Mbak,
Kalo kata oma nya Ola, yg notabenenya dokter jg sich, kl anak diatas 1 th,
mulutnya berbau, ada kemungkinan dia cacingan jg. Cb diberi obat cacing dweh
tp atas resep dokter ya Mbak. Kalo gak mempan, mungkin ada yg salah dg
saluran pernapasannya. Cb check ke THT ajah...
Moga membantu ya Mbak.. :D

Cheers,
Ilma


On 6/4/08, Nurhidayati <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Jeng intan emang top dah....
> Sekalian nih moms, aku mo nanyakan msalah yang mengganjal dikit nih...
> Anak saya Danish 14 bln, mempunyai aroma mulut yang tidak sedap seperti
> aroma mulut orang dewasa ( kalo ga gosok gigi ) emang sih danish sering
> pilek gitu.. kalo pileknya lagi berat aromanya lebih kuat tapi kalo
> pileknya
> kering aromanya tetep ada tapi tidak menyengat.. kira2 apa penyebabnya ya??
> Pengen saya bawa ke dokter tapi saya pengen tanya2 dulu nih sama parents
> disini.. kali2 ada yang bisa kasih solusi atau artikel mengenai hal in.
>
> Saya tunggu jawabnya... makasih loh sebelumnnya
>
> Salam,
> Mama danish
>
> www.thiess.co.id
>
> -----Original Message-----
> From: Gopina Goham [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Wednesday, June 04, 2008 9:06 AM
> To: BA milis
> Subject: [balita-anda] Fwd: [sehat] Re: ? Latropil dan ubun2 yg belum
> menutup
>
> tentang ubun2...
>
>
> ---------- Forwarded message ----------
> From: l3l1 <[EMAIL PROTECTED]>
> Date: 2007/8/26
> Subject: [sehat] Re: ? Latropil dan ubun2 yg belum menutup
> To: [EMAIL PROTECTED]
>
>
> BILA UBUN-UBUN MENUTUP TERLALU CEPAT
>
> Sekian lama orang tua khawatir kalau-kalau ubun-ubun bayinya tak
> kunjung menutup. Malah ada yang berpikir makin cepat makin baik,
> padahal sebenarnya proses menutup yang terlalu cepat bisa lebih
> berbahaya.
>
> Sampai beberapa bulan setelah dilahirkan, tulang-tulang kepala bayi
> sebetulnya belum menyambung satu sama lain. Namun letaknya telah
> tersusun berdampingan secara rapi. Keadaan ini memungkinkan jaringan
> otak berkembang menjadi lebih besar, karena terdapat ruang yang bisa
> mengikuti besarnya otak.
>
> Perlu diketahui, kepala bayi dibentuk oleh beberapa lempeng tulang,
> yaitu 1 buah tulang di bagian belakang (tulang oksipital), 2 buah
> tulang di kanan dan kiri (tulang parietal), dan 2 buah tulang di
> depan tulang frontal). Di antara tulang-tulang yang belum bersambung
> itu terdapat celah yang disebut sutura. Sutura-sutura ini ada yang
> membujur dan ada pula yang melintang. Nah, titik silang celah-celah
> itulah yang membentuk ubun-ubun depan (besar) dan ubun-ubun belakang
> (kecil).
>
> "Ubun-ubun dan sutura-sutura ini normalnya menutup antara usia 6-20
> bulan," kata dr. Irawan Mangunatmaja, Sp.A(K) dari Sub-Bagian Saraf
> Anak, Bagian Ilmu Kesehatan Anak, FKUI/RSUPN Cipto Mangunkusumo,
> Jakarta. Jadi, kalau ternyata di bawah usia 6 bulan sutura tulang
> tengkoraknya sudah menutup, bisa dikatakan menutup terlalu cepat.
> Jika masing-masing tulang sudah bersambungan satu sama lain,
> biasanya ubunubun juga ikut menutup. Istilah medis untuk penutupan
> sutura ini,craniosynostosis, berasal dari kata cranio yang berarti
> tulang tengkorak, syn yang berarti bergabung, dan ostosis yang
> artinya tulang.
>
> Secara kasat mata, akibat proses penutupan tulang tengkorak yang
> kelewat dini bisa dilihat melalui bentuk kepala yang tak
> normal.Ketidaknormalan ini terjadi karena pertumbuhan kepala
> cenderung mengarah ke tulang yang suturanya menutup belakangan.
> Ketidaknormalanbentuk itu tentu saja tampak berbeda-beda, tergantung
> sutura mana yang menutup lebih dulu. "Sebagai contoh, kalau sutura
> bagian depan sudah menutup lebih dulu, pertumbuhan kepala akan lebih
> mengarah ke belakang, dan akibatnya kepala jadi panjul."
>
> DETEKSI KELAINAN
>
> "Sutura atau ubun-ubun yang sudah menutup bisa mulai diketahui dari
> pemeriksaan yang dilakukan saat bayi baru lahir." Dokter yang
> menolong
> persalinan biasanya dengan mudah bisa melihat kelainan itu. Ia akan
> curiga bila kepala bayi tampak lebih kecil dibandingkan badan. Yang
> normal, kepala bayi justru terlihat lebih besar daripada bagian
> tubuh lainnya karena keliling lingkar luar kepalanya sama dengan
> keliling dadanya.
>
> "Inilah letak pentingnya mengukur lingkar kepala bayi pada saat ia
> lahir," tandas Irawan. Dengan begitu, bisa segera diketahui bila
> sudah ada kecenderungan ubun-ubun menutup terlalu cepat. Pengukuran
> ini tentusaja tidak hanya sekali, tapi terus dilakukan setiap bulan
> bersamaan dengan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak.
>
> Untuk mengetahui apakah ukuran lingkar kepala bayi normal atau
> tidak,
> dokter berpatokan pada grafik lingkar kepala berdasarkan umur yang
> disebut grafik Nellhaus. Dengan grafik ini, adanya kelainan pada
> ukuran lingkar kepala dan proses pertumbuhannya bisa terdeteksi,
> baik jikakepala terlalu besar (misalnya karena hidrosefalus) atau
> terlalukecil, misalnya karena craniosynostosis.
>
> "Selain itu, pemeriksaan bisa dilakukan dengan meraba ubun-ubun
> besar
> bayi, apakah ukurannya normal atau tidak. Diameter ubun-ubun besar
> yang
> normal berkisar antara 0,63,6 cm dan bila diraba akan terasa
> berdenyut
> karena memang ada pembuluh darah di bawahnya," kata Irawan.
>
> Pemeriksaan ubun-ubun dan lingkar kepala ini sebenarnya tidak sulit.
> Orang tua pun bisa melakukannya di rumah. Lain hal dengan perabaan
> terhadap sutura kepala bayi yang biasanya agak lebih sulit.
> Bagaimanapun, celah antar tulang ini memang tak sebesar ubun-ubun.
>
> Jika dari pemeriksaan ukuran dan perabaan kepala dicurigai ubun-ubun
> menutup terlalu cepat, dokter akan memeriksanya lebih jauh dengan CT
> Scan. Alat ini bisa memberi gambaran yang lebih jelas.
>
> PENYEBAB DAN DAMPAK
>
> Jika pada saat dilahirkan ubun-ubun bayi sudah menutup, maka
> kemungkinan penyebabnya bisa merupakan kelainan bawaan atau infeksi
> selama kehamilan. Di samping itu, craniosynostosis antara lain
> bisajuga disebabkan gangguan perkembangan jaringan otak dan kelainan
> tulang seperti osteopetrosis (pertumbuhan dan kepadatan tulang yang
> berlebihan).
>
> Namun pada kebanyakan kasus, kelainan tulang hanya merupakan salah
> satu
> dari beberapa kelainan yang ditemukan dalam sindrom-sindrom
> tertentu. Oleh karena itu, dokter juga akan melihat, apakah kelainan
> pada ubun ubun dan tulang kepala ini merupakan satu-satunya
> kelainan, atau merupakan bagian dari berbagai kelainan dalam sindrom
> tertentu. Kalau ternyata ada kelainan pada organ lain, tentunya akan
> dilihat juga, bagaimana penanganannya secara keseluruhan, tidak
> hanya kelainan di tulang tengkoraknya ini.
>
> Sudah pasti, ubun-ubun yang menutup terlalu cepat akan menghambat
> perkembangan otak bayi dan menimbulkan gangguan. Dengan kata lain,
> sel-sel otak yang yang seharusnya berkembang malah tertahan oleh
> tulang
> tengkoraknya sendiri. "Biasanya gangguan yang muncul berupa cerebral
> palsy, atau kelumpuhan yang sifatnya kaku," tutur Irawan.
>
> Kalau saja, penutupan yang terlalu cepat itu terjadi pada usia yang
> tidak jauh dari batas normal (6-20 bulan), tentu kelainannya
> takterlalu berat. Begitu pula jika ubun-ubun yang menutup itu tak
> diikuti dengan penutupan sutura-sutura lainnya, maka gangguan yang
> terjadi tentu akan lebih ringan daripada bila ubun-ubun dan
> suturanya sama-sama sudah menutup.
>
> Beda halnya jika proses penutupan tulang tengkorak berlangsung sejak
> ia
> baru lahir atau berada di kandungan, proses keterhambatan
> perkembangan
> otaknya tentu lebih lama sehingga gangguan yang timbul akan lebih
> banyak dan berat. Artinya, manifestasi gangguan tumbuh kembang pada
> bayi yang bersangkutan bisa berbeda-beda, tergantung pada bagian
> otak sebelah mana yang perkembangannya terhambat, dan kapan
> terjadinya prosespenghambatan atau penutupan itu.
>
> HARUS OPERASI
>
> Jika memang diketahui suturanya sudah menutup, maka perlu dilakukan
> tindakan operasi oleh dokter bedah saraf untuk melepas lagi
> sambungan
> tersebut. Dengan begitu, diharapkan otaknya tetap bisa terus tumbuh
> dan
> berkembang. "Ini satu-satunya cara untuk mencegah gangguan makin
> parah." ujar Irawan. "Hanya saja, kadangkala walau sudah dioperasi,
> tulang tulang itu bisa cepat menyambung lagi."
>
> Pertimbangan untuk mengambil tindakan operasi, juga bergantung pada
> apakah si bayi mengalami peningkatan tekanan intra kranial (dalam
> kepala). Jika memang terdapat tanda-tanda peningkatan tekanan dalam
> kepala, maka tindakan operasi harus segera dilakukan.
>
> Tekanan bisa terjadi bila sutura kepala dan ubun-ubun sudah menyatu
> sementara jaringan otak di bawahnya tetap berkembang dan bertambah
> besar sehingga dalam rongga otak tak lagi tersedia ruang. Desakan
> yang
> terus-menerus bahkan bisa sampai menimbulkan herniasi, yaitu ada
> bagian
> otak yang terdorong keluar dari rongga otak ke arah dasar kepala.
> Pada
> anak, gejala peningkatan tekanan dalam kepala ini bisa berupa
> muntah,
> lemas tak bertenaga (letargi), dan matanya melotot. "Bahkan kalau
> sudah
> berat keadaannya, bisa ada gangguan kesadaran," demikian Irawan
> memberi
> gambaran.
>
> Sebaliknya, bila diketahui bahwa jaringan otak bayi yang
> bersangkutan
> tidak lagi berkembang dan karenanya tak terjadi peningkatan tekanan
> intra kranial, maka tindakan operasi tak dilakukan. "Manfaatnya
> tidak akan besar," komentarnya, "bahkan bisa jadi sutura di kepala
> dan ubun-ubun itu menutup lebih cepat karena memang otaknya tak
> dapat tumbuh dan berkembang dengan baik." Jika memang demikian yang
> terjadi, maka upaya penanganan harus difokuskan pada terapi untuk
> mengatasi kerusakan atau gangguan perkembangan yang telah terjadi.
>
> --- In [EMAIL PROTECTED], "Denny.A - IRC INOAC" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Dear all,
> > Lala-ku yg 13 bulan ubun2nya kok belum nutup sempurna yah? Pada
> usia
> > berapa paling lambat nutupnya?
> > Trus, ada yang punya panduan ukuran lingkar kepala yang normal
> pada
> > tiap usia anak ga?
> > Sorry ni mba Leli, bukannya njawab malah ikutan nanya... ^_^
>
> __._,_.___
> Messages in this topic (0) Reply (via web post) | Start a new topic
> Messages | Database | Polls | Calendar
> ==========================================================================
> " Mailing list SEHAT didukung oleh Hewlett-Packard StorageWorks
> Division. SEHAT Internet Access & Website didukung oleh CBN Net.
> Terima kasih & penghargaan sedalam-dalamnya kepada : XEROX,
> Bhumiyamca, Arutmin, HBTLaw dan Ibu Marissa Muliadi yg telah dan
> konsisten mensponsori program kami, PESAT (Paket Edukasi Orang Tua
> Sehat)."
>
> Kunjungi kami di :
> http://www.sehatgroup.web.id/
> ==========================================================================
>
> " SEHAT mailing list is supported by Hewlett-Packard StorageWorks
> Division. SEHAT Internet Access & Website are supported by CBN Net.
> Our biggest gratitude to : XEROX, Bhumiyamca, Arutmin, HBTLaw and Ibu
> Marissa Muliadi who have consistently sponsored our programme, PESAT
> (Paket Edukasi Orang Tua Sehat)."
>
> Please visit our website at :
> http://www.sehatgroup.web.id/
> ==========================================================================
>
> Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
> Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch
> format to Traditional
> Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
> Recent Activity
>
> 36
> New Members
>
> Visit Your Group
> Healthy Eating
>
> Find Yahoo! Groups
>
> that are focused
>
> on healthy eating.
>
> Share Photos
>
> Put your favorite
>
> photos and
>
> more online.
>
> New business?
>
> Get new customers.
>
> List your web site
>
> in Yahoo! Search.
>
> .
> __,_._,___
>
> --------------------------------------------------------------
> Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
> Info balita: http://www.balita-anda.com
> Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
>
>
> ______________________________________________________________________
> This email has been scanned by the MessageLabs Email Security System.
> For more information please visit http://www.messagelabs.com/email
> ______________________________________________________________________
>
>
> _____________________________________________________________________
> IMPORTANT - This email and any attachments may be confidential and
> privileged.  If received in error, please contact Thiess and delete all
> copies.  You may not rely on advice and documents received by email unless
> confirmed by a signed Thiess letter.  This restriction on reliance will not
> apply to the extent that the above email communication is between parties to
> a contract and is authorised under that contract.  Before opening or using
> attachments, check them for viruses and defects.  Thiess' liability is
> limited to resupplying any affected attachments.
>
> --------------------------------------------------------------
> Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
> Info balita: http://www.balita-anda.com
> Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
>
>

Kirim email ke