Waalaikumsalam wr.wb.

Kalau yang pak Saaf khawatirkan ini benar, saya sangat menyangkan, kok bisa
blok ini ditawarkan, bahkan kontraknya ditandatangani.

Saya bukan pemerhati minyak, tapi tadi saya lihat, kontrak ini sudah melalui
proses - yang saya pikir - sudah terinformasikan secara layak kepada publik.
Jadi selayaknya pun para pakar dan pihak terkait sudah membahasnya sebelum
kontrak itu ditandatangani.

Tadi saya bertemu beberapa sites yang menunjukkan bahwa ini sudah
(seharusnya) diketahui publik dabn petinggi2 pemerintah dan pemda;
serta dibahas oleh pihak2 yang berkepentingan, a.l: Keterangan Ketua Kadinda
Sumbar tgl 24 Mei 2006, yang dimuat di website resmi pemerintah indonesia
dan pemprov sumbar (
http://www.indonesia.go.id/id/index.php?option=com_content&task=view&id=2607&Itemid=1252
dan
http://www.sumbarprov.go.id/home/detail.asp?iData=532&iCat=321&iChannel=1&nChannel=News)
; Pengumuman tender oleh ESDM bulan Mei 2008 di website BKPM dan ESDM,
http://www.bkpm.go.id/id/node/2165

Bahkan sebelum ditenderkanpun RN sudah membahas ini, yang dimulai dari
posting sanak Dedy Yusmen bulan Oktober 2007 (bukan tidak mungkin Menteri
ESDM berani men-tenderkan ini karena tidak melihat adanya komplen dari
palanta RN ko, he he).
[http://www.mail-archive.com/rantaunet@googlegroups.com/msg07189.html<http://www.mail-archive.com/rantaunet@googlegroups.com/msg07189.html>
-
dan beberapa tanggapan atas posting tsb].

Wassalam,


Riri













2008/11/22 Dr.Saafroedin BAHAR <[EMAIL PROTECTED]>

>   Assalamualaikum w.w. para sanak sa palanta,
> Mengingat bahwa eksplorasi dan eksploitasi gas dan minyak bumi di 'blok
> Singkarak' ini berpotensi akan merusak keindahan alam yang merupakan asset
> andalan untuk pariwisata Sumatera Barat -- yang sampai sekarang masih kita
> pandang sebagai tumpuan pembangunan daerah Sumatera Barat karena kecilnya
> sumber daya alam -- saya benar-benar ragu akan manfaatnya jika dilanjutkan.
> Apalagi perkiraan jumlah depositnya tidak terlalu besar.
> Sebelum terlambat saya sarankan masalah ini perlu dibahas tuntas oleh para
> pakar serta fihak terkait. Gebu Minang dapat menjadi forum untuk membahas
> yang penting ini. Jangan sampai *alah luluih baru malantai.*
>
> Wassalam,
> Saafroedin Bahar
> (L, masuk 72 th, Jakarta)
> Alternate e-mail address: [EMAIL PROTECTED];
> [EMAIL PROTECTED]
>
>
>
>  ------------------------------
> *From:* Yulnofrins Napilus <[EMAIL PROTECTED]>
> *To:* RantauNet@googlegroups.com
> *Sent:* Saturday, November 22, 2008 12:50:50 AM
> *Subject:* [EMAIL PROTECTED] Re: Cadangan Minyak Blok Bukit Barisan
> Diperkirakan 34 Juta Barel
>
> Dinda Irsad dan Dunsanak kasadonyo,
>
> Masalahnyo alah kadakek Pilkada...:) Labiah baik mulailah sacapeknyo
> membantu mananangkan dunsanak, suku dan kaum kito masiang2 bahwa jangan
> ikuik pulo euforia isu minyak iko. Akan banyak tajadi pasalisiahan nan indak
> bakasudahan dan pacah kito badunsanak nanti...
>
> Ambo rasonyo pernah bbrp kali menulis di milis ini ttg peluang minyak di
> Sumbar. Silahkan search lagi kalau masih ado. Atau mungkin juo dari sisi
> gempa...
>
> Tapi refreshing ajolah sekali lagi. Dg logika sederhana, pernah gak tapikia
> kenapa minyak dan gas ada di daerah Timur Tengah, tetapi tidak di India
> Utara, Tibet, Afghanistan, dll. Di Indonesia, kenapa minyak hanya ada
> disepanjang Pantai Timur Sumatera, Utara pulau Jawa, Kalimantan, Irian di
> Kepala Burung, dll. Kalau begitu, topologi Sumbar termasuk ke kelompok yg
> mana?
>
> Semua itu krn peluang besar adanya 'cebakan' minyak dan gas hanya ada
> didaerah yang cenderung rata atau bergelombang. Bukan didaerah hancur
> seperti Sumbar. Hancur secara geologis, tetapi secara pisik diatas permukaan
> tanah muncul Keindahan Alam yang tiada duanya: Ngarai Sianok, Air Terjun
> dimana-mana, Lembah2, Bukit2 terjal yg ber-lapi2, Sungai2 deras, Danau,
> Gunung2 berapi, Sumber Air Panas muncul dimana-mana, dll. Adakah kita
> melihat keindahan2 alam ini disekitar sumur2 produksi minyak...?
>
> Dari proses jutaan tahun lalu, topologi Sumbar terbangun keindahan alamnya
> dari RIBUAN PATAHAN atau RIBUAN BIDANG GESER lapisan2 batuannya yg selalu
> bergerak setiap saat. Sehingga terjadi retakan dan bocoran dimana-mana.
> Sehingga sangat kecil peluang minyak utk tetap TERKUMPUL ditempat yg sama.
> Artinya, banyak sekali bidang2 bocor yg membuat minyak dan gas akan merembes
> keluar dari 'cebakannya' didalam lapisan2 sedimen dibawah sana. Kalaupun ada
> juga, belum tentu EKONOMIS utk diproduksi. Peluangnya utk daerah seperti
> Sumbar mestinya adalah mineral seperti emas, batubara, marmer, batu permata
> (diamond, jade, turquish, lazuardi, delima, dll.), dsjnya.
>
> Ambo indak bermaksud mamatahkan rencana "membawa uang" ke Sumbar ini
> ditengah krisis kesulitan keuangan ditempat lain. Tetapi hanya mencoba
> mengingatkan agar jangan terlalu tinggi sekali harapannya. Setidaknya bagi
> dunsanak kita di Ranah. Itu saja...
>
> Talabiah takurang sabalunnyo, ambo mohon maaf. Semoga berkenan. Tolong
> kureta api kito nanti jan diambek pulo gara-gara tulisan iko yo. Kalau jadi,
> kureta api malah sangat diparalukan nanti utk maangkuik alat2 berat...:)
> Thanks.
>
> Salam,
> Nofrins
>
>
> *irsad irsad <[EMAIL PROTECTED]>* wrote:
>
>
>
> Sacaro pribadi ambo baru sajo menyampaikan pandangan ambo ko ka Pak
> Gubernur. Sebagai bentuk second opinion atas segala sesuatu yang dipandang
> positif di daerah atas eforia dolar hitam yang menjadi dahaga dunia dengan
> bayang kemakmuran.
>
>
> Irsad Sati
> 33 th
>
> Jakarta
>
> --- On Fri, 11/21/08, Nofiardi wrote:
>
> > From: Nofiardi
> > Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: Cadangan Minyak Blok Bukit Barisan
> Diperkirakan 34 Juta Barel
> > To: RantauNet@googlegroups.com
> > Date: Friday, November 21, 2008, 4:37 PM
> > Sanak Irsad, ambo setuju jo kekhwatiran sanak.
> > Pemberitaan dari PT Radiant Nusa Investama ndak ado
> > manyampaikan Analisa
> > Dampak Lingkungan.
> >
> > Sebagai rakyat/ masyarakat yg ikut terkena dampaknyo berhak
> > utk minta
> > analisa AMDAL nyo.
> >
> > Salam
> > Nofiardi RM 41
> >
> >
>
>
>
>
>
>
> >
>

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=============================================================== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke