Assalamualaikum Mamak, mande bapak ibus adonyo, batua kato uni arina kalo beban hidup nan barek dikampuang mambuek banyak urang awak stress (bencana, biaya hidup tinggi, kecendrungan urang awak baik dikampuang ataupun dirantau yang cuma caliak mancaliakan sajo (individu) turut menyumbang fenomena iko). tapi menuruik awak kurangnyo komunikasi antar keluarga dan teman (semacam curhat atau melakukan aktivitas bersama untuk melepaskan beban pikiran) juga turut menyumbang stress ini. Kebanyakan kasus saya amati seperti itu. apalagi orangnya dasarnya punya cita2 tinggi tapi terhalang hambatan (baik dari diri sendiri ataupun eksternal) sadang tampek mangadu dan berkeluh kesah dak adoh pulo. Menurut awak balik lagi keluarga pondasi awalnyo, mari awak rangkul keluarga awak dan saling menguatkan menghadapi tekanan dan kecemasan hidup, moga resiko stress berkurang. amiiin
wassalam trisna (jkt, koto, 29 thn) -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1 - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/