kalau tujuannyo untuak kelembutan suaro, menghilangkan ke"cempreng/kasar"an 
suaro, ndak sekedar kareh suaro loudspeaker tu, ambo pun satuju

ciek lain mungkin nan paralu dipelok-i : kualitas azan
kadang-kadang dek sadang di nagari urang, singgah di musajik nak sholat antah 
jumat atau sholat harian .. nan azan lah tuo, suaro cempreng, kualitas bacaan 
azannyo ndak rancak, sudah "lagu"/alunan azannyo pun mambuek talingo ndak lamak 
mandanganyo ...
heran ambo, apo ndak ado nan bisa manggantian, nan labiah mudo, nan labiah 
rancak suaro jo alunan azannyo ? ... apakah nan tuo ko ndak namuah turun 
tahta/lengser ? ataukan nan anak mudo nan indak berani unjuk kemampuan atau 
malah ndak ado niaik u menyumbangkan suaro untuak azan ? antahlah ...
ambo pernah mambaco *lupo bukunyo*, pasan Nabi Muhammad SAW supayo azan ko 
dihadirkan jo suaro + bacaan rancak ... dek karano salain maimbau urang sholat, 
azan ko bisa jadi mambuek urang nan non-Muslim jadi tertarik, ndak sakik 
talingo mereka mandanga, sudah tu mudah-mudahan mereka dapek hidayah tertarik 
masuak agamo Islam .. itu nan pernah ambo baco ..



  ----- Original Message ----- 
  From: Asmardi Arbi 
  To: rantaunet@googlegroups.com 
  Sent: Saturday, April 28, 2012 9:58 PM
  Subject: Re: [R@ntau-Net] Fwd: Wapres kurang kerjaan


  Assalamu'alaikum wr.wb.

  Sanak Afdal jo dunsanak sapalanta NAH,

  Sasudah ambo baco kutipan Pidato Wapres dari DetikNews dibawahko baulang 
kali, dima latak salahnyo Wapres ko. Baliau memberikan sambutan dalam acara 
Pembukaan Muktamar IV DMI memang pekerjaan beliau karena diminta Panitia 
mewakili Presiden. Barangkali juga konsep Pidato dibuat dengan masukan dari 
Panitia. Nan baliau minta agar DMI membahas pengaturan Pengeras suara, 
khususnya yang terlalu keras. menyentak dan dekat telinga. Yang sayup-sayup , 
mungkin nan dimukasuik baliau nan lemah lembut, lagunya enak didengar yang 
merasuk kesanubari ambo raso sesuai jo firman Allah SWT dalam Surat Al Imran 
159 dalam kata2 ( linta lahum = lemah lembut kepada mereka )  dan  jangan ( 
fadzan ghalidza qalbi= bersikap keras dan berhati kasar ). Komentar "ide kafir" 
rasonyo terlalu keras dan kasar buat Wapres termasuk  judul Wapres kurang 
pekerjaan.   Adzan termasuk seruan,himbauan,dakwah kalau dilantunkan dengan 
lemah lembut dan lagu yang enak akan menyejukkan hati dan menggugah yang 
mendengar untuk segera sholat bagi nan muslim dan bagi non muslim  juga terasa 
sejuk dan tidak akan semakin menjauh dari Islam yang rahmatan lil alamin.  
Mungkin juga termasuk mengaji yang suaranya terlalu keras apalagi lagunya tak 
enak. 
  Maaf kalau ndak sasuai.

  Asmardi Arbi  70+, Kampai, Tangsel.
  .  


  From: afdal 
  Sent: Saturday, April 28, 2012 11:02 AM
  To: rantaunet@googlegroups.com 
  Subject: [R@ntau-Net] Fwd: Wapres kurang kerjaan


  Maaf, accident takirim alun lengkap beritanyo


  
http://m.detik.com/read/2012/04/27/111713/1903116/10/boediono-usul-pengeras-suara-masjid-dibahas-dewan-masjid
 


  Boediono Usul Pengeras Suara Masjid Dibahas Dewan Masjid
  Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
  Jakarta - Wakil Presiden Boediono meminta Dewan Masjid Indonesia dapat 
membahas soal pengaturan pengeras suara di masjid. Masjid juga diminta sebagai 
sarana pendidikan bagi masyarakat Indonesia.

  "Dewan Masjid Indonesia kiranya juga dapat mulai membahas, umpamanya, tentang 
pengaturan penggunaan pengeras suara di masjid-masjid," ujar Boediono dalam 
sambutannya pada pembukaan Muktamar VI Dewan Masjid Indonesia di Asrama Haji 
Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (27/4/2012).

  Boediono memahami bawah azan adalah panggilan suci bagi umat Islam untuk 
melaksanakan kewajiban salat.

  "Namun demikian,apa yang saya rasakan barangkali juga dirasakan oleh orang 
lain, yaitu bahwa suara azan yang terdengar sayup-sayup dari jauh terasa lebih 
merasuk ke sanubari kita dibanding suara yang terlalu keras, menyentak, dan 
terlalu dekat ke telinga kita," jelasnya.

  Pada kesempatan itu, Boediono berharap Dewan Masjid Indonesia dapat 
memberdayakan masjid untuk melakukan upaya edukasi kepada umat muslim.

  "Melalui dakwah dalam rangka peningkatan karakter dan moral umat muslim dalam 
berbangsa, bernegara dan bermasyarakat utamanya kepada generasi muda," kata 
Boediono.

  Tidak hanya itu, penggunaan masjid tidak hanya untuk ibadah namun menjadi 
sarana pendidikan, baik pendidikan Tahfidzul Qur’an (hapalan Qur’an) dan 
Tahsinul Qur’an (memperbaiki kualitas bacaan Quran) maupun pendidikan dasar 
formal seperti TK, SD, dan SMP.

  "Memberdayakan Masjid sebagai sarana untuk menumbuhkembangkan minat, bakat, 
dan keterampilan generasi muda melalui pelatihan kepemimpinan, manajemen dan 
keterampilan bagi pemuda remaja masjid," terangnya.

  "Mampu mendorong Masjid dalam penciptaan kemakmuran umat muslim melalui 
optimalisasi zakat, infaq, shadaqah bekerjasama dengan BAZNAS serta melalui 
pengembangan usaha yang berbasis syariah," tambahnya.


  Sent from my iPhone

  Begin forwarded message:


    From: afdal <afdal.k...@gmail.com>
    Date: April 28, 2012 12:00:14 AM EDT
    To: rantaunet@googlegroups.com
    Subject: Wapres kurang kerjaan


    Inilah Wapres yg kurang kerjaan, ide kafir ini marasuk kedalam sanubarinya: 
kok sekarang mempertanyakan ide membatasi suara azan, namanya umat majority 
tentu sah saja m

    Sent from my iPhone

  -- 
  .
  * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
  * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
  ===========================================================
  UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
  - DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
  - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
  - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
  - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
  - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
  ===========================================================
  Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


  -- 
  .
  * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
  * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
  ===========================================================
  UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
  - DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
  - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
  - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
  - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
  - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
  ===========================================================
  Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Kirim email ke