Re: [R@ntau-Net] OOT: Awas perampokan canggih di ATM

2013-11-27 Terurut Topik Maturidi Donsan
*Sanak FMN dan sanak di palanta n.a.h*





*Terima kasih infonya  dinda FMN.  Waduh tak aman ATM lagi, kedepan apalagi
bagi calon lansia.Dengan kecanggihan elektronic bukan tak mungkin alat
sebesar telur cecak yang berwarna mirip metalnyanya dinding ATM atau  di
manalah bisa mereka tempel , bagi calon  lansia tampaknya ATM ini sudah tak
aman, karena mata  dan pikiran sudah tak begitu jeli..Apakah pengawasan
Bank tak ada untuk hal -hal begini. kalau tak ada kiamatlah nasabah. Sudah
waktunya bank  mengantisipasi dengan ketat kegiatan kejahatan pembobolan
uang nasabah di Bank termasuk pembobolan di ATM ini. *

*Kejahatan pembobolan-pembobolan yang sudah berkali-kali dibeberapa tempat
dinegeri ini adalah akibat humannya terlalu ringan.*


*Cobalah terapkan hukuman mati untuk pembobolan ini atau potong tangan,
kalau seumur hidup percuma walaupun dipenjara sama saja tidak dihukum..*


*Begitu juga soal pemalsuan, bibit dipalsukan, ditanam tak berbuah.
Insektidida /racuna hama dipalsukan,dipakai hama tak mati, Pupuk
dipalsukan, dipakai tanaman tak subur, semua hukumannya ringan, termasuk
pemalsuan uang, dibeberapa kota uang bisa dicetak begtupun STNK, Materai
Rokok dll yang sudah banyak ditangani polisi tapi berulang terus.. *


*Solusinya hukuman mati. atau potong tangan. Kalau tidak,  penegak hukum
akan terguras waktu mengurus hal yang sama bertahun-tahun.*

*Terakhir, memang kita harus menyelamatklan diri  dan keluarga sendiri,
belum bisa berharap banyak dari lingkungan. *


*Maturidi (L-75)*

*Asal Talang-Solok-Kutianyia*
*Duri Riau*
.


Pada 28 November 2013 13.02,  menulis:

> Sanak2 sa palanta yth.
>
> Berikut info yg beredar di BBM tentang bahaya perampokan canggih di ATM.
>
> Seorang temannya teman yg sedang bertugas di Bali menyatakan telah
> kebobolan ketika mengambil uang di ATM Mandiri.
>
> Perlu waspada
>
> Salam
> Fashridjal M. Noor Sidin
> L65bdg
>
>
>
> Yang punya rekening BANK MANDIRI, BANK BNI, BANK BCA,  apabila ingin ambil
> uang di ATM, sedangkan di ATM ada stiker Call Mandiri dengan No. Telp
> 02133131777, sebaiknyaa  dibatalkan saja dan jangan memasukkan kartu dulu
> di ATM itu. Coba Anda cabut dahulu stiker itu, karena stiker itu dapat
> merekam PIN Anda, juga berisi program untuk menguras saldo rekening Anda.
> Mohon disebarkan ke teman-teman yang lain, Itu adalah sindikat baru di
> Jakarta, Jogja, Surabaya dan Medan. Sudah banyak korbanŋyaa...semoga
> bermanfaat...!!
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
> Teruuusss...!
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Mak Abraham n.a.h,
kalau kito baco link tentang Timzar Zubil nan ambo sertakan pada posting
sabalun ko ado keterangan bahwa "6 granat berasal dari sisa pemberontakan
PRRI 1958". Entah bagaimana memaknai kalimat ini, apakah:

1. Memang ada kaitan erat antara kelompok Timzar dengan (eks) PRRI?
2. Atau Timzar tak sengaja menemukan enam granat eks-PRRI, sehingga
sebenarnya tak ada kaitan sama sekali.
3. Atau enam granat itu dipasok entah oleh siapa untuk mengesankan
(menggiring kesan) publik bahwa ada kaitan antara kelompok Timzar dengan
PRRI, yang bisa dilihat sebagai jebakan untuk Timzar.

Entah kemungkinan mana yang benar. Wallahu a'lam,

Wass,

ANB
45, Cibubur


Pada 28 November 2013 08.03, Abraham Ilyas  menulis:

> Terima kasih add. ANB untuk infonya .. peristiwa yang membuat heboh
> ketika itu.
> Ruponyo invasi asing berbentuk pembangunan RS, Sekolah dari evangelist iko
> terjadi di SB kutiko masyarakat MK dalam suasana barusaja keluar dari
> prahara nasional tahun 1961.
>
> Komentar ambo untuk sdr. Riyan yang menyebutkan: *investasi Inggris
> (kristen) di Arab (Timteng) tak membawa kristenisasi*
> Hal ini sangat berbeda dgn di SB;  Di Arab mereka menanam modal bukan
> dalam bentuk pembangunan *sekolah dan dan RS*, tapi dalam bentuk dunia
> hiburan dan pariwisata serta tehnologi tinggi !
>
> SB atau katakanlah Indonesia tak membutuhkan penanaman modal asing
> (kapital) untuk *industri dalam bidang pendidikan dan industri
> pengelolaan orang orang sakit !*
> Kedua jenis lapangan kerja tersebut di Indonesia, khususnya SB bisa dan
> mampu dikerjakan sendiri oleh bangsa pribumi !
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] OOT: Awas perampokan canggih di ATM

2013-11-27 Terurut Topik fashridjalmnoor
Sanak2 sa palanta yth.

Berikut info yg beredar di BBM tentang bahaya perampokan canggih di ATM. 

Seorang temannya teman yg sedang bertugas di Bali menyatakan telah kebobolan 
ketika mengambil uang di ATM Mandiri.

Perlu waspada

Salam
Fashridjal M. Noor Sidin
L65bdg



Yang punya rekening BANK MANDIRI, BANK BNI, BANK BCA,  apabila ingin ambil uang 
di ATM, sedangkan di ATM ada stiker Call Mandiri dengan No. Telp 02133131777, 
sebaiknyaa  dibatalkan saja dan jangan memasukkan kartu dulu di ATM itu. Coba 
Anda cabut dahulu stiker itu, karena stiker itu dapat merekam PIN Anda, juga 
berisi program untuk menguras saldo rekening Anda. Mohon disebarkan ke 
teman-teman yang lain, Itu adalah sindikat baru di Jakarta, Jogja, Surabaya dan 
Medan. Sudah banyak korbanŋyaa...semoga bermanfaat...!!
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Demo FPI di Padang. Subhannallah, Alhamdulillah, Allahuakbar!

2013-11-27 Terurut Topik Sri Yansen Tanjung
manukuak saketek sajo... berita iko terlalu di gadang2kan dengan mengatas 
namakan Warga Kota Padang..
Hari Selasa, tgl 26 november siang ambo di BIM dan sepanjang perjalanan 
indak nampak ado sweeping..
mungkin hanyo 3 atau 4 urang nan tagak sambie mancaliak sajo oto lewat 
dakek loket karcis ka kalua..

wassalam
Sri Yansen/41+/Lk/Tanjung asa Painan

On Thursday, November 28, 2013 11:02:38 AM UTC+8, Riyan Permana Putra wrote:
>
> iyo da eko. apolai iko sabanta lae masuak tahun pamilu,,, barek anggota 
> dewan jo Wako mambaliakkan pitih. *Iko ambo bapikian buruak ka mrk baduo. 
> Tapi ado Forum Anak Nagari Padang nan mandukuang keputusan dewan jo wako. 
> Iko baritanyo uda : 
> http://daerah.sindonews.com/read/2013/11/26/24/810205/warga-padang-tolak-kehadiran-habib-rizieq
>
>
> Pada 28 November 2013 09.58, Endecho km  >menulis:
>
>> kalau masih basikareh...
>>
>> kito pakai caro lamo...
>>
>> asa tibo urang mangakok..kito tabeh...
>>  
>> kito indak manjamin kalau tibo urang nan mangakok proyekko jo pekerja 
>> nyo...
>>
>> asa ado kito dabiah...
>>
>> kok indak lantak lanatiakkan...
>> ndak bisa main kasa main aluih...
>>
>> jan agiah manggarik
>>
>> anggota DPR jo WALIKOTA ko lah dapek jatah
>> ko indak tagak barangko tapaso mambaliakkan pitih nyo
>>
>> eko
>> rang kampai
>> koto nan gadang payokumbuah
>> indak lantak lantiak kan
>>
>>
>> Pada 28 November 2013 09.51, st. eF Al Zain Sikumbang 
>> 
>> > menulis:
>>
>> Kemungkinan tu ado,, taun 1998 sajo presiden bisa turun.. kini usaho jo 
>>> do'a...
>>>
>>> wassalam,
>>>
>>>
>>> *st. eF Al Zain Sikumbang *
>>>
>>> *Kuala Lumpur*
>>>
>>>
>>> Pada 28 November 2013 10.38, Riyan Permana Putra 
>>> 
>>> > menulis:
>>>
 Apo bisa demo iko mangubah kaputusan DPRD da ? 


 Pada 28 November 2013 09.17, Syafruddin AL 
 > menulis:

  -- 
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat 
> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) 
> serta mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & 
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan 
> di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
> --- 
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari 
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, 
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlan...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

  -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat 
 lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) 
 serta mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan 
 di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari 
 Grup Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, 
 kirim email ke rantaunet+berhenti berlan...@googlegroups.com.
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

>>>
>>>  -- 
>>> .
>>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat 
>>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
>>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>>> ===
>>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>>> * DILARANG:
>>> 1. Email besar dari 200KB;
>>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
>>> 3. Email One Liner.
>>> * Anggota WAJIB me

Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Buya JB n.a.h.

Sudirman Timzar Zubil kini menjadi Ketua Umum Forum Umat Islam (FUI)
Sumatra Utara dan berpendapat Islam tidak identik dengan separatisme dan
terorisme. "Islam adalah agama yang cinta akan kedamaian, yang selalu
memandang perbedaan sebagai sebuah berkah. Islam tidak pernah mentolerir
pembunuhan, baik yang dilakukan terhadap siapapun yang masih disangka
sebagai orang yang berbuat salah, kecuali ada alasan yang betul-betul
tepat,” katanya.

Komentar lebih panjang dari Timzar ada di link ini:
http://rajawalinews.com/3439/ketum-fui-su-sudirman-timsar-zubil-umat-islam-harus-bangkit/

Wass,

ANB
45, Cibubur



Pada 28 November 2013 07.18, Zubir Amin  menulis:

> Terimakasih infonyo Akmal.Membuat kenangan lama Buya atas 'aksi Timzal Zu
> bil' terkuak kembali.Buya,L.74 thn,Bonjer,Jakbar!
> Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
> --
> *From: * Akmal Nasery Basral 
> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
> *Date: *Thu, 28 Nov 2013 06:54:16 +0700
> *To: *rantaunet@googlegroups.com
> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel
> Bukittinggi
>
> Mak Abraham Ilyas dan Uni Ifah n.a.h.
>
> RS Baptis dan RS Imanuel adolah samo. Sejarahnyo dimulai tahun 1961 kutiko
> dr. Frank Owen dan Pendeta Ross Fryer dari AS datang ke Bukittinggi, dan
> membuka poliklinik di daerah Sitawa Sidingin. Empat tahun kemudian (1965)
> poliklinik itu diberi nama resmi Poliklinik "Baptis" (Apokah ado aktivitas
> pembaptisan di dalam poliklinik? Wallahu'alam). Tahun 1967 baru mereka
> membeli tanah di daerah Birugo, dan memulai pengembangan poliklinik menjadi
> rumah sakit pada 1970. Izin resmi sebagai RS baru diperoleh Januari 1976.
> Pada 1 Desember 1976 akhirnya RS baru diresmikan Gubernur Sumbar dengan
> nama RS "Imanuel". Setelah beroperasi sekitar 9 tahun, pada 1985 RSI pindah
> ke Lampung.
>
> Kronologi lebih eksak bisa dibaca pada laman resmi RSI ini:
> http://rsimanuellampung.com/index.php/profile-main/sejarah-rumah-sakit
>
> Yang menarik pada website itu adalah adanya kalimat:
>
> "Pada tanggal 1 Desember 1976, *setelah melewati masa sulit*, akhirnya
> Rumah Sakit diresmikan oleh Gubenur Propinsi Sumatra Barat, beliau memberi
> nama Rumah Sakit Imanuel Bukit Tinggi." (note: efek bold "setelah melewati
> masa sulit" dari ambo - ANB).
>
> Apakah "masa sulit" yang dihadapi RS Imanuel saat itu?
>
> Bukan hanya demo dan protes warga setempat, tapi juga teror bom yang
> dilakukan Timzar Zubil, yang dituduh pemerintah saat itu sebagai tokoh
> "Komando Jihad", pada 20 Oktober 1976. Kelompok Timzar meledakkan Imanuel
> dengan 36 batang peledak (TNT), sebuah detonator, dua baterai, dan sebuah
> jam tangan. Kelompok ini mengklaim bernama "Angkatan Muda Mujahid Darul
> Islam". Tak tercatat ada korban jiwa dalam pemboman itu, maupun tingkat
> kerusakan. (Sekitar 3 pekan kemudian, pada 11 November 1976, kelompok
> yang sama meledakkan Masjid Nurul Iman, Padang, yang terletak di pertigaan
> Jl. Imam Bonjol dan Jl. M. Thamrin. Masjid Nurul Iman nyaris lulus lantak).
>
> Januari 1977 Timzar tertangkap, dan dalam persidangan dijatuhi hukuman
> mati sebelum diperingan menjadi hukuman seumur hidup. Seiring dengan
> persidangan Timzar, ditangkap pula lebih dari 700 orang anggota DI di
> Palembang, Lampung, Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Timzar akhirnya
> dibebaskan pada 1999. Tercatat pada 1982 (saat masih menjadi tahanan),
> Timzar meminta izin untuk diperbolehkan mengunjungi Masjid Nurul Iman di
> Padang, menyampaikan permohonan maaf atas tindakannya kepada jamaah dan
> pengurus masjid.
>
> Kronologi singkat aktivitas Timzar bisa dibaca di sini:
> http://www.lazuardibirru.org/jurnalbirru/ensiklopedia/teror-bom-padang-2/
>
> Wassalam,
>
> ANB
> 45, Cibubur
>
>
>
>
> Pada 28 November 2013 06.20, Abraham Ilyas menulis:
>
>> Rky. Hanifah n.a.h
>>
>> Kalau ambo indak salah ingek, yang direncanakan pembangunan RS kapie di
>> Bukik itu (yang dipublikasikan) namonyo adalah* RS Baptis* nan akhirnyo
>> kabanyo dipindah ke Lampung.
>> Karono "Baptis" adalah namo aliran/mazhab Kristen mako pertanyaannyo,
>> apokoh namonyo RS tsb. ---> Immanuel ?
>>
>> salam
>> Abraham Ilyas lk. 68 th.
>>
>>
>> Pada 27 November 2013 22.36, Riyan Permana Putra menulis:
>>
>> Belajarlah ka liga inggris (Kristen) nan banyak investasi dari arab
>>> (Islam). Mereka terbuka. Ada hukum yang mengawal investasi.
>>>
>>>
>>> Pada 26 November 2013 05.59, Hanifah Damanhuri menulis:
>>>
>>> Assalammualaikum Wr Wb dunsanak sapalanta Yth

 Dari Pro dan Kontra yang terjadi
 Antaro awak samo awak
 Masiang-masiang maraso bana
 Yang akan jadi cikal bakal bacakak banyak antar saudara

 RS Immanuel pernah ada di Birugo
 Dek karano hanifah bukan siapo-siapo
 Indak pulo tingga di Ranah Bundo
 Jadi indak gtau baa dampak dari RS Immanuel iko

 Hanyo sajo Pak Etek Achiarly Djalil bacarito
 Payah kami mamindahkannyo
 Alhamdulillah a

Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Irwan Setiawan
Bakaco wak ka sejarah,,,wak caliak maso depan Ranah Minag nan makin galau,,
pemimpin nyo dak ba niat mode mamak-uda-apak-ibuk-uni nan manantang
investasi kristen di Ranah Minang,, jo aaa cao wak maadok i urang awak nan
senewen tun???/


Pada 28 November 2013 09.42, Riyan Permana Putra menulis:

> Tarimo kasih uda fashridjal alah. Yo mode tu da. Salam kenal yo Uda2. Ambo
> Riyan Permana Putra, domisili depok, umua 23, suku melayu. Asal
> Bukittinggi. Dulu SMA N 1 Bukittinggi. Salam kenal uda2... Salmaik pagi.
> Assalammualaikum...
>
>
> Pada 28 November 2013 08.25,  menulis:
>
> Sanak Abraham, sanak Ibnu Kamang jo sanak2 sa palanta yth.
>>
>> Kalau indak salah nan dimukasuik-an dek (?) Riyan adolah investasi
>> pengusaha2 Arab di Inggeris spt pada club Manchester City, Arsenal dll.
>> Batua investasi itu dalam bidang olahraga/pariwisata/entertainment sahinggo
>> membantu menghidupkan Liga Inggeris khususnyo jo perekonomian Inggeris
>> umumnyo. Indak ado muatan dakwah Islam dalam investasi nantun.
>> Salam
>> Fashridjal M. Noor Sidin
>> L65bdg
>> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
>> Teruuusss...!
>> --
>> *From: * ibnukam...@gmail.com
>> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
>> *Date: *Thu, 28 Nov 2013 01:17:35 +
>> *To: *
>> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
>> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel
>> Bukittinggi
>>
>>
>> Sato saketek.
>>
>> Kalau di negara Arab tarutamo Arab Saudi, Kuwait, Uni Emirat, Qatar,
>> Jordan dan Oman mereka masih punyo ulama yang dipatuhi oleh pemerintah dan
>> rakyat nyo. Disamping pengamalan ugamo jaleh labiah elok dibanding nagari
>> awak. Mereka ado aturan nan jaleh tentang batasan batasan investasi. Dan
>> kalau ado nan babaun untuak pemurtatan, hukum mereka sangat jaleh dan
>> tegas. Baru baru iko di Jeddah ado pekerja Philipina yang cubo mamurtad kan
>> urang Philipina yg alah muslim dan dilakukan dengan caro sihir. Setelah di
>> pareso dek polisi dan pengadilan. Terbukti bersalah. Lansung jatuah hukuman
>> pancuang tanpa manunggu lamo sarupo pelaku kejahatan pembunuhan. Bahkan
>> hukuman dilakukan tanpa harus dilaporkan ka kedutaan Philipina yang ado di
>> Riyadh. Ketegasan iko samo jo penjual dan pengedar narkoba serta urang yang
>> menghuujat agamo Islam. Termasuk mencaci maki Rasul dan para sahabat nyo.
>>
>> Kok ka heboh urang nan bapaham liberal, demokrasi dan ateh namo hak azazi
>> heboh lah. Mereka dengan tegas mangatokan. Iko negara kami. Kami berhak
>> mangatur surang.
>>
>> Salam,
>>
>> Ibnu Mas'ud
>>
>> Urang Kamang 48 th
>> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>> --
>> *From: * Abraham Ilyas 
>> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
>> *Date: *Thu, 28 Nov 2013 08:03:33 +0700
>> *To: *Rantau Net Groups
>> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
>> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel
>> Bukittinggi
>>
>> Terima kasih add. ANB untuk infonya .. peristiwa yang membuat heboh
>> ketika itu.
>> Ruponyo invasi asing berbentuk pembangunan RS, Sekolah dari evangelist
>> iko terjadi di SB kutiko masyarakat MK dalam suasana barusaja keluar dari
>> prahara nasional tahun 1961.
>>
>> Komentar ambo untuk sdr. Riyan yang menyebutkan: *investasi Inggris
>> (kristen) di Arab (Timteng) tak membawa kristenisasi*
>> Hal ini sangat berbeda dgn di SB;  Di Arab mereka menanam modal bukan
>> dalam bentuk pembangunan *sekolah dan dan RS*, tapi dalam bentuk dunia
>> hiburan dan pariwisata serta tehnologi tinggi !
>>
>> SB atau katakanlah Indonesia tak membutuhkan penanaman modal asing
>> (kapital) untuk *industri dalam bidang pendidikan dan industri
>> pengelolaan orang orang sakit !*
>> Kedua jenis lapangan kerja tersebut di Indonesia, khususnya SB bisa dan
>> mampu dikerjakan sendiri oleh bangsa pribumi !
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>> 1. Email besar dari 200KB;
>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>> mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Grup Google.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>> kirim email ke rantaunet+berhenti 

@ Riyan: Tentang Liga Inggris ... Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Dinda Riyan Permana Putra,

1. Betul bahwa Liga Inggris (BPL) mendapat banyak investasi dari sejumlah
Pangeran Arab, karena klub sepak bola modern dikelola layaknya perusahaan.
(Termasuk pengusaha Indonesia seperti Erick Thohir pun bisa menjadi
Presiden Inter Milan baru-baru ini).

2. Yang dinda Riyan tidak sampaikan adalah bahwa Liga Inggris ini menjadi
ajang dakwah sejumlah pemain muslim secara pro-aktif, dgn beberapa contoh:

- Saat BPL baru bergulir (1992) hanya ada satu pemain muslim, Nayim, di
Tottenham Hotspur. Selain data resmi soal agama, hampir tak ada catatan
apakah Nayim menunjukkan jatidirinya sebagai muslim secara terbuka (dengan
shalat, menolak minum alkohol, dll, seperti banyak dilakukan pemain muslim
di BPL sekarang).

- Kini jumlah pemain muslim di BPL rata-rata 35-40 orang per musim. Dan
banyak di antara mereka yang merupakan pemain kelas satu, sembari tetap
menjaga identitas keislaman dengan sangat baik. Misalnya, berkat aturan BPL
itulah kini publik Inggris (dan penggemar di seluruh dunia) bisa melihat
langsung hal-hal yang sebelumnya tak pernah ada di Liga Inggris seperti:

A. Selebrasi gol Demba Ba (pemain Chelsea asal Senegal) yang tidak pernah
jejingkrakan di lapangan, melainkan sujud syukur. Bahkan di klub lamanya
Newcastle United, Demba Ba bisa sujud syukur "berjemaah" dengan kawannya
Papiss Cisse.

B. Saat Idul Fitri tahun lalu, Manchester City mendapat jadwal main. Ketika
itu Samir Nasri (pemain nasional tim Prancis yang muslim) mencetak gol,
lalu dia mengangkat jersey yang dia pakai, dan terlihatlah kaus dalam
dengan tulisan besar "EID MUBARAK" yang disorot langsung TV di seluruh
dunia. Samir Nasri keliling lapangan sambil tetap menunjukkan kaus dalam
itu, yang menurutnya merupakan penghormatan terhadap Idul Fitri.

C. Yaya Toure, pemain City lainnya yang juga muslim, lebih dahsyat dalam
"dakwah bil hal" di lapangan hijau. Ketika terpilih sebagai "Man of The
Match" (Mei 2012) saat melawan Newcastle, panitia pertandingan memberikan
hadiah sebotol sampanye mahal yang sudah merupakan tradisi BPL. Biasanya,
pemain yang terpilih sebagai "Man of The Match" akan membuka botol
sampanye, menyemprotkan kepada kawan-kawannya, lalu meminumnya sebagian,
dan memberikan sisanya kepada kawan-kawannya. Tetapi hal ini tak terjadi
pada Yaya Toure. Begitu menerima botol sampanye, pemain asal Pantai Gading
itu langsung memberikan botol sampanye kepada kawan satu timnya Joleon
Lescott sembari berujar. "Saya tidak minum (alkohol) karena saya muslim.
Kamu saja yang simpan," katanya seperti terekam banyak kamera televisi saat
itu.

Hebatnya, sejak penolakan Toure itu, panitia pertandingan mengganti
sampanye dengan piala mungil sebagai hadiah "Man of The Match" tiap
pertandingan.

D. Yang tak kalah mengharukan, jika datang Ramadhan. Di Inggris, periode
puasa Ramadhan bisa sampai 18 jam sehari, dan ini merisaukan para manajer
tim jika pemain mereka (yang muslim) ngotot ingin berpuasa. Para manajer
tim selalu minta agar pemain muslim untuk tidak puasa jika mendapat jadwal
tanding, seperti diungkapkan bintang Arsenal, Vassiriki Abou Diaby.

Tapi Abou Diaby, yang juga pemain nasional tim Prancis, selalu bisa
menaklukkan argumen manajer timnya dengan memberikan alasan yang lebih
tegas. "Kalau saat berpuasa performaku tetap bagus, mainkan saya. Kalau
jelek, tempatkan saya di bangku cadangan. Sederhana saja," katanya.

Artinya, Abou Diaby menolak untuk membatalkan puasa hanya karena permintaan
manajemen. Apalagi terbukti, performancenya pun tidak menurun di lapangan
hijau hanya karena dia sedang berpuasa.

Abou Diaby ini banyak menginspirasi muslim di berbagai belahan dunia
(termasuk saya secara pribadi) bukan hanya karena kepiawaiannya mengolah si
kulit bundar, melainkan karena ... hafal 19 juz Al Qur'an!  Subhanallah. Di
tengah iklim kompetisi dan latihan Liga Premier yang seketat itu, Abou
Diaby tidak sedikit pun mengendurkan identitasnya sebagai muslim.

E. Di Newcastle Utd sendiri sebagai salah satu klub dengan pemain muslim
terbanyak (7 orang) akhirnya membuat manajer tim membuat ruang ibadah
khusus (semacam musholla) di stadion mereka. "Kami menjaga pemain kami,
juga latar belakang agamanya," ujar Alan Pardew, pelatih Newcastle.

Ini baru contoh-contoh besar yang terekspos ke media massa, belum lagi
contoh-contoh kecil dari 30-an pemain muslim lainnya di Liga Inggris.

Jadi kesimpulannya: Betul bahwa para pangeran Arab yang kini menjadi
investor banyak pemilik klub Inggris tidak berdakwah secara langsung
(mendirikan masjid di lokasi stadion, mengadakan perayaan Idul Fitri/Idul
Adha secara terbuka, dll) namun para pemain di lapangan lah yang
memanfaatkan itu sebagai media dakwah masing-masing.

Hal yang tentu saja menyejukkan dan menyenangkan untuk dilihat oleh kita
sebagai umat Islam karena para pemain bintang yang muslim itu betul-betul
RADIKAL (dalam arti sebenarnya berdasarkan kata Yunani "radix" yang berarti
"akar". Jadi orang radikal seharusnya dimaknai sebagai orang yang tidak
malu menunjukkan ak

Re: [R@ntau-Net] Demo FPI di Padang. Subhannallah, Alhamdulillah, Allahuakbar!

2013-11-27 Terurut Topik Muhammad Hanif
Smoga usaho Tokoh2 Ulama jo adat awak nan di Kampuang berhasil maa usie 
investor2 Kapia tu untuak ma nanamkan modalnyo d Nagari awak.

Cukuik awak di jajah dek Balando jo Jopang jan sampai di jajah pulo dek 
pengusaha2 kapia tu, apo pun alasannyo.


Itu sketek dari ambo, mohon ma'af sabalunnyo kok ado kato ambo nan salah.


Wassalamu'alaikum


Hanif / 40 th / Bekasi
Sent from my BlackBerry® via Smartfren EVDO Network

-Original Message-
From: "st. eF Al Zain Sikumbang" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 28 Nov 2013 11:05:40 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Demo FPI di Padang. Subhannallah, Alhamdulillah, 
Allahuakbar!

Ambo kutib dari berita :
http://www.hidayatullah.com/read/2013/11/14/7278/setujui-rs-siloam-dprd-padang-banjir-kecaman.html

*"Alhamdulillah,  dalam rapat kilat antara MUI Sumbar, LKAAM Sumbar, LKAAM
Kota Padang, dan Bundo Kanduang, tadi sore  kami tetap teguh pada
pendirian, yaitu "menolak walaupun apo rintangan nan manghadang, tabujua
lalu tabalintang patah,  patah sayok batungkek paruah”,"  tegas Ketua
Komisi Fatwa  MUI Sumbar Buya Gusrizal Gazahar, Rabu  (13/11/2013) malam.
Artinya, apapun yang akan terjadi, ketiga lembaga utama di Minangkabau ini
tidak akan mundur setapak pun dalam melakukan penolakan RS Siloam.*

tu lah dari lembaga adat, agamo, jo masyarakaik Minang bana...



*wassalam,*


*st. eF Al Zain Sikumbang*

*Kuala Lumpur*


Pada 28 November 2013 10.58, Endecho km  menulis:

> kalau masih basikareh...
>
> kito pakai caro lamo...
>
> asa tibo urang mangakok..kito tabeh...
>
> kito indak manjamin kalau tibo urang nan mangakok proyekko jo pekerja
> nyo...
>
> asa ado kito dabiah...
>
> kok indak lantak lanatiakkan...
> ndak bisa main kasa main aluih...
>
> jan agiah manggarik
>
> anggota DPR jo WALIKOTA ko lah dapek jatah
> ko indak tagak barangko tapaso mambaliakkan pitih nyo
>
> eko
> rang kampai
> koto nan gadang payokumbuah
> indak lantak lantiak kan
>
>
> Pada 28 November 2013 09.51, st. eF Al Zain Sikumbang <
> efmuhan...@gmail.com> menulis:
>
> Kemungkinan tu ado,, taun 1998 sajo presiden bisa turun.. kini usaho jo
>> do'a...
>>
>> wassalam,
>>
>>
>> *st. eF Al Zain Sikumbang *
>>
>> *Kuala Lumpur*
>>
>>
>> Pada 28 November 2013 10.38, Riyan Permana Putra menulis:
>>
>>> Apo bisa demo iko mangubah kaputusan DPRD da ?
>>>
>>>
>>> Pada 28 November 2013 09.17, Syafruddin AL  menulis:
>>>
>>>  --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
 lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7)
 serta mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan
 di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
 Grup Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

>>>
>>>  --
>>> .
>>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>>> ===
>>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>>> * DILARANG:
>>> 1. Email besar dari 200KB;
>>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>> 3. Email One Liner.
>>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>>> mengirimkan biodata!
>>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>>> mengganti subjeknya.
>>> ===
>>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan
>>> di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
>>> ---
>>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>>> Grup Google.
>>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>>> Untuk opsi lain

Re: [R@ntau-Net] Demo FPI di Padang. Subhannallah, Alhamdulillah, Allahuakbar!

2013-11-27 Terurut Topik Riyan Permana Putra
Mari kito liek. Samoga tabukak hati Apak2 anggota Dewan tu da... Jan lo
sampai mambaka kantuan DPRD Huhuhu... Padang kini ko bararti dalam suasana
danger. Aduah Polisi harus mangawal ikoo..


Pada 28 November 2013 10.05, st. eF Al Zain Sikumbang
menulis:

> Ambo kutib dari berita :
> http://www.hidayatullah.com/read/2013/11/14/7278/setujui-rs-siloam-dprd-padang-banjir-kecaman.html
>
> *"Alhamdulillah,  dalam rapat kilat antara MUI Sumbar, LKAAM Sumbar, LKAAM
> Kota Padang, dan Bundo Kanduang, tadi sore  kami tetap teguh pada
> pendirian, yaitu "menolak walaupun apo rintangan nan manghadang, tabujua
> lalu tabalintang patah,  patah sayok batungkek paruah”,"  tegas Ketua
> Komisi Fatwa  MUI Sumbar Buya Gusrizal Gazahar, Rabu  (13/11/2013) malam.
> Artinya, apapun yang akan terjadi, ketiga lembaga utama di Minangkabau ini
> tidak akan mundur setapak pun dalam melakukan penolakan RS Siloam.*
>
> tu lah dari lembaga adat, agamo, jo masyarakaik Minang bana...
>
>
>
> *wassalam,*
>
>
> *st. eF Al Zain Sikumbang*
>
> *Kuala Lumpur *
>
>
> Pada 28 November 2013 10.58, Endecho km  menulis:
>
> kalau masih basikareh...
>>
>> kito pakai caro lamo...
>>
>> asa tibo urang mangakok..kito tabeh...
>>
>> kito indak manjamin kalau tibo urang nan mangakok proyekko jo pekerja
>> nyo...
>>
>> asa ado kito dabiah...
>>
>> kok indak lantak lanatiakkan...
>> ndak bisa main kasa main aluih...
>>
>> jan agiah manggarik
>>
>> anggota DPR jo WALIKOTA ko lah dapek jatah
>> ko indak tagak barangko tapaso mambaliakkan pitih nyo
>>
>> eko
>> rang kampai
>> koto nan gadang payokumbuah
>> indak lantak lantiak kan
>>
>>
>> Pada 28 November 2013 09.51, st. eF Al Zain Sikumbang <
>> efmuhan...@gmail.com> menulis:
>>
>> Kemungkinan tu ado,, taun 1998 sajo presiden bisa turun.. kini usaho jo
>>> do'a...
>>>
>>> wassalam,
>>>
>>>
>>> *st. eF Al Zain Sikumbang *
>>>
>>> *Kuala Lumpur*
>>>
>>>
>>> Pada 28 November 2013 10.38, Riyan Permana Putra menulis:
>>>
 Apo bisa demo iko mangubah kaputusan DPRD da ?


 Pada 28 November 2013 09.17, Syafruddin AL menulis:

  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7)
> serta mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan
> di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

  --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
 lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7)
 serta mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan
 di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
 Grup Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

>>>
>>>  --
>>> .
>>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>>> ==

Re: [R@ntau-Net] Demo FPI di Padang. Subhannallah, Alhamdulillah, Allahuakbar!

2013-11-27 Terurut Topik Riyan Permana Putra
iyo da eko. apolai iko sabanta lae masuak tahun pamilu,,, barek anggota
dewan jo Wako mambaliakkan pitih. *Iko ambo bapikian buruak ka mrk baduo.
Tapi ado Forum Anak Nagari Padang nan mandukuang keputusan dewan jo wako.
Iko baritanyo uda :
http://daerah.sindonews.com/read/2013/11/26/24/810205/warga-padang-tolak-kehadiran-habib-rizieq


Pada 28 November 2013 09.58, Endecho km  menulis:

> kalau masih basikareh...
>
> kito pakai caro lamo...
>
> asa tibo urang mangakok..kito tabeh...
>
> kito indak manjamin kalau tibo urang nan mangakok proyekko jo pekerja
> nyo...
>
> asa ado kito dabiah...
>
> kok indak lantak lanatiakkan...
> ndak bisa main kasa main aluih...
>
> jan agiah manggarik
>
> anggota DPR jo WALIKOTA ko lah dapek jatah
> ko indak tagak barangko tapaso mambaliakkan pitih nyo
>
> eko
> rang kampai
> koto nan gadang payokumbuah
> indak lantak lantiak kan
>
>
> Pada 28 November 2013 09.51, st. eF Al Zain Sikumbang <
> efmuhan...@gmail.com> menulis:
>
> Kemungkinan tu ado,, taun 1998 sajo presiden bisa turun.. kini usaho jo
>> do'a...
>>
>> wassalam,
>>
>>
>> *st. eF Al Zain Sikumbang *
>>
>> *Kuala Lumpur*
>>
>>
>> Pada 28 November 2013 10.38, Riyan Permana Putra menulis:
>>
>>> Apo bisa demo iko mangubah kaputusan DPRD da ?
>>>
>>>
>>> Pada 28 November 2013 09.17, Syafruddin AL  menulis:
>>>
>>>  --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
 lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7)
 serta mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan
 di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
 Grup Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

>>>
>>>  --
>>> .
>>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>>> ===
>>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>>> * DILARANG:
>>> 1. Email besar dari 200KB;
>>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>> 3. Email One Liner.
>>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>>> mengirimkan biodata!
>>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>>> mengganti subjeknya.
>>> ===
>>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan
>>> di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
>>> ---
>>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>>> Grup Google.
>>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>>
>>
>>  --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>> 1. Email besar dari 200KB;
>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>> mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Grup Google.
>> Untuk berhenti berl

Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Riyan Permana Putra
Tarimo kasih uda fashridjal alah. Yo mode tu da. Salam kenal yo Uda2. Ambo
Riyan Permana Putra, domisili depok, umua 23, suku melayu. Asal
Bukittinggi. Dulu SMA N 1 Bukittinggi. Salam kenal uda2... Salmaik pagi.
Assalammualaikum...


Pada 28 November 2013 08.25,  menulis:

> Sanak Abraham, sanak Ibnu Kamang jo sanak2 sa palanta yth.
>
> Kalau indak salah nan dimukasuik-an dek (?) Riyan adolah investasi
> pengusaha2 Arab di Inggeris spt pada club Manchester City, Arsenal dll.
> Batua investasi itu dalam bidang olahraga/pariwisata/entertainment sahinggo
> membantu menghidupkan Liga Inggeris khususnyo jo perekonomian Inggeris
> umumnyo. Indak ado muatan dakwah Islam dalam investasi nantun.
> Salam
> Fashridjal M. Noor Sidin
> L65bdg
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
> Teruuusss...!
> --
> *From: * ibnukam...@gmail.com
> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
> *Date: *Thu, 28 Nov 2013 01:17:35 +
> *To: *
> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel
> Bukittinggi
>
>
> Sato saketek.
>
> Kalau di negara Arab tarutamo Arab Saudi, Kuwait, Uni Emirat, Qatar,
> Jordan dan Oman mereka masih punyo ulama yang dipatuhi oleh pemerintah dan
> rakyat nyo. Disamping pengamalan ugamo jaleh labiah elok dibanding nagari
> awak. Mereka ado aturan nan jaleh tentang batasan batasan investasi. Dan
> kalau ado nan babaun untuak pemurtatan, hukum mereka sangat jaleh dan
> tegas. Baru baru iko di Jeddah ado pekerja Philipina yang cubo mamurtad kan
> urang Philipina yg alah muslim dan dilakukan dengan caro sihir. Setelah di
> pareso dek polisi dan pengadilan. Terbukti bersalah. Lansung jatuah hukuman
> pancuang tanpa manunggu lamo sarupo pelaku kejahatan pembunuhan. Bahkan
> hukuman dilakukan tanpa harus dilaporkan ka kedutaan Philipina yang ado di
> Riyadh. Ketegasan iko samo jo penjual dan pengedar narkoba serta urang yang
> menghuujat agamo Islam. Termasuk mencaci maki Rasul dan para sahabat nyo.
>
> Kok ka heboh urang nan bapaham liberal, demokrasi dan ateh namo hak azazi
> heboh lah. Mereka dengan tegas mangatokan. Iko negara kami. Kami berhak
> mangatur surang.
>
> Salam,
>
> Ibnu Mas'ud
>
> Urang Kamang 48 th
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> --
> *From: * Abraham Ilyas 
> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
> *Date: *Thu, 28 Nov 2013 08:03:33 +0700
> *To: *Rantau Net Groups
> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel
> Bukittinggi
>
> Terima kasih add. ANB untuk infonya .. peristiwa yang membuat heboh
> ketika itu.
> Ruponyo invasi asing berbentuk pembangunan RS, Sekolah dari evangelist iko
> terjadi di SB kutiko masyarakat MK dalam suasana barusaja keluar dari
> prahara nasional tahun 1961.
>
> Komentar ambo untuk sdr. Riyan yang menyebutkan: *investasi Inggris
> (kristen) di Arab (Timteng) tak membawa kristenisasi*
> Hal ini sangat berbeda dgn di SB;  Di Arab mereka menanam modal bukan
> dalam bentuk pembangunan *sekolah dan dan RS*, tapi dalam bentuk dunia
> hiburan dan pariwisata serta tehnologi tinggi !
>
> SB atau katakanlah Indonesia tak membutuhkan penanaman modal asing
> (kapital) untuk *industri dalam bidang pendidikan dan industri
> pengelolaan orang orang sakit !*
> Kedua jenis lapangan kerja tersebut di Indonesia, khususnya SB bisa dan
> mampu dikerjakan sendiri oleh bangsa pribumi !
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan di

Re: [R@ntau-Net] Demo FPI di Padang. Subhannallah, Alhamdulillah, Allahuakbar!

2013-11-27 Terurut Topik st. eF Al Zain Sikumbang
Ambo kutib dari berita :
http://www.hidayatullah.com/read/2013/11/14/7278/setujui-rs-siloam-dprd-padang-banjir-kecaman.html

*"Alhamdulillah,  dalam rapat kilat antara MUI Sumbar, LKAAM Sumbar, LKAAM
Kota Padang, dan Bundo Kanduang, tadi sore  kami tetap teguh pada
pendirian, yaitu "menolak walaupun apo rintangan nan manghadang, tabujua
lalu tabalintang patah,  patah sayok batungkek paruah”,"  tegas Ketua
Komisi Fatwa  MUI Sumbar Buya Gusrizal Gazahar, Rabu  (13/11/2013) malam.
Artinya, apapun yang akan terjadi, ketiga lembaga utama di Minangkabau ini
tidak akan mundur setapak pun dalam melakukan penolakan RS Siloam.*

tu lah dari lembaga adat, agamo, jo masyarakaik Minang bana...



*wassalam,*


*st. eF Al Zain Sikumbang*

*Kuala Lumpur*


Pada 28 November 2013 10.58, Endecho km  menulis:

> kalau masih basikareh...
>
> kito pakai caro lamo...
>
> asa tibo urang mangakok..kito tabeh...
>
> kito indak manjamin kalau tibo urang nan mangakok proyekko jo pekerja
> nyo...
>
> asa ado kito dabiah...
>
> kok indak lantak lanatiakkan...
> ndak bisa main kasa main aluih...
>
> jan agiah manggarik
>
> anggota DPR jo WALIKOTA ko lah dapek jatah
> ko indak tagak barangko tapaso mambaliakkan pitih nyo
>
> eko
> rang kampai
> koto nan gadang payokumbuah
> indak lantak lantiak kan
>
>
> Pada 28 November 2013 09.51, st. eF Al Zain Sikumbang <
> efmuhan...@gmail.com> menulis:
>
> Kemungkinan tu ado,, taun 1998 sajo presiden bisa turun.. kini usaho jo
>> do'a...
>>
>> wassalam,
>>
>>
>> *st. eF Al Zain Sikumbang *
>>
>> *Kuala Lumpur*
>>
>>
>> Pada 28 November 2013 10.38, Riyan Permana Putra menulis:
>>
>>> Apo bisa demo iko mangubah kaputusan DPRD da ?
>>>
>>>
>>> Pada 28 November 2013 09.17, Syafruddin AL  menulis:
>>>
>>>  --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
 lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7)
 serta mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan
 di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
 Grup Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

>>>
>>>  --
>>> .
>>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>>> ===
>>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>>> * DILARANG:
>>> 1. Email besar dari 200KB;
>>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>> 3. Email One Liner.
>>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>>> mengirimkan biodata!
>>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>>> mengganti subjeknya.
>>> ===
>>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan
>>> di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
>>> ---
>>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>>> Grup Google.
>>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>>
>>
>>  --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>> 1. Email besar dari 200KB;
>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>> mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm m

Re: [R@ntau-Net] Demo FPI di Padang. Subhannallah, Alhamdulillah, Allahuakbar!

2013-11-27 Terurut Topik Endecho km
kalau masih basikareh...

kito pakai caro lamo...

asa tibo urang mangakok..kito tabeh...

kito indak manjamin kalau tibo urang nan mangakok proyekko jo pekerja nyo...

asa ado kito dabiah...

kok indak lantak lanatiakkan...
ndak bisa main kasa main aluih...

jan agiah manggarik

anggota DPR jo WALIKOTA ko lah dapek jatah
ko indak tagak barangko tapaso mambaliakkan pitih nyo

eko
rang kampai
koto nan gadang payokumbuah
indak lantak lantiak kan


Pada 28 November 2013 09.51, st. eF Al Zain Sikumbang
menulis:

> Kemungkinan tu ado,, taun 1998 sajo presiden bisa turun.. kini usaho jo
> do'a...
>
> wassalam,
>
>
> *st. eF Al Zain Sikumbang *
>
> *Kuala Lumpur*
>
>
> Pada 28 November 2013 10.38, Riyan Permana Putra menulis:
>
>> Apo bisa demo iko mangubah kaputusan DPRD da ?
>>
>>
>> Pada 28 November 2013 09.17, Syafruddin AL  menulis:
>>
>>  --
>>> .
>>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>>> ===
>>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>>> * DILARANG:
>>> 1. Email besar dari 200KB;
>>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>> 3. Email One Liner.
>>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>>> mengirimkan biodata!
>>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>>> mengganti subjeknya.
>>> ===
>>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan
>>> di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
>>> ---
>>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>>> Grup Google.
>>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>>
>>
>>  --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>> 1. Email besar dari 200KB;
>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>> mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Grup Google.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>
>
>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachme

Re: [R@ntau-Net] Demo FPI di Padang. Subhannallah, Alhamdulillah, Allahuakbar!

2013-11-27 Terurut Topik st. eF Al Zain Sikumbang
Kemungkinan tu ado,, taun 1998 sajo presiden bisa turun.. kini usaho jo
do'a...

wassalam,


*st. eF Al Zain Sikumbang*

*Kuala Lumpur*


Pada 28 November 2013 10.38, Riyan Permana Putra menulis:

> Apo bisa demo iko mangubah kaputusan DPRD da ?
>
>
> Pada 28 November 2013 09.17, Syafruddin AL  menulis:
>
>  --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>> 1. Email besar dari 200KB;
>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>> mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Grup Google.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>
>
>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Demo FPI di Padang. Subhannallah, Alhamdulillah, Allahuakbar!

2013-11-27 Terurut Topik Riyan Permana Putra
Apo bisa demo iko mangubah kaputusan DPRD da ?


Pada 28 November 2013 09.17, Syafruddin AL  menulis:

>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] Demo FPI di Padang. Subhannallah, Alhamdulillah, Allahuakbar!

2013-11-27 Terurut Topik Syafruddin AL


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
<>

Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik fashridjalmnoor
Sanak Abraham, sanak Ibnu Kamang jo sanak2 sa palanta yth.

Kalau indak salah nan dimukasuik-an dek (?) Riyan adolah investasi pengusaha2 
Arab di Inggeris spt pada club Manchester City, Arsenal dll. Batua investasi 
itu dalam bidang olahraga/pariwisata/entertainment sahinggo membantu 
menghidupkan Liga Inggeris khususnyo jo perekonomian Inggeris umumnyo. Indak 
ado muatan dakwah Islam dalam investasi nantun.
Salam
Fashridjal M. Noor Sidin
L65bdg
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: ibnukam...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 28 Nov 2013 01:17:35 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi


Sato saketek.

Kalau di negara Arab tarutamo Arab Saudi, Kuwait, Uni Emirat, Qatar, Jordan  
dan Oman mereka masih punyo ulama yang dipatuhi oleh pemerintah dan rakyat nyo. 
Disamping pengamalan ugamo jaleh labiah elok dibanding nagari awak. Mereka ado 
aturan nan jaleh tentang batasan batasan investasi. Dan kalau ado nan babaun 
untuak pemurtatan,  hukum mereka sangat jaleh dan tegas. Baru baru iko di 
Jeddah ado pekerja Philipina yang cubo mamurtad kan urang  Philipina yg alah 
muslim dan dilakukan dengan caro sihir. Setelah di pareso dek polisi dan 
pengadilan. Terbukti bersalah. Lansung jatuah hukuman pancuang tanpa manunggu 
lamo sarupo pelaku kejahatan pembunuhan. Bahkan hukuman dilakukan tanpa harus 
dilaporkan ka kedutaan Philipina yang ado di Riyadh. Ketegasan iko samo jo 
penjual dan pengedar narkoba serta urang yang menghuujat agamo Islam. Termasuk 
mencaci maki Rasul dan para sahabat nyo.

Kok ka heboh urang nan bapaham liberal, demokrasi dan ateh namo hak azazi heboh 
lah. Mereka dengan tegas mangatokan. Iko negara kami. Kami berhak mangatur 
surang.

Salam,

Ibnu Mas'ud

Urang Kamang 48 th 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Abraham Ilyas 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 28 Nov 2013 08:03:33 
To: Rantau Net Groups
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

Terima kasih add. ANB untuk infonya .. peristiwa yang membuat heboh
ketika itu.
Ruponyo invasi asing berbentuk pembangunan RS, Sekolah dari evangelist iko
terjadi di SB kutiko masyarakat MK dalam suasana barusaja keluar dari
prahara nasional tahun 1961.

Komentar ambo untuk sdr. Riyan yang menyebutkan: *investasi Inggris
(kristen) di Arab (Timteng) tak membawa kristenisasi*
Hal ini sangat berbeda dgn di SB;  Di Arab mereka menanam modal bukan dalam
bentuk pembangunan *sekolah dan dan RS*, tapi dalam bentuk dunia hiburan
dan pariwisata serta tehnologi tinggi !

SB atau katakanlah Indonesia tak membutuhkan penanaman modal asing
(kapital) untuk *industri dalam bidang pendidikan dan industri pengelolaan
orang orang sakit !*
Kedua jenis lapangan kerja tersebut di Indonesia, khususnya SB bisa dan
mampu dikerjakan sendiri oleh bangsa pribumi !

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
=

Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik ibnukamang

Sato saketek.

Kalau di negara Arab tarutamo Arab Saudi, Kuwait, Uni Emirat, Qatar, Jordan  
dan Oman mereka masih punyo ulama yang dipatuhi oleh pemerintah dan rakyat nyo. 
Disamping pengamalan ugamo jaleh labiah elok dibanding nagari awak. Mereka ado 
aturan nan jaleh tentang batasan batasan investasi. Dan kalau ado nan babaun 
untuak pemurtatan,  hukum mereka sangat jaleh dan tegas. Baru baru iko di 
Jeddah ado pekerja Philipina yang cubo mamurtad kan urang  Philipina yg alah 
muslim dan dilakukan dengan caro sihir. Setelah di pareso dek polisi dan 
pengadilan. Terbukti bersalah. Lansung jatuah hukuman pancuang tanpa manunggu 
lamo sarupo pelaku kejahatan pembunuhan. Bahkan hukuman dilakukan tanpa harus 
dilaporkan ka kedutaan Philipina yang ado di Riyadh. Ketegasan iko samo jo 
penjual dan pengedar narkoba serta urang yang menghuujat agamo Islam. Termasuk 
mencaci maki Rasul dan para sahabat nyo.

Kok ka heboh urang nan bapaham liberal, demokrasi dan ateh namo hak azazi heboh 
lah. Mereka dengan tegas mangatokan. Iko negara kami. Kami berhak mangatur 
surang.

Salam,

Ibnu Mas'ud

Urang Kamang 48 th 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Abraham Ilyas 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 28 Nov 2013 08:03:33 
To: Rantau Net Groups
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

Terima kasih add. ANB untuk infonya .. peristiwa yang membuat heboh
ketika itu.
Ruponyo invasi asing berbentuk pembangunan RS, Sekolah dari evangelist iko
terjadi di SB kutiko masyarakat MK dalam suasana barusaja keluar dari
prahara nasional tahun 1961.

Komentar ambo untuk sdr. Riyan yang menyebutkan: *investasi Inggris
(kristen) di Arab (Timteng) tak membawa kristenisasi*
Hal ini sangat berbeda dgn di SB;  Di Arab mereka menanam modal bukan dalam
bentuk pembangunan *sekolah dan dan RS*, tapi dalam bentuk dunia hiburan
dan pariwisata serta tehnologi tinggi !

SB atau katakanlah Indonesia tak membutuhkan penanaman modal asing
(kapital) untuk *industri dalam bidang pendidikan dan industri pengelolaan
orang orang sakit !*
Kedua jenis lapangan kerja tersebut di Indonesia, khususnya SB bisa dan
mampu dikerjakan sendiri oleh bangsa pribumi !

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Abraham Ilyas
Terima kasih add. ANB untuk infonya .. peristiwa yang membuat heboh
ketika itu.
Ruponyo invasi asing berbentuk pembangunan RS, Sekolah dari evangelist iko
terjadi di SB kutiko masyarakat MK dalam suasana barusaja keluar dari
prahara nasional tahun 1961.

Komentar ambo untuk sdr. Riyan yang menyebutkan: *investasi Inggris
(kristen) di Arab (Timteng) tak membawa kristenisasi*
Hal ini sangat berbeda dgn di SB;  Di Arab mereka menanam modal bukan dalam
bentuk pembangunan *sekolah dan dan RS*, tapi dalam bentuk dunia hiburan
dan pariwisata serta tehnologi tinggi !

SB atau katakanlah Indonesia tak membutuhkan penanaman modal asing
(kapital) untuk *industri dalam bidang pendidikan dan industri pengelolaan
orang orang sakit !*
Kedua jenis lapangan kerja tersebut di Indonesia, khususnya SB bisa dan
mampu dikerjakan sendiri oleh bangsa pribumi !

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Daftar 50 urang kaya Indonesia

2013-11-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Pak Tasril Tan Ameh n.a.h.

Nan mambuek "mato sipik" ko (sabananyo ambo indak satuju jo panyabuik an
'mato sipik' dek karano itu bararti awak mambuliahan urang mamanggia awak
'si hidung pesek'), manjadi kayo rayo adolah awak-awak juo. Ambiak lah
contoh nan di paringkek partamo R. Budi & Michel Hartono, nan pundi-pundi
amehnyo barasa dari rokok Djarum. Sia nan mambali rokok ko? Apokah
urang-urang Cino di RRC atau 'si hidung pesek' di Nusantara ko? Jadi sia
nan babaiak hati mambuek The Hartonos tu manjadi milyuner salamo ko?

Ambo kutip data YLKI (2009, ampek tahun silam) nan manyatokan dalam setahun
terjual 235 milyar batang rokok. Ya, *235.000.000.000* batang! Tentu ndak
sadonyo dari Djarum. Tapi iko sabagai ilustrasi gadang betapa banyaknya
kemubaziran yang dilakukan rakyat/umat selama ini.

Mari kito lanjuik an kalkulasi sederhana dari data YLKI di ateh:

1. Jika setahun 235 milyar batang, maka konsumsi rokok sehari masyarakat = *644
juta* batang (dibulatkan).

2. Jika kita asumsikan 80% perokok di Indonesia adolah muslim, maka dari
644 juta batang itu sebanyak *515 juta batang dikonsumsi perokok yang
beragama Islam.*

3. Dari konsumsi 515 juta batang rokok dalam satu hari, maka dalam satu
menit dibakar *358.000 batang.*

4. Jika asumsi harga sebatang rokok Rp. 100 (Seratus rupiah) saja, maka d*alam
satu menit uang yang dibakar perokok muslim adalah* *Rp. 35,8 juta. *

Sehari?* Rp 51,5 miliar! *

Apakah betul, uang sebanyak Rp. 51,5 milyar itu terbakar setiap hari? Tentu
tidak, karena sebagian besar darinya masuk ke dalam ... rekening pemilik
pabrik rokok.
Jadi masih perlu herankah kita jika para pemilik pabrik rokok selalu
bertengger di daftar supermilyarder negeri ini, padahal mereka bisa berada
di peringkat itu akibat "kemurahan hati" para perokok, yang mayoritas, si
"hidung pesek" sendiri?

Ini PARADOKS PERTAMA ketika kita mencela "si mato sipik" tanpa data yang
kuat, karena sebetulnya kita "si hidung pesek" ini hanya menepuk air di
dulang yang memercik ke wajah sendiri.

Sekarang kita lanjutkan dengan PARADOKS KEDUA menyangkut aktualisasi riil
zakat dibanding konsumsi rokok.

#Paradoks Kedua: Jumlah Zakat di Indonesia

1. Data BPS 2010 untuk jumlah penduduk Indonesia = 210 juta jiwa.
Jika 50% dari jumlah penduduk (asumsi moderat) merupakan wajib zakat, maka
ada *105 juta jiwa* wajib zakat.

2. Anggaplah rata-rata zakat maal setahun itu* Rp. 1.000.000 (satu juta
rupiah)*, maka proyeksi penerimaan zakat maal dalam setahun itu *Rp. 105
triliun.*
Bahkan kalaupun dibuat proyeksi pesimistik kurang dari separuhnya,
seharusnya zakat maal yang dikeluarkan umat paling tidak *Rp. 50 triliun.*

3. Namun kenyataannya? Data Kementerian Agama 2009 menyatakan, zakat maal
yang terkumpul hanya* Rp. 1 trilyun*! Kurang dari 1/50 dari "proyeksi
pesimistik" penerimaan zakat, dan jauh lebih kurang lagi dari 1/100
dibandingkan proyeksi normal yang Rp. 105 trilyun.

4. Apa penyebabnya? Begitu kikirkah umat dalam menyalurkan zakat? Tentu
kita akan berapi-api menampik, "Tidak!"  Sebab, pelajaran tentang Fiqh
Zakat, adalah pelajaran yang sudah diterima muslim sejak kecil.

Tan Ameh dan sanak Ralanta RN nan budiman, percayakah adidunsanak jika
proyeksi penerimaan zakat yang dihitung oleh 4 lembaga di bawah ini, bahkan
menunjukkan angka jauh di atas (realisasi) yang Rp. 1 trilyun? Mari kita
lihat perhitungan kalkulasi Potensi Zakat dari 4 lembaga nan ambo kumpuakan:

- Menurut PIRAC (*Public Interest Research and Advocacy Center*): Rp.   20
triliun.
- Forum Zakat
: Rp.   17,5 triliun.
- CSRC UIN Syahid
: Rp.   19 triliun.
- Bank Pembangunan Asia (ADB)
: Rp. 100 triliun.

Menarik bukan? Bahkan untuk proyeksi potensi zakat terkecil (versi Forum
Zakat), realisasi zakat maal Rp 1 trilyun itu masih jauh panggang dari api.
Lebih menarik lagi, proyeksi potensi zakat yang paling mendekati jumlah
populasi justru dikeluarkan oleh ... Bank Pembangunan Asia!

5. Jika dua paradoks ini dipertemukan dalam sebuah ruang imaji kita, maka
jika dalam sehari *para perokok muslim membakar Rp 51,5 miliar *(sekaligus
membuat superkaya para pemilik pabrik rokok seperti Budi & Michel Hartono),
maka sebetulnya  hanya dalam *20 HARI* saja, jumlah uang terbakar di bibir
para perokok muslim sudah lebih dari Rp. 1 triliun, sebuah jumlah yang,
sedihnya,  hanya bisa dikumpulkan umat Islam untuk zakat maal dalam setahun!

Perhatikanlah persamaan matematika super sederhana yang tiba-tiba menjadi
sangat mengerikan ini, majelis palanta yang budiman:


*Uang rokok perokok muslim selama 20 hari = Zakat maal setahun  *


Tan Ameh n.a.h,
bagaimana caranya agar kita bisa melihat, bahwa jangan-jangan masalah
kesenjangan pendapatan selama ini tidak sepenuhnya kesalahan "si mato
sipik", tapi jangan-jangan justru karena kesalahan awak "si hidung pesek"
nan labiah gadang dan lebih mubazir dalam perbuatan?


Salam,

ANB,
45, Cibubur


Pada 27 November 2013 17.38, Tasrilmoeis menulis:

> Ko daftar 50 urang paliang kayo di Indonesia, 

Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Zubir Amin
Terimakasih infonyo Akmal.Membuat kenangan lama Buya atas 'aksi Timzal Zu bil' 
terkuak kembali.Buya,L.74 thn,Bonjer,Jakbar!
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: Akmal Nasery Basral 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 28 Nov 2013 06:54:16 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

Mak Abraham Ilyas dan Uni Ifah n.a.h.

RS Baptis dan RS Imanuel adolah samo. Sejarahnyo dimulai tahun 1961 kutiko
dr. Frank Owen dan Pendeta Ross Fryer dari AS datang ke Bukittinggi, dan
membuka poliklinik di daerah Sitawa Sidingin. Empat tahun kemudian (1965)
poliklinik itu diberi nama resmi Poliklinik "Baptis" (Apokah ado aktivitas
pembaptisan di dalam poliklinik? Wallahu'alam). Tahun 1967 baru mereka
membeli tanah di daerah Birugo, dan memulai pengembangan poliklinik menjadi
rumah sakit pada 1970. Izin resmi sebagai RS baru diperoleh Januari 1976.
Pada 1 Desember 1976 akhirnya RS baru diresmikan Gubernur Sumbar dengan
nama RS "Imanuel". Setelah beroperasi sekitar 9 tahun, pada 1985 RSI pindah
ke Lampung.

Kronologi lebih eksak bisa dibaca pada laman resmi RSI ini:
http://rsimanuellampung.com/index.php/profile-main/sejarah-rumah-sakit

Yang menarik pada website itu adalah adanya kalimat:

"Pada tanggal 1 Desember 1976, *setelah melewati masa sulit*, akhirnya
Rumah Sakit diresmikan oleh Gubenur Propinsi Sumatra Barat, beliau memberi
nama Rumah Sakit Imanuel Bukit Tinggi." (note: efek bold "setelah melewati
masa sulit" dari ambo - ANB).

Apakah "masa sulit" yang dihadapi RS Imanuel saat itu?

Bukan hanya demo dan protes warga setempat, tapi juga teror bom yang
dilakukan Timzar Zubil, yang dituduh pemerintah saat itu sebagai tokoh
"Komando Jihad", pada 20 Oktober 1976. Kelompok Timzar meledakkan Imanuel
dengan 36 batang peledak (TNT), sebuah detonator, dua baterai, dan sebuah
jam tangan. Kelompok ini mengklaim bernama "Angkatan Muda Mujahid Darul
Islam". Tak tercatat ada korban jiwa dalam pemboman itu, maupun tingkat
kerusakan. (Sekitar 3 pekan kemudian, pada 11 November 1976, kelompok yang
sama meledakkan Masjid Nurul Iman, Padang, yang terletak di pertigaan Jl.
Imam Bonjol dan Jl. M. Thamrin. Masjid Nurul Iman nyaris lulus lantak).

