Kanda Zultan

Jika itu ditanyakan kepada saya..maka kawan yang dimaksud disini oleh Pak 
Maturidi ya kita2 semua dipalanta RN

tapi saya suka cara kanda bertanya..dan memang saya rada2 susah jika ada pula 
kawan yang dimaksud secara personal yang kanda tanyakan untuk saya harus jawab, 
jawaban saya kembali ke atas itu  :-)


Wass-Jepe, L- 48 ThnPowered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: "ZulTan" <zul_...@yahoo.com>
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 19 Sep 2013 09:56:03 
To: <rantaunet@googlegroups.com>
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Re: Tahan Diri jangan beli produk import, buah2an,
 Sayur2an dll



Siapo kawan Jepe yang disabuik-sabuik dek Pak Maturidi tu, Jep?
Apo anggota Palanta juo?
Untuang tetap istiqomah kawan Jepe tu.


Salam,
ZulTan, L, 52, Bogor

-----Original Message-----
From: "JePedotCom" <andi.j...@rantaunet.org>
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 19 Sep 2013 10:01:51 
To: <rantaunet@googlegroups.com>
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Re: Tahan Diri jangan beli produk import, buah2an,
 Sayur2an dll

Pak Maturidi dan dunsanak Palanta RN n.a.h

Terima kasih respon Bapak, insha Allah ini sebuah langkah saya pikir sangat 
seserhana jauh dari "bertele-tele" jika ingin sedikit membuat langkah perubahan 
kearah yang lebih baik bagi kita masyarakat kebanyakan di posisi dan level 
manapun kita berada

Jika tarik ke belakang

Saya pernah 3,5 tahun di Padang, keinginan saya sangat kuat tinggal di 
Padang/Ranah dulu itu saya buktikan dengan membeli rumah sederhana buat klga di 
daerah muara penjalinan tabing sana, tapi apa daya saya cukup linglung juga 
karena saya diswasta korban PHK tidak banyak saya perbuat di Padang selama 6 
bulanan, akhirnya saya kembali ke pekanbaru yang nota bene "home base family" 
saya juga (rantau istri dan klganya)

Salah satu alasan saya begitu senang di ranah, karena ini sudah "gairah" saya 
berbelanja buat konsumsi hasil petani dan nelayan minang sendiri

Mulai ke pantai pagi2 cari lauak pukek dan bagan baru turun,ke pasar 
tradisional tabing dan lubuk buaya lalu akhir pekan berwiskul keliling ranah, 
menyisir beberapa tempat  ketika pulangnya membeli produk buah2an dan sayur2an 
dan ikan2an petani ranah minang, penuh bagasi mobil saya.

Kanda Zultan jago matematika, begini itungan sederhana saya Pak

Jika secara rata2 setiap bulan kita membelanjakan produk konsumsi kita hasil 
petani dan nelayan sendiri Rp 1 juta/bln

Jika gerakan ini dilakukan taroklah 20 juta anak bangsa sendiri yang 
berpenghasilan bukan dari petani dan nelayan, maka itu sama dengan perputaran 
uang yang dikelola petani, pedagangnya , jasa baik yang terlibat lansung maupun 
tidak lansung adalah

Rp 20.000.000.000.000 itu adalah 20 T !!!/bulan, sebuah angka yang fantastis 
dan sangat berdenyut disektor Rill pertanian.

Tapi jika ada juga yang mau-maunya beli kelapa muda gundul dan menarik 
bentuknya dari import Rp 18 ribu..entahlah Pak

Terpaksa kita kata orang sunda

"Tepok Tarang 3 kali" sambil berkata haduehhh...hadeuhhhh


Wass-Jepe, L- 48 ThnPowered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: Maturidi Donsan <maturid...@gmail.com>
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 19 Sep 2013 16:30:26 
To: <rantaunet@googlegroups.com>
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Re: Tahan Diri jangan beli produk import, buah2an,
 Sayur2an dll

Kawan Jepe dan kawan sapalantah  n.a.h
Kita sangat- sependapat dengan kawan Jepe, mari kita teruskan apa yang
dilakukan kawan Jepe itu kita mulai dari kelopok kecil  warga RN, kita
yakin ini akan berkembang karena ini menuju hidup berdikari, yaitu hidup
dengan bahan pangan apa yang ada dinegeri kita sendiri.

Yang sudah melaksanakan pemenuhan kebutuahan pangan seperti kawan Jepe itu
tinggal meneruskan, yang belum mulailah dari sekarang. Kalau kita semua
warga RN yang sudah,  tinggal meneruskan dan yang baru,  memulai hidup
dengan bahan pangan  apa yang ada dinegeri kita sendiri insyaallah, kita
tak akan berhutang keluar negeri soal bahan pangan ini. Kita berdoalah
semoga warga RN bisa jadi pelopor kearah berdikari ini. Kalau ini bisa juga
diikuti warga kita di ranah, multi efeknya akan sangat besar sekali bagi
warga kita yang sebagian besar petani  di ranah.
Mari kita warga RN teruskan cara kawan kita Jepe diatas.
wass,


Maturidi (75)
Talang-Solok Kutianyia
Duri-Riau


Pada 19 September 2013 15.57, JePedotCom <andi.j...@rantaunet.org> menulis:

> Dunsanak Palanta RN
>
> Ini laporan hari ini peduli pada produk petani kita, stop beli produk
> import !!
>
> Barusan saya belanja buat konsumsi sehari-hari
>
> 1. Pisang Batu/Kepok cukup bagus, berisi dan padat harga Rp 12 ribu/sisir,
> isi 16 buah, biasanya saya sarapan ini setiap pagi dengan merebusnya 4-5
> buah lalu diolesi madu asli hutan yang saya dapat dari masyarakat dengan
> secangkir kopi panas yang nota bene juga hasil produksi petani kita,   biji
> kopi yang berkualitas dari ranah minang lalu di roastingnya serta digiling
> dan dikemas sedemikian rupa.
>
> 2. Sayur bayam seikat Rp 2.000 lalu gambas/pitulo Rp 12 rb/ kg saya beli
> 1/2 kg
>
> 3. Kelapa Muda ukuran lumayan besar Rp 5 ribu/biji dari masyarakat yang
> punya pohon kelapa dan pesan, biasanya saya cukup rutin minum airnya
> menjelang tidur
>
> Terakhir sebungkus tapai dari singkong siap makan dengan harga Rp 2
> ribu/bungkus
>
> Besok saya mau hunting produk ikan2an nelayan di pasar tradisional
>
> Bagaimana dengan dunsanak semua , beli apa hari ini buat konsumsi rumah
> tangga dari produk petani kita sendiri, sekali lagi saya menghimbau tahan
> diri sekuat tenaga jangan beli produk import buah2an dan sayur2an serta
> ikan2an dll itu !!
>
> Terima kasih, insha Allah saya akan selalu ceritakan di palanta ini apa
> yang saya beli dan konsumsi beserta harganya dari produk petani dan nelayan
> kita.
>
>
> Wass-Jepe, L- 48 ThnPowered by Telkomsel BlackBerry®
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

Kirim email ke