Abinya Almaidah,

Berikut saya lampirkan artikel yang berkaitan dengan pertanyaan Bapak.
Semoga membantu.


PERSIAPKAN KEHAMILAN ANDA


Kehamilan pertama dan kelahiran anak pertama tentu merupakan hal yang
sangat membahagiakan. Tentunya segala persiapanpun harus dilakukan. Agar
persalinan bayi dapat berjalan dengan lancar. Melahirkan bayi yang sehat
dan normal, adalah harapan semua orangtua, maka harus dipersiapkan dari
sekarang. Kelahiran bayi yang cacat bawaan atau tidak normal tentu
disebabkan karena sang ibu tidak menerapkan cara hidup sehat. Saat
kehamilan pasti mengalami perubahan secara fisik, seperti: perut membuncit,
berat badan bertambah, payudara membesar, timbul kerutan disekitar paha,
dan lengan. Tentunya badan kita menjadi kurang sedap dipandang ketika
hamil, apalagi ketika sedang hamil besar. Tetapi walau sedang hamil
sekalipun, kita bisa mendapatkan tubuh yang ideal dengan beberapa perawatan
khusus, serta olahraga. Adapun yang harus diperhatikan pada saat kehamilan,


Periksakan diri ke dokter secara rutin

Periksakah janin Anda secara rutin. Tanyakan apa saja yang baik dikonsumsi
dan tidak wajib dikonsumsi saat hamil. Jika Anda ingin merencanakan
kehamilan, bicarakanlah terlebih dahulu pada dokter. Periksakan kesehatan
Anda, sehingga dapat ditentukan apakah Anda bisa untuk hamil saat itu.
Mintalah daftar diet makanan yang harus dikonsumsi, agar gizi yang diterima
oleh jabang bayi tercukupi.

Berolahraga secara teratur

Walaupun Anda sedang membawa beban yang berat kemanapun Anda pergi,
olahraga tidak boleh dilupakan. Karena kehamilan dan persalinan membutuhkan
fisik yang sehat dan kuat. Untuk itu harus dilatih dari sekarang dengan
cara berolahraga secara teratur. Andapun dapat mengikuti program-program
masa kehamilan, seperti, senam hamil serta penyuluhan gizi. Atau bisa
melakukan olahraga ringan dirumah seperti:
§  Latihan pernafasan, Pada pagi hari lakukanlah perengangan otot-otot
tangan. Tarik nafas sambil angkat kedua tangan diatas kepala, lalu
hembuskan secara perlahan dengan posisi tangan seperti semula. Lakukan
beberapa kali.
§  Latihan jalan, Latihan ini sangat penting bagi ibu hamil, karena dengan
berjalan Akan lebih mempermudah persalinan. Lakukanlah jalan santai setiap
pagi, ataupun boleh dibarengi dengan berbelanja ke supermarket atau ke
mall. Jangan terlalu sering naik turun tangga.
§  Latihan otot-otot perut dan kaki.

Perhatikan gizi yang masuk

Konsumsi menu 4 sehat 5 sempurna. Minum susu khusus untuk masa kehamilan,
agar ASI yang nantinya akan diberikan kepada bayi akan lancar. Hindari
kebiasaan hidup buruk, seperti: merokok, minum-minuman keras, berdisco dan
sebagainya. Alkohol serta obat-obatan dapat mempengaruhi kesehatan janin
yang akan lahir, dimana ada perubahan terhadap tulang, wajah serta cacat
mental. Tak jauh berbeda dengan merokok, dapat menganggu masuknya gizi
kedalam janin, sehingga dapat menyebabkan kelahiran prematur. Hindari minum
jamu-jamuan serta kopi, kecuali dianjurkan oleh dokter. Hindarilah
kebiasaan-kebiasaan yang buruk pada waktu mengandung, karena akan sangat
tidak baik bagi kelahiran bayi Anda.

Tetap beraktifitas

Meskipun hamil besar, tidak menjadi alasan bagi seseorang untuk
menghentikan kegiatan rutinnya. Lakukanlah kegiatan sehari-hari seperti
biasa, hanya saja kurangi porsi waktu. Usahakan jangan sampai terlalu
lelah. Wanita yang tetap aktif pada saat hamil, justru akan lupa terhadap
keluhan-keluhan kehamilan yang biasa terjadi. Beraktifitas, menyibukkan
diri untuk mempersiapkan kelahiran buah hati Anda juga dapat dilakukan.
Tetapi jangan sampai terlalu menguras tenaga. Ciptakanlah selalu rasa
nyaman dan santai, jangan sampai terbeban.

Dukungan

Dukungan seseorang sangat perlu dalam proses kelahiran. Hubungan yang
harmonis antara suami istri harus selalu dipertahankan. Sambutan yang
hangat dari keluarga serta sanak saudara juga dapat menambah keberanian
sang ibu untuk melahirkan. Kehadiran suami pada saat persalinan akan sangat
membantu proses kelahiran bayi.

GIZI SERTA MAKANAN YANG DIPERLUKAN OLEH IBU HAMIL


Kehamilan merupakan saat yang membahagiakan karena akan ada anggota baru di
dalam sebuah keluarga yang telah lama di nanti-nantikan. Oleh karena itu,
kerap kali ibu yang sedang hamil dianjurkan untuk menyantap makanan dalam
porsi yang berlebih. Artinya, makan lebih banyak dibandingkan dengan ketika
sebelum mengandung. Karena pada dasarnya, ibu hamil tidak hanya makan untuk
dirinya sendiri, tetapi juga untuk pertumbuhan janin dalam kandungannya.
Berapa besar kalori serta gizi yang masuk ke dalam tubuh sang ibu, itu juga
harus diperhatikan dengan baik. Yang lebih ditekankan lagi, mestinya
kualitas ataupun komposisi zat-zat gizi, dalam suatu makanan yang di
konsumsi, sebab faktor ini lebih efektif dan fungsional untuk kesehatan ibu
maupun pertumbuhan janinnya. Pada umumnya, janin mesti diberikan makanan
serta gizi yang cukup kalori dengan gizi berimbang. Untuk si ibu hamil,
jangan lupa mengkonsumsi vitamin dan susu secara teratur. Bagi wanita
karir, kehamilan memang bukan halangan untuk tetap bekerja. Karena
kehamilan merupakan peristiwa alamiah yang mau tidak mau akan dialami oleh
wanita normal manapun, termasuk wanita pekerja. Tetapi kehamilan bagi
wanita pekerja tetaplah harus mendapat perhatian khusus.


Masa kehamilan ibu

Masa kehamilan ibu dibagi dalam tiga tahapan. Tahap yang pertama adalah,
pada saat kehamilan mencapai usia 1 - 3 bulan, dimana masa penyesuaian
tubuh ibu terhadap awal kehamilannya. Karena pada tiga bulan pertama ini
pertumbuhan janin masih lambat, penambahan kebutuhan zat-zat gizinya pun
masih relatif kecil. Maka dalam tahap ini seorang ibu hamil harus
mendapatkan serta menyimpan gizi sebanyak-banyaknya, agar tersedia cadangan
untuk masa-masa berikutnya. Dalam tahap 1 - 3 bulan ini, tentu adalah
masa-masa yang tidak mengenakan, karena biasanya ibu hamil mengalami mual,
muntah-muntah, dan tidak berselera makan, sehingga asupan makanan perlu
diatur. Memasuki tahap kedua, saat kehamilan berusia 4 - 6 bulan, di sini
janin mulai tumbuh pesat dibandingkan dengan sebelumnya. Tubuh ibu juga
mengalami perubahan dan adaptasi, misalnya pembesaran payudara dan mulai
berfungsinya rahim. Untuk itu, peningkatan kualitas gizi sangat penting
karena pada tahap ini ibu mulai menyimpan lemak dan zat gizi lainnya untuk
cadangan sebagai bahan pembentuk ASI (air susu ibu) saat menyusui nanti.
Sedangkan pada tahap terakhir atau tahap ketiga, ketika usia kehamilan
mencapai 7 - 9 bulan, dibutuhkan vitamin dan mineral untuk mendukung
pesatnya pertumbuhan janin dan pembentukan otak. Kebutuhan energi janin
didapat dari cadangan energi yang disimpan ibu selama tahap sebelumnya.
Dengan kondisi semacam itu, pola konsumsi ibu hamil tetap mengacu pada
formula "4 sehat 5 sempurna", yang diyakini para ahli gizi mengandung tiga
golongan utama makanan yang sangat diperlukan oleh tubuh. Yaitu sumber zat
tenaga yang didapat dari makanan sumber karbohidrat dan lemak, lalu sumber
zat pembangun berasal dari konsumsi protein, kemudian sumber zat pengatur
yang berasal dari vitamin dan mineral. Lalu untuk memenuhi ketiga unsur
gizi penting itu, ibu hamil dianjurkan mengkonsumsi bahan makanan secara
proporsional yang meliputi padi-padian atau serelia, kacang-kacangan,
daging, ikan, telur, sayur, buah, susu, dan lemak.

Pedoman menu bagi ibu hamil

§  Makan dua kali lebih dari biasanya, bukan hanya dalam jumlah porsi,
namun lebih ditekankan pada mutu zat-zat gizi yang terkandung dalam makanan
yang dikonsumsi.
§  Usahakan mengkonsumsi makanan dalam komposisi seimbang. Berikan minum
1/2 jam sehabis makan. Perbanyak minum air putih, sari buah seperti air
jeruk, air tomat, sari wortel, air rebusan kacang hijau sebagai pengganti
cairan yang keluar, karena ibu hamil lebih banyak berkeringat dan sering
buang air kecil karena kandung kemih yang terdesak oleh pertumbuhan janin.
Penting untuk menghindari minuman berkafein seperti kopi, coklat, dan soft
drink (minuman ringan) pemicu hipertensi.
§  Hindari konsumsi bahan makanan olahan pabrik yang diberi pengawet dan
pewarna yang dimasukkan ke dalam bahan pangan, karena dapat membahayakan
kesehatan dan pertumbuhan janin, yang sering dihubungkan dengan cacat
bawaaan dan kelainan bayi saat lahir.
§  Hindari makanan berkalori tinggi dan banyak mengandung gula serta lemak
namun rendah kandungan zat gizi, makanan siap saji, makanan kecil, coklat,
karena akan mengakibatkan mual dan muntah. Bagi ibu yang hamil muda,
konsumsilah makanan dalam bentuk kering, porsi kecil dan frekuensi sering,
misalnya biskuit marie dan jenis-jenis biskuit yang lain, karena biasanya
mereka tidak berselera makan.
§  Hindari konsumsi makanan laut dan daging yang pengolahannya tidak
sempurna karena besar risikonya tercemar kuman dan bakteri yang
membahayakan. Untuk menghindarinya, masaklah makanan sampai matang benar,
dan cuci makanan untuk menjaga kebersihan, terutama buah dan sayuran sampai
bersih sebelum dikonsumsi.
§  Tetap beraktivitas dan bergerak, misalnya dengan jalan santai di pagi
hari.
§  Lakukan senam kehamilan, untuk mempermudah kelancaran proses melahirkan
nantinya.

Zat-zat gizi yang penting

Pada masa kehamilan, seseorang memerlukan sumber energi serta gizi yang
lengkap. Sumber tenaga, digunakan untuk tumbuh kembang janin dan proses
perubahan biologis yang terjadi dalam tubuh yang meliputi, pembentukan
sel-sel baru, pemberian makanan dari ibu ke bayi, serta pembentukan enzim
dan hormon penunjang pertumbuhan janin. Protein, diperlukan sebagai
pembentuk jaringan baru janin. Kekurangan asupan protein dapat berpengaruh
terhadap pertumbuhan janin,
§  Keguguran
§  Bayi lahir dengan berat badan kurang
§  Serta tidak optimalnya pertumbuhan jaringan tubuh dan jaringan pembentuk
otak.
Vitamin, dibutuhkan untuk memperlancar proses biologis yang berlangsung
dalam tubuh ibu dan janin. Kalsium, digunakan untuk menunjang pembentukan
tulang dan gigi serta persendian janin. Jika ibu hamil kekurangan kalsium,
maka kebutuhan kalsium akan diambilkan dari cadangan kalsium pada tulang
ibu. Ini akan mengakibatkan tulang keropos atau osteoporosis. Untuk itu, si
ibu perlu mengkonsumsi susu, telur, keju, kacang-kacangan, atau tablet
kalsium yang dapat diperoleh saat periksa ke Puskesmas atau klinik. Zat
besi, erat berkaitan dengan anemia atau kekurangan sel darah merah sebagai
adaptasi adanya perubahan fisiologis selama kehamilan. Maka dari itu,
mulailah memperhatikan gizi serta vitamin-vitamin yang masuk ke dalam
tubuh.


PENTINGNYA ASI BAGI PERTUMBUHAN BAYI

Mempunyai seorang bayi, adalah salah satu anugrah yang tidak terkira
indahnya. Tetapi tentu ada taruhannya. Siapa yang tidak mau melihat putra
putrinya tumbuh sehat, dan pintar. Semua itu tentu tidak lepas dari
perawatan serta pemberian ASI secara intensif bagi buah hati Anda. Kita
semua tentunya tahu, bahwa ASI memang sangat penting sekali bagi
pertumbuhan bayi. Belajar untuk memberikan ASI setelah proses melahirkan
yang sangat melelahkan, akan merupakan sebuah perjuangan yang cukup berat.
Namun bila Anda mampu memberikan sesuatu yang baik bagi buah hati Anda,
mungkin Anda akan dapat merasakan manfaatnya. Dengan menyusui sendiri,
berarti Anda telah memberikan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh bayi
Anda, melindunginya dari berbagai macam infeksi serta penyakit dan yang
paling penting adalah, Anda telah menjalin hubungan yang sangat spesial
antara Anda dan bayi Anda. Merupakan hal yang sangat alami dan mengagumkan
melihat seorang ibu menyusui anaknya, sebuah permulaan yang merupakan
pemberian awal terbaik bagi si bayi. Namun, banyak sebagian ibu yang
menganggap hal tersebut mudah, tapi banyak juga yang mengalami kesulitan
dalam melakukannya.


Ekstra hati-hati

Pertama yang perlu Anda ketahui adalah sebelum memulai proses menyusui,
pastikan semua yang Anda butuhkan dapat terjangkau oleh tangan Anda. Untuk
membuat bayi Anda nyaman pada saat menyusu, terlebih dahulu Anda juga harus
merasa nyaman dan santai. Ketika duduk, pastikan punggung Anda terlindungi
dengan baik dengan sesuatu yang empuk atau bantal yang banyak. Bila Anda
duduk di tempat tidur, dan mungkin anda juga memerlukan satu bantal lagi di
bawah tangan Anda untuk memberikan perlindungan kepada sang bayi dan
mendekatkannya ke payudara Anda. Lebih baik pijakan kaki Anda ke lantai
untuk memastikan kestabilan posisi Anda. Anda juga dapat menyusuinya dengan
posisi tidur, miringkan tubuh Anda dan tinggikan kepala Anda dengan bantuan
bantal atau sejenisnya, lalu dekatkan bayi Anda sedekat mungkin hingga
mulutnya dapat menjangkau payudara Anda. Lindungi punggung bayi dengan
tangan Anda atau dengan bantuan bantal, tapi ingat baik-baik, jangan sampai
bayi Anda kepanasan atau Anda jatuh tertidur . Menyusui bayi, memang kadang
bukan sesuatu hal yang mudah, justru pada saat Anda menyusui bayi, Anda
harus ekstra hati-hati. Maka dari itu jangan pernah menganggap remeh
sewaktu Anda akan menyusui buah hati Anda.
Dengan membengkaknya payudara, serta tangisan bayi meminta susu, kadangkala
terlihat akan lebih mudah untuk menyerah dan beralih ke susu formula. Namun
bila Anda, kaum ibu, dapat melakukannya dengan benar dan sabar menghadapi
kesulitannya pada saat pertama kali, maka Anda akan mulai terbiasa. Untuk
mengetahui payudara mana yang baik untuk disusui oleh bayi Anda, rabalah
satu per satu, payudara yang memiliki banyak susu akan terasa kencang,
pilihlah payudara tersebut, namun ada baiknya bila sebelum mulai menyusui
bayi Anda lagi, buanglah dulu sedikit susu dari payudara yang penuh dengan
susu tersebut untuk mencegah aliran susu yang terlalu kencang bila di susui
oleh bayi Anda karena dapat membuat bayi Anda tersedak. Maka itu Anda harus
dengan sabar, menyusuinya. Kadang ada juga beberapa ibu yang tidak ingin
memberikan ASI pada bayinya. Padahal ASI sangat penting peranannya bagi
pertumbuhan serta kesehatan bayi.
§  Pada usia bayi dari pertama lahir sampai berumur 4 bulan, sebaiknya yang
diberikan adalah ASI Eksklusif atau hanya susu formula jika ibu tidak dapat
memberikan ASI.
§  Pada usia 4 sampai 6 bulan, sebaiknya diberikan makanan padat. Namun
masih dalam bentuk halus, seperti: bubur, jus, dan sebagainya.
§  Pada usia 6 sampai 8 bulan, bayi sudah boleh mulai diperkenalkan pada
buah dan sayuran yang tidak lagi dihaluskan. Namun pilih buah dan sayuran
yang lunak dan tidak berbiji, agar anak tidak tersedak.
§  Pada usia 8 sampai 10 bulan, tetap berikan makanan yang lunak.
§  Pada usia 10 sampai 12 bulan, baru buah hati Anda dapat mengkonsumsi
berbagai makanan, dan mulai berusaha makan sendiri.

Menanti kehadiran sang buah hati adalah sesuatu yang sangat indah. Dan Anda
pun akan mengalami masa-masa yang kurang enak, seperti rasa mual,
pusing-pusing, ingin muntah dan sebagainya. Mengidam adalah pertanda di
dalam badan ibu hamil terjadi perubahan besar yang menyangkut susunan enzim
dan hormon. Dengan demikian tubuh ibu menjadi lebih efisien menyerap zat
gizi dan makanan sehari-hari. Tanda-tanda ngidam nafsu makan menurun,
merasa mual, dan muntah, namun hanya beberapa bulan yang disudahi dengan
naiknya nafsu makan. Tidak ada perhitungan akan citarasa makanan pada
wanita hamil. Walaupun ngidam dan penolakan makanan dapat hilang sesudah
waktu itu, di bulan keempat, mereka dapat muncul kembali.


Beberapa ketidak nyamanan di masa hamil dapat menyebabkan Anda menyesuaikan
kebiasaan makan Anda. Bila mual menjadi masalah, Anda dapat mencoba makan
yang lebih sering dengan porsi lebih kecil dapat membantu, dengan biskuit
sebagai camilan dan minum. Terlepas dari ketidak nyamanan sementara ini,
penelitian menandakan bahwa hasil kehamilan sangat memuaskan. Tingkatkan
konsumsi cairan, makanan berserat, dan buah-buahan serta jus. Saat ini ibu
hamil dianjurkan banyak minum dan makan yang segar-segar seperti jus buah.
Makanan ini bisa diambil dari buah segar dan rasa sedikit asam, bisa juga
berupa asinan buah sayuran atau selada buah. Kebutuhan gizi memang belum
meningkat mengingat pertumbuhan janin belum cepat, tetapi tetap diusahakan
makan sesuai porsi sehari-hari, jangan kurang dari kebutuhan normal.


Menu yang baik

Menu yang baik untuk ibu yang sedang ngidam adalah hidangan yang terasa
segar dan asam. Manfaatkan banyak buah dan sayuran segar. Bila mual dan
muntah, upayakan porsi kecil tetapi sering atau masakan panas yang
dihidangkan panas. Hidangkan makanan segar yang banyak memakai tomat asam
dan lain-lain; dan upayakan terus makan sesuai porsi. Pilihlah makanan yang
padat kalori sehingga porsi akan bisa dihadirkan kecil. Zat gizi memang
sangat diperlukan, seperti:
§  Karbohidrat, merupakan sumber energi utama, terdiri dari dua jenis yaitu
karbohidrat sederhana seperti gula pasir, gula merah, dan karbohidrat
kompleks seperti tepung, beras, jagung, gandum dan lain-lain.
§  Protein, merupakan zat gizi untuk pertumbuhan. Janin yang sedang tumbuh
sangat memerlukan protein tambahan, di samping kebutuhan ibu sendiri.
Protein terdapat dalam ikan, ayam, daging, susu, telur, kacang-kacangan,
tahu dan tempe.
§  Lemak, dalam makanan lemak merupakan sumber kalori dan melarutkan
vitamin A, D, E dan K, terdapat di dalam minyak goreng, margarin, mentega,
dan dalam bahan makanan hewan atau nabati.
§  Vitamin, Vitamin A penting untuk pertumbuhan tulang mata, rambut, kulit,
mencegah kelainan bawaan. Sumbernya susu, keju, mentega, hati, kuning
telur, minyak ikan. Vitamin B terdiri sekelompok vitamin yang berfungsi
menjaga sistem susunan saraf agar berfungsi normal. Vitamin ini terdapat
dalam nasi, roti, susu, daging dan makanan yang diformulasi seperti tempe.
Vitamin C berguna untuk pembentukan dan integritas jaringan dan peningkatan
penyerapan zat besi, terdapat dalam buah sayur dan sayuran segar.
§  Mineral, untuk pertumbuhan dan mempertahankan jaringan serta mengatur
keseimbangan cairan dalam tubuh.
§  Zat besi, untuk pertumbuhan sel-sel darah merah yang diperlukan untuk
pertumbuhan janin. Sumber zat besi adalah daging, ikan, hati, ayam serta
dalam jumlah sedikit dari sayur-sayuran.
§  Kalsium, untuk pertumbuhan tulang dan gigi, penggumpalan darah dan
mempertahankan fungsi normal otot serta susunan saraf. Susu sapi dan
produknya merupakan sumber yang baik.
§  Seng (Zn), dapat mencegah kelainan kongenital untuk perkembangan otak
normal. Mencegah retardasi pertumbuhan janin. Sumbernya daging, hati,
telur, ayam, seafood, susu, dan kacang-kacangan.
§  Iodium, penting untuk susunan saraf pusat yang terkait dengan daya pikir
dan pendengaran. Kekurangan iodium sewaktu hamil dapat mengakibatkan
lahirnya anak cacat fisik, cacat mental, sangat rendah kemampuan
pendengaran bahkan tuli sama sekali. Sumbernya makanan dari laut, rumput
laut dan lain-lain.
§  Air, merupakan salah satu unsur vital dalam kehidupan, apalagi dalam
masa mengidam yang diiringi muntah, upayakan masukan air tetap dijaga. Yang
baik air dalam buah-buahan, karena tidak hanya mendapatkan air saja tetapi
juga vitamin yang terkandung dalam buah itu.
Ibu hamil perlu mengikuti menu empat sehat lima sempurna yaitu makanan
pokok, lauk pauk, sayur dan buah, serta susu. Sayur dan buah diperbanyak
selama hamil. Susu merupakan sumber gizi berkualitas tinggi sehingga sangat
dianjurkan minum susu setiap hari satu gelas susu. Untuk mencegah
terjadinya cacat akibat kekurangan iodium dianjurkan selalu menggunakan
garam beriodium. Lebih dari setengah wanita hamil menderita rasa mual dan
muntah selama 3 bulan pertama kehamilan. Keadaan ini disebabkan oleh
perubahan kadar hormon tubuh. Untuk mengurangi mual dan muntah, makanlah
sedikit demi sedikit tetapi sering dan hindari makanan yang digoreng dan
berlemak. Hindari keadaan-keadaan atau aktifitas yang menyebabkan rasa
mual. Bila anda sama sekali tidak bisa makan dan minum, segera periksa ke
dokter.

Nutrisi Penting Masa Hamil

Benarkah wanita hamil harus makan dengan porsi dua kali lebih banyak dari
wanita biasa? Dari segi kualitas memang jawabannya adalah ya. Tapi dari
segi kuantitas jawabannya adalah tidak. Dalam mengkonsumsi makanan, ibu
hamil harus memperhitungkan nilai gizi makanan yang dikonsumsi, baik bagi
dirinya maupun janin yang ada dalam kandungannya

Kebutuhan gizi akan terus meningkat, terutama setelah memasuki kehamilan
trimester kedua. Sebab pada saat itu, pertumbuhan janin berlangsung sangat
cepat. Jangan heran jika berat badan ibu pun turut naik pesat. Ini berbeda
dengan kehamilan pada trimester pertama. Pada saat ini pertumbuhan janin
masih belum begitu pesat, sehingga kebutuhan gizinya juga belum optimal.
Pada dua bulan terakhir kehamilan, otak bayi berkembang sangat cepat. Pada
periode ini, gizi diperlukan bagi pengembangan otak dan jaringan saraf sang
bayi. Usahakanlah makan setiap 4 jam sekali. Sebab, meskipun Anda tidak
lapar, kemungkinan bayi Anda yang lapar.

Hal lain yang perlu diperhatikan, meskipun nafsu makan meningkat, tetaplah
berpegang pada pola makan dengan gizi seimbang. Jangan asal makan karena
lapar mata.

Sebaiknya ibu hamil menghindari makanan berkalori tinggi seperti cokelat
dan es krim. Harus diingat pertambahan berat badan ideal selama masa
kehamilan adalah berkisar antara 10-15 kg.

Pada tabel berikut dapat dilihat komponen utama gizi dan kecukupan yang
dianjurkan (RDA) dari Food Nutrition Board, National Research Council :
Recommended Dietary Allowance 9th Ed. Washington DC, Nacional Academy
Sciences, 1980:
3 Komposisi Utama
Kebutuhan harian Wanita usia 19 - 50 th
Kebutuhan tambahan harian wanita semasa:
                                        Hamil                 Menyusui
Protein (g)              44       +30                     +20
Zat Besi (mg)         18       +30-60                +30-60
Kalsium (mg)        800      +400                    +400

Makanan dengan gizi seimbang dapat diperoleh dari karbohidrat dan lemak
sebagai sumber zat tenaga, protein sebagai sumber zat pembangun, serta
vitamin dan mineral sebagai zat pengatur. Sebagai sumber tenaga yang
menghasilkan kalori, karbohidrat dapat diperoleh dari serealia,
umbi-umbian. Sementara protein sebagai sumber zat pembangun dapat diperoleh
dari daging, ikan, telur, kacang-kacangan, dan sebagai sumber zat pengatur,
vitamin dan mineral dapat diperoleh dari buah-buahan dan sayur-sayuran.
Tambahan vitamin, baik B kompleks, vitamin A, vitamin C, vitamin D, maupun
vitamin E diperlukan ibu hamil untuk meningkatkan kebugarannya.

Vitamin B kompleks dijumpai pada serealia, biji-bijian, kacang-kacangan,
sayuran hijau, ragi, telur dan produk susu. Vitamin B kompleks berguna
untuk menjaga sistem saraf, otot dan jantung agar berfungsi secara normal.

Vitamin D berguna untuk pertumbuhan dan pembentukan tulang bayi Anda.
Sumbernya terdapat pada minyak hati ikan, kuning telur dan susu.

Vitamin E berguna bagi pembentukan sel darah merah yang sehat. Makanlah
lembaga biji-bijian terutama gandum, kacang-kacangan, minyak sayur dan
sayuran hijau.

Asam folat berguna untuk perkembangan sistem saraf dan sel darah, dan
banyak terdapat pada sayuran berwarna hijau gelap seperti bayam, kembang
kol dan brokoli. Pada buah-buahan, asam folat banyak terdapat pada jeruk,
pisang, wortel dan tomat. Kebutuhan asam folat selama hamil adalah 800 mcg
per hari, terutama pada 12 minggu pertama kehamilan. Kekurangan asam folat
dapat mengganggu pembentukan otak, sampai cacat bawaan pada susunan saraf
pusat maupun otak janin.

Zat besi yang dibutuhkan ibu hamil agar terhindar dari anemia (kurang
darah), banyak terdapat pada sayuran hijau (seperti bayam, kangkung, daun
singkong, daun pepaya), daging dan hati.

Salah satu makanan dengan kandungan gizi yang lengkap adalah susu. Susu
mengandung kalsium bagi pertumbuhan tulang dan gigi janin, serta melindungi
ibu hamil dari penyakit osteoporosis (keropos tulang). Jika kebutuhan
kalsium ibu hamil tidak tercukupi, maka kekurangan kalsium akan diambil
dari tulang ibunya. Sumber kalsium yang lain adalah sayuran hijau dan
kacang-kacangan.

Selain itu, susu juga mengandung banyak vitamin, seperti vitamin A, D, B2,
B3, dan vitamin C. Zat-zat gizi ini juga terdapat pada produk olahan susu,
seperti keju, es krim, yoghurt.

Makanan yang Harus Dihindari

Ada beberapa jenis makanan yang harus dihindari oleh ibu hamil, karena
kemungkinan membawa bibit penyakit atau parasit tertentu yang membahayakan
janin. Jenis bibit penyakit / parasit yang membahayakan kandungan dan
terbawa dalam makanan adalah:

· Listeria
Dapat menyebabkan keguguran, bayi lahir mati, atau keracunan darah. Bakteri
listeria monocytogenes banyak terdapat pada :
- produk unggas (termasuk telur), ikan atau daging sapi yang diolah
setengah matang.
- Selada, buah dan sayuran yang tidak dicuci bersih, terutama bila dimakan
dalam keadaan mentah.
- Beberapa jenis keju lunak, seperti Brie, Camembert, Blue Cheese serta
keju lain yang dibuat dari susu kambing atau domba.

· Bakteri E. Coli
Sering ditemukan pada daging yang diolah setengah matang, dan susu yang
tidak mengalami pasteurisasi. Racun yang dikeluarkannya dapat merusak usus
dan ginjal.

· Salmonella dan Toksoplasma
Untuk menghindari infeksi bakteri jenis ini, sebaiknya Anda tidak
mengkonsumsi daging dan telur dalam bentuk mentah atau setengah matang.



Makanan Ibu Hamil

Kebutuhan makanan bagi ibu hamil lebih banyak daripada kebutuhan untuk
wanita tidak hamil,
kegunaan makanan tersebut adalah :
- Untuk perumbuhan janin yang ada dalam kandungan.
- Untuk mempertahankan kesehatan dan kekuatan badan ibu sendiri.
- Agar supaya luka-luka persalinan lekas sembuh dalam nifas.
- Guna mengadakan cadangan untuk masa laktasi

Caranya :
1. Ibu harus makan teratur tiga kali sehari.
2. Hidangan harus tersusun dari bahan makanan bergizi yang terdiri :
makanan pokok, lauk pauk, sayuran dan buah-buahan dan diusahan minum susu 1
gelas setiap hari.
3. Pergunakan aneka ragam makanan yang ada.
4. Pilihlah, belilah, berbagai macam bahan makanan yang segar.

Berapa banyak makanan yang dibutuhkan
Bila kondisi badan si ibu tidak terganggu maka jumlah atau besar makanan
yang dapat dimakan ialah seperti tercantum pada lampiran. Namun bila
terjadi gangguan masa kehamilan maka dapat diatur sebagai berikut :
1. Pada Trisemester I :
Pada umur kehamilan 1-3 bulan kemungkinan terjadi penurunan berat badan.
Hal ini disebabkan adanya gangguan pusing, mual bahkan muntah. Untuk itu
dianjurkan porsi makanan kecil tetapi sering. Bentuk makanan kering atau
tidak berkuah.
2. Pada Trisemester II :
Nafsu makan ibu membaik, makan makanan yang diberikan : 3 x sehari ditambah
1 x makanan selingan. Hidangan lauk pauk hewani seperti : telur, ikan,
daging, teri, hati sangat baik dan bermanfaat untuk menghindari kurang
darah.
3. Pada Trisemester III :
- Makanan harus disesuaikan dengan keadaan badan ibu.
- Bila ibu hamil mempunyai berat badan kelebihan, maka makanan pokok dan
tepung-tepungan dikurangi, dan memperbanyak sayur-sayuran dan buah-buahan
segar untuk menghindari sembelit.
4. Bila terjadi keracunan kehamilan/uedem (bengkak-bengkak pada kaki) maka
janganlah menambah garam dapur dalam masakan sehari-hari.

Berapa yang anda butuhkan setiap hari ?

Nama Bahan, Berat Gram Ukuran Rumah Tangga
Beras 300 4 gelas nasi
Daging 75 3 potong sedang
Tempe 75 3 potong kecil
Sayuran 300 3 gelas
Buah 200 2 potong
Susu 200 1 gelas
Gula 10 1 sendok makan
Minyak 25 5 sendok makan
Selingan 2 X
Nilai gizi
- Kalori : 2500 - Lemak : 82
- Protein : 85 - H.A. : 414

Pembagian makanan sehari :
Waktu Jenis Makanan Jumlah (gr) Ukuran
Pagi
- Nasi 200 1¼ gls
- Daging 50 1 ptg
- Telur 25 ½ btr
- Tempe -
- Sayuran 50 ½ gls
- Minyak 10 1 sdm
- Gula 10 1 sdm
jam 10.00
- Susu 200 1 gls
- Gula 10 1 gls

Siang
- Nasi 250 1¾ gls
- Daging 50 1 ptg
- Telur 50 1 btr
- Tempe 50 1 ptg
- Sayuran 75 ¾ gls
- Minyak 15 1½ sdm
- Buah 100 1 bh
jam 16.00
- Kacang Hijau 25 2 sdm
- Gula 15 1½ sdm

Sore
- Nasi 250 1¾ gls
- Daging 50 1 ptg
- Telur 25 ½ btr
- Tempe 50 1 ptg
- Sayuran 75 ¾ gls
- Minyak 10 1 sdm
- Buah 100 1 bh

Contoh Menu
Pagi
- Susu manis
- Nasi
- Telur ceplok
- Kering tempe
- Tumis kacang panjang
Jam: 10.00
- Bubur kacang ijo

Siang
- Nasi
- Ikan goreng
- Botok tempe, kemangi, melandingan
- Sayur asam
- Pepaya
Jam : 16.00
- Kolak labu kuning + pisang

Malam
- Nasi
- Smoor daging + tahu
- Orak-arik wortel + kool
- Pisang

Pesan- pesan penting bagi ibu hamil
- Ibu hamil harus makan dan minum lebih banyak dari pada saat tidak hamil.
- Untuk mencegah kurang darah selama hamil ibu harus banyak makan makanan
sumber zat besi, seperti sayuran hijau tua, tempe, tahu, kacang hijau,
kacang merah dan kacang-kacangan lainnya, telur, ikan, dan daging.
- Jangan lupa minum tablet tambah darah 1 butir setiap hari.
- Untuk mencegah gigi rontok dan tulang rapuh, ibu hamil harus banyak
makan-makanan sumber zat kapur, seperti : kacang-kacangan, telur, ikan
teri/ikan kecil yang dimakan bersama tulangnya, sayuran daun hijau.
- Kenalilah gejala kurang darah (Anemia) selama kehamilan, yaitu :
pucat, pusing, lemah dan penglihatan berkunang-kunang.
- Selama hamil makanlah beraneka ragam makanan dalam jumlah yang cukup.
- Bila nafsu makan ibu kurang, makanlah makanan yang segar-segar, seperti :
buah-buahan, sari buah, sayur bening, dsb.
- Hindari pantangan terhadap makanan, karena akan merugikan kesehatan ibu.
- Hindari merokok dan minum-minuman keras karena akan membahayakan
keselamatan ibu dan janin.
- Jangan lupa memeriksakan diri kepada bidan atau Puskesmas secara teratur,
agar ibu dan kandungannya tetap sehat.


                                                                                
                                    
                    "Timor -                                                    
                                    
                    Akuntansi             To:     balita-anda@balita-anda.com   
                                    
                    Pajak 1"              cc:                                   
                                    
                    <[EMAIL PROTECTED]        Subject:     [balita-anda] 
Makanan dan minuman dimasa hamil ?             
                    mor.co.id>                                                  
                                    
                                                                                
                                    
                    30/06/2005                                                  
                                    
                    15:02                                                       
                                    
                    Please respond                                              
                                    
                    to balita-anda                                              
                                    
                                                                                
                                    
                                                                                
                                    



Assalamualaikum
Dear Moms and Dads


Saya ingin bertanya sama Moms and Dads, saat ini istri saya sedang hamil
12 minggu, pada saat hamilnya Almaidah saya banyak tugas luar kota
sehingga tidak mengikuti perkembangan Almaidah tentang makanan atau
minuman yang meningkatkan perkembangan otak selamanya di dalam.

Mungkin Moms and Dads ada yang tahu manakan dan minuman yang baik secara
gizi untuk perkembangan otak dan tubuh si bayi selam dalam masa
kehamilan ?


Atas bantuannya saya ucapkan banyak terimakasih.


Wasalam
Abinya Almaidh


AYO GALANG SOLIDARITAS UNTUK MEMBANTU KORBAN MUSIBAH DI ACEH & DAN SUMATERA
UTARA !!!
================
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]








AYO GALANG SOLIDARITAS UNTUK MEMBANTU KORBAN MUSIBAH DI ACEH & DAN SUMATERA 
UTARA !!!
================
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke