________________________________ From: Agus Setiawan Sent: 09 September 2008 13:05 To: Franky Ma Cc: Duma France; Novita Subject: RE: polri site di hack JAKARTA, SELASA - Situs yang dikerjain cracker pagi ini ternyata tak hanya TMC Ditlantas Polda Metro Jaya. Pelaku yang tak meninggalkan identitas apapun juga melumpuhkan seluruh website Kepolisian Republik Indonesia yang berdomain di www.polri.go.id. Website resmi Polri pun diubah halaman mukanya. Semua subdomainnya juga diisengi. Pelaku meninggalkan pengumuman dalam Bahasa Inggris yang intinya melecehkan Polri dan sesumbar mengambil alih seluruh situs Polri. "Sedang dicek, nanti kita selidiki," ujar Irjen Pol Abubakar Nataprawira, Kadiv Humas Polri saat dihubungi Selasa (9/9) pagi ketika dikonfirmasi hal tersebut. Ia mengatakan pihaknya telah mengetahui kejadian tersebut dan sedang melakukan penyelidikan. Pada serangan kali ini, cracker mengubah halaman muka seluruh situs Polri sesuai pernyataannya yang dipampang sebagai pengganti halaman. Aktifitas tersebut sering dikenal dalam kriminal bawah tanah dunia online sebagai kegiatan defacing. Kejadian tersebut terjadi sejak sekitar pukul 06.00. Saat berita ini diturunkan pukul 8.45, situs yang di-hack tidak dapat diakses dan hanya menyisakan halaman bertuliskan "server not found." JAKARTA, SELASA - Namanya cracker alias hacker nakal tak kenal siapa yang menjadi korban keisengannya. Saat aktivitas mulai menggeliat dan banyak orang membutuhkan ifnormasi, situs Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya tiba-tiba di-deface alias di-hack dengan diubah tampilannya, Selasa (9/9) pagi. Situs yang biasanya menampilkan informasi terbaru seputar lalu lintas di Kota Jakarta tiba-tiba berubah tampilan sejak sekitar pukul 06.00. Bukan lagi daftar artikel dan informasi, melainkan halaman dengan latar belakang putih dan tulisan yang menghina polisi. Antara lain menyatakan bahwa polisi sebagai organisasi yang korup dari tahun 2005, 2006, dan 2007. "Ke mana keadilan akan ditegakkan?" tulisnya dalam bahasa Inggris. Sang cracker sesumbar bahwa semua situs milik Kepolisian RI juga dikuasainya. Selain itu, pelaku yang tak menyebutkan identitasnya juga mengatakan target berikutnya. Kelihatannya ia mengincar situs selebriti yang berambisi masuk ke ranah politik. "Tak punya pengalaman memimpin RT, mereka ingin memimpin negara? Kelucuan apa lagi ini!!" tulisnya kemudian dalam Bahasa Inggris. Sampai saat ini situs yang beralamat di www.lantas.metro.polri.go.id masih belum diperbaiki. From: Agus Setiawan Sent: Tuesday, September 09, 2008 1:02 PM To: Franky Ma Cc: Duma France; Novita Subject: polri site di hack JAKARTA, SELASA - Sungguh berani ulah cracker (sebutan untuk hacker yang berbuat jahat) yang mengerjai situs Polri sejak pagi ini. Betapa tidak, Kepolisian Republik Indonesia merupakan lembaga penegak hukum yang tugasnya memberantas kejahatan. Di lain pihak, kejadian tersebut juga menunjukkan kelemahan Polri mengelola situsnya sehingga tembus dari serangan iseng seperti itu. Menanggapi hal tersebut, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Abubakar Nataprawira tak mau ambil pusing. "Kenapa mesti malu, semua orang yang tidak suka dengan Polri bisa-bisa saja melakukan hal itu," ujarnya. Menurutnya kejadian tersebut dapat terjadi pada siapa saja. Apalagi, di dunia online tak ada habis-habisnya orang mencoba berbuat jahat. Meski demikian, Polri akan mengusut pelaku perbuatan tidak menyenangkan ini. Pelakunya telah melakukan perbuatan cybercrime dan terancam hukuman pidana seperti diatur dalam Undang-undang ITE (Informasi dan Transaksi Elektronik). Saat ini pihaknya masih berusaha memulihkan situs yang diserang sediakala. Untuk sementara waktu semua situs yang berdomain di www.polri.go.id <http://www.polri.go.id%20> dimatikan sehingga tak dapat diakses. WAH,ANI (kompas.com) ________________________________ I am using the free version of SPAMfighter for home users. SPAMfighter has removed 2026 spam emails to date. Paying users do not have this message in their emails. Try SPAMfighter <http://www.spamfighter.com/len> for free now! ________________________________ I am using the free version of SPAMfighter for home users. SPAMfighter has removed 2026 spam emails to date. Paying users do not have this message in their emails. Try SPAMfighter <http://www.spamfighter.com/len> for free now! [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------------------ -- www.itcenter.or.id - Komunitas Teknologi Informasi Indonesia Gabung, Keluar, Mode Kirim : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ITCENTER/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ITCENTER/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/