kita memiliki pandangan yg sama tentang BBCA(pemiliknya keluarga 
DJARUM/perusahaan rokok PT Djarum, R. Budi Hartono, termasuk dalam 10 orang 
terkaya se-Asia Tenggara versi Majalah Forbes).u/ rekom saham jangka panjang 
lainnya ..... jalan tol yg panjang  ... cash rich setiap hari tidak mengenal 
waktu,cuaca,&situasi
 
just for info ...
 
Robert Budi Hartono (DJARUM)
Namun, pertumbuhan pesat industri rokok di Tanah Air membuat sejumlah pemilik 
dan pengusaha rokok "menyalip" nama-nama lama, hingga mampu merebut posisi 
paling terkaya, masuk 10 besar.
Fakta ini terlihat jelas pada jumlah kekayaan para pengusaha rokok yang 
mendominasi daftar 150 orang terkaya Indonesia, yang dikeluarkan majalah Globe 
Asia edisi Agustus 2007. 
Hasil pemeringkatan Globe Asia, didasarkan pada kepemilikan saham oleh 
masing-masing individu, baik di perusahaan publik (di bursa saham) maupun 
nonpublik.
Dari daftar tersebut, kekayaan tiga orang dari industri rokok mencapai 9,9 
miliar dolar AS (Rp 90,09 triliun) atau sekitar 21,24% dari total kekayaan 150 
pengusaha yang masuk daftar itu mencapai 46,6 miliar dolar AS. Bos Djarum 
Kudus, Budi Hartono (66) berada di urutan pertama. Kekayaan Budi dan 
perusahaan- perusahaan yang ada dalam kekuasaannya sebesar 4,2 miliar dolar AS 
atau sekitar Rp 38 triliun. 
Budi Hartono, yang baru saja dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia versi 
majalah Globe Asia, dikenal sebagai sosok yang tidak gemar tampil di media 
massa. 
Kedua bersaudara Budi Hartono dan Michael Bambang Hartono bersama telah 
membangun kerajaan bisnis paling kokoh di Indonesia. Selama enam sampai delapan 
tahun ini, kedua bersaudara itu telah menikmati sukses fenomenal dalam bisnis 
rokok dan Bank Central Asia (BCA) pada 2002.
Perusahaan rokok Djarum didirikan oleh Oei Wie Gwan pada 1951 di Kudus. Kini 
Djarum menjadi produsen rokok kretek terbesar ketiga di Indonesia. Perusahaan 
itu juga menguasai pasar kretek di Amerika.
Hartono bersaudara menyadari bahwa bisnis kretek saja tidak akan mampu 
melanggengkan grup bisnis mereka. Karena itu, mereka mulai melebarkan sayap ke 
dalam sektor properti dan kini memiliki beberapa properti pilihan di Jakarta, 
di antaranya adalah Grand Indonesia, proyek properti terbesar di negeri ini.
Keluarga Hartono secara resmi menguasai 46% saham BCA, bank swasta terbesar di 
Indonesia. Investasi itu telah bertumbuh dari 500 juta dolar AS pada 2002 
menjadi 3,6 miliar dolar AS. Pertumbuhan pesat itu sebagai hasil dari 
meningkatnya harga saham BCA sampai lebih dari 70% selama kurun waktu 1,5 tahun 
terakhir ini.
Menurut beberapa sumber, saham Budi di BCA bahkan lebih tinggi karena dia mulai 
mengakumulasi saham di bank itu begitu BCA go public. Untuk memperkuat 
posisinya di bank itu, Budi telah mengambil 90 persen saham di Farindo 
Investments Mauritius, mitra joint venture dan bersama mereka menguasai 51 
persen saham di BCA.
Pilar Ketiga
Akuisis BCA menjadikan Djarum mampu membangun pilar ketiga bagi ekspansi 
kerajaan bisnisnya. Proses akuisisi itu juga membuat Budi menjadi pemegang 
saham yang paling menentukan di bank swasta terbesar di Indonesia tersebut. Dia 
sedang mempersiapkan putra bungsunya, Armand, agar kelak memimpin BCA.
Selain bisnis perbankan dan rokok, Djarum Group juga telah lama berinvestasi di 
pasar properti. Dulu, kelompok bisnis itu memiliki Wholesale Trade Center (WTC) 
di Mangga Dua, Jakarta (sekarang pusat perdagangan otomotif)
Namun proyek terbesar mereka adalah pembangunan Grand Indonesia. Nilai 
proyeknya mencapai 230 juta dolar AS.
Pembangunan Grand Indonesia direncanakan mencakup lahan seluas tujuh hektare, 
di lokasi sekitar Hotel Indonesia. Proyek itu meliputi pembangunan mal, gedung 
perkantoran dan apartemen mewah
 
goodluck all
 
Regards

--- On Tue, 10/7/08, sesepuh saham <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: sesepuh saham <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: Re: Bls: [obrolan-bandar] Fw: BCA = bank penuh mafia 
KKN.....SEEEELLLLL!!!!!!!!!!!!!
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Tuesday, October 7, 2008, 7:44 AM






Pak riil investor ini sy sdh kenal mainnya sangat jk panjang...kalo bilang BCA 
bagus sy sangat2 yakin! 3Q report nya aja ekspektasinya msh naik kenceng!!
Ada yg bagus untuk jk panjang lagi pak riil investor?buat tips temen2

Powered by Telkomsel BlackBerry®


From: riil_investor@ yahoo.com
Date: Tue, 7 Oct 2008 14:37:38 +0000
To: <obrolan-bandar@ yahoogroups. com>
Subject: Re: Bls: [obrolan-bandar] Fw: BCA = bank penuh mafia 
KKN.....SEEEELLLLL! !!!!!!!!! !!!



Ha ha ha, ko tendensius sekali sih! Jujur sy masih nyaman dg bca! Gampang! Sy 
pakai phone banking, internet ngga pernah ada masalah ko! 
Waduh! Kl busuk asing mana mau beli? Cash rich oiiii! Itu cash cow banget lah!

Powered by Telkomsel BlackBerry®


From: budi prawiroLast Name <[EMAIL PROTECTED] com>
Date: Tue, 7 Oct 2008 02:40:00 -0700 (PDT)
To: <obrolan-bandar@ yahoogroups. com>
Subject: Re: Bls: [obrolan-bandar] Fw: BCA = bank penuh mafia 
KKN.....SEEEELLLLL! !!!!!!!!! !!!







maaf,,,tapi BCA emang busuk....liat aja chartnya 2 hari terakhir.... ..bandar 
lg lepas BCA krn emang nih bank korup.....di tabloid infobank dibilang KPK jg 
akan menyelidiki korupsi perbankan sperti BCA.....liat aja tv,,,brapa kali 
iklannya tayang setiap hari...boros bgt nih bank...gara2 manajemennya tolol, ga 
bisa mengelola bank.


banyak kok nasabah BCA yg udah pindahin tabungannya ampe milyaran rupiah dari 
BCA ke bank lain...selain bunganya kecil & hadiahnya tipuan smua, krn ya mereka 
udah ga percaya lg ama BCA.....BCA = Bank Capek Antri


SELL BCA!!!! target price Rp. 100 saham busuk..




--- On Tue, 10/7/08, Gabriel Balbo <gabriel.balbo@ yahoo.com> wrote:

From: Gabriel Balbo <gabriel.balbo@ yahoo.com>
Subject: Bls: [obrolan-bandar] Fw: BCA = bank penuh mafia KKN.....SEEEELLLLL! 
!!!!!!!!! !!!
To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Date: Tuesday, October 7, 2008, 9:04 AM






Mau dapat Barang Murah Ya....










 
 
On 10/7/08, budi prawiroLast Name <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:























BCA memang bank penuh kasus dan mafia perbankan.
sejak dahulu saya tidak pernah punya tabungan di BCA,,,ya krn manajemennya 
korup....masak gaji dan tantiem direksi dan komisaris sampe milyaran rupiah 
(dasar maling duit perusahaan). ..laporan keuangan juga dimanipulasi biar 
kliatan bagus.

saya juga anti dan ga pernah nyimpen saham BCA (saham busuk nih),,mending 
simpen bank mandiri lebih terjamin dan terpercaya.
di BCA,,,unsur KKN kental banget,katanya sih pernah terjadi keponakan direktur 
dimuluskan dalam proses rekrutmen karyawan baru,,sampe2 keluarga dekat orang2 
HRDnya bisa gampang masuk jadi karyawan BCA.......KKNnya udah akut di BCA

mending JUAL AJA BCA>>>>>SAHAM BUSUK

 
 




Dapatkan alamat Email baru Anda! 
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain!
 














      

Kirim email ke