Pak Mod,

Biarpun OOT tiap Jumat tapi yang beginian kok bisa masuk juga??
Bener2 OOT nih !!! hehehehe








"Syah, Tengku Abdilah" <[EMAIL PROTECTED]> 
Others, 26/11/2004 01:39 PM
 
        To:     <[EMAIL PROTECTED]>
        cc: 
        Subject:        [balita-anda] OOT : Aksi Solidaritas Rakyat Irak 
atas pembataian oleh tentara Amerika

Fyi

Ikuti  Aksi Solidaritas Rakyat Irak yang dibantai di Falujah dan Masjid2 
di hancurkan.
Diselenggarakan oleh PKS pada :

Tanggal          : Minggu, 28 November 2004
Waktu                            : 09:00 wib - selesai
Rute                             : Bundaran HI --> PBB --> Kedubes AS --> 
Istirahat di Istiqlal.


Salam
Abdillah

Sumber : MIOL ( Media Indonesia Online)

Anggota Parlemen Turki: AS Lakukan 'Genosida' di Fallujah 
ANKARA--MIOL: Seorang anggota parlemen penting dari Partai Keadilan dan 
Pembangunan (AKP) yang memerintah Turki kemarin menuduh AS telah melakukan 
"genosida" (pembasmian etnik) di markas besar gerilyawan Irak Fallujah.

 "AS melakukan pembasmian etnik dan kejahatan terhadap kemanusiaan di 
Irak," kata kantor berita Anatolia mengutip ucapan Mehmet Elkatmis, yang 
memimpin komisi hak asasi manusia parlemen.

Elkatmis meminta Washington untuk mengakhiri "pembantaian dan kebrutalan" 
di Fallujah, yang menjadi sasaran sejak 8 November dari operasi militer AS 
terbesar sejak diumumkan berakhirnya perang. 

Dengan menyebut gambar TV yang menayangkan seorang Marinir AS yang 
menembak mati seorang yang terluka, warga Irak yang tak bersenjata di 
sebuah masjid di Fallujah, Elkatmis mengatakan, "pembasmian etnik seukuran 
itu dilakukan pada masa Musslolini, atau Hitler", yang menunjuk pada 
diktator Perang Dunia II, secara berturut-turut, seorang fasis Italia dan 
Nazi Jerman. 

Ketika berbicara di hadapan sidang luar biasa dari komisinya, yang diminta 
(sidang) untuk membicarakan situasi di Irak, anggota parlemen itu ingin 
tahu apakah pasukan AS tidak "menggunakan bom atom" di Fallujah. 

"Mereka mungkin menggunakan senjata itu," katanya, "karena kami diberi 
tahu bahwa ratusan ribu orang mati di Irak". 

AKP pimpinan Perdana Menteri Tayyip Erdogan adalah partai konservatif yang 
memiliki akarnya dalam gerakan Islam yang sekarang dilarang di negara 
mayoritas muslim tapi sekuler itu. Parlemennya juga tahun lalu memutuskan 
menolak mengizinkan AS menggunakan wilayahnya untuk membuka front utara 
dalam perang terhadap Irak pimpinan Saddam Hussein. 

Jajak pendapat rakyat secara berkala menunjukkan bahwa mayoritas melimpah 
penduduk Turki menentang kehadiran AS di Irak, yang berbatasan dengan 
Turki di selatan. 

Sementara di Irak, pasukan AS, Kamis, terlibat dalam pertempuran sengit di 
"segi tiga kematian" dalam upaya merebut kantong-kantong perlawanan 
sebelum pemilu Januari nanti, yang akan diikuti oleh lebih dari 200 
kelompok politik. 

Operasi itu merupakan kelanjutan dari serangan besar-besaran di Fallujah, 
yang terbesar sejak invasi AS ke Irak tahun lalu. Kota itu menjadi pusat 
perlawanan sejak April lalu dan merebut kota itu dianggap penting untuk 
menyukseskan pemilu tersebut. 

Areal yang terletak di antara segi tiga itu --Fallujah, Ramadi, dan Mosul 
-- dihuni oleh kaum Islam Suni yang sangat anti Amerika. 

Sebagian besar dari 300.000 warga Fallujah telah kabur dari kota itu 
sebelum serangan dimulai 8 November lalu. Namun dengan masih adanya 
beberapa kantong perlawanan yang harus direbut, kebutuhan kemanusiaan di 
dalam kota itu masih belum diketahui. 

(MI/AFP/Ant/O-1) 





DISCLAIMER :

The information contained in this communication (including any attachments) is 
priveleged and confidential, and may be legally exempt from disclosure under 
applicable law. It is intended only for the specific purpose of being used by 
the individual or entity to whom it is addressed. If you are not the addressee 
indicated in this message (or are responsible for delivery of the message to 
such person), you must not disclose, disseminate, distribute, deliver, copy, 
circulate, rely on or use any of the information contained in this transmission.

We apologize if you have received this communication in error; kindly inform 
the sender accordingly. Please also ensure that this original message and any 
record of it is permanently deleted from your computer system. We do not give 
or endorse any opinions, conclusions and other information in this message that 
do not relate to our official business.

Kirim email ke