Pak b_a,

Aku juga prihatin tapi prihatinku lain, itu lho ... kalau lihat acara:
PATROLI, BUSER (siang); atau FAKTA, DERAP HUKUM, INVESTIGASI .... (malam)..
maaf nih nyebut judul, supaya tahu kan acara yg kumaksud apa... dan atau
tayangan kriminal sejenisnya di tv lain2, yang isinya membedah suatu kasus,
misalnya pembunuhan, perampokan dengan kekerasan, mutilasi, bapak perkosa
anak, sodomi.. dll.

Aduuuuh, itu kok boleh yaaaaaaaaaa.  Terus terang tayangan2 seperti itu,
bagiku yang dewasa saja sangat2 mengerikan, tegang dan sedikit menjijikkan
(abis berdarah-darah sih!) karena terlalu vulgar.  Gambar2nya kadang tanpa
sensor.  Orang terbunuh dengan cara dimutilasi juga ditayangkan begitu saja
potongan tubuhnya....  Macam2 deh, ada sumanto yang makan orang, ada anak2
korban sodomi, walaupun nggak ada gambar LIFE dia sedang makan orang atau
sedang (maaf-maaf-maaf) sodomi, tapi narasinya itu tajam dan sangat2 bisa
dimengerti anak saya, even yg baru TK apalagi yg sudah SD.  Maunya sih,
bedah-kasus2 gitu ya malam2 jam 10, dan harus lewat sensor ketat, materi2
yg terlalu "apa adanya" kadang bikin perut terasa mual.  Ngeri.

Aku kok setuju siaran2 tsb diatas diperketat ijinnya, materinya, narasinya
sama seperti jaman ORBA.  Kayaknya kalo masalah begini lebih baik model
ORBA nggak kebablasan, karena dulu aku nggak sekhawatir sekarang.  Khawatir
karena tayangan2 keji itu disiarkan pas kami sedang ebrada di kantor...
mencari sesuap nasi .... hiks

salam prihatin
salam
salam
salam ....
v




                                                                                       
                                                          
                      Bambang Agustutianto                                             
                                                          
                      <[EMAIL PROTECTED]        To:       [EMAIL PROTECTED]            
                                       
                      pson.co.jp>                        cc:                           
                                                          
                                                         Subject:  [balita-anda] it 
may happened........                                         
                      05/08/2003 08:41 AM                                              
                                                          
                      Please respond to                                                
                                                          
                      balita-anda                                                      
                                                          
                                                                                       
                                                          
                                                                                       
                                                          




prenz......

zaman sekarang beda sekali dengan yg dulu, hubungan pertemanan anak
sekarang
jauh lebih bebas, film2/sinetron sudah lebih vulgar.

what would you do if someday your boy comes to you and said, "daddy, my
girlfriend's pregnant"
or your girl comes to yo, "mommy, i am late....i'm so sorry..."

kayaknya hal ini baik dibahas sebagai preventive action of future problem,
if u 'r interested in...

salam

b_a





_________________________________________________________________
The information transmitted is intended only for the person or entity to
which it is addressed and may contain confidential and/or privileged
material.  Any review, retransmission, dissemination or other use of, or
taking of any action in reliance upon, this information by persons or
entities other than the intended recipient is prohibited.   If you received
this in error, please contact the sender and delete the material from any
computer.


---------------------------------------------------------------------
>> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke