabilitasi Ambon
-----------------------------------------------
Presiden BJ Habibie memerintahkan sejumlah menteri kabinet segera
mengunjungi masyarakat dan bersama pemerintah daerah secara terpadu
merehabilitasi kerusakan akibat kerusuhan di Ambon dan daerah lainnya di
Maluku. -- Selengkapnya:
http://kompas.com/kompas-cetak/9902/02/UTAMA/sege01.htm

Gus Dur Ketemu 'ES' di Ciganjur
---------------------------------
JAKARTA - Benar juga, pertemuan Gus Dur dengan Ketua Umum Persaudaraan
Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) Eggy Sudjana yang berakhir pukul 11.20 WIB,
Senin (1/2) di kediaman Ciganjur, Jakarta Selatan, telah mampu mencairkan
hubungan kedua tokoh Islam yang selama ini dikenal sebagai seteru berat.
Dalam pertemuan itu, keduanya menyatakan siap melakukan sinergi guna
membangunan kerukunan umat beragama di Indonesia.
Selengkapnya: http://www.indomedia.com/bpost/9902/2/index.htm

Restrukturisasi bank selesai Juni
---------------------------------
JAKARTA (Bisnis): Pemerintah akan menutup bank-bank yang sudah tidak bisa
beroperasi lagi paling lambat Juni 1999, sebagai bagian dari proses
restrukturisasi perbankan, tutur Menko Ekuin Ginandjar Kartasasmita.
Selengkapnya: http://www.bisnis.com/

'JPS dikritik, tapi jalan terus'
------------------------------
JAKARTA (Bisnis): Pemerintah mengalokasikan sedikitnya Rp 17,99 triliun
untuk program JPS (Jaring Pengaman Sosial) dan diharapkan bisa terserap
hingga Juni 1999.
Untuk mengetahui masalah tersebut lebih jauh, Bisnis mewawancarai Herman
Haeruman JS, koordinator pusat program Pemberdayaan Daerah dalam Mengatasi
Dampak Krisis Ekonomi (PDM-DKE), salah satu bagian dari JPS yang
mendapatkan sorotan tajam. Selengkapnya: http://www.bisnis.com

Pendaftaran Parpol 1 Februari-1 Maret
----------------------------------------
JAKARTA (Bisnis): Lembaga Pemilihan Umum memutuskan rangkaian pelaksanaan
Pemilihan Umum (LPU) 1999 dilakukan dalam tujuh tahap, yang dimulai
[tentatif] 1 Februari hingga 29 Agustus 1999. Selengkapnya:
http://www.bisnis.com

Xanana Akan Dibebaskan
----------------------------
Jakarta, Pembaruan
Menteri Kehakiman Muladi menyatakan Xanana pasti akan dibebaskan bila
masalah Timtim sudah diselesaikan atau ditentukan baik dalam bentuk otonomi
yang luas atau pun merdeka.
Selengkapnya: http://www.suarapembaruan.com/News/1999/02/010299/index.html

Pendatang mulai Tinggalkan Timtim
------------------------------------
Alternatif kedua pemerintah Indonesia untuk melepaskan Timtim tidak hanya
berdampak pada kecemasan dan kekhawatiran warga Timtim, juga mulai mengusik
warga pendatang. Sejak mengemukanya opsi baru yang diumumkan Menlu Ali
Alatas, Rabu (27/1), warga pendatang mulai meninggalkan Timtim. Mereka yang
pergi mayoritas pedagang yang selama ini menggairahkan perekonomian Timtim.
Reaksi lain atas opsi itu, munculnya demonstrasi pro-kemerdekaan. Senin
(1/2) kemarin, ratusan orang pendukung kemerdekaan Timor Leste turun ke
jalan melakukan konvoi kendaraan keliling kota. Selengkapnya:
http://www.balipost.co.id/

Formulir Pemindahan Guru di Timtim Menimbulkan Kontroversi
-----------------------------------------------------------------
Jakarta, Kompas
Formulir tawaran pindah yang dibagikan kepada pegawai negeri sipil (PNS) di
lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (Depdikbud) di Timor Timur
(Timtim) menimbulkan kontroversi. Pihak Depdikbud menyatakan formulir itu
hanya sebagai usaha awal untuk mendata berapa banyak orang yang perlu
dipindahkan jika keadaan memburuk. Sedangkan di Timtim sendiri ada
pendapat, kebijakan Depdikbud itu justru memicu persoalan lebih berat di
kalangan masyarakat Timtim, ketika dua kelompok masyarakat yang bertikai
tengah mengupayakan suatu kesepakatan atas tawaran Pemerintah Indonesia:
otonomi seluas-luasnya atau merdeka. Selengkapnya:
http://kompas.com/kompas-cetak/9902/02/UTAMA/form01.htm

Ratusan Provokator Sudah Masuk Medan
-------------------------------------------
MEDAN (Waspada): Aparat keamanan di Medan kini dibuat sibuk dengan masuknya
informasi yang menyebutkan ratusan provokator dari luar daerah sudah masuk
ke kota ini.

Untuk apa mereka datang ke Medan? ''Mereka [provokator] akan menggerakkan
kerusuhan di kota ini dan daerah-daerah lainnya di Sumatera Utara,'' kata
seorang perwira intelijen Kodam I/BB kepada Waspada Senin (1/2).
Selengkapnya: http://waspada.com/

"Yorrys Harus Seperti Saya"
-------------------------------
SELAIN Ketua Umum Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) Eggy
Sudjana, Ketua Pemuda Pancasila (PP) Yorrys Raweyai juga merasakan sindiran
Gus Dur, akan keterlibatannya dalam kerusuhan Ambon.
Gus Dur memang tidak menyebut nama provokator ketika kerusuhan Ambon yang
(yang menurut versi Reuters dengan korban tewas 200 orang) meletus. Gus Dur
hanya menyatakan, "Dalangnya ada di Jakarta, dia tetangga saya." Sebelum
kerusuhan kata Gus Dur, kelompok pemuda yang tampangnya serem-serem
diberangkatkan ke Ambon. Seketika semua orang menyoroti Yorrys yang memang
dikenal dekat dengan para preman dan kebetulan jadi tetangga Gus Dur.
Yorrys juga disebut sebagai orangnya Soeharto, dan itu terlihat jelas
ketika dia mendampingi mantan presiden itu saat untuk pertama kalinya Gus
Dur bertemu Soharto di Cendana. Selengkapnya:
http://www.indomedia.com/bpost/9902/2/index.htm

"Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia:
Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!" (Roma 11:36)
***********************************************************************
Moderator EskolNet berhak menyeleksi tulisan/artikel yang masuk.
Untuk informasi lebih lanjut, pertanyaan, saran, kritik dan sumbangan
tulisan harap menghubungi [EMAIL PROTECTED]
BII Cab. Pemuda Surabaya, a.n. Robby (FKKS-FKKI) Acc.No. 2.002.06027.2
***********************************************************************
Kirimkan E-mail ke [EMAIL PROTECTED] dengan pesan:
subscribe eskolnet-l    ATAU    unsubscribe eskolnet-l

Kirim email ke