Mbak Letty,

Memang agak sulit menyampaikan kepada orangtua bahwa anaknya autism. Tidak
ada orang tua yang mau anaknya autism. Penyampaiannya mungkin tergantung
berapa dekat anda dengan teman anda itu. Sebenarnya sekarang juga sudah
banyak dan sering diberitakan di koran (KOMPAS) mengenai Autism. Mungkin
penyampaiannya bisa anda kenalkan terlebih dulu mengenai apa itu autism.

Saya mulai curiga anak saya autism pada usia 1 tahun. Dari matanya, ia lain
dari anak normal. Anak normal biasanya kalau ia melihat orang baru atau anak
kecil lainnya yang sedang berlari-lari/jingkrak ia terus memperhatikan.
Kontak matanya ada. Pada anak autism pandangan mata minimal sekali bahkan
tidak mau melihat mata kita kalau bicara. Mereka cenderung hiperaktiv tidak
bisa diam lari ke sana kemari. Pada autism yang berat biasanya suka susah
tidur.

Sebenarnya autism baru diketahui sekarang-sekarang ini. Bagaimana mengenai
autism yang dulu tidak ketahuan? Ada yang mungkin beruntung (autis ringan)
karena didikan yang keras orang tuanya mereka menjadi sembuh tetapi ada yang
tidak beruntung mungkin karena juga autismnya berat setelah besar mereka
mungkin dikira bisu bahkan gila karena sikap sesuka mereka.

Sedini mungkin terditeksi dan ditherapi (idealnya umur 2 tahun) menurut para
ahlinya mereka ditherapi dengan sistem LOVAS selama 2/3 tahun untuk mengejar
agar  mereka pada usia 5 tahun sudah dapat sekolah di TK biasa.

Salam,
Ayen

-----Original Message-----
From: Letty [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Wednesday, August 11, 1999 7:27 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [balita-anda] Tidak perdulian


Pak/Ibu Ayen............

Membaca cerita anda, saya tertarik.
Karena saya memiliki teman, putranya sekarang sudah berusia 18 bulan. Tapi
belum bisa berbicara satu patah kata-pun, dibandingkan putri saya yg sudah
sangat cerewet, bahkan sudah bisa berhitung. (usia putri saya 17 bulan).
Memang orang tuanya bilang, mungkin anaknya terlambat bicara. Karena menurut
dia, biasanya perkembangan anak perempuan lebih cepat dibandingkan anak
laki2.
Tapi kalau saya liat, begitu juga dari cerita orang tuanya, putranya itu
cuek dengan lingkungan. Dan selalu bertindak atas dasar kemauannya sendiri.
Kalau sedang berjalan, dia berjalan kesana kemari semaunya. Kalau dipanggil,
tidak pernah menoleh. Putranya itu sangat senang nonton TV, kalau sudah
nonton tv terutama iklan, dia tidak akan bergerak, tidak akan menoleh. Kalau
tv dimatikan, dia diam, paling dia nyalakan lagi sendiri.

Apakah, dari tanda2 itu bisa saja putra teman saya menderita autisme ??
(mudah2 an tidak yah............:))
Tapi kalau memang iya, bagaimana yah, cara menyampaikan kepada teman saya
itu. Saya takut dia tidak suka dg informasi saya itu.
Tapi saya agak prihatin juga kalau memang benar, dan tidak diantisipasi
lebih dini.
Oya, saya ingin tau........apa sih kira2 yg terjadi, kalau kita terlambat
mengantisipasi kejadian ini ?? apakah akibatnya akan lebih fatal ??

Kalau boleh saya tau, bagaimana pertama kali anda menduga bahwa anak anda
menderita autisme ..............

terima kasih informasinya..........

b' regards

L Nadifa


-----Original Message-----
From: Ayen <[EMAIL PROTECTED]>
To: [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Tuesday, August 10, 1999 8:59 PM
Subject: RE: [balita-anda] Tidak perdulian


>Dear netters,
>
>Kebetulan anak saya, JASON (umur 3 th) diagnosa autism pada waktu dia
>berumur 22 bulan (umur 2th kurang 2 bulan).
>
>Karena anak saya autism, jadi saya banyak mempelajari dan mengetahui autism
>yang masih langka ini.
>
>Penderita autism karena ada gangguan perkembangan di otak kecil.
>
>Anak autism adalah anak yang hidup didunianya sendiri. Biasanya mereka
tidak
>berkomunikasi/tidak dapat berbicara dan hanya mengeluarkan kata-kata yang
>tidak dimengerti sesuka mereka (biasanya orang tua yang tidak mengetahui
>autism dikiranya hanya terlambat bicara). Tetapi ada juga autism yang
>membeo, mereka dapat berbicara misalnya kalau ditanya "nama kamu siapa?"
>mereka akan menjawab dengan "nama kamu siapa?" lagi jadi mereka bisa bicara
>tetapi tidak mereka mengerti hanya membeo saja. Pada pertumbuhannya tidak
>masalah anak tidak cacat malah anak autism biasanya sangat cantik dan
>bagus-bagus. Ciri utama pada anak autism adalah 'SANGAT CUEK'(tidak
>bergaul). Kalau dipanggil tidak pernah nengok (bisa dikira tuli) tapi pada
>suatu hal yang sangat disukai diakan cari (misalnya anak saya sangat
>menyukai iklan TV dan setiap kali iklan TV dimanapun dia berada kalau dia
>mendenger ia akan cepat menghampiri TV) jadi kesimpulan memang mereka tidak
>TULI.
>
>Sering kalau mengiingkan sesuatu ia hanya menarik tangan siapa saja yang
>dekat dia dan menunjukkan apa yang diinginkan (mereka menganggap
>ibunya/susternya sebagai alat untuk memenuhi keinginannya).
>
>Sulitnya pada penderita autism ringan, sering orang tua menganggap anaknya
>hanya terlambat bicara dan anaknya tidak ada masalah. Pada usia dibawah 3
>tahun biasanya autism ringan sulit dibedakan dari anak biasa. Tetapi kalau
>tidak ditangani sejak usia 2 tahun (makin dini makin baik) maka biasanya
>pada usia 3 tahun terlihat sifat buruk/karena frustasi tidak bisa
>berkomunikasi anak dapat memukul/menggigit atau melukai diri sendiri.
>
>Himbauan saya kalau orang tua merasa anaknya mempunyai ciri-ciri anak
autism
>tidak ada salahnya cepat-cepat  membawa anaknya ke phisikiater (Dr. Melly
>Gunawan - RS MMC Jakarta) untuk menanyakan. Kalau anaknya memang autism
>dapat segera ditangani dan INSYAALLAH akan 'sembuh', syukur-syukur kalau
>anaknya tidak autism, paling tidak orang tua tidak menerka-nerka. Faktor
>kesembuhan anak autism juga sangat tergantung pada kesadaran orangtuanya.
>
>Saya siap membantu kalau masih ada pertanyaan bisa telepon di 5150515 psw.
>4307 atau di email ini.
>
>Salam,
>AYEN


Kunjungi:
http://www.balita-anda.indoglobal.com
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"

------------------------------------------------------------------------
Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke: 
[EMAIL PROTECTED]
http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet






Kirim email ke