Mbak ini ada Q-A ttg Roseola & campak

Moga membantu,
Patty -Viany's Mom-

-----------------------------------------------------

Roseola, Oleh Mayo Clinic staff

Tinjauan
Roseola adalah penyakit yang disebabkan oleh virus jinak yg menjangkiti bayi dan anak2 kecil. Roseola ini menyebabkan suhu badan yg meningkat selama beberapa hari, yang kemudian akan timbul bintik2 merah di tubuh.Dua tipe virus herpes menyebabkan roseola yang biasanya menyerang anak-anak yg berumur antara 6 bulan hingga 3 tahun, walaupun terkadang menyerang dewasa juga. Hal ini sangatlah wajar, dan pada kenyataannya sebagian besar anak-anak pasti pernah terinfeksi virus ini pada saat mereka memasuki usia sekolah.Ada sebagian anak yg mengalami roseola ringan (tanpa adanya gejala penyakit), sementara sebagian lainnya menunjukkan gejala dan tanda2 adanya roseola ini. Infeksi dapat terjadi pada saat kapanpun.Roseola bukanlah penyakit berat. Jarang sekali terjadi komplikasi jika tubuh mencapai suhu yang tinggi. Penanganannya cukup dengan intirahat,cairan, dan obat-obatan.

Tanda-tanda dan Gejala
Biasanya tanda dan gejala terinfeksi akan timbul 1 atau 2 minggu setelah anak Anda mengalami roseola dan terinfeksi virus - jika memang tanda dan gejala muncul (tidak selalu muncul).
Berikut gejala2 roseola:
Demam. Roseola biasanya diawali dengan demam, sering hingga 103 derajat farenheit/ 39 derajat Celcius. Selain itu,biasanya anak juga mengalami tenggorokan kering dan idung meler (pada saat atau sebelum mengalami demam). Selain itu amandel membengkak juga mungkindialami bersamaan saat demam. Demam berlangsung selama 3 - 7 hari. Bercak merah di tubuh (Rash). Setelah demam mereda, akan timbul bercak merah di tubuh (walaupun tidak selalu). Rash ini berbentuk bintik-bintik atau bercak merah muda yang rata (flat) atau timbul(raised). Bercak tersebut kadang dikelilingi oleh garis putih. Bercak akan timbul pertama kali di pundak, punggung dan perut, lalu menyebar ke leher dan lengan. Bercak2 ini tidak harus sampai ke kaki dan muka. Bercak ini tidak menyebabkan gatal dan tidak mengganggu penderita, dan akan hilang dalam waktu beberapa jam hingga beberapa hari. Gejala-gejala roseola lainnya:Kelelahan, Rewel, Diare ringan, Nafsu makan menurun, Kelopak mata bengkak

Penyebab
Penyebab roseola yang paling sering adalah virus herpes tipe 6 (HHV6)atau HHV7. Virus-virus herpes tersebut berhubungan tetapi berbeda dengan virus herpes yang menyebabkan tenggorokan kering dan herpes genital. Seperti penyakit lainnya yg juga diakibatkan oleh virus, contohnya flu, roseola menular melalui air ludah. Contoh, seorang anak yg sehat dapattertular jika menggunakan gelas minum,yang sama dengan anak yg sedang mengalami Roseola, anak yg sehat tersebut dapat tertular.Roseola mudah menular walaupun pada tubuh penderita tidak timbul bercak. Ini artinya, seorang anak yg sedang demam namun belum kelihatan roseola tetap berpotensi untuk menularkan penyakit ini kepada anak lain.Untuk itu, berjaga-jagalah dari kemungkinan anak anda mengalami roseola jika dia berinteraksi dengan anak alinnya yg memiliki penyakit tersebut karena proses penularan penyakit ini kadang tidak jelas.Tidak seperti cacar air (chickenpox) atau penyakit virus lainnya yg cepat menyebar, penyakir roseola jarang menyebar sedemikian cepatnya. Faktor-faktor Resiko Bayi yang sudah lebih besar (biasanya antara 6 - 12 bulan) paling mudah untuk terkena roseola karena mereka belum memiliki antibody untuk melawan berbagai jenis virus. Pada saat masih di dalam kandungan, bayi-bayi mendapat antibody dari ibunya yg akan melindungi mereka dari paparan infeksi saat dilahirkan. Namun begitu, sejalan dengan waktu, kekebalan tersebut akan menghilang.

Kapan perlu mengunjungi dokter
Roseola menyebabkan demam hingga 39 derajat Celsius (103 F) atau lebih. Biasanya DSA memerlukan pengecekan fisik anak untuk menghindari kemungkinan adanya penyakit lain yg lebih serius dari roseola.Anak anda dapat mengalami kejang demam (febrile seizure) jika diamengalami demam yg terlalu tinggi, atau kenaikan suhu badan yang terlalu cepat (menyebabkan kita tidak sempat melakukan tindakan-tindakan tertentu untuk menghindari kejang). Jika anak anda mengalami kejang yg tidak diketahui penyebabnya, segera hubungi dokter. Jika anak anda terjangkit roseola dan demam lebih dari 7 hari, atau jika bercak tubuh tidak menghilang setelah 3 hari, hubungi dsa anak anda. Apabila stamina tubuh sedang melemah dan ternyata anda melakukan kontak dengan sesorang yg sedang mengidap roseola, hubungi dokter anda untuk berjaga-jaga dari kemungkinan anda tertular roseola tersebut, yang bisa jadi lebih parah dibanding jika seorang anak mengalaminya.

Screening and Diagnosa
Roseola sedikti sulit untuk didiagnosa karena gejala awal yg timbul sama dengan penyakit lainnya, seperti flu dan infeksi telinga. Jikasudah pasti bahwa anak anda bukan flu, infeksi telinga, radang tenggorokan atau penyakit lainnya. Dsa biasanya akan menunggu karakteristik rash roseola timbul. DSA akan meminta anda untuk mengamati anak anda akan timbulnya rash tersebut pada saat anda dan anak anda dirawat dirumah. Dsa akan meng-diagnosa rash yang menggiring pada roseola, dengan cara test darah atau cek antibodi pada roseola.



Komplikasi
Terkadang anak dengan roseola akan mengalami kejang karena meningkatkan suhu tubuh yg cepat. Jika hal ini terjadi, anak anda mungkin akan tak sadarkan diri, terjadi gerakan tangan, kaki dan kepala yang menyentak selama beberap detik hingga menit, dan hilangnya control pada kandungan kemih tidak bias mengendalikan keinginan untuk BAB. JIka mengalami kejang, lakukan tindakan segera dengan hati-hati. Walaupun kejang ini terlihat m'nyeramkan, kejang akibat demam umunya tidak berlangasung lama dan tidak membahayakan.Komplikasi roseola jarang terjadi. Anak dan orang dewasa yg pernah terjangkit roseola sangat banyak yang sembuh total dengan cepat Roseola harus lebih diwaspadai oleh orang2 yang sedang melemah kondisinya, seperti mereka yang setelah mengalami transplantasi organ tubuh dansumsum tulang belakang. Mereka yg dalam kondisi tersebut, dapat terjangkit roseola dengan kasus yang baru - atau infeksi berulang saat sistem imun mereka melemah Karena orang-orang ini memiliki resistensi rendah terhadap virus, mereka akan cenderung memiliki kasus infeksi yang lebih berat dan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk sembuh. Orang dengan sistem imun lemah yang terkena roseola ada kemungkinan akan mengalami komplikasi dari infeksi yg dialaminya, seperti radang paru-paru atau radang otak yang berpotensial untuk membahayakan hidup.

Tindakan
Sebagian besar anak membutuhkan waktu 1 minggu untuk pulih dari roseola. Biasanya untuk mengurangi demam, bisa menggunakan acetaminophen (Tylenol) atau ibuprofen (Advil, Motrin, others). Jangan beri aspirin! Aspirin dapat menyebabkan Reye's syndrome yang serius. Tidak ada tindakan khusus untuk roseola ini, walaupun biasanya dokter akan meresepkan the antiviral medication ganciclovir (Cytovene) bagi anak yang sedang mengalami penurunan kekebalan tubuh. Antibiotik tidak mempan untuk menyembuhkan penyakit yang diakibatkan oleh virus, seperti roseola ini.

Pencegahan
Karena tidak ada vaksin untuk mencegah roseola, hal terbaik yg bisa anda lakukan untuk mencegah penyebaran roseola ini adalah dengan menjaga agar anak anda tidak terlalu dekat dengan anak yg terinfeksi. Sebaliknya, jika anan anda sedang mengalami roseola, sebaiknya tidak terlalu dekat dengan anak lain.Sebagian besar orang memiliki antibody terhadap roseola saat mereka masuk usia sekolah, hal ini menyebabkan mereka tidak akan terinfeksi ulang terhadap roseola ini (sudah imun). Namun demikian, jika salah satu keluargaterpapar virus, pastikan seluruh anggota keluarga sering mencuci tangan sampai bersih untuk menghindari penyebaran virus kepada seseorang yang belum imun terhadap penyakit ini.Orang dewasa yang belum pernah terkena roseola saat masih anak-anak masih dapat terinfeksi. Namun begitu, penyakit ini akan lebih ringan jika dialami oleh orang dewasa yang sehat. Yang penting diperhatikan, orang dewasa yang terinfeksi roseola dapat menularkan virus kepada anak-anak.



Perawatan Diri
Seperti virus lainnya, roseola akan sembuh sendiri sejalan dengan waktu. Setelah demam turun, kondisi anak anda akan membaik.. Selama demam,sebaiknya anda melakukan hal-hal dibawah ini:Banyak istirahat. Usahakan istirahat yg cukup hingga demam hilang.Banyak minum. Usahakan agar anak anda banyak minum air putih, ginger ale, lemon-lime soda, air kaldu atau cairan elektrolit (seperti pedialyte, Gatorade dan Powerade) untuk menghindari dehidrasi.

Mandi air hangat.
Mandi air hangat atau kompres di dahi anak dapat mengurangi ketidaknyamanan selama demam. Hindari es, air dingin kipas angina atau ruangan kamar mandi yg dingin agar anak anda tidak menggigil.Tidak ada tindakan khusus untuk menghilangkan bercak roseola ini karena akan hilang sendirinya sejalan dengan waktu.

Coping skills
Selama masih menderita roseola, sebaiknya anak tetap didalam rumah sambil melakukan kegiatan-kegiatan yang tidak melelahkan bagi anda dan anak anda. Jika anda terpaksa harus meninggalkan anak anda yg masih sakit (misalnya untuk bekerja), pastikan ada keluarga lain yang menjaga anak anda.
END
intan dima



Dear all.

Pagi2 no nanya lagi nih.
Kmarenan kan aku crita kalo Kavin 15 bln tuh  panas
trus sabtu
sejak Sabtu siang sampe sekarang dah gak panas lagi

But, tadi pagi pas aku mo mandiin ternyata muncul ruam
n bintik2 merahmuda di punggung n wajahnya Kavin.
kayanya sih gabagen/tampek.. emang kata2 yg anaknya yg
udah pernah gabagen or tampek tu merah2 kluar kalo
panasnya dah turun.
Emang Kavin juga udah gak panas

Ada pertanyaan nih ttg tampek or gabagen ini:
- Bener gak sih kalo kena gabagen  gak boleh dimandiin
(kta org2 tua)alias gak boleh kena air?
Kalo secara logika ya gpp kan lagian Kavin ka tetp
aktif n banyak gerak tuh kalo gak mandi kan lengket2..
- Trus aku pernah baca di NAKITA or Ayah Bunda sori
rada lupa katanya sih gabagen or tampek bahaya kalo
dah menjalar ke seluruh tubuh but bahanyanya aku rada
lupa bener gak sih?
But kata org kalo gabag/tampeknya dah kluar smua
aalias merata malah itu pertamda ok kr panasnya kluar.
jd bingung neh??
Please dong advisnya..>

Sementara ini Kavin tetep mau makan spt biasa n aku
brusaha banyakin cairan.. biar staminanya ok. but ya
itu susah kalo disuruh tidur alias istirahat.padahal
kalo kena tampek/gabagen kan perlu istirahat.
Aku juga kasih madu mawar buat Kavin katanya sih bisa
mempercebat kesembuhan gabagennya..Aminn

Please yah sharingnya.

Tks b-4
Uci mamaKavin


rom: dr.Agnes Tri Harjaningrum <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Mon Aug 1, 2005  5:20 pm
Subject: Re: [wrm] Q: About gabagen / tampek?

Dear mom uci n moms,

Sharing dikit ya. AKu nggak pasti bener istilahnya
tampek secara medis. Tapi yg jelas, dr cerita mom Uci,
ruamnya timbul setelah panas turun, kalo secara medis
istilahnya Roseola. Ini penyebabnya virus. Biasanya
anak panas dulu 3 hari, stelah panas hilang baru deh
ruam muncul. Umumnya muncul di leher, dada, sama
punggung dulu, setelah itu menyebar ke seluruh tubuh.
Oya, penyakit ini biasanya terjadi pada anak dibawah
usia 3 tahun, tp lplg sering 9 sp 12 bulan. So,
kayaknya cocok buat Kavin ya :-)

Sebetullnya penyakit ini nggak bahaya, dan nggak perlu
diobatin apa2 mom UCi. FYI sekarang mandiin anak pake
PK jg sebetulnya udah nggak boleh ya, krn malah bikin
iritasi kulit. So, seperti penyebab virus lainnya,
tingkatin daya tahan tubuh aja, kasih minum n makanan
yg bergizi.

Komplikasinya memang ada, tp jarang bgt, misal
pneumoni dan enchepalitis gitu. Biasanya ruamnya
hilang sendiri koq dlm bbrp hari.

Kalo masalah dimandiin, anak cacar air pun boleh koq
dimandiin, jd nggak masalah.

Oke gitu aja ya, mungkin nanti ada tambahan dr moms yg
lain. Moga kavinnya cepet sembuh yaa...

Salam,

Agnes

intan dima writes:
mbak lusika...
iya nih BA collapse lagi :( hiks hiks...
padahal jumat - minggu udah baekan ya.... udah gatel
niy tangan mo jail
:D~~~~

saya jawab ringkas aja ya mbak (maklum gak pandai
menjalin kata2 manis hehehehe)

1. Kavin terkena roseola (bukan tampek or campak)
2. Dimandikan seperti biasa... tidak ada pantangan
apapun.... mandi air dingin (air keran) juga OK....
3. Tidak usah diberi apapun utk kulitnya..... tidak
perlu PK, betadine, antiseptik, bedak atau apalah...
ruam tersebut tidak menyebagkan gatal atau perih...
anak gak akan berasa risih kok mbak :)
4. jika anak terkena roseola dan ruamnya susah keluar,
berarti betul bahwa anak mbak sudah hampir sembuh.....
biasanya, dapat dikatakan "fully recover" setelah 1
minggu setelah demam terjadi.....
5. madu? sebaiknya tidak diberikan pada anak usia 2
tahun kebawah.....madu merupakan media yg sangat
disukai bakteri penyebab penyakit botulisma....madu
mungkin memang memberikan vitamin yg tinggi buat bayi,
namun kalo resikonya besar, mending ditunda saja
pemberiannya.... kalau maumeningkatkan daya tahan
tubuh cukup beri minuman yg banyak (untuk
menhindari demam), istirahat yg cukup (atau play low
activity aja) dan makan yg
bergizi:)
sekiannn ada lagi yg mau ditanyakan? silahkan tunjuk
tangan....:P~

Uci writes
Roseola sama dengan gabagen yg org Jawa bilang gak???
Punya arikelnya gak
Mbak Intan...
Kalo ada bagi2 dong....

Oooo jd gak perlu PK yah... habis dulu pas akukecil
dikasih PK sh pas kena gabagen kaya gitu...
Demamnya sih udah nggak ,,, but ya itu anaknya gak
bisa diem alias muter aja kerjaannya maen2 mlulu...
but, aku dah pesen sih ma yg jagain jgn dibw kluar
rumah dulu ntar kecapean... makannya n minumnya Kavin
sih tetep ok...

Ok, deh kalo punya artikel ttg Roseola tak tunggu or
browsing dimana yah yg
ada ttg itu?

Uci mamaKavin
Lebih lengkap tentang roseola, silahkan klik
www.mayoclinic.com/invoke.cfm?id=DS00452

ARTIKEL ROSEOLA


NAMA

Roseola Infantum

DEFINISI

Roseola Infantum adalah suatu penyakit virus menular
pada bayi atau  anak-anak yang sangat muda, yang
menyebabkan ruam dan demam tinggi.
Roseola biasanya menyerang anak yang berumur 6 bulan -
3 tahun.
PENYEBAB
Penyebabnya adalah virus herpes tipe 6 dan 7.

Virus disebarkan melalui percikan ludah penderita.

Masa inkubasi (masa dari mulai terinfeksi sampai
timbulnya gejala) adalah sekitar 5-15 hari.

Biasanya penyakit ini berlangsung selama 1 minggu.



GEJALA

Demam timbul secara tiba-tiba, mencapai 39,4-40,6°
Celsius dan berlangsung selama 3-5 hari. Meskipun
demam tinggi, tetapi anak tetap sadar dan aktif.
Pada saat suhu tubuh mulai tinggi, 5-10% penderita
mengalami kejang demam (kejang akibat demam tinggi).

Bisa terjadi pembengkakan kelenjar getah bening di
belakang kepala, leher sebelah samping dan di belakang
telinga.
Limpa juga agak membesar.

Pada hari keempat, demam biasanya mulai turun.



Sekitar 30% anak memiliki ruam (kemerahan di kulit),
yang mendatar maupun  menonjol, terutama di dada dan
perut dan kadang menyebar ke wajah, dan tungkai.



Ruam ini tidak menimbulkan rasa gatal dan berlangsung
selama beberapa jam  sampai 2 hari.




DIAGNOSA

Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil
pemeriksaan fisik.

PENGOBATAN

Untuk menurunkan demam, bisa diberikan asetaminofen.
Kepada anak-anak tidakboleh diberikan aspirin karena
bisa menyebabkan sindroma Reye.
Sebaiknya anak dikompres dengan menggunakan handuk
atau lap yang telah dibasahi dengan air hangat
(suam-suam kuku). Jangan menggunakan es batu, air
dingin, alkohol maupun kipas angin.



Usahakan agar anak minum banyak air putih atau
potongan-potongan es batu,rutan elektrolit atau kaldu.

Selama demam, sebaiknya anak menjalani tirah baring.

CAMPAK
Campak atau MEASLES (RUBEOLA)lebih terkenal sebagai
penyakit gatal2. Tetapi
penyakit ini adlah infeksi saluran pernafasan. Gejala2
pertamanya adalah hidung
meler, mata memerah dan sensitif terhadap cahaya,
batuk berat dan demam yg dapat
mencapai 40,6 derajat celcius atau 105 Fahrenheit.
Demam mencapai puncaknya
bersamaan dengan munculnya gatal yang biasanya mulai
dari dahi, lalu ke wajah,
leher dan tubuh. Biasanya gatal2 akan mencapai kaki
pendarita sekitar 3 hari.
Dan kalau gatal2 sudah mencapai kaki, gatal2 tsb akan
hilang dlm waktu 2 hari.
Warna dari gatal tsb bisa merah mendekati kecoklatan
dan berbentuk titik2 besar
yg rata dengan kulit. Gatal2nya akan menghilang
berawal seperti datangnya, yaitu
dari dahi, wajah, leher dan tubuh. Kulit akan
mengelupas saat gata2l ini
menghilang kembali seperti semula.

Campak atau MEASLES juga disebabkan oleh virus. Kalau
yg menderita org dewasa,
keadaannya bisa lebih parah. Penyakit ini dapat
mengakibatkan beberapa
komplikasi antara lain bronchitis, paru2
basah/pneumonia, brochiolitis,
conjunctivitis,myocarditis, hepatitis dan
enchepalitis. Campak juga membuat
tubuh penderita rentan akan infeksi telinga dan paru2
basah/pneumonia akibat
bakteri. Cara pencegahan dan pengobatan terhadap
campak adalah dengan imunisasi
vaksin campak atau MEASLES (MMR) Untuk penderita bisa
diberikan dalam waktu 3
hari sesudah dia terkena penyakit tsb. Vaksin campak
tidak boleh diberikan
kepada wanita hamil, penderita TBC, leukemia,
lymphoma, atau berkurangnya daya
tahan tubuh. begitu pula orang2 yg memiliki alergi
berat terhadap telur dan
antibiotic neomycin. Kalau diberikan vaksin tsb dapat
mengakibatkan kematian.

Masa inkubasi campak atau measles adalah 9 - 11 hari
antara hari pertama
tertular penyakitnya dan munculnya gejala2 pertama,
yaitu gatal2. Penyakit ini
biasanya dialami antara 10 - 14 hari dari gatal2
pertama smaapi gatal2nya
hilang. Sembilan puluh persen orang yg belum
diimunisasi campak dapat terkena
penyakit ini dengan mudahnya, karena tingkat
penularannya sangat tinggi.
Penyebaran virus dalam bentuk cairan yg berasal dr
mulut dan hidung, melalui
udara.

Untuk menangani penderita campak, berikan cairan
secukuonya. Misalkan air minum,
juice buah, teh dan lemonade untuk mengganti cairan yg
hilang akibat panas
tinggi. Cairan juga berguna untuk mencegah infeksi
paru2/pneumonia.Gunakan
vaporizer untuk melancarkan batuk dan saluran
pernafasan. Penderita jangan
diperbolehkan menonton tv, karena mata mreka sensitif
thdp cahaya. Istirahat
sebanyak2nya.

Dian Yustisiana Adji

Dari berbagai sumber



From: Hestiwulan <[EMAIL PROTECTED]>
Reply-To: balita-anda@balita-anda.com
To: Anakku <[EMAIL PROTECTED]>,balita anda <balita-anda@balita-anda.com>,"dr. hardiono" <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [balita-anda] FW: Tampek = campak?
Date: Wed, 9 Nov 2005 11:10:02 +0700



> Apa kabar Dokter, Moms n Dads,
>
> gimana liburannya nih.... wah kalo saya repot juga ya ditinggal mudik prt,
> baru kerasa deh betapa kita membutuhkan prt.. he..he...
>
> Mana anak saya yg kedua (laki2, 1 tahun kurang 3 hari) sakit lagi, minggu > malam sblm lebaran, badannya panas, pas hari seninnya karena masih panas,
> saya kasih obat penurun panas, tp yg terasa panas bgt sih kepalanya.
> Tadinya saya kira mau flu, eh setelah dua hari, panasnya hilang, lalu
> muncul bintik2 merah di kening, pipi dan akhirnya merata ke seluruh badan.
> Nah saya mau tanya apa ini yg disebut campak ya, soalnya kata ibu saya,
> kalo orang jawa sih bilangnya biduran/tampek. Mau di bawa ke dokter lagi
> pada libur. Setelah 3 hari hilang deh bintik2 merahnya. Sekarang dah
> baikan.
>
> Sebenernya tampek/biduran itu sama gak sih dengan campak? Ada gak yg punya
> pengalaman spt ini? Terima kasih sebelumnya.
>
> Salam,
> hesti
>


================
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]


_________________________________________________________________
Express yourself instantly with MSN Messenger! Download today - it's FREE! http://messenger.msn.click-url.com/go/onm00200471ave/direct/01/



================
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke