Dear mbak, ada 2 pelajaran penting, yang aku bisa lihat di sharing mbak ini.
1. mengenai batuk pilek Kebanyakan batuk pilek itu disebabkan oleh virus. Virus ini bukan makhluk hidup. Jadi ndak akan mempan dibom dengan antibiotik (antibiotik dari kata anti dan bios, kehidupan). Jadi antibiotik bisa u/ memusnahkan makhluk hidup, dalam hal ini bakteri (c/o penyakit TBC, tifus) atau jamur. Karena disebabkan o/ virus, yang bisa menyembuhkan adalah daya tahan tubuh kita sendiri. Gimana caranya meningkatkan daya tahan tubuh? Ya dengan hidup sehat, makan makanan yang bergizi. Dan karena disebabkan o/ virus dan hanya bisa ditangkal o/ daya tahan tubuh kita, maka masa penyembuhannya ya relatif, tergantung kondisi tubuh kita. Umumnya siy antara 5 hari sampai 2 minggu. Kalau mbak anggota milis lama, tentunya bisa dilihat lagi di e-mail2 lama mengenai home treatment u/ batuk pilek. 2. membaca resep dokter Memang seringkali tulisan dokter itu ajaib ya...hehehehe... Perlu ketelitian tersendiri u/ membacanya. Memang alangkah baiknya jika resep dokter ini ditulis ulang, kita bisa minta ke apotekernya. Kemudian dari resep itu, kita juga bisa tahu obat apa siy yang diberikan ke anak kita. Ini bagusnya u/ menghindari pemberian obat yang tidak perlu (mis. AB u/ batuk pilek), obat yang tumpang tindih (mis. obat batuk + asma + radang tenggorokan), kesalahan pembacaan dosis (mis. kasus apotik mbak ini). Ya bandingkan saja kalau kita beli HP. Pasti akan pilih2 dan cari tahu kan. Sudah seharusnya dengan obat juga begitu. Bukan berarti kita meremehkan/tidak mempercayai dokter kita, lho. Cuma ya ndak ada salahnya dan banyak untungnya kan, kalau kita tahu. Bahkan kita juga bisa ajak diskusi dokternya dan menanyakan mengenai alasan pemberian obat itu. Benar kata mbak, obat yang berlebihan dosisnya dapat merusak hati. Tapi obat yang salah sasaran, walaupun dosisnya tepat, juga tidak benar, kan... Sori kalo kepanjangan...hehehehe cheers, =listi= http://jarangtulis.blogspot.com PS: mbak Merry capslocknya dah mati yeee...heheheheh On 3/21/06, Nick <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Dear Parents, > > Saya mau menginformasikan pengalaman saya membeli obat di apotik hari ini. > > Baby saya Allan 9 bulan sudah batuk and pilek selama hampir 2 minggu > (katanya lagi musim) > > Sudah ke DSA and obat pun sudah habis dikonsumsi , tetapi tidak sembuh2 > jua, > malahan si kecil demam memasuki awal minggu ke 2. > > Kemudian saya membawa ke DSA satunya lagi, yang kemudian diberi resep obat > batuk pilek (berupa bubuk racikan) dan plus antibiotic sirup. > > > > Resep DSA yg kedua ini saya tebus diapotik yg sama (apotik langganan dekat > rumah) dimana resep bisa di pick up and obat di delivery. > > Singkat kata , dalam waktu 1 jam, obat diantar kerumah, > > Sebelum saya memberi minum obat si kecil, saya terbiasa selalu mencoba > sedikit obat tersebut dimulut sendiri dan membaca aturan pemberian obat > dan > kadarnya. >