Sia lai nan lain, Sanak Arman ? Jan duo sajo. Ado nan alah mancalonkan Sri 
Mulyani Indrawati.

Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-----Original Message-----
From: Arman Bahar <arman_ba...@ymail.com>
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 7 Oct 2010 17:44:52 
To: <rantaunet@googlegroups.com>
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: Bls: [...@ntau-net] Ketika Tuhan Menciptakan Indonesia.

Assalamualaikum ww

Suai jo Pak Saaf agar tidak berulangnya sejarah agar kito sajak kini mulai 
menginventarisasi para capres, dan secara tenang mengeritisi kekuatan dan 
kelemahan karakternya satu demi satu

Kok dapek calon2 tuo indak usah kito masuakkan juo lai, mari kito lirik dari 
nan 
mudo2 sajo, kalau ambo tertarik dengan figur Fahri Hamzah dan Irwan Prayitno, 
kebetulan kriteria nan Pak Saaf sabuikkan lai tasuo disiko yaitu kepemimpinan, 
kearifan, keberanian dan ketegasan +

Wasalam
abp58


________________________________


________________________________
Dari: Dr Saafroedin Bahar <saafroedin.ba...@rantaunet.org>
Kepada: Rantau Net <rantaunet@googlegroups.com>
Terkirim: Jum, 8 Oktober, 2010 03:17:25
Judul: Re: [...@ntau-net] Ketika Tuhan Menciptakan Indonesia.

..........................Rakyat Indonesia secara menyeluruh harus memikul 
konsekuensi dari pilihannya pada tahun 2009 yang lalu. Apa boleh buat.Oleh 
karena itu lebih baik jika sejak saat ini kita mulai menimang-nimang capres 
baru 
tahun 2014, yg wataknya diperkirakan sesuai dgn jenis tantangan yg kita hadapi. 
Yang jelas, pesona saja jauh dari cukup. Kepemimpinan, atau lebih tepat 
kenegarawanan - termasuk di dalamnya kearifan, ketegasan, dan keberanian - 
itulah yg lebih kita butuhkan dari para capres. Kualitas ini bisa kita bahas 
bersama-sama.
Mari kita mulai menginventarisasi para capres, dan secara tenang mengeritisi 
kekuatan dan kelemahan karakternya  satu demi satu, serta perkiraan sesuai 
tidaknya karakter  tsb dengan tantangan yg kita hadapi dalam dasawarsa 
2014-2024, dalam dua kali masa jabatan. Untuk itu perlu dihimpun dan dikaji 
rekam jejak para calon tersebut satu demi satu.
Syukurnya, dalam pilpres 2009 yang lalu harian Kompas sdh mulai melakukan 
kajian 
karakter capres ini dengan bantuan sebuah tim psikolog, dan menyiarkannya 
kepada 
publik. Yang masih menjadi soal adalah apakah para pemilih dapat memanfaatkan 
kajian itu dalam mengambil keputusan untuk memilih?. Kelihatannya koq tidak, 
atau belum.
Dengan demikian kita harus siap-siap pula untuk berulangnya kembali sejarah.
Wallahua'lam bissawab.
Wassalam,

Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

Kirim email ke