--- Syafrinal Syarien <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Sama halnya dengan saya (seorang native Indonesian > speaker) bisa merasakan keindahan puisi Amir Hamzah > atau Chairil Anwar tanpa 100% mengerti maksud puisi > mereka itu. Atau orang Inggris yang menikmati karya > Shakespeare walau banyak kosa kata tidak dipakai > sama > sekali dalam kehidupan sehari-hari. Yah jelas dong. banyak kosa kata bahasa Arab yang ngak bisa dipakai sehari-hari. Contoh saja bahasa sastra. Bisa kelimpungan, atau bisa dikira orang majnun(gila) kita kalau pakai bahasa sastra tiap ketemu orang. >. > > Kembali pada topik kita tentang pentingnya belajar > bahasa Arab. Akhirnya saya sampai pada kesimpulan > bahwa Anda tidak mungkin memahami AlQuran hanya > dengan > modal fasih berbahasa Arab! Modal fasih ini yang mana dulu. Kalau fasihnya dalam berbicara bahasa Arab. Arab yang mana dulu. Fushahkah, atau Ammiyahkah? Kalau fushah, sudah jelas bisa memahami AlQuran, karena bahasa AlQuran dalam bahasa yang benar itu, kalaupun ngak ngerti secara dzahir, bisa dibaca dalam penafsiran ulama yang berbahasa Arab. Contoh, kata dzalim dalam alQuran, ada sahabat bertanya :"Wahai rasulullah, ada emangnya orang yang mendzalimi dirinya sendiri? Ada, jawab Rasulullah. Orang yang berbuat syirik. Kemudian, dalam bahasa Arab, secara fushah disebukan kalimat Fazzaajiraati zajraa(ini balaghanya/sastra indah sekali), kalau diartikan secara letter "dan demi rombongan yang melarang". Faham ngak orang sampai disana? Ngak fahamkan? Tentu membutuhkan penafsiran lebih lanjut, maka haruslah dilihat penafsiran dari orang yang paling dekat dengan Rasulullah, karena merekalah yang paling mengerti akan Kitabullah. Nah, untuk mempelajari penafsiran mereka yang berbahasa Arab ini, apa bisa begitu saja tanpa mempelajari bahasa Arab fushah? > > Bahasa Arab yang Anda pelajari sekarang dan dipakai > dalam kehidupan sehari-hari di jazirah Arab sana > tidak > sama dengan bahasa Arab versi Quran. Gimana yah...saya belajar dua bahasa. satu fushah, satunya lagi Ammiyah. Ammiyah, untuk inter aksi saya dengan orang disini, dan ini ngak perlu saya mempelajarinya, cukup dengan sering ngomong sama mereka, juga nonton televisi, atau dengar radio. Sementara yang satu lagi, ini fushah, ini harus dipelajari secara mendalam, baik balaghahnya(sastranya), nahwunya(grammarnya), ataupun sharafnya(perpalingan dari satu kata kekata lain, sat huruf ke huruf lain, karena setiap penambahan kata, memiliki penambahan arti juga. Jadi dua bahasa sekaligus yang saya pelajari. Kalau yang anda maksud bahasa Ammiyah, ialah mana bisa saya memahami AlQuran dengan bahasa itu saja. Tetapi dengan memahami bahasa Fushah, InsyaAllah jelas lah dah bisa saya memahami artinya nya, alhamdulillah membaca lQuran, tanpa lihat terjemahannya saya dah faham artinya. Tetapi untuk maksud sebenarnya, harus saya lihat dulu penafsirannya, dan saya ngak akan melihat penafsiran dari bahasa Indonesia, ataupun penafsiran berbahasa Inggris, karena saya khawatir ada kesalahan disana, harus saya lihat penafsiran ulama salaf dahulu yang berbahasa Arab juga, atau tafsir AlQuran bil Quran, atau tafsir dengan hadits, baru tafsir dengan Rakyu(pendapat). Ngak semudah itu untuk mengeluarkan suatu statemen, bila berkaitan dengan AlQuran. Wassalamu'alaikum. Rahima ____________________________________________________________________________________ Never miss a thing. Make Yahoo your home page. http://www.yahoo.com/r/hs --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== UNTUK DIPERHATIKAN: - Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet. - Tuliskan Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting. - Hapus footer & bagian yg tidak perlu, jika melakukan reply. - Email attachment, DILARANG! Tawarkan kepada yg berminat & kirim melalui jalur pribadi. - Posting email besar dari >200KB akan dibanned, sampai yg bersangkutan minta maaf & menyampaikan komitmen mengikuti peraturan yang berlaku. =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] Daftarkan email anda pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id Agar dapat melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---