RUANG ANGKASA DALAM ATOM
by : Harun Yahya

Udara, air, gunung, binatang, tumbuhan, tubuh anda, kursi yang anda duduki,
singkatnya segala yang anda saksikan, sentuh dan rasakan, dari yang paling
berat hingga yang paling ringan tersusun atas atom-atom. Setiap halaman yang
anda baca tersusun atas miyaran atom. Atom adalah partikel yang sangat kecil
sehingga tidak dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop yang paling hebat
sekalipun. Diameter atom hanyalah berkisar seper satu juta milimeter.


Tidaklah mungkin bagi seseorang untuk melihat benda sekecil ini. Di bawah
ini dipaparkan sebuah contoh untuk memahami dimensi atom:


Anggaplah bahwa anda memegang sebuah kunci di tangan. Sudah pasti, mustahil
bagi anda untuk melihat atom-atom pada kunci tersebut. Jika anda bersikeras
untuk melihat atom penyusun kunci tersebut, maka anda harus memperbesar
kunci menjadi seukuran bumi. Jika anda telah berhasil melakukan pembesaran
ini, maka atom-atom yang menyusun kunci tersebut akan terlihat berukuran
sebesar buah cherry.


Di bawah ini satu lagi contoh agar kita dapat lebih memahami betapa kecilnya
atom, dan bagaimana atom memenuhi segala tempat dan ruang yang ada.


Anggaplah kita ingin menghitung semua atom yang ada dalam sebutir garam dan
anggaplah kita mampu menghitung satu milyar atom per detik. Kendatipun kita
sangat terampil dalam berhitung, kita akan memerlukan lebih dari lima ratus
tahun untuk menghitung jumlah keseluruhan atom yang menyusun sebutir garam
yang sangat kecil ini. Subhanallaah...ini baru sebutir garam, bagaimana
dengan jumlah atom yang menyusun alam semesta dan seisinya?


Kendatipun ukurannya yang teramat mungil, terdapat sebuah susunan yang
sempurna, tanpa cacat, unik dan kompleks dalam atom tersebut yang
kecanggihannya dapat disejajarkan dengan sistem yang kita lihat ada pada
jagat raya.


Setiap atom tersusun atas sebuah inti dan sejumlah elektron yang bergerak
mengikuti kulit orbital pada jarak yang sangat jauh dari inti. Di dalam inti
terdapat partikel lain yang disebut proton dan netron.


KEKUATAN TERSEMBUNYI PADA INTI

Inti atom terletak di bagian paling tengah dari atom dan terdiri dari proton
dan netron dengan jumlah sesuai dengan sifat-sifat atom tersebut. Jari-jari
inti atom berukuran sekitar seper sepuluh ribu jari-jari atom. Untuk
menuliskannya dalam angka, jari-jari atom adalah 10-8 (0,00000001) cm,
jari-jari inti adalah 10-12 (0,000000000001) cm. Jadi, volume inti atom
adalah setara dengan seper sepuluh milyar volume atom.


Dikarenakan kita tidak dapat membayangkan benda sekecil ini, marilah kita
ambil permisalan buah cherry di atas. Atom-atom akan terlihat sebesar buah
cherry ketika kunci yang anda pegang diperbesar hingga mencapai ukuran bumi.
Akan tetapi perbesaran ini masih sama sekali belum memungkinkan kita untuk
melihat inti atom yang terlalu kecil untuk dilihat. Jika kita benar-benar
ingin melihatnya maka kita harus meningkatkan perbesaran sekali lagi. Buah
cherry yang mewakili ukuran atom harus diperbesar hingga menjadi sebuah bola
raksasa dengan diameter dua ratus meter. Bahkan dengan perbesaran ini, inti
atom tersebut berukuran tidak lebih dari sebutir debu yang teramat kecil.


Ketika kita bandingkan diameter inti atom yang berukuran 10-13 cm dan
diameter atom itu sendiri, yakni 10-8cm, maka yang kita dapatkan adalah
sebagaimana berikut: jika kita asumsikan atom tersebut berbentuk bola, maka
untuk mengisi bola tersebut hingga penuh, kita akan membutuhkan 1015
(1,000,000,000,000,000) inti atom!


Ada lagi yang lebih mengherankan: kendatipun ukuran inti hanya seper sepuluh
milyar ukuran atomnya, inti tersebut memiliki berat 99,95% dari keseluruhan
berat atom. Dengan kata lain, hampir seluruh berat atom terpusatkan pada
inti. Misalkan anda memiliki rumah dengan luas 10 milyar m2 dan anda harus
meletakkan semua perabotan rumah tangga dalam kamar seluas 1 m2 di dalam
rumah tersebut. Mampukah anda melakukan hal ini? Sudah pasti anda tidak
mampu melakukannya. Akan tetapi inilah yang terjadi pada inti atom akibat
sebuah gaya yang sangat kuat yang tidak ada duanya di alam ini. Gaya ini
disebut "strong nuclear force (gaya inti kuat)", satu di antara empat gaya
fundamental yang ada di alam semesta yakni: 1. strong nuclear force (gaya
inti kuat), 2. weak nuclear force (gaya inti lemah), 3. gravitational force
(gaya grafitasi), dan 4. electromagnetic force (gaya elektromagnetik).


Gaya inti kuat, yang merupakan gaya paling kuat yang ada di alam, mengikat
inti atom sehingga stabil dan mencegahnya dari pecah berkeping-keping. Semua
proton-proton pembentuk inti bermuatan positif dan, oleh karenanya, mereka
saling tolak-menolak akibat gaya electromagnetik mereka yang sejenis. Akan
tetapi, gaya inti kuat yang memiliki kekuatan 100 kali lebih besar dari gaya
tolak-menolak proton ini menjadikan gaya electromagnetik tidak efektif. Hal
inilah yang mampu menjadikan proton-proton pada inti terikat dan bergabung
pada inti atom.


Singkat kata, terdapat dua gaya yang saling berinteraksi dalam sebuah atom
yang amat kecil. Inti atom tersebut dapat terus-menerus berada dalam keadaan
terikat dan stabil disebabkan karena gaya-gaya yang memiliki nilai yang
akurat ini.


Ketika kita memperhatikan ukuran atom yang sangat kecil dan kemudian jumlah
keseluruhan atom di jagat raya, sungguh tidak sepatutnya kita tidak mampu
memahami adanya keseimbangan dan rancangan yang luar biasa pada alam ciptaan
Allah ini. Sungguh jelas bahwa gaya-gaya fundamental di alam telah
diciptakan Allah secara khusus dengan ilmu, hikmah dan kekuasaan yang maha
besar. 


"Pengetahuan Tuhanku meliputi segala sesuatu. Maka apakah kamu tidak dapat
mengambil pelajaran". QS. Al-An'aam, 6:80)



RUANG KOSONG PADA ATOM

Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, bagian terbesar dari sebuah atom
terdiri dari ruang kosong. Mungkin kita bertanya-tanya dalam hati: "Mengapa
mesti ada ruang kosong ini?" Marilah kita merenung sejenak. Secara
sederhana, atom terdiri atas sebuah inti yang dikelilingi oleh
elektron-elektron. Antara inti dan orbit elektron ini tidak dijumpai
partikel atau benda kecil apapun. Jarak mikroskopis (yang padanya tidak
dijumpai partikel apapun) ini ternyata sangat besar jika dilihat dari skala
atom. Kita dapat memisalkan skala ini sebagaimana berikut: jika sebutir
kelereng berdiameter 1 cm mewakili elektron yang terdekat dengan inti atom,
maka inti atom tersebut berada pada jarak 1 km dari kelereng ini. Di bawah
ini sebuah kutipan yang memberikan gambaran yang lebih jelas kepada kita
tentang dimensi ruang kosong pada atom:


        "Terdapat ruang kosong besar [yang mengisi ruang] antara
partikel-partikel dasar [penyusun atom]. Jika saya umpamakan proton dari
inti atom oksigen sebagai kepala jarum yang tergeletak di atas meja di depan
saya, maka elektron yang berputar mengelilinginya akan membuat orbit
lingkaran yang melalui negeri Belanda, Jerman dan Spanyol (penulis kutipan
ini hidup di Perancis). Oleh karenanya, jika semua atom yang menyusun tubuh
saya saling mendekatkan diri satu sama lain, hingga semua atom ini saling
bersentuhan, maka anda tidak akan mampu melihat saya lagi. Anda benar-benar
tidak akan pernah dapat melihat saya dengan mata telanjang. [Tubuh] saya
akan [menjadi] sekecil partikel debu berukuran seper sekian ribu milimeter."

        (Jean Guitton, Dieu et La Science: Vers Le Métaréalisme, Paris:
Grasset, 1991, p. 62)


Sampai di sini, kita telah memahami bahwa terdapat kemiripan antara ruang
kosong pada sistem paling kecil seperti atom dengan ruang kosong pada sistem
paling besar seperti alam semesta. Ketika kita arahkan penglihatan kita pada
bintang-bintang, akan kita lihat ruang hampa sebagaimana ada pada atom.
Terdapat ruang hampa berjarak milyaran kilometer di antara berbagai bintang
dan di antara galaksi-galaksi. Namun, di kedua macam ruang hampa ini,
terdapat sebuah keteraturan yang luar biasa yang sulit dipahami akal
manusia.


"Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak
melihat pada ciptaan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka
lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang?
Kemudian pandanglah sekali lagi niscaya penglihatanmu akan kembali kepadamu
dengan tidak menemukan sesuatu cacat dan penglihatanmu itupun dalam keadaan
payah." (QS. Al-Mulk, 67:3-4)

Wallaahu a'lam




[Non-text portions of this message have been removed]





------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/TXWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke