Betul mbak, susah banget ngomongnya ga semudah kalau kita kasi opsi pak irfan, namanya mertua gimana ya? Apalgi kalau memang kita butuh dia, seperti saya ga mungkinlah saya ga bolehin anak saya main di rumahnya wong setiap hari anak2 saya yang memilih main ke rumah mertua yang memang 1 tanah, mana saya tinggal di rumah punyanya mertua lagi, hiks........
Oya saya pernah baca juga kayaknya kompas dech bukannya kalau burung sehat ga boleh vaksinasi? Katanya vaksinasi bikin burung stress, nah lo! Tadinya kepikiran mau dilepas diam2 tapi ga mungkinlah ya....pasti ketahuan, wong yang ribut masalah piaraanyakan saya, ntar pasti saya yang dituduh, bisa2 dipecat jadi mantu, heheh....(sambil tersenyum miris). Bisa ga sih kalau manggil petugas peternakan ke rumah?Maksudnya biar burungnya diperiksa gitu, bisa ga ya? Yenni -----Original Message----- From: Nia Hapsari [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, September 28, 2005 4:51 PM To: balita-anda@balita-anda.com Subject: RE: [balita-anda] (NEWS)Adam dan Syifa Suspect Flu Burung Dirawat di RSPI / Curhat Mertua dan Burung Dear all, Kalo punya mertua yang gampang dibilangin sich enak. Nah saya punya bapak mertua susah bgt dibilanginnya ga pernah mau disalahin. Saya memang tinggal ma mertua karena anak diasuh sama neneknya. Jadi curhat deh saya...abis kesel ga tau deh gimana caranya untuk nyadarin kakeknya satya.. Dari saya pacaran sampe punya anak 1, itu mertua saya hobi bgt pelihara burung tekukur. Yah kalo 1 sih wajar ya, nah ini sampe 12 kandang isinya tekukur semua. Bete bgt ga sich. Mana rumah halaman ga luas jadi yang namanya makanan burung itu masuk sampe ke dalam rumah saking banyaknya burung dan burung2 lainnya yag diluar kandang yg ikutan makan. Kita sekeluarga sering bgt ribut masalah burung karena memang dirumah ga suka pelihara binatang unggas. Kotor.... Awalnya dia nurut dengan membuang semua burungnya tapi ga lama banyak lagi tu burung2 sampe suami saya melepas semua burung di kandang tanpa sepengetahuan yg punya. Ya udah ributlah kita. Sekarang ada flu burung dia sama sekali ga mau melepas burung2nya dengan alasan dia selalu membersihkan kandangnya tapi kenyataan ga...pokoknya dengan berita2 yang ada di media dia kayanya ga terpengaruh tuch dan sekarang dia pelihara ayam lagi. Bayangin coba....Sampe saat ini pun saya sekeluarga bingung gimana caranya mertua saya punya kesadaran untuk melepas hobinya itu...yah jadinya pasrah aja deh... Kita ga pernah bahas masalah flu burung lagi karena cape ngomong sama dia. Tapi kalo ada berita di media dia panik tapi tetep ga mo lepasin burung2nya. Ada yg tau solusinya...! Thx yg mo dah baca....lega bgt dah curhat disini. Nia BuNdaNyaSaTya [EMAIL PROTECTED] wrote:bil aja....lebih baik denger kicau anak yg riang bermain dg lincah nya... apa ngga mau denger lagi kicauan anak....gara2 burung peliharaan?? lagian menurut aku......lebih manusiawi eh...hewani...klo burungnya dilepas...pan kasian juga burungnya....dikurung terus... "Melvsari Octavia S" 09/28/2005 04:32 PM Please respond to balita-anda@balita-anda.com To cc Subject RE: [balita-anda] (NEWS)Adam dan Syifa Suspect Flu Burung Dirawat di RSPI Mbak sefty, saya sich sdh bilang sama suami,tp tetep aja dia bilang burung piarannya sehat,kalau menurut pandangan suami yg paling rawan adalah burung liar bukan burung piaraan...apa benar mbak..?dan sampai saat ini saya masih bingung caranya lagi u/t membujuknya.Kalau masalah di vaksinasi burung tsb suami takut kl ada efeknya tdk gacor lagi kicauannya.Terus saya harus gimana lagi donk...please...khan nggak mugkin kl burung tsb saya lepasin diam2.hehehe..... Melvasari Octavia Situmorang PT.Datascrip Warehose Cikarang Logistick Dept. Kawasan Newton Techno Park Jl.Jati 5 Blok J 6 No.1 Lippo Cikarang-17550- -----Original Message----- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, September 28, 2005 4:03 PM To: balita-anda@balita-anda.com Subject: RE: [balita-anda] (NEWS)Adam dan Syifa Suspect Flu Burung Dirawat di RSPI kasih pilihan aja mba.......pilih kesh anak en keluarga apa burungnya? to burungnya di vaksin aja.....kan dah ada tuh vaksinnya.. "Melvsari Octavia S" 09/28/2005 04:10 PM Please respond to balita-anda@balita-anda.com To cc Subject RE: [balita-anda] (NEWS)Adam dan Syifa Suspect Flu Burung Dirawat di RSPI mba yeni,sama donk nasibnya denganku,suamiku memelihara burung juga yaitu murai medan dan anis merah.Tapi suami keukeuh juga nggak mau dilepas.Jadi ngeri and bingung ... Melvasari Octavia Situmorang PT.Datascrip Warehose Cikarang Logistick Dept. Kawasan Newton Techno Park Jl.Jati 5 Blok J 6 No.1 Lippo Cikarang-17550- -----Original Message----- From: Yenni Afrianti [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, September 28, 2005 3:58 PM To: balita-anda@balita-anda.com Subject: RE: [balita-anda] (NEWS)Adam dan Syifa Suspect Flu Burung Dirawat di RSPI Duh....ngeri banget semoga petaka negeri kita ini segera selesai ya........... Parents, Ada tips jitu ga sih gimana ngomongin bahaya memelihara burung di rumah? Ibu mertua saya punya 3 ekor burung Nuri, hamper setiap hari dia nonton berita di TV tentang flu burung tapi tetap aja keukeuh tuh burung ga mau dilepas ataupun dimusnahkan, emang kelihatan sehat sih, cuma saya ngeri aja, terlebih anak2ku kalau siang main disana, kebetulan rumah kita sebelahan. Tolongin dong....ngeri juga nih......... Thanks. Yenni -----Original Message----- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, September 28, 2005 3:40 PM To: depokmilis Cc: balita-anda@balita-anda.com Subject: [balita-anda] (NEWS)Adam dan Syifa Suspect Flu Burung Dirawat di RSPI 2005-09-28 15:21:00 Adam dan Syifa Suspect Flu Burung Dirawat di RSPI Indra Subagja - detikcom Jakarta - Pasien virus flu burung makin bertambah. Adam Budi Satria (27) dan Syifa (10 bulan) dilarikan ke RSPI Sulianti Saroso. Adam Budi Satria (27), seorang karyawan swasta tiba di RSPI Sulianti Saroso, Rabu (28/9/2005) pukul 13.45 WIB. Secara kasat mata, Adam tampak sehat. Dia duduk di ruang tunggu menunggu giliran pemeriksaan. Saat ditanyai sejumlah wartawan, Adam pun bersedia berbagi cerita. "Ayam peliharaan saya 7 ekor mati mendadak Minggu (25/9/2005) kemarin. Kemudian Senin dan Selasa, saya merasa demam, batuk dan sesak nafas. Tetapi saya tetap masuk kerja," kata Adam. Adam lantas menceritakan peristiwa yang dialaminya itu kepada rekan kerjanya. Setelah mendengar cerita Adam, rekan kerja Adam pun mengambil jarak dan meminta Adam memeriksakan diri ke RS Fatmawati. "Saya cerita semua ke dokter dan dirujuk ke RSPI Sulianti Saroso," ujar Adam yang mengenakan pakaian serba hitam ini. Adam lantas diberi perawatan. Salah seorang dokter memita kesediaan Adam untuk dirawat inap. "Kamu harus dirawat karena suspect flu burung. Kalau tidak kamu dihukum," kata dokter sambil mendorong kursi roda Adam memasuki ruang Cempaka. Dalam kesempatan terpisah, dr Sri Sulastri, dokter anak di RSPI Sulianti Suroso, menyatakan, Syifa (10 bulan), seorang bayi yang diduga suspect flu burung tiba pukul 12.00 WIB. "Syifa memiliki panas tinggi dengan suhu 41 derajat Celcius dan sesak nafas, kata dokter Sri. Menurut Sri, ayah bayi mungil ini diketahui memelihara unggas dan banyak burung liar di dekat rumahnya. (aan) ================ Kirim bunga, http://www.indokado.com Info balita: http://www.balita-anda.com Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] ================ Kirim bunga, http://www.indokado.com Info balita: http://www.balita-anda.com Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] ================ Kirim bunga, http://www.indokado.com Info balita: http://www.balita-anda.com Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] --------------------------------- Yahoo! for Good Click here to donate to the Hurricane Katrina relief effort. ================ Kirim bunga, http://www.indokado.com Info balita: http://www.balita-anda.com Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]