Mbak, Kalau mengenai apakah bentol2nya ditimbulkan dari aroma therapy, saya kurang tahu. Pengalamanku, anakku Shafa juga alergi, yaitu alergi susu sapi. Awal mulanya, badannya merah2, ada bentol2 satu2 dulu. Terus, lama2 kok bentolnya semakin banyak dan bergerombol dari kepala sampe kaki. Aku pikir mungkin alergi makanan, karena aku baca buku, biasanya ditimbulkan oleh makanan. Dulu, Shafa juga pake S26 Gold. Udah 2 dokter aku tanyain dan dokter yang ke dua menyarankan coba susunya diganti pake Nan HA (hypoallergy) atau susu soya dan jangan makan yang instan2 (bubur susu, biskuit). Makanannya harus fresh, buat sendiri. Ternyata bener. Setelah susunya diganti dan makanannya di buat sendiri, berangsur2 bentolnya hilang dan nggak pernah datang lagi. Apalagi sekarang, setelah buat makanan sendiri, kita jadi tahu makanan apa yang bisa menimbulkan alergi ke anak.
Bundanya_shafazahira ----- Original Message ----- From: "Ririn" <[EMAIL PROTECTED]> To: <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Monday, November 17, 2003 9:28 AM Subject: [balita-anda] alergi Dear Moms & Dads mo sharing nih pernah nggak moms & das ngalamin putera puterinya alergi. Soalnya puteri saya sudah seminggu ini badannya merah2 ditengah merahnya ada bentol, saya pikir digigit nyamuk tp kok banyak banget yah, mana batuk plus pilek lagi, merahnya cepat ilang trus timbul lagi. Sudah saya inget inget soal makanannya tp nggak ada yg bahaya yah paling milna bubur khusus, nasi timnya nggak pernah ati atau ikan, buah pepaya dan jeruk, mungkin nggak dr susu ( promil gold ) tp dr dulu tuh minum ini sebelumnya s26 gold. Apa akibat dr aroma terapi yg saya beli yah, Sharing dong moms & dads. Mama Tania --------------------------------------------------------------------- >> Kirim parcel Lebaran, klik, http://www.indokado.com/parcel2003.html >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --------------------------------------------------------------------- >> Kirim parcel Lebaran, klik, http://www.indokado.com/parcel2003.html >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]