lanjutan.... > Pasien harus kritis > Pencanangan Depkes, IDI dan POGI untuk "mengendalikan" angka bedah caesar > dengan audit memerlukan dukungan dari seluruh komponen masyarakat, > khususnya pasien (kaum ibu) sendiri. Kalau mitos-mitos menyesatkan atas > bedah caesar telah berhasil diluruskan dan pasien kemudian menjadi kritis > terhadap perilaku dokter, maka harapan tercapainya maksud di atas akan > semakin nyata. Perubahan perilaku dokter juga menjadi kunci keberhasilan > program ini. > Pasien-pasien yang tiba-tiba diputuskan untuk bedah caesar, harus dapat > menilai secara kritis keputusan dokter tersebut, apakah benar-benar untuk > kepentingan pasien atau justru hanya untuk kepentingan dokter semata. Jika > perlu, pasien dapat meminta second opinion kepada dokter lain. Masalahnya > hanya sedikit pasien yang sadar bahwa second opinion itu adalah hak pasien > dan sama sekali bukanlah pelecehan atau ketidakpercayaan terhadap dokter. > Misalnya, dokter mengatakan panggul sempit, maka pasien harus menanyakan > buktinya dan tidak begitu saja menerima keputusan dokter. Sekali lagi, > pasienlah yang akan menghadapi semua risiko, bukan dokter yang melakukan > pembedahan! > Jadi, singkatnya pasien harus kritis dan mendapat penjelasan yang benar > dan jujur mengenai keadaan kehamilannya, apalagi jika akan dilakukan bedah > caesar. Pasien harus diberdayakan untuk menyadari bahwa umumnya melahirkan > yang terbaik adalah secara alamiah (natural childbirth). Jika sikap pasien > yang demikian tidak dikembangkan, maka harapan dan maksud untuk > "mengendalikan" angka bedah caesar di Indonesia sampai ke angka yang > "masuk akal" hanya akan menjadi angan-angan belaka dan bedah caesar akan > tetap marak tanpa kendali seperti sekarang. > * Chrisdiono M Achadiat, dokter spesialis kandungan, bekerja di RS swasta > di Kediri. > > > Regards, > Rosalie Helena > > > > Blessed are the flexible, > for they shall not be bent out of shape > > >> Rayakan ultah putra/i Anda dengan kue Teletubbies dll! Klik, >http://www.indokado.com/kueultah.html >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
