hanya bantu artikel tentang cacingan

arsip milis

http://www.kompas.com/metro/news/0204/28/191053.htm

- - - -dipotong- - -

JANGAN ASAL MINUM OBAT

Sayangnya, kata Adi, masyarakat kerap salah mengerti.

Banyak yang menganggap, kalau sudah makan obat cacing yang banyak dijual
dipasaran, maka semua cacing dalam perut akan mati. Dengan demikian, tubuh
pun akan bebas dari cacing. "Pada kemasan obat anti cacing umumnya tertulis,
untuk menghindari cacingan, diharuskan minum obat itu sebanyak dua sampai
tiga kali dalam setahun. Sebenarnya membuat aturan seperti itu tidak
dibenarkan. Minum obat cacing sifatnya hanya membuang cacing dari dalam
tubuh, tapi tidak membuat tubuh kebal terhadap cacing," ujar Adi lagi.
Menurut Adi, meminum obat cacing bukanlah solusi untuk menghilangkan cacing.
Cacing memang hilang, tapi hanya sementara waktu. Pada kesempatan lain ia
akan berbiak lagi.


 "Bila seseorang menderita cacingan, disarankan untuk melakukan pemeriksaan
di laboratorium, setelah sebelumnya memeriksakan diri ke dokter umum atau
puskesmas. Tinja pasien akan diperiksa, untuk mengetahui jenis cacing apa
yang menyerang orang tersebut," ujarnya lagi. Bila jenis cacing yang
mengeram dalam perut sudah diketahui, dokter akan memberikan obat cacing
yang tepat. Dosisnya pun akan disesuaikan dengan berat badan pasien. Dan
yang lebih penting lagi, tubuh pasien akan kebal terhadap serangan jenis
cacing tersebut. Adi menyarankan pemeriksaan laboratorium ini dilakukan enam
bulan sekali. "Tapi pengobatan secara laboratoris itu harus pula diimbangi
menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Kalau tidak, cacing itu akan kembali
menyerang," kata Adi.


 --------------


 http://www.bdgadventisthospital.org/pelayanan/trakt_cacing.htm


 CACING : PARASIT YANG UMUM HIDUP DALAM TUBUH MANUSIA


 Parasit adalah tumbuhan atau binatang yang hidup pada tubuh, dimana mereka
merampas makanan yang kita perlukan. Ayng tentunya dapat menghambat
pertumbuhan bagi anak-anak. Parasit yang sering dijumpai ialah:

cacing gelang, cacing cambuk, cacing tambang dan cacing keremi. Penelitian
Departemen Kesehatan RI menunjukkan lebih dari 80% penduduk Indonesia
cacingan.


 Gejala-gejala cacingan antara lain:

1. Perut buncit

2. Gatal-gatal sekitar anus

3. Muntah ada cacing

4. Cacing dalam kotoran

5. Anemia atau kurang darah

6. Penyumbatan usus


 Cacing biasanya berkembang lebih cepat pada daerah-daerah dimana kebersihan
masih diabaikan. Terutama bila seseorang buang air besar sembarangan tidak
pada jamban. Sehingga telur cacing pada kotoran manusia masuk ke dalam mulut
orang lain.


 CACING GELANG: (Ascaris lumbricoides)

Warna : Merah muda atau putih

Besarnya : 20 - 30 cm

Hidup di : Usus kecil


 Cara Penularannya:

1. Telur cacing masuk melalui mulut

2. Menetas di usus kecil menjadi larva

3. Larva dibawa oleh aliran darah ke paru-paru melalui hati

4. Bila larva ini sampai ke tenggorokan dan tertelan, mereka masuk ke dalam
usus kecil dan menjadi dewasa di sana Cacing gelang dapat mengisap 0,14 gr
karbohidrat setiap hari


 CACING CAMBUK: (Tricuris Trichiura)

Warna : Merah muda atau abu-abu

Besarnya : 3 - 5 cm

Hidup di : Usus besar


 Cara Penularannya:

1. Telur cacing tertelan bersama dengan air atau makanan

2. Menetas di usus kecil dan tinggal di usus besar

3. Telur cacing keluar melalui kotoran dan jika telur ini tertelan,
terulanglah siklus ini


 CACING TAMBANG: (Ancylostomiasis)

Warna : Merah

Besarnya : 8 - 13 mm

Hidup di : Usus kecil


 Cara Penularannya:

1. Larva menembus kulit kaki

2. Melalui saluran darah larva dibawa ke paru-paru yang menyebabkan batuk

3. Larva yang ditelan menjadi dewasa pada usus kecil dimana mereka
menancapkan dirinya untuk mengisap darah


 Cacing tambang merupakan infeksi cacing yang paling merugikan kesehatan
anak-anak. Infeksi cacing tambang dapat menyebabkan anemia (kurang darah).

Cacing tambang dapat mengisap darah 10 - 12 mililiter setiap hari.


 CACING KEREMI: (Enterobius Vermicularis)

Warna : Putih

Besarnya : 1 cm

Hidup di : Usus besar


 Cara Penularannya:

1. Cacing betina bertelur pada malam hari di anus

2. Anus menjadi gatal, garukan pada anus membawa telur cacing ini menyebar.

Melalui kontak dengan tempat tidur, bantal, sprei, pakaian, telur cacing
keremi dibawa ke tempat lain.

3. Jika telur-telur ini termakan, terunglah siklus ini.

Cacing keremi mudah sekali menular dan jika seorang terkena, seluruh
keluarga perlu diobati. Pada saat pengobatan, sprei, sarung bantal dan
pakaian yang dipakai perlu dicuci.


 CACING DAPAT DICEGAH DENGAN:

1. Cuci tangan dengan sabun sebelum masak, sebelum makan dan sesudah buang
air besar.

2. Gunakan WC jika buang air besar.

3. Gunakan sandal atau sepatu, hindarkan kakitelanjang.

4. Jangan makan daging atau ikan mentah atau setengahmasak.

5. Gunakan air yang sudah dimasak untuk minum danmenyikat gigi.

6. Hindari kebiasaan memasukkan tangan dalam mulut.



Arief H


2010/7/22 Krystina Sibuea <krystina.sib...@ericsson.com>

> Wah...aku kurang tahu pak, apa kalau cacingan itu harus uji lab juga ya?
>     Temenku baru dapet info dr rumahnya klo di pub anaknya ada cacing.
>
> -----Original Message-----
> From: boedoet [mailto:boed...@gmail.com]
> Sent: Thursday, July 22, 2010 3:11 PM
> To: balita-anda@balita-anda.com
> Subject: Re: [balita-anda] Tanya obat cacing utk anak umur 2 tahun
>
> hasil dari test feces di lab sudah terbukti ada telur cacing ya mba?
> maaf malah gak bantu jawab..
>
>
> -b-
>
>
>
> 2010/7/22 Krystina Sibuea <krystina.sib...@ericsson.com>
>
> > Dear parents,
> >
> > Temen kantorku ada yang butuh info nih, anaknya umur 2 thn kena cacingan.
> > Menurut parents obat apa yg aman ya?
> >
> > Thanks sebelumnya.
> > Krystine
> >
> > --------------------------------------------------------------
> > Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com
> > Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com
> > Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com
> > Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com
> > --------------------------------------------------------------
> > Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam
> > Merawat dan Mendidik Balita
> >
> >
>
> --------------------------------------------------------------
> Balita-Anda Online: http://www.balita-anda.com
> Peraturan Milis: peraturan_mi...@balita-anda.com
> Menghubungi Admin: balita-anda-ow...@balita-anda.com
> Unsubscribe dari Milis: balita-anda-unsubscr...@balita-anda.com
> --------------------------------------------------------------
> Balita-Anda: Panduan Orangtua yang Cerdas, Kreatif dan Inovatif dalam
> Merawat dan Mendidik Balita
>
>

Kirim email ke