sah2 aja kok mbak wening...
memang gak bakalan pernah kelar kalo udah dikonfrontasi masalah ibu bekerja dengan 
segudang rasa bersalahnya. padahal tiap2 pilihan yg diambil kalo memang niatannya baik 
ya gak perlu merasa bersalah, kan..?
gak mungkinlah kita semua mematok standar sama untuk masing2 individu yg jelas2 gak 
ada yg sama persis ini..
kalo buat urusan anak, selama anaknya terurus dan berhasil baik, meski sang ibu 
bekerja sekalipun, pasti kan semua 'cap' itu baik juga. lalu kalo yg ftm ketiban anak 
yg kurang berhasil? apa capnya? 'ngapain aja dirumah..wong anaknya gak becus 
gitu?'.bukannya bebannya lebih berat juga? kesimpulannya ya timbal balik lah..masing2, 
tiap pilihan, gak ada dehhh yg 100% enak dan nyaman buat semua orang..--mo 
menyenangkan org lain? gak bakalan pernah bisa. hehe. jadi lebih baik fokus ke 
keluarga kita masing2 aja kan..berbuat sebisanya untuk anak2 dan keluarga kita 
tercinta..
buat para ibu bekerja, apapun prioritasnya [nambah income keluarga plus aktualisasi 
diri, atau sebaliknya..aktualisasi diri sekaligus tambah2 income]..lakukan aja dengan 
sebaiknya.sekali pilihan dibuat, jalani aja dengan kesungguhan..jangan merasa bersalah 
lagi yak. mo ibu bekerja or ftm juga tetep kok kita sama2 ibu yg punya segudanggg 
perannn [di rumah,dikantor,terhadap anak/suami/keluarga] yg gak bakalan pernah bisa 
digantikan siapapun.
met kerja moms..


mama neal


  ----- Original Message ----- 
  From: Wening DS 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Thursday, April 15, 2004 10:42 AM
  Subject: Re: RE: [balita-anda] Tidak Konsen Gara-gara Anak


  Dalam hati kecil memang nggak pernah tega anak dirumah hanya sama pengasuh
  aza, bagi saya pendidikan tinggi juga no problem bila harus saya korbankan
  untuk mengurus buah hati kita,tapi masalahnya di jaman yang serba tidak
  menentu ini peran kita untuk menyangga ekonomi keluarga juga penting (
  kecuali suami udah konglomerat ... he he he), bila terjadi sesuatu
  diperusahaan suami kita ( jangan sampai lho..) kita bisa menggantikan walau
  untuk sementara....pemikiran saya begitu..

  WENING DS
  Email : [EMAIL PROTECTED]
  ----- Original Message -----
  From: "visacc" <[EMAIL PROTECTED]>
  To: <[EMAIL PROTECTED]>
  Sent: Thursday, April 15, 2004 10:24 AM
  Subject: RE: RE: [balita-anda] Tidak Konsen Gara-gara Anak


  > Buat papanya Alamidah,
  >
  > OOOOh ternyata hati kecil semua suami2 sama kali ya
  > Mrk bangga kalu istrinya berprestasi tapi mrk akan lebih tenang kalu istri
  > di rumah ia nggak Bapak2 lagian karier para suami yg lagi naik daun bisa
  > nambah naik ranting  he..he..?
  >
  > Tapi kadang sbg istri khan butuh juga aktualisasi diri tdk hanya
  dapur,anak
  > dan suami,
  > Mosok ya kita sekolah dan potensi ditinggalkan.....
  >
  > tapi juga kita juga nggak tega kalo lihat si Permata hati ditinggal
  dirumah
  > dg menatap kosong lambaian tangan kita setiap pagi yg seharusnya kita yg
  > selalu menyentuhnya......hi..hi,,aku jadi sedih...soalnya ini pertimbangan
  > berat
  >
  > antara dua pilihan lho pak, apalgi anak khan butuh kita full time selama
  mrk
  > balita saja, selepas itu semakin besar proporsi kita semakin sedikit utk
  > mrk, nah sedangkan kalo kita mau back to the office...wuah kagak jamin
  > ...bisa2 kita start dari nol. aku yakin banyak moms yg berfikir gini
  >
  > Salam manis
  > moms Michelle & Gaby
  >
  >
  > -----Original Message-----
  > From: Timor - Akuntansi Biaya 2 [mailto:[EMAIL PROTECTED]
  > Sent: Thursday, April 15, 2004 8:44 AM
  > To: [EMAIL PROTECTED]
  > Subject: Fwd: RE: [balita-anda] Tidak Konsen Gara-gara Anak
  >
  >
  > Dear Ibu Ristika
  >
  > Huuuuaaah akhirnya.....saya dukung langkah Ibu 100%, dari hati nurani
  > yang paling dalam saya sebagai seorang suami merasakan adanya ketenangan
  > ketika penjaga buah hati yang sebenarnya hadir.
  >
  > Saya hanya bisa menasehati dan berdoa agar istri saya tidak memaksakan
  > diri untuk bekerja walau dia punya potensi yang besar untuk bisa bekerja.
  >
  >
  > Papanya Almaidah
  > dari anak yang pernah
  > merasakan ibunya bekerja
  >
  > -----Original Message-----
  > From: "Ristika Elviana" <[EMAIL PROTECTED]>
  > To: <[EMAIL PROTECTED]>
  > Date: Wed, 14 Apr 2004 18:09:18 +0700
  > Subject: RE: [balita-anda] Tidak Konsen Gara-gara Anak
  >
  >
  >
  > Masalah pengasuh memang gampang-gampang susah.
  > Saya punya pengasuh yanh sekarang ini sudah sejak anak saya bayi
  > Dia sih sayang, tapi kayaknya agak nglunjak yach nuntut yang
  > enggak-enggak. Dan yang saya paling sebal hobynya suka nonton sinetron
  > yang
  > Bikin saya pusing, kadang kalau dia lagi beres-beres anak yang
  > ditongkrongin di depan TV, jadilah anak saya penggemar acara TV.
  > Untuk ibu-ibu yang kerja, sebaiknya dipikirin lagi, kalau memang
  > Penghasilan mencukupi sebaiknya kita yang ibu-ibu ini dirumah.
  > Karena jangan lupa ANAK ADALAH INVESTASI KITA.
  > Segala apa yang kita tabur saat ini. Itulah yang akan kita tuai esok.
  > Saya kebetulan juga lagi hamil anak kedua dan anak yang pertama usia 4
  > th, dan saya rencana kalau mendekati cuti hamil sekalian keluar
  > Karena saya nggak mau nanti malah hancur semuanya.
  >
  > Mudah-mudahan bisa menjadi bahan pemikiran
  >
  > Nandenya dimas
  >
  >
  >
  > ---------------------------------------------------------------------
  > >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
  > >> Info balita, http://www.balita-anda.com
  > >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
  >
  >
  > ---------------------------------------------------------------------
  > >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
  > >> Info balita, http://www.balita-anda.com
  > >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
  >
  >
  > ---------------------------------------------------------------------
  > >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
  > >> Info balita, http://www.balita-anda.com
  > >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
  >
  >



  ---------------------------------------------------------------------
  >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
  >> Info balita, http://www.balita-anda.com
  >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]


Kirim email ke