Begini, dibagian penerimaan sinyal ada penguat, dan makin kuat penguatan
sinyalnya, makin bagus sinyal yang diterima, tapi ini berbanding lurus
dengan daya yang dibutuhkan.

Makanya rata2 batere si-emen lebih cepet habis.

Kira kira gitu.

 

Wass,

 

_AP_



 

-----Original Message-----
From: Hamonangan [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Friday, January 14, 2005 2:18 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: RE: [balita-anda] OOT : Satelindo

 

tul..saya setujuh itu...

emang hape nya siEmens ini dirancang begitu, dalam arti jika sinyal yg
ditrima kecil atau hilang

dia akan mencari si sinyal tsb dengan memerintahkan si receiver bekerja
keras..

utk dpt bekerja keras si receiver memerlukan dana..eh tenaga tambahan berupa
supply daya yg diambil dari battrenya

jika sinyal udah dapet, posisi receiver bekerja normal kembali, tapi kalo
tetep gak nemu juga si sinyal itu, dia tetap mencari

dan konsekuensinya si batre cepet drop.

 

wass

monank 





-----Original Message-----
From: wawan [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, January 14, 2005 1:21 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: Re: [balita-anda] OOT : Satelindo


Dulu saya termasuk penggemar berat ponsel siemens karena kelebihannya dari
yg lain. Tapi ada satu kelemahannya yang sampai sekarang blm bisa ditutupi.
Siemens jelek di pengaturan penggunaan battery. Kalo sinyal yg diterimanya
kecil atau ga ada sinyal, batterynya cepat sekali drop. Ga tau kenapa tuh,
mungkin ada yg tau tentang hal ini ???

Wass



Kirim email ke