Emil Salim Oleh K Suheimi Malam ini saya salami beliau. Alis matanya yang tebal bagaikan Elang itu sudah memutih semua Wajahnya bersih dan lembut, keningnya luas,bicaranya jelas, sistematis. Bagaikan seorang guru kalau memberi ceramah kita mudah mengingat yang disampaikannya
Kulitnya yang putih, berhidung mancung dg bibir yang tipis beliau gagah seperti orang Barat seperti Bintang flim. Betapa jelasnya ketika beliau mengungkapkan bahwa manusia sebagai khalifahnya harus menjalankan mandat mewakili Allah. Sebagai manusia, kita jangan Egosentris, yaitu segala sesuatu ditinjau dari kepentingan manusia Justru sebagai manusia kita di seru untuk" Allah sentris". Allahlah yang menjadi sentral. Allahlah yang menjadi dasar dari semua perbuatan Dari Allah kita datang dan kepada Nya kelak kita kan kembali, sesungguhnya untuk dialah kehidupan ini. Sambil mencontohkan sewaktu orang mengelilingi ka'bah. Disana seakan-akan menggambarkan Allahlah yang menjadi sentral. KepadaNyalah kita berdo'a dan kepada ,Nya kita meminta Allahlah tempat pergantungan segala sesuatu Agama menuntun kita bahwa Jin dan manusia diciptakan semata-mata untuk menyembah Allah Dalam agama Islam, Muslimin diajarkan untuk menempatkan diri tidak sebagai individu yang egosentris, tetapi menjalin hubungan vertikal dengan Allah SWT dan hubungan horizontal dengan sesama anggota dalam masyarakat kekitaan. Nah sebagai manusia, kita jangan egois. Kehadiran kita ke dunia justru menjahui egois. Segala sesuatu di kembalikan pada Allah yang disebut dengan pasrah. Seseorang dinilai dari ke pasrahan dan ke ikhlasannya dalam melakukan segala perbuatan Saya selalu berusaha bila Prof Emil Salim yang berpidato saya akan mendengar dan menyimaknya Nah hari ini saya harus memberi Tausiyah dihadapan orang yang sangat saya kagumi dan selalu saya nantikan ceramahnya Maka jantung saya berdebar kencang, bisakah saya berpidato di depannya? Emil Salim lahir di Lahat, Sumatera Selatan, 80 tahun lalu. Masa kecilnya akrab dengan hutan di kaki bukit Selero. Dia pun senang membaca karya-karya Karl May. Baginya, membaca Karl May, juga memahami kedamaian, keikhlasan, keadilan, kebenaran, dan ke-Tuhan-an dalam melestarikan alam. Selepas SMA, dia studi di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, yang kemudian ia lanjutkan di University of California Barkeley. Saat kuliah di Universitas Indonesia, Emil menjadi Ketua Dewan Mahasiswa. Mengenai korupsi, Emil mengatakan itu adalah akibat adanya keterkaitan dan kondisi saling ketergantungan yang diciptakan masyarakat dan pejabat. Oleh karena itu, menurut Emil, perlu keterlibatan rakyat secara maksimal untuk mengontrol tindak tanduk pejabat. Walau usia senja, Emil masih tetap aktif dan bugar Saya coba melangkah ke mimbar saya panjatkan do'a mudah2an saya tidak gugup dihadapan beliau Untuk itu ingin saya petikkan sebuah Firman Suci Nya dalam Al Qur'an Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. At Tahrim 6 Istana wakil presiden 12 September 2009 Powered by Telkomsel BlackBerry® --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama =========================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---