Dear All, sekalian memperkenal-kan diri, saya memeber baru di millis balita anda.. dan dibawah ini ada Tulisan yang mudah2an bisa berguna untuk kita semua...
Tks ayah-nya AFDA 28/10/08 _________________________________________________________________ CINTA DALAM PERKAWINAN Cinta perkawinan bagaikan sebuah segitiga, memiliki tiga sisi: gairah (passion), keintiman (intimacy) dan komitmen (commitment). GAIRAH Sisi pendorong dalam segitiga itu adalah gairah, yaitu getaran perasaan yang mendorong kita untuk bercinta. Gairah bersifat sensual dan seksual, ditandai oleh rangsangan fisiologis dan suatu keinginan yang besar akan kasih sayang yang dinyatakan secara Gairah juga bersifat memiliki, mendorong timbulnya suatu daya tarik yang terbatas pada obsesi. Gairah mendorong pasangan-pasangan ke suatu tingkat kesenangan yang berlebihan, ke titik di mana mereka tidak dapat lagi dipisahkan. Pada tahap ini, hubungan-hubungan yang lain bahkan tidak dipertimbangkan lagi. Pada mulanya, pasangan-pasangan mengalami pertumbuhan daya tarik fisik yang begitu cepat, tetapi tidak lama kemudian mereka menggabungkan kenikmatan gairah itu ke dalam gambaran cinta yang lebih utuh. Gairah yang murni mengarah pada diri sendiri sampai gairah itu dikaitkan dengan keintiman. KEINTIMAN Sisi emosional dari segitiga cinta itu adalah keintiman. Cinta tanpa keintiman hanyalah sebuah khayalan yang disebabkan oleh pengaruh hormon. Seseorang tidak dapat mengingini orang lain untuk waktu yang lama tanpa benar-benar mengenal orang itu. Keintiman memiliki kualitas sebagai "teman baik" atau "teman hidup". Kita semua menginginkan ada seseorang yang mengenal kita lebih daripada orang lain - dan tetap mau menerima kita. Dan kita ingin ada seseorang yang tidak menyembunyikan apa pun juga kepada kita, seseorang yang mempercayakan rahasia-rahasia pribadinya kepada kita. Keintiman mengisi kerinduan hati kita yang terdalam akan kelekatan dan penerimaan. Mereka yang telah berhasil membangun suatu hubungan yang intim mengetahui kekuatan dan keindahan hubungan itu, tetapi mereka juga mengetahui bahwa tidaklah mudah menanggung risiko-risiko emosional yang diperlukan untuk timbulnya keintiman. Tanpa pemeliharaan yang telaten, keintiman akan layu. Tidak adanya keintiman adalah musuh utama dari pernikahan. Selanjutnya ia mengatakan bahwa jika dua orang tidak saling mengenal secara mendalam, mereka tidak dapat menyatu atau dipersatukan, menjadi apa yang disebut Alkitab sebagai "satu daging". "Tanpa keintiman", mereka akan terkurung dan sendirian - sekalipun mereka hidup di bawah atap yang sama. Timbulnya cinta tergantung pada kedekatan saling berbagi, komunikasi, kejujuran dan dukungan. Bila dua hati saling memberi satu dengan yang lainnya, pernikahan menyediakan ekspresi keintiman yang paling dalam dan paling radikal. KOMITMEN Sisi kognitif dan kemauan dari segitiga cinta itu adalah komitmen. Komitmen memandang ke masa depan yang tidak terlihat dan berjanji akan berada di sana - hingga akhir hayat. "Tanpa diikat untuk memenuhi janji-janji kita", kita akan dihukum karena mengembara tanpa daya dalam kegelapan hati dari setiap orang yang kesepian. Komitmen menciptakan sebuah kepastian di tengah ketidakpastian. Sebagai tempat menambatkan pernikahan, komitmen menjaga cinta terhadap pasangan saat gairah menjadi redup dan masa-masa sulit serta nafsu marah menguasai kita. Komitmen berkata: saya mencintaimu apa adanya, bukan karena apa yang engkau perbuat atau apa yang saya rasakan. Ada yang menggambarkan bahwa janji pernikahan seagai suatu anugerah yang total, pasti, tanpa pamrih... sebuah komitmen pribadi dan tidak dapat diubah. Daya tahan cinta dan kesehatan suatu pernikahan sangat bergantung pada kekuatan komitmen. JENIS-JENIS CINTA Ada jenis-jenis cinta, yaitu: cinta romantis, cinta yang bodoh, dan cinta persahabatan. CINTA ROMANTIS Cinta romantis terbentuk dari kombinasi antara keintiman dan kegairahan , campuran antara daya tarik fisik dengan rasa kepedulian yang mendalam. Akan tetapi, komitmen tidak terlihat dalam cinta romantis ini CINTA YANG BODOH Cinta yang bodoh dihasilkan dari suatu kombinasi antara kegairahan dan komitmen. Namun kali ini umumnya tidak ada keintiman. Cinta ini disebut bodoh karena sebuah komitmen dibuat berdasarkan gairah, sementara unsur yang menstabilkannya tidak ada yaitu keintiman.. CINTA PERSAHABATAN Cinta persahabatan muncul dari suatu kombinasi antara keintiman dan komitmen, sementara gairah surut ke belakang. Cinta ini pada intinya adalah sebuah persahabatan karib dalam jangka panjang. Hal ini muncul dalam pernikahan di mana daya tarik fisik menjadi kurang penting lagi dibandingkan dengan rasa aman karena mengenal dan dikenal oleh pasangan Anda. CINTA YANG SEMPURNA Cinta yang sempurna dihasilkan dari kombinasi yang utuh dari ketiga komponen cinta: gairah, keintiman dan komitmen. Cinta sempurna adalah tujuan yang berusaha dicapai oleh setiap pernikahan, dan sebagian besar pernikahan dapat mencapainya, setidaknya pernah mencapainya. Namun demikian, memelihara cinta sempurna adalah bagian di mana banyak pernikahan menemukan kesulitan. Mencapai cinta sempurna adalah merupakan target, tetapi mencapai target sering lebih mudah dari pada memelihara agar tetap langgeng. Sudah pernah dicapainya cinta sempurna pada suatu saat, belum berarti menjamin bahwa cinta itu sudah abadi. Sebab, jenis-jenis cinta itu bisa berubah-ubah. Itulah seninya.