[RantauNet] Kerjasama dgn Okinawa University

Darul Makmur
Wed, 21 Aug 2002 18:58:08 -0700


Ass. Ww

 

Daripado batangka spin off, baa jikok email nan panjang dibawahko di “
follow up”

 

Lai lanteh angan. Kami undang sanak untuak badiskusi dibiliak2 (ekonomi,
pendidikan, sosbud, bundo kanduang, potensi Minang). Kalau lai namuah, kirim
email ka [EMAIL PROTECTED] <mailto:%5BEMAIL%20PROTECTED%5D>  

Tks/Brgds 
Darul 

-----Original Message-----
From: Darul Makmur 
Sent: Thursday, August 22, 2002 8:53 AM
To: '[EMAIL PROTECTED]'; '[EMAIL PROTECTED]'
Cc: hanafi guciano; MC Baridjambek
Subject: RE: [RN-Pendidikan] Kerjasama dgn Okinawa University
Importance: High

 

Ass. Ww.

 

Pak Razak, pak Hanafi.

 

Ambo nan gadang dilauik, iyo mandukuang bana proyek iko. Kalau mancaliak di
Japang dan dinagari awak iyo babandiang tabaliak. Sawaktu ambo lewat
diperairan Japang diwakatu malam, ondeh iyo bana rami kapa ikan, kami
panggia “becak” dek saenaknyo maalangi jalan kami. Tapi kalau awak lewat
pantai Barat Sumatra dari Sabang sampai Enggano, indak ciek juo nan basuo
kapa ikan nantun doh. Sabana “in the dark of night, night mare” 

 

Samudra India kito laweh bana, malah labiah laweh daripado Sumbar sandiri.
“We have to explore it”, bisakah kita, kita pasti bisa yang penting kemauan
dan tekad bersama harus dibangun. Sumbar indak punyo sumber daya alam, itu
hanya pernyataan urang pandia saroman jo amboko. Baa mangko pandia, alah tau
ado, indak mamanfaatkan, sanang bana mangemis ka Jakarta

Tks/Brgds 
Darul 

-----Original Message-----
From: razak [mailto:[EMAIL PROTECTED]] 
Sent: Wednesday, August 21, 2002 11:39 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Cc: hanafi guciano
Subject: Re: [RN-Pendidikan] Kerjasama dgn Okinawa University

 

Yth Dr. Hanafi Sofyan (Hope I correctly spelt yr dear name): 

 Terima kasih.  Harap diteruskan. Let's do it.  Saya kemarin membaca dgn
tekun paparan (di koran) salahseorang dosen ITB atau IPB, dan sebelumnya
membaca peta asset Indonesia. Tersimpul suatu "kejengkelan" yang bisa
dinyatakan sbb.: 

Kenapa kita di Indonesia begitu bodoh betul. Lautan Indonesia yg  begitu
luas, begitu strategic, and begitu kaya, tak kunjung dimanfaatkan. Padahal
marine sumber bagi industri farmasi, kosmetika, dlllnya, selain perikanan. 

Statement ini menggiring kepada fakta: "We have not done enough to train our
young people. Indonesia spent and waste so much public money on corruption" 

So, what need to be done? 

Kenapa Sumbar tidak mengambil oper peluang ini, menjadi center for marine
studies and training centers di Indonesia. 

Who's going to do it? 

Di sini saya teringat kunjungan ke Okinawa, dibawa mengunjungi dan bertukar
pikiran dgn profesor dan dean di situ. Marine studies sudah sejak lama jadi
studiy focus di universitas itu. 

Media setempat malah juga mewancarai saya, dan keesokan harinya saya lihat
gambar dan statement saya di muat di koran Okinawa. 

Saran: 

Pak Hanafi, I see you're in a better position to explore the possibility of
bringing in the Okinawa University and other similar training institutes
into the picture. 

Saya baca di email, pak Hanafi akan ke Jakarta, Padang, Pekanbaru  awal
September ini. 

When you meet prof Muchlis Muchtar (ketua Bappeda), you might want to bring
up the idea to his attention. And get him to work for it. We'll do from our
end. 

Salam. 

A.Razak 

hanafi guciano <[EMAIL PROTECTED]>wrote: 

Pak Razak yth: 

Usul yang bagus, karena masalah maritim di Jakarta masih dalam tahap
konsolidasi, belum jelas program, dan dana terbatas. Padahal ada dana yang
bisa diminta ke IMO (International maritim Organization). Saya kenal seorang
Prof ahli kekayaan laut (marine resources) dari University of Miami yang
sudah pensiun dan sangat ingin menyumbangkan pengetahuannya setahun dua
tahun di Indonesia. Waktu ini saya usulkan ke Jakarta 2 tahun lalu, tidak
ditanggapi oleh Dep. kerlautan dan perikanan Jakarta. 

Di universitas Okinawa dan Kyushu memang ada program maritim yang bagus, dan
salah satu alumninya ada di padang jadi guru SPMA, sayang dia tidak bisa
berkembang. Saya kenal dengan beberapa orang di Okinawa Center, dan saya
akan coba follow up ide Pak Razak yang penting dan strategis ini (strategis
karena Jakarta belum bisa berbuat banyak). Kita akan mudah bekerjasama asal
ada tenaga counterpartnya di Sumbar. Lagi pula Okunawa Center menerima
memiliki program pertukaran. Sebagai orang yg pernah sekolah dan bekerja di
Jepang, saya juga ikut membantu Universitas Darma Persada di jakarta yg
kepunyaan alumni jepang dan didirikan atas bantuan dana dari Jepang. Mungkin
universitas Dharma Persada satu-satunya di Indonesia yang punya fakultas
Kelautan. Jadi bukan tidak mungkin hal ini bisa saya ulang lagi dengan
membuat fakultas baru di Unand/UBH, dengan bantuan Jepang, asal Dekan
pertamanya orang Miami tsb, jadi lepas dulu dari politik kampus yg cenderung
rebutan proyek. Apakah ini usulan yg feasible? Saya tunggu. 

Hanafi  

 razak <[EMAIL PROTECTED]>wrote: 

TAMBAHAN informasi dari A.Razak (LKPM): 

 Jika mungkin, kawan-kawan kita (orang Minang) yg sedang berada di Jepang
(studi, etc), tolong ditelusuri kemungkinan  University Okinama diajak
bekerjasama dengan universitas di Padang untuk  pusat studi/pengajaran
spesiliasi bidang marine industries. 

Saya pernah (sbg tamu Gaimusho) meninjau ke situ  (thn. 1985), melihat
betapa bagus dan canggihnya perguruan itu dlm bidang studi maritim (fishery,
etc.). Nanti saya carikan bahan lainnya. Sekarang tentu sdh lebih maju lagi.


Kalau kota Padang bisa dijadikan pusat studi maritim (fishery, marine
industries, etc.) bekerjasama dgn Okinawa University, Insya'Allah ada
keunggulan tertentu yg dapat dipasarkan ke seluruh Sumatera, dan daerah2
lain di Indonesia, dlm mencari pasar (mahasiswa). Bagaimana kira-kira
pikiran ini? Terima kasih. 

========================== 

Abrar Yusuf <[EMAIL PROTECTED]>wrote: 




Ibu Prof Zur Yth,

Alangkah baiknya kalau diberi keterangan sedikit MOU yang dimukasuik alah
ditanda tangani itu, untuak apo? Ba'a kamaagieh ide kalau indak paham
mukasuik jo latar belakangnyo.

Salam,
Abrar diOz
---------- Original Message ----------------------------------
From: "Ade Zur" 
<[EMAIL PROTECTED]>Reply-To: [EMAIL <mailto:%5BEMAIL%20PROTECTED%5D>
PROTECTED]
Date: Sun, 18 Aug 2002 18:43:25 +0700

>
>Tanggal 7 Agustus telah dilakukan MOU antara 6 Perguruan Tinggi di UNAND
>yang di sponsori oleh Universitas Trisakti yaitu antara: USAKTI, UNAND,
>UNRI, UNBENGKULU, UNDIP, UNJAMBI. Kemudian rombongan USAKTI sekitar 80
orang
>keliling Sumbar sampai tanggal 11 Agustus. Sampai dimana UNAND dapat
>memanfaatkan kesempatan ini. Atau mungkin dari kita anggota rantaunet ini 
>dapat memberikan ide/ saran ke UNAND.
>Ade
>
>> From: Herman Padangkandis 
<[EMAIL PROTECTED]>>>Reply-To: [EMAIL PROTECTED]
<mailto:%5BEMAIL%20PROTECTED%5D> 
>>To: [EMAIL PROTECTED] <mailto:%5BEMAIL%20PROTECTED%5D> 
>>Subject: Re: [RN-Pendidikan] masih Univ dari LN
>>Date: Tue, 6 Aug 2002 17:34:35 +0200 (CEST)
>>
>>Assalamualaikum wr.wb.
>>Dusanak, sabananyo kerjasama antar universitas di
>>Padang dengan Univ LN sudah banyak. Baik MoU yang
>>sudah ditanda tangani, namun itu lah.. setelah MoU
>>tidak ada follow up nya.
>>Sebagai contoh, Universitas La Rochelle, nan kini ambo
>>baraja lah ado kerjasama jo UNP. Malahan lah duo kali
>>Universitas La Rochelle mengirimkan mahasiswanyo yang
>>baraja bahasa Indonesia ke UNP. Malahan dalam site
>>universitas, nama UNP telah ditulisnya sebagai
>>universitas partenair. Dari pihak awak, UNP, sampai
>>saat ini alun ado yang berminat untuk memanfaat k an MoU
>>itu, untuk baraja lanjut atau pertukaran tenaga
>>peneliti ke Universitas La Rochelle. Setelah ambo cubo
>>mancari penyebabnya, kembali kepada masalah dana.
>>
>>Baitulah.. ba'a caronyo kito bisa memanfaatkan kerja
>>sama antar universitas ko untuk pengembangan diri
>>universitas sendiri.
>>
>>Mohon maaf! kalau ado nan indak berkenan.
>>
>>salam,
>>Herman
>>
>>--- Asmun Putra Malin Permato
>><[EMAIL PROTECTED]> a écrit : > Ass.wr.Wb.
>> > Dunsanak Syukri Yth. Kami dapat menangkap informasi
>> > tersebut. Barangkali yang perlu pula kita pikirkan
>> > (KISS) adalah potensi Univeristas/PT/Institut di
>> > Sumbar bagaimana dapat dioptimalkan sambil kita
>> > carikan jodoh untuk masing-masingnya sesuai dengan
>> > "Core" businessnya. Misalnya Un.Hatta diprioritaskan
>> > untuk bidang Ekonomi/Kope r as i, Universitas Buya
>> > Hamka untuk SDM/Pendidikan Islami, UNiversitas Moh,.
>> > Yamin untuk politik/Tatanegara/Hukum, dst.nya. Hanya
>> > sekedar masukan saza,
>> > Wass.,
>> > Asmun Putra Malin Permato
>> >
>> > >Assalamufalaikum wrwb
>> > >
>> > >Sangat setuju dengan usulan mengusahakan kerjasama
>> > >antara Univ LN dengan Univ di Padang.
>> > >
>> > >Sekedar berbagi pengalaman, saya pernah membantu
>> > >menggolkan sebuah kerja sama antara Univ Di Jepang
>> > >(tempat saya belajar) dgn di Padang (tempat saya
>> > >bekerja). Dan MoU sudah ditandatangani, dengan
>> > >kedatangan pejabat Univ dari Padang ke jepang.
>> > Sudah
>> > >setahun berjalan, ternyata hasilnya; tak ada tindak
>> > >lanjut dari hasil MoU itu. (bakahaniangan sajo).
>> > Salah
&g t;& gt; > >satu penyebabnya yang saya lihat adalah, kita
>> > >menganggap kerja sama itu seperti maaf gmemintah
>> > >bukan saling memberi.
>> > >Jadi, tolong diperhatikan dan disiapkan orang-orang
>> > >kita (yang tinggal di Padang) yang memang bisa
>> > >menerima amanah dan menjalankan amanah ini nantinya
>> > >dengan baik, kalau memang kerja sama itu dibuat
>> > untuk
>> > >jangka panjang.
>> > >
>> > >
>> > >maaf... kalau kurang nyambung dengan tema nan
>> > sadang
>> > >bergulir
>> > >
>> > >Wassalam
>> > >
>> > >Syukri

 

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Kirim email ke