Dear Mbak Rukmi,

Biasanya saya teteskannya pakai pipet tetes biasa. 1-2 tetes di lubang
hidung yang tersumbat oleh kotoran kering. Kalau saya lihat sich anak saya
gak menunjukan reaksi kesakitan atau gimana gitu, sebab abis itu biasanya
dia langsung bersin dan kotorannya keluar waktu dia bersin.
Dulu waktu kay flu pertama, sekitar 1 bulanan gitu umurnya, setiap bangun
tidur saya tetesin hidungnya untuk ngilangin kotorannya.
Dibayangan saya sich, tetesan air itu gak sampai nyakitin dia, cuma
ngebasahin kotoran di hidungnya sekaligus ngerangsang dia untuk bersin.
Memang kedengarannya sadis yach, karena kalau kita pasti perih kalau
kemasukan air di hidung. Tapi harusnya sich gak papa deh. Karena airnya gak
sampai masuk ke hidungnya dia beneran. Saya disaranin ini sama 2 DSA di
Jerman, dan saya juga dapat tips yang kurang lebih sama dari buku 'The Baby
Book' nya Sears and Sears. Jadi kayaknya sich udah lazim. Tapi kalau mbak
Rukmi ragu, bisa tanyain ke DSA.nya. Saya juga baru tau sekarang ini, gak
pernah denger dari ibu atau dari orang-orang
tua di Indonesia.

Sekian, semoga bisa memperjelas,
Mia - mamanya Kay

-----Ursprüngliche Nachricht-----
Von: [EMAIL PROTECTED]
<[EMAIL PROTECTED]>
An: [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>; [EMAIL PROTECTED]
<[EMAIL PROTECTED]>
Datum: Donnerstag, 23. März 2000 02:27
Betreff: Re[2]: [balita-anda] HIDUNG TERSUMBAT


>     Mamanya Kay,
>     saya mau tanya, bagaimana cara penggunaan air garam tersebut, apakah
>     diteteskan ( dimasukkan ) ke lubang hidung bayi langsung atau
>     bagaimana ? soalnya saya pikir kalau diteteskan seperti itu apakah
>     tidak menimbulkan rasa sakit, kita aja kalau tidak sengaja menghirup
>     air juga sakit kan ? mohon keterangannya.
>     terima kasih.
>
>
>______________________________ Reply Separator
_________________________________
>Subject: Re: [balita-anda] HIDUNG TERSUMBAT
>Author:  [EMAIL PROTECTED] at MIME
>Date:    3/22/00 3:46 PM
>
>
>Dear ibunya Rayhan,
>
>Kalau saya pakai yang keluaran Nuk, (nama ???, maaf, saya juga lupa,
>kayaknya namanya juga penyedot hidung deh, kalau diterjemahin ke bahasa
>indonesia) modelnya mirip pipet tetes bayi cuma ujung atasnya gembung kayak
>balon, dan ujung satunya plastik (kayak dot)  yang ada lubang buat nyedot
>ingusnya. Pakainya simpel, kita tahan di bagian gembungnya, kemudian
>masukkan ke lubang hidung bayi, dan pelan-pelan lepas tekanan terhadap si
>gelembung tadi sehingga hingus di hidung bayi tersedot keluar.
>Tapi alat ini saya pakai cuma untuk hingus, sementara kalau hidung
tersumbat
>saya kasih larutan air hangat plus garam, sebagaimana di posting saya
>sebelumnya.
>
>Anak saya juga lagi pilek (lagi musim kali yach?). Dan kali ini juga di
>tambah batuk seperti dahak juga :-(
>Kira-kira mamanya Rayhan atau rekan netters punya tips gimana ngatasin dan
>ngurangi batuknya sebelum ke dokter?
>
>Mia - Mamanya Kay
>
>-----Urspr$B(Bgliche Nachricht-----
>Von: Mardhiana, Rahajeng <[EMAIL PROTECTED]>
>An: [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>
>Datum: Mittwoch, 22. M$BgS(Bz 2000 05:01
>Betreff: Re: [balita-anda] HIDUNG TERSUMBAT
>
>
>>
>>
>>kalau boleh tahu apa nama alat penyedot hidung tersumbat pada bayi ..
>>sebab anak saya lagi flu juga ...., kasihan kalau flunya nggak sembuh lari
>>kebatuk akhirnya
>>sampai bunyi yg banyak dahaknya ....
>>
>>terimakasih sebelumnya
>>ibunya Rayhan
>>
>>
>>
>>
>>"Mia & Mahaendra Gofar" <[EMAIL PROTECTED]> on 03/21/2000 06:10:30 PM
>>
>>Please respond to [EMAIL PROTECTED]
>>
>>To:   [EMAIL PROTECTED]
>>cc:    (bcc: Rahajeng Mardhiana/BTM/SIEMENS-EC/DE)
>>
>>Subject:  Re: [balita-anda] HIDUNG TERSUMBAT
>>
>>
>>
>>
>
>
>Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
>Kirim bunga untuk handaitaulan & relasi di jakarta http://www.indokado.com
>Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/
>Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
>Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
>



Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Kirim bunga untuk handaitaulan & relasi di jakarta http://www.indokado.com 
Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke