Wah, ini ide hebat, bung Andiko. Mulanya niat mengadakan KKMP ini hanya untuk kita orang Minang saja, sebagai 'warisan' dari kepengurusan Gebu Minang kurun 2005-2010. Tapi saya setuju dengan gagasan Bung Andiko ini. Kita memang perlu masukan dari tokoh-tokoh yang menekuni masalah masyarakat-hukum adat yang Bung sarankan. Insya Allah akan saya usulkan kepada Ketua Panitia, Bp Ir Ermansyah Yamin Dt Tanmaliputi.Saya harapkan beliau dan OC menyetujui dan bisa menggalang dana yang diperlukan. Sekali lagi, tolong dengan doa.
Wassalam, Saafroedin Bahar (Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) --- On Sun, 1/3/10, andikoGmail <andi.ko...@gmail.com> wrote: From: andikoGmail <andi.ko...@gmail.com> Subject: Re: Bls: [...@ntau-net] 'Panglima Adat Laut Pesisir Minangkabau' To: rantaunet@googlegroups.com Cc: "Dr Mochtar NAIM" <mochtarn...@yahoo.com>, "Ir. Raja Ermansyah YAMIN" <hanni.ja...@gmail.com>, "Farhan Muin DATUK BAGINDO" <farhanm...@ymail.com>, "azmi datuk bagindo" <azmi_libra_kenc...@yahoo.co.id>, "Dr. Herwandi WENDY" <wendy.fsastraun...@yahoo.com>, "Marzul VERI" <marzulv...@yahoo.com>, "Fatmariza FATMARIZA" <fatmariza...@yahoo.com>, "nopri yasman" <nopriyas...@yahoo.com>, "Azaly DJOHAN SH" <azaly1...@yahoo.com> Date: Sunday, January 3, 2010, 10:39 AM Terima kasih pak Saya tunggu undangan dan TORnya, kalau ada undangn resmi ke kantor, mungkin kantor bisa membiayai saya datang ke konggres ini. saya mengusulkan, ada orang lain di undang untuk presentasi, agar ada pandangan orang bukan Minangkabau untuk melihat prospek ke-Minangkabauan kedepan. Misalnya Pak. Franz Von Benda Beeckman, Narihisa Nakashima, DR. Nyoman Nurjaya, Prof. Sutandyo, mungkin mereka dapat menyampaikan kritik-kritik membangun agar kita jangan seperti katak dalam tempurung. Salam andiko Dr.Saafroedin BAHAR wrote: > Bung Andiko, > > Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas info tentang pengalaman > lapangan Bung yang demikian kaya, yang jelas tidak saya miliki.[Saya > kan orang staf.] > Sudah barang tentu saran saya untuk mengadopsi lembaga 'panglima laot' > bukan hendak menghidupkan kerajaan Pagaruyung atau feodalisme, tetapi > untuk membela para nelayan, seperti yang berlaku di Aceh sampai kini. > Memang kata ;'panglima' bisa mengingatkan kita pada artinya saat ini, > yaitu terkait dengan militer. Padahal kan tidak perlu. Baru-baru ini > ada berita tentang 'panglima suku Tanjung' di kabupaten Agam, yang > membela tanah ulayatnya terhadap pemerintah kabupaten Agam. > Rasanya saya sudah baca buku pak Rusli Amran tentang sejarah 'perang' > antar nagari di Ranah. Saya jadi teringat pada adat perang suku yang > masih berlangsung di Papua sampai kini. > Secara pribadi saya memang tertarik untuk tahu lebih lanjut tentang > masalah raja-raja di Minangkabau ini , khususnya dalam kaitan dengan > pepatah 'luhak bapanghulu, rantau barajo'. Saya kenal dengan seorang > rajo adat di Pasaman, Tuanku Bosa, yang terkait dengan Pagaruyung. > Dalam hubungan keinginahuan saya ini saya telah meminta kepada pak > Nopriyasman, yang sedang menyelesaikan pendidikan S3 di Universitas > Udayana di Bali, untuk menulis makalah tentang raja-raja Minangkabau > ini, yang rasanya tidak banyak kita ketahui. > Saya senang bung berminat untuk hadir dalam Kongres Kebudayaan > Minangkabau Pertama (KKMP) yang insya Allah akan diadakan bulan Juni > 2010 mendatang. ToR sudah siap. Beberapa draft keputusan/mufakat > tentang topik yang akan dibahas juga sudah dibuat sebagai contoh, yang > pada saatnya -- setelah rapat final -- akan disosialisasikan. > KKMP ini diorientasikan ke masa depan, mengukuhkan ABS SBK sebagai > identitas kultural dan jati diri Minangkabau dan menindaklanjutinya > dalam berbagai bidang yang terasa relevan untuk masa datang, sebagai > bagian dari bangsa Indonesia dalam wadah NKRI. Mungkin ciri yang > terakhir ini yang akan membedakannya dengan kegiatan kita > berminang-minang selama ini, yang lebih banyak berkisar pada masalah > nagari saja, sesuai dengan pepatah 'adat salingka nagari'. Karena kita > membahas kebudayaan dan masa depan, maka cakupannya bisa lebih luas. > Tolong dengan doa. > > Wassalam, > Saafroedin Bahar > (Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) > > > -- . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama =========================================================== Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -- . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama =========================================================== Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
