Stem cell Oleh K Suhemi Setiap selesai shalat subuh dihari Jumat saya di minta memberikan kuliah subuh dan kuliah yang sama saya sampakan juga pada khutbah jumat di Masjd Al Fath PMC.
Alhamdulillah terima kasih ya Allah telah kau hantar kami ke masjid ini. Kami datang memenuhui pangglan Mu. Setiap datang Panggilanmu kami berusaha dan terlatih memenuhuinya. Agar bila datang kelak panggilanMu yg terakhir kami tak canggung lagi Jemaah yg berbahagia mungkin pernah mendengar atau membca darah tali pusat disimpan untuk dii pakai nanti ketika kita sakit, sakit jantung, sakiit hati , sakit leukemia dan berbagai penyakit lain yang dulu tak bisa disembuhkan, sekarang dengan peran stem cell atau sel tunas yang ada didalam tali pusat, dia bisa menjadi jaringan yang diinginkan. Banyak keberhasilan dalam penyakit jantung sehingga tak perlu dii tansplantasi lagi. Apalagi donor jantung dan organ2 lain semakiin sulit didapat Darah dari tali pusat yang berisi sel tunas itu diismpan dalam suhu -300 oC membutuhkan biaya yang besar Diisampng teempat penyimpanan dan juga sewa tempat dan penjagaanya yg harus diibayar tiap bulan Maka saya punya usul agar darah dalam tali pusat itu di masukkan ke tubuh si anak sebanyak--banyaknya dengan cara sesegeranya anak disusukan dan melambatkan pemotongan tali pusat. Biasanya begitu anak lahir langsung tali pusatnya di potong dan anak dipisahkan dari iibunya Sekarang setelah anak lahir, berikan pada ibu untuk disusukan. Isapan yang kuat dari bayi pada puting susu ibu akan menyedot darah dari tali pusat. Puting susu yang di hiisap bayi, maka tubuh ibu akan mengeluarkan oksitosin menyebabkan rahim berkontraksii dan plasenta terlepas. Lepasnya plasenta dg cara demikan akan menimbulkan perdarahan yg sedikit. Setelah plasenta lahir baru talipusat anak di potong. Dengan demikian diiharapkan darah tali pusat yang berisi stem sel itu akan banyak mengalir ke tubuh anak Sehingga anak berdaya tahan tinggi, diharapkan terjauh dari penyakiit-penyakit. Saya sering bertanya, kenapa tali pusat itu panjangnya sampaii 70 cm. Kalau hanya sekedar menghantarkan oksigen dan makanan, mungkin cukup didalam rahim itu panjangnya sejengkal Tapi kerna sesudah lahir anak harus menyusu pada ibu maka tali pusat itu dibuat Allah seepanjang 70 Cm. Semua ada guunanya, tak ada yang sia--siai dalam penciptaanNya Sampai hari ini sudah 26 orang ibu-ibu yang saya tolong dg cara kelahiran Waterbirth. Saya saksikan betapa siiibu mendekap anaknya dengan kuat dan mesra ketika bayi itu lahir dan langsung menyusuinya. Mata bayi menatap mata ibu dan mata ibu menatap mata bayinya. Mata berpandangan mata melahirkan kasih sayang yang tiada taranya. Jalinan kasiih sayang yang pertama setelah lama berkuras melahirkan bayinya Maka melahirkan di dalam air memungkin sekali dan menimbulkan kenyamanan memberikan asi pada bayi di detik yang pertama. Steem cell yang sangat berguna lebih leluasa mengaliir ke tubuh sianak yang akan melindunginya dari berbagai penyakit. Stem cell memiliki potensi untuk berubah menjadi beragam jenis sel. Banyak ilmuwan meyakini kemungkinan memanfaatkan kemampuan sel tumbuh menjadi berbagai jaringan untuk memperbaiki kerusakan. Sebelumnya, ilmuwan telah mengembangkan tendon, tulang rawan dan kandung kemih. Tetapi semua itu kurang kompleks jika dibandingkan dengan jantung. Sir Magdi, ahli bedah jantung di Imperial College London, mengembangkan cara-cara mengatasi kelangkaan donor jantung untuk pasien. Ilmuwan Inggris mengumumkan keberhasilan mereka mengembangkan katup jantung manusia untuk pertama kali dari stem cell (sel tunas). Ahli bedah jantung Sir Magdi Yacoub yang memimpin tim ini mengatakan, dokter bisa menggunakan komponen jantung buatan ini dalam operasi transplantasi atau pencangkokan dalam tiga tahun. Di sisi lain, sel tunas yang didapat dari embrio yang dihentikan pada tahap blastosit, embrio yang berupa kelompok sel dalam rongga yang dilingkupi sel selubung, merupakan harapan besar dalam upaya penyembuhan pelbagai jenis penyakit. Sel selubung akan berkembang menjadi plasenta, sedang sel bagian dalam berkembang menjadi pelbagai organ tubuh (sel pluripotent). Sel pluripotent ini yang diteliti untuk diarahkan menjadi pelbagai jaringan organ tubuh. Jika penelitian berhasil, banyak penyakit, bisa diatasi dengan mengganti jaringan yang rusak. Untuk itu ingiin saya petikkan sebuah Firman suci Nya dalam Al Qur'an sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Pekanbaru 19 Februari 2010 Powered by Telkomsel BlackBerry® -- . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama =========================================================== Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe