Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu Kok dikurangi saketek karehno baano. Kok sarupo manapuak ayia di dulang biko. Ambo mandanga awak dipakecek-an urang pulo satantangan sinetron nan ditayangan tv-tv awak, nan kecek urang tu banyak nan........ indak asia usao awak surang pulo... Lah banda urang kami bandaan pulo... lah curito urang kami curitoan pulo...
Wassalamu'alaikum, St. Lembang Alam ----- Original Message ---- From: muhammad syahreza <[EMAIL PROTECTED]> To: RantauNet@googlegroups.com Sent: Wednesday, November 7, 2007 3:27:04 PM Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: Fw: malaysia or indonesia Assalamu'alaikum wr.wb. Dari sini sudah ketahuan bahwa orang Malaysia itu miskin kreatifitas, "bisanya manembak di ateh kudo se" atau bisanya hanya mengambil hak kekayaan intelektual negara lain, lalu diakui seolah-olah hasil karya cipta anak bangsa Malaysia. Padahal apa seh susahnya mengakui, bahwa itu hasil karya cipta anak bangsa negara lain. Kalau sudah begini baru dihubung-hubungkan dengan kekerabatan Minangkabau dengan Negeri Sembilan, di dalam etika berbangsa dan bernegara di mana pun juga diajarkan, kalau mau menggunakan hasil karya cipta orang harus izin dulu sama yang punya, sebagai penghargaan bagi yang menciptakan. Mungkin Malaysia sudah besar kepala, sehingga tidak menghormati Hak Kekayaan Intelektual anak bangsa negara lain. Cara yang paling bagus untuk memberi pelajaran kepada Malaysia yang arogan adalah Indonesia mengajukan petisi pada PBB, minta PBB dan dunia internasional menekan Malaysia dalam berbagai sidang PBB, untuk mereformasi kebijakan bangsanya dalam menghormati hak kekayaan intelektual negara lain, dengan demikian reformasi akan terjadi di Malaysia. Buktinya : 1. Yang banyak beredar di Malaysia sekarang adalah lagu-lagu dari Indonesia, artis-artis Indonesia di Malaysia laku banget. 2. Mahasiswa Malaysia sangat senang belajar di Indonesia, salah satu faktornya adalah kebebasan pers dalam menyampaikan berita seperti di Indonesia tidak ditemukan di Malaysia. 3. Generasi muda Malaysia adalah generasi yang tidak suka kerja keras ke lapangan, maunya kerja sedikit di kantor dan gajinya tinggi. Makanya untuk buruh-buruh didatangkan dari Indonesia, India, Vietnam, Myanmar, dll. 4. Kebijakan pemerintah Malaysia masih membatasi kebebasan pers, sehingga berbagai informasi sebelum ditayangkan ke khalayak umum difilter dulu sama negara, persis seperti Indonesia masa Orde Baru. wassalam reza __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== Website: http://www.rantaunet.org =============================================================== UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Posting email besar dari >200KB akan di banned, sampai yang bersangkutan menyampaikan komitmen akan mematuhi Tata Tertib yang berlaku. - Email attachment, DILARANG! Tawarkan kepada yang berminat dan kirim melalui jalur pribadi. =============================================================== Jika anda, kirim email kosong ke >>: berhenti >> [EMAIL PROTECTED] Cuti: >> [EMAIL PROTECTED] digest: >> [EMAIL PROTECTED] terima email individu lagi: >> [EMAIL PROTECTED] Webmail Mailing List dan Konfigurasi keanggotaan lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe Dengan terlebih dahulu mendaftarkan email anda pada Google Account di -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---