Selamat pagi, Saleh-heng,

Mungkin ada sedikit salah-paham, heng. Susu-bubuk itu bahan utamanya adalah 
susu-sapi cair yang mereka dapatkan dari stasiun pemusatan susu. 
Perusahaan/pabrik susu-kaleng memeriksa kadar protein susu-cair itu tidak 
masalah, lolos untuk diproduk jadi susu-bubuk. Tidak memperhatikan kalau 
cukupnya kadar proteiin yang terkandung, sebenarnya tertipu oleh campuran 
Melamine. Itulah kata manager susu San Lu.

Sebenarnya diawal Agustus, pihak perusahaan New Zealand (modal asing San Lu) 
sudah mengajukan kemungkinan tercermarnya susu-bubuk San Lu itu, tapi pihak 
manager San Lu di Tiongkok tidak melakukan penelitian secara baik dan 
membiarkan produksi San Lu tetap beredar di pasar. Tanpa disangka masalahnya 
telah begitu serius dan gawatnya, yang meledak di tgl. 8 Sept. yl ini. Manager 
San Lu dan Pimpinan Propinsi He-bei yang menutup masalah, berserta belasan 
penanggung jawab, kabarnya juga sudah ditahan.

Sekarang masih dalam proses penyelidikan dan membenahi birokrasi pemerintah dan 
sistem pengontrolan hasil produksi sebelum dilempar kepasar, untuk menjamin 
kwalitas dan kesehatan konsumen, ... marilah kita tunggu laporan lengkap dari 
pihak pemerintah saja, tidak perlu menduga-duga masalah ada tidak dengan 
sabotase Fa Lun Gong.

Yang juga perlu diperhatikan ialah meluasnya masalah pangan beracun, ternyata 
tidak sebatas hanya produksi di Tiongkok saja. Karena ternyata susu-bubuk San 
Lu itu juga dieksport, dan digunakan sebagai bahan produksi pangan lainnya. 
Susu-kopi, coklat, kuwe-kuwe, ... Ini sangat celaka. Seperti berbagai jenis 
kopi Mr. Brown dari Taiwan, dan pagi ini Pizza-hut di Malaysia, bumbu keju-nya 
juga tercemar dibuat dari susu-SanLu.

Nampaknya, setiap merk bahan makanan juga perlu memeriksa hasil 
produksi-pangannya apa gunakan susu-bubuk dari Tiongkok yang tercemar, dan 
tegas menstop bahkan menarik peredarannya di pasar. Biar tidak mencelakakan 
rakyat banyak.

Salam,
ChanCT

  ----- Original Message ----- 
  From: Akhmad Bukhari Saleh 
  To: budaya_tionghua@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, September 27, 2008 2:23 AM
  Subject: Jangan-jangan Falun-Gong (Re: [budaya_tionghua] Re: Susu Racun Dan 
Tao Zhugong)


  ----- Original Message ----- 
  From: ChanCT 
  To: budaya_tionghua@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, September 26, 2008 3:25 PM
  Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Susu Racun Dan Tao Zhugong

  > Masalahnya terjadi bukan karena Merk susu-bubuk 
  > itu, tapi tempat produksinya. 
  > Merk asing yang diproduksi di TIongkok juga 
  > tercemar, karena susu-sapinya itulah yang 
  > ditambah air, lalu biar kadar proteinnya tidak turun, 
  > lalu ditambahin Melamine, katanya. Jadi, ketika 
  > dicheck tidak ketahuan susu sudah ditambah air.

  ---------------------------------------

  Statement ini menggampangkan masalah yang sebenarnya.
  Dan bisa menyesatkan.

  Kalau dibilang maksud penambahan melamine adalah untuk menimbulkan kesan 
kandungan protein tinggi supaya besarnya persentase air tidak terlihat dengan 
jelas, tentu teori motif itu hanya berlaku untuk susu cair, dan tidak berlaku 
untuk susu bubuk.

  Padahal jelas-jelas pencampuran melaimne juga terjadi pada susu buku. Bahkan 
yang menjadi heboh lebih dahulu adalah kandungan melamine di susu bubuk, bukan 
di susu cair.

  Itulah sebabnya sekarang produk-produk non-susu, seperti permen, cookies, 
coklat, dsb. bahkan yang dibuat di negara lain, di Thailand misalnya, menjadi 
produk terlarang, karena bahan bakunya mengandung susu bubuk dari Cina.

  Jadi masih menjadi pertanyaan besar, apa sih sebetulnya maksud 
penjahat-penjahat ini memasukkan melamine ke dalam susu?

  Bahkan dalam halnya susu bubuk, tentu penambahan melamine ini justru menambah 
biaya produksi.
  Jadi motif ekonomis menjadi dipertanyakan, sedangkan motif politis menjadi 
hal yang sangat mungkin.

  Herannya lagi, kelakuan kriminal semacam ini ternyata cukup meluas, dan 
kelihatannya sepengetahuan pejabat pemerintah (yang buru-buru bunuh diri ketika 
kasus mencuat).

  Dalam hal ini, analisis perlu juga sampai pada keanehan mengapa berita kasus 
ini yang sebetulnya sudah terjadi beberapa bulan yang lalu, bisa dipendam 
sedemikian lamanya. Sehingga korbannya menjadi banyak jumlahnya dan luas 
penyyebarannya (bahkan sampai ke luarnegeri).

  Jangan-jangan ini tindak sabotase yang sukses dari elemen Free Tibet dan 
Falun-gong...
  Ha ha ha!!!

  Wasalam.
   


------------------------------------------------------------------------------



  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG. 
  Version: 8.0.169 / Virus Database: 270.7.2/1689 - Release Date: 2008/9/24 
$U$H 06:51

Kirim email ke