Dear All
Perencanaan untuk dana pendidikan anak dapat dilakukan
diberbagai sarana investasi seperti asuransi pendidikan,
tabungan pendidikan ataupun reksadana.
Untuk target hingga SMA, mungkin dear parent bisa memakai
segala instrumen yang ada dengan alasan bahwa besar biaya
yang dibutuhkan masih relatif kecil dibanding dengan anggaran
untuk diperguruan tinggi.
Masalah terbesar adalah saat anak harus memasuki PT, dimana
jika diasumsikan biaya saat ini dengan standart PTN adalah sekitar
Rp 100 jt meliputi biaya uang pangkal Rp 50 jt dan biaya thn sebesar
5 thn X Rp 10.000.000 = Rp 50 jt, jadi total biaya saat ini adalah
sekitar Rp 100jt dan jika diasumsikan kenaikan biaya adalah 10% / thn
maka biaya saat nanti adalah sekitar Rp 556.000.000
Untuk mempersiapkan dana sebesar itu maka pilihan anda sbb:
1. Jika anda mulai memutuskan untuk menabung mulai saat ini,
maka besar iuran per bulan adalah:
pilihan investasi asumsi hasil investasi iuran/bulan
asuransi pendidikan 4% per tahun Rp 1.700.000
deposito 7% per tahun Rp 1.250.000
reksa-dana 15% per tahun Rp 450.000
2. Jika anda menunda 5 tahun mendatang, maka besar iuran sbb:
pilihan investasi asumsi hasil investasi iuran/bulan
asuransi pendidikan 4% per tahun Rp 2.750.000
deposito 7 % pertahun Rp 1.750.000
reksa-dana 15 % pertahun Rp 1.170.000
Dari ilustrasi diatas kita akan tahu berapa sesungguhnya biaya
riil untuk kebutuhan anak saat masuk ke PT, dan dengan pilihan
investasi yang tepat serta memulai menyisihkan iuran tetap makin
awal maka anda tidak perlu cemas, karena ternyata hanya dengan
mengiur sekitar Rp 450.000 sebenarnya kita telah bisa memastikan
perencanaan u/ dana pendidikan PTN yang besar tersebut.
Demikian semoga memperjelas pemahaman perencanaan keuangan
yang berkaitan dengan perencanaan dana pendidikan ke PTN
Salam Financial
Rasdi
