Islam di desain bukan untuk menjadi milik klan, kelompok , suku atau
bangsa, melainkan milik ummat manusia.

Kepemimpinan  Rasullah  terhadap  ummat  adalah  karena  fungsi beliau
sebagai  nabi,  hal  ini pernah ditunjukkan oleh sifat kritis umar bin
Khattab  ketika  beliau  mencium  hadjar  aswad :"Seandainya aku tidak
melihat   Rasul   SAW   mencium-mu,   niascaya   aku  tidak  akan  mau
mencium-mu... (sayyidina Umar ra.)"

Kepemimpinan  Rasulullah  tidaklah  lahir dari kekuasaan politik, yang
merupakan  hasil kemenangan perang dengan menundukkan kelompok lainnya
, sehingga kekuasaan itu menjadi miliknya dan berhak diturunkan kepada
keturunannya.

Kepemimpinan  Rasulullah  a  itu  berdasarkan  mandat dari Allah, oleh
karena Rasulullahpun tidak merasa berhak untuk menurunkan kepada orang
lain atas kenabiannya itu.

Tidaklah  berarti  juga beliau tidak memahami urgensi kepemimpinan dan
suksesi  kepemimpinan,  karena hadits mengenai kebutuhan akan pemimpin
telah  banyak  beliau  sebutkan  ,tetapi  mengapa beliau tidak membuat
pewarisan kepemimpinannya itu?.

Hal itu menunjukkan karena agama Islam bukan milik dari suku
Quraish, ataupun bukan milik keturunan langsung beliau, ataupun bukan
milik orang terdekat para sahabat yang bisa beliau tunjuk, tetapi
milik ummat manusia, sehingga beliau serahkan kepenerusan
kemimpinannya kepada ummat Islam itu sendiri.

Seandainya beliau serahkan kepada ahlulbaytnya maka fitnah yang akan
timbul adalah bahwa Islam adalah agama keluarga Muhammad, bila ia
serahkan kepada suku quraish, maka yang timbul fitnah adalah bahwa
Islam agama milik suku quraish.

Bila  terjadi  demikian  tidak  akan  timbul nilai-nilai keuniversalan
Islam,  tidaklah  akan  menyebar Islam ini keseluruh penjuru dunia dan
diterima  oleh  masyarakat  dunia sebagai nilai-nilai yang universal ,
Islam  hanya akan dikenal sebagai agama orang-orang Mekkah yang memuja
Muhammad.

Sebetulnuya karena apabila ada kelompok yang ingin mengklaim bahwa
kepemimpinan Islam berdasar karena hak keluarga, hak kesukuan pada
hakekatnya telah mempersempit nilai-nilai Islam itu sendiri.

Islam telah meletakkan ajarannya pada Al Quran dan pengejawantahannya
pada sunnah Rasulullah saw yang mewakili percontohan manusia Islam,
(uswatun hasanah).

Oleh karena itu Islam tidak lagi membutuhkan 'Muhammad-Muhammad baru',
apakah  dalam  bentuk  kenabian,  atau  pun imam-imam yang diseterakan
kemuliannya  dengan  Nabi,  ataupun  cara  pengkultusan  manusia lain,
cukuplah sudah 'personal' Muhammad bin Abdullah menjadi panutan.
Apabila ada manusia setelah kematian beliau yang mengaku, atau
ditunjuk oleh pengikutnya menyamai kedudukan beliau, samalah artinya
dengan mengatakan bahwa beliau belumlah sebagai uswatun hasanah
manusia.

Tidak ada biografi manusia yang begitu lengkap kecuali biografi
kehidupan Rasulullah saw,  mulai dari cara tidur sampai pada bagaimana
beliau sholat diketahui oleh manusia.

Sesungguhnya orang-orang yang mengada-ada, membuat, mensetarakan
manusia lain sama kedudukan Rasululah saw maka artinya sama dengan
menghina dan tidak mempercayai Rasulullah saw sebagai panutan teladan.


Arnoldison




--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=============================================================== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke