Terima kasih Bu Evy atas masukkannya. Tadi sudah saya forward komentar ini ke Fomal. Semoga muncul Fomal-Fomal berikutnya dan produsen-produsen Batik Tanah Liek dari Ranah yang ikut berkiprah keluar Sumbar dalam memajukan kerajinan daerah...
Skln update. Tadi sore kito telpon Fomal, ternyata ybs sedang membantu Pemda Sawahlunto mengembangkan Tenun Silungkang. Krn selama ini, perajin disana terlalu terpaku dengan pakem konservatif dan disain yang itu-itu saja. Katanya Agustus ini mungkin akan dipamerin. Kita tunggu lah. Semoga semakin banyak yang peduli dan ikut turun mengembangkan kerajinan daerah kita sendiri... Jaan lah baju urang se nan dipakai taruih...;)) Majukan pulolah perajin awak... Salam, Nofrins ----- Original Message ---- From: HIFNI HFD <[EMAIL PROTECTED]> To: RantauNet@googlegroups.com Sent: Tuesday, July 29, 2008 4:15:43 PM Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: BATIK TANAH LIAT: Respon dari bundokanduang Salam sanak sadonyo, setuju saja batik tanah liek ini dikembangkan menjadi pakaian Uni uni jo Uda uda. Mengembangkan batik tanah liat, ada tiga ketagori penggunaannya, yaitu : a. sebagai pakaian adat, contohnya ada di blog bundokanduang.wordpress.com dan hyvny.blogspot.com. b. sebagai pakaian formal, khususnya pakaian atas pria dan wanita hanya untuk salodang saja. c. sebagai pakaian santai atau untuk bergaya bagi para remaja. Kepada perancang mode di Sumbar atau calon pengusaha batik, pilih thema dari motif batik itu. Motif yang manakah yang digunakan untuk 3 kategori pakaian diatas. Ingat lho... motif ini penting sebagai pembeda dari batik Jawa, yang terdiri dari : sidomukti, sido lhur, trumtum, parang rusak, parang klitik, lurik, kawung, barong. Hindarilah tema motif ini, untuk menghidari kesan penjiplakan dari batik Jawa. Karena namanya saja batik tanah liat - maka sewajarnya - kita konsisten dengan pewarnaannya, yaitu warna tanah. Motifnya tumbuhan alam, seperti; pucuk rebung, lekuk paku, mungkin samalah dengan motif kain balapak, agar falsafah minang berguru kepada alam tetap menjadi acuannya. Masalah Model : Carilah model yang sesuai dengan citra keanggunan dan kesantunan budaya setempat agar masyarakat berbangga hati menggunakannya. Acara resmi bisa dan acara santaipun bisa.... Pertanyaan ; Bisakah batik untuk pria di rancang untuk pada acara resmi menggunakan baju model guntiang cino...??? Bukankah model ini adalah pakaian resmi pula... ??? Silahkan perancang muda dari Sumbar mengembangkannya. Wassalam, 3vy niz http://hyvny.blogspot.com http://bundokanduang.wordpress.com --- On Mon, 7/28/08, Yulnofrins Napilus <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: Yulnofrins Napilus <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [EMAIL PROTECTED] BATIK TANAH LIAT: Respon dari Ranah - Bilo mulai awak pakai nan punyo awak...?? To: "RantauNet2 Milis" <rantaunet@googlegroups.com>, "MAPPAS" <[EMAIL PROTECTED]>, "Milis SMA1Bkt" <[EMAIL PROTECTED]> Cc: "Gebu Minang" <[EMAIL PROTECTED]>, "IPMPP" <[EMAIL PROTECTED]>, [EMAIL PROTECTED] Date: Monday, July 28, 2008, 11:40 AM Assalamualaikum ww Adi Dunsanak kasadonyo, Sebagai lanjutan dari diskusi dan ota-ota ketek awak di palanta dulu, supayo indak tenggelam begitu sajo sebatas wacana ke wacana, oleh salah seorang disainer dari Ranah: Fomalhaut Zamel, telah dicoba membuat bbrp rancangan yang dimulai untuk anak-anak muda. Terlepas apakah kita merasa cocok atau tidak dengan disainnya saat ini atau masih tercampur 'aroma' Batik Jawa, sembari maota-ota, mari sama-sama kita coba mendorong sosialisasi dan promosi BATIK produksi KAMPUANG AWAK iko. Saat ini baru diproduksi secara tradisional di Dharmasraya dan Pesisir Selatan. Ado daerah lain...? Jadi bilo mulai awak pakai nan punyo awak iko...?? Baa kiro-kiro ruponyo, silahkan caliek fotonyo di "Batik Casual Rancangan Sumbar" dan "Batik Casual Rancangan Sumbar #2". Apakah paralu pulo kito buek Festival Batik Minang sarupo Festival Batik Pekalongan dan Festival Batik Solo yang dampak sensasinya sampai ke luar negeri hingga jadi ekspor milyaran rupiah...? Kenapa orang lain masih merasa perlu mampromosikannya sampai mambuek festival sagalo...? Padahal siapo nan indak tau jo Batik iko...? Hayoo... mari kito saling memonitor dan saling mendukung pada saat hadir ke undangan2, sia nan alun pakai BATIK TANAH LIAT produksi Sumbar...?? Butuh waktu, tapi bagi nan bisa, kito mulai sajo... Ambo baru mulai pasan 2 stel...:) Mohon maaf sebelumnya, semoga berkenan. Terima kasih. Salam, Nofrins www.west-sumatra.com "mari bicara dengan foto..." --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== UNTUK DIPERHATIKAN: - Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting - Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim melalui jalur pribadi - Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau dibanned - Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---