Dari penjelasan dokternya kakakku dulu sih, ngga pandang bulu, tapi
lebih banyak menyerang perempuan. Anak2 juga bisa kena, tapi biasanya
ngga langsung parah. Dia bawa2 penyakitnya tanpa terdeteksi, jadi, itu
penyakit disebut juga penyakit seribu wajah. Artinya, sering mirip
gejalanya dengan penyakit tertentu sehingga treat yang diberikan ya
untuk penyakit itu, bukan untuk lupus nya itu sendiri. Karena menurut
dokter kakakku dulu, itu bawaan dari lahir, dan biasanya parah setelah
dewasa, setelah udah menggerogoti dan menyerang banyak2, baru deh
ketahuan...
 
Di RS Cikini ada kok test darah nya, untuk tahu kita kena penyakit
tersebut atau tidak. Ya dengan dr. Karmel itu.

-----Original Message-----
From: Santi Tri Handayani [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Friday, November 26, 2004 10:41 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] Sharing tentang penyakit LUPUS (SLE)






Moms and Dads,
 
Boleh nanya ngga yah? penyakit lupus ini bisa diderita oleh laki2 dewasa
atau mungkin anak2 juga ngga yah? atau hanya menyerang perempuan ?
Soalnya kalo aku baca sharingnya moms dibawah ini yg menderita Lupus ini
semuanya perempuan.
 
Tia,
Santi Mama Rakhel
-------Original Message-------
 
From: [EMAIL PROTECTED]
Date: 11/26/04 08:39:07
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] Sharing tentang penyakit LUPUS (SLE)
 
Gejala sakit yang sama juga dialami Kakak perempuan saya setelah 2
minggu menikah dia keluar masuk rumah sakit terus. Kata dokter gagal
ginjal. Akhirnya usia 28 tahun setelah 4 bulan menikah dia pergi tuk
selamanya. Sampai kita mikirnya dia di guna-guna orang. Hanya Allah yang
tahu kebenarannya. Namun Jalan orang meninggal macam2 dan semua atas
ijin Allah.
 
 
-----Original Message-----
From: Ayu_Samantha [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, November 25, 2004 3:46 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] Sharing tentang penyakit LUPUS (SLE)
 
Penyakit yang sama, yang dialami kakak perempuan saya. Kakak saya,
Indira, sangat sehat masa kecilnya. Mulai SMA, sering mengeluh pusing2.
Di RS Tebet (Prof Sidabutar-ahli ginjal) dan Prof Karmel (ahli darah di
RS Cikini), kakak saya di maintain dengan baik oleh kedua ahli tersebut.
Sembuh, sakit, sembuh, sakit. Bolak balik masuk RS. Akhirnya diumurnya
yg ke 26 th, kami harus kehilangan dia untuk selamanya...
 
-----Original Message-----
From: Yenni Afrianti [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, November 25, 2004 1:40 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [balita-anda] Sharing tentang penyakit LUPUS (SLE)
 
 
Bapak Ibu,
 
Aku mau sharing mengenai pengalaman duka keluarga kami, dan aku berharap
ini semua menjadi pelajaran berharga buat kita semua dan kita dapat
lebih waspada terhadap segala macam penyakit.
 
13 desember yang lalu keluarga besar suamiku telah kehilangan adik
perempuan satu2nya yang berumur 31 thn, Tari. Boleh dikata Alm jarang
sekali sakit, tapi sekitar 3 thn yll Alm didiagnosa demam berdarah,
karena trombositnya rendah, setelah sembuh dari DB keadaanya pulih
kembali,tapi kemungkinan besar itulah awal mula alm terserang LUPUS.
 

                        
 <http://www.incredimail.com/index.asp?id=54475> Add FUN to your email -
CLICK HERE!

Kirim email ke