Hi mbak Viga, Kalau dari artikel di www.mayoclinic.com tentang Gondongan (Mumps), sama seperti infeksi virus lainnya, gondongan juga menular, mbak. Dan juga seperti infeksi virus lainnya, kadang munculnya tanda/gejala gondongan itu bahkan 2-3 minggu setelah ada paparan infeksi virus. Jadi kalau pun asisten di rumah baru 'ke luar' gondongannya sekarang ini, daya tularnya bahkan sudah mulai sejak minggu-minggu lalu.
Kalau memang Rara sudah pernah divaksinasi MMR (kalau nggak salah umur Rara sudah hampir 2 tahunan, ya mbak?), kemungkinan besar daya proteksi vaksin MMR di tubunya masih bekerja aktif. Ada baiknya juga sang asisten diisolasi dulu, supaya paparan virusnya (yang nggak tahu mulai kapan), nggak jadi tambah menyebar bagi orang serumah. Dan karena ini memang infeksi virus, semua orang di rumah (termasuk Rara) rajin lakukan tindakan self-care, dengan makan, minum bergizi dan istirahat teratur, supaya daya tahan tubuh tetap prima. cheers, Sylvia - mum to Jovan & Rena On 8/30/06, Putri Jasmen Nurmaviga <[EMAIL PROTECTED] > wrote:
Saya mo tanya nih. Saya baru dapat kabar dari rumah, ternyata assistennya RaRa sekarang ini lagi sakit gondongan (bukan gondokan lhoo.).Saya baca artikelnya yang dari BA juga tertulis "Jika dibandingkan dengan campak atau cacar air, gondongan tidak terlalu menular." Dan ditulis juga "Virus ini ditularkan melalui percikan ludah yang berasal dari bersin atau batuk penderita atau karena bersentuhan langsung dengan benda-benda yang terkontaminasi oleh ludah penderita." Jadi sebenarnya menular ndak yah? Mungkin lebih baik saya pisahkan dulu aja kali yaaa. Mungkin parents ada yang punya pengalaman?
<deleted>