Januari 1977 Timzar tertangkap, dan dalam persidangan dijatuhi hukuman mati
sebelum diperingan menjadi hukuman seumur hidup. Seiring dengan persidangan
Timzar, ditangkap pula lebih dari 700 orang anggota DI di Palembang,
Lampung, Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Timzar akhirnya dibebaskan
pada 1999. Tercatat pada 1982 (saat masih menjadi tahanan), Timzar meminta
izin untuk diperbolehkan mengunjungi Masjid Nurul Iman di Padang,
menyampaikan permohonan maaf atas tindakannya kepada jamaah dan pengurus
masjid.

Kronologi singkat aktivitas Timzar bisa dibaca di sini:
http://www.lazuardibirru.org/jurnalbirru/ensiklopedia/teror-bom-padang-2/

Wassalam,

ANB
45, Cibubur




Pada 28 November 2013 06.20, Abraham Ilyas  menulis:

> Rky. Hanifah n.a.h
>
> Kalau ambo indak salah ingek, yang direncanakan pembangunan RS kapie di
> Bukik itu (yang dipublikasikan) namonyo adalah* RS Baptis* nan akhirnyo
> kabanyo dipindah ke Lampung.
> Karono "Baptis" adalah namo aliran/mazhab Kristen mako pertanyaannyo,
> apokoh namonyo RS tsb. ---> Immanuel ?
>
> salam
> Abraham Ilyas lk. 68 th.
>
>
> Pada 27 November 2013 22.36, Riyan Permana Putra menulis:
>
> Belajarlah ka liga inggris (Kristen) nan banyak investasi dari arab
>> (Islam). Mereka terbuka. Ada hukum yang mengawal investasi.
>>
>>
>> Pada 26 November 2013 05.59, Hanifah Damanhuri menulis:
>>
>> Assalammualaikum Wr Wb dunsanak sapalanta Yth
>>>
>>> Dari Pro dan Kontra yang terjadi
>>> Antaro awak samo awak
>>> Masiang-masiang maraso bana
>>> Yang akan jadi cikal bakal bacakak banyak antar saudara
>>>
>>> RS Immanuel pernah ada di Birugo
>>> Dek karano hanifah bukan siapo-siapo
>>> Indak pulo tingga di Ranah Bundo
>>> Jadi indak gtau baa dampak dari RS Immanuel iko
>>>
>>> Hanyo sajo Pak Etek Achiarly Djalil bacarito
>>> Payah kami mamindahkannyo
>>> Alhamdulillah akhirnya bisa dipindahkan ka Lampuang
>>> Manuruik hanifah, barajalah dari RS Immanuel iko
>>>
>>> Bakumpualah baliak para pejabat atau mantan pejabat
>>> Nan masih mancintai agamo Islam
>>> Baraja pulolah dari batuka ganti terminal Andalas
>>> Sia nan diuntuangkan ???
>>> Bara rakyaik nan jatuah malaraik ???
>>>
>>> Mohon maaf atas kelancanhgan hanifah
>>>
>>>
>>> Salam
>>>
>>> Hanifah
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>  --
>>> .
>>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>>> ===
>>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>>> * DILARANG:
>>> 1. Email besar dari 200KB;
>>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>

Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Zubir Amin
Terimakasih infonyo Akmal.Membuat kenangan lama Buya atas 'aksi Timzal Zu bil' 
terkuak kembali.Buya'
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: Akmal Nasery Basral 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 28 Nov 2013 06:54:16 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

Mak Abraham Ilyas dan Uni Ifah n.a.h.

RS Baptis dan RS Imanuel adolah samo. Sejarahnyo dimulai tahun 1961 kutiko
dr. Frank Owen dan Pendeta Ross Fryer dari AS datang ke Bukittinggi, dan
membuka poliklinik di daerah Sitawa Sidingin. Empat tahun kemudian (1965)
poliklinik itu diberi nama resmi Poliklinik "Baptis" (Apokah ado aktivitas
pembaptisan di dalam poliklinik? Wallahu'alam). Tahun 1967 baru mereka
membeli tanah di daerah Birugo, dan memulai pengembangan poliklinik menjadi
rumah sakit pada 1970. Izin resmi sebagai RS baru diperoleh Januari 1976.
Pada 1 Desember 1976 akhirnya RS baru diresmikan Gubernur Sumbar dengan
nama RS "Imanuel". Setelah beroperasi sekitar 9 tahun, pada 1985 RSI pindah
ke Lampung.

Kronologi lebih eksak bisa dibaca pada laman resmi RSI ini:
http://rsimanuellampung.com/index.php/profile-main/sejarah-rumah-sakit

Yang menarik pada website itu adalah adanya kalimat:

"Pada tanggal 1 Desember 1976, *setelah melewati masa sulit*, akhirnya
Rumah Sakit diresmikan oleh Gubenur Propinsi Sumatra Barat, beliau memberi
nama Rumah Sakit Imanuel Bukit Tinggi." (note: efek bold "setelah melewati
masa sulit" dari ambo - ANB).

Apakah "masa sulit" yang dihadapi RS Imanuel saat itu?

Bukan hanya demo dan protes warga setempat, tapi juga teror bom yang
dilakukan Timzar Zubil, yang dituduh pemerintah saat itu sebagai tokoh
"Komando Jihad", pada 20 Oktober 1976. Kelompok Timzar meledakkan Imanuel
dengan 36 batang peledak (TNT), sebuah detonator, dua baterai, dan sebuah
jam tangan. Kelompok ini mengklaim bernama "Angkatan Muda Mujahid Darul
Islam". Tak tercatat ada korban jiwa dalam pemboman itu, maupun tingkat
kerusakan. (Sekitar 3 pekan kemudian, pada 11 November 1976, kelompok yang
sama meledakkan Masjid Nurul Iman, Padang, yang terletak di pertigaan Jl.
Imam Bonjol dan Jl. M. Thamrin. Masjid Nurul Iman nyaris lulus lantak).

Januari 1977 Timzar tertangkap, dan dalam persidangan dijatuhi hukuman mati
sebelum diperingan menjadi hukuman seumur hidup. Seiring dengan persidangan
Timzar, ditangkap pula lebih dari 700 orang anggota DI di Palembang,
Lampung, Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Timzar akhirnya dibebaskan
pada 1999. Tercatat pada 1982 (saat masih menjadi tahanan), Timzar meminta
izin untuk diperbolehkan mengunjungi Masjid Nurul Iman di Padang,
menyampaikan permohonan maaf atas tindakannya kepada jamaah dan pengurus
masjid.

Kronologi singkat aktivitas Timzar bisa dibaca di sini:
http://www.lazuardibirru.org/jurnalbirru/ensiklopedia/teror-bom-padang-2/

Wassalam,

ANB
45, Cibubur




Pada 28 November 2013 06.20, Abraham Ilyas  menulis:

> Rky. Hanifah n.a.h
>
> Kalau ambo indak salah ingek, yang direncanakan pembangunan RS kapie di
> Bukik itu (yang dipublikasikan) namonyo adalah* RS Baptis* nan akhirnyo
> kabanyo dipindah ke Lampung.
> Karono "Baptis" adalah namo aliran/mazhab Kristen mako pertanyaannyo,
> apokoh namonyo RS tsb. ---> Immanuel ?
>
> salam
> Abraham Ilyas lk. 68 th.
>
>
> Pada 27 November 2013 22.36, Riyan Permana Putra menulis:
>
> Belajarlah ka liga inggris (Kristen) nan banyak investasi dari arab
>> (Islam). Mereka terbuka. Ada hukum yang mengawal investasi.
>>
>>
>> Pada 26 November 2013 05.59, Hanifah Damanhuri menulis:
>>
>> Assalammualaikum Wr Wb dunsanak sapalanta Yth
>>>
>>> Dari Pro dan Kontra yang terjadi
>>> Antaro awak samo awak
>>> Masiang-masiang maraso bana
>>> Yang akan jadi cikal bakal bacakak banyak antar saudara
>>>
>>> RS Immanuel pernah ada di Birugo
>>> Dek karano hanifah bukan siapo-siapo
>>> Indak pulo tingga di Ranah Bundo
>>> Jadi indak gtau baa dampak dari RS Immanuel iko
>>>
>>> Hanyo sajo Pak Etek Achiarly Djalil bacarito
>>> Payah kami mamindahkannyo
>>> Alhamdulillah akhirnya bisa dipindahkan ka Lampuang
>>> Manuruik hanifah, barajalah dari RS Immanuel iko
>>>
>>> Bakumpualah baliak para pejabat atau mantan pejabat
>>> Nan masih mancintai agamo Islam
>>> Baraja pulolah dari batuka ganti terminal Andalas
>>> Sia nan diuntuangkan ???
>>> Bara rakyaik nan jatuah malaraik ???
>>>
>>> Mohon maaf atas kelancanhgan hanifah
>>>
>>>
>>> Salam
>>>
>>> Hanifah
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>  --
>>> .
>>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>>> ===
>>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>>> * DILARANG:
>>> 1. Email besar dari 200KB;
>>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>> 3. Email One Liner.
>

Re: [R@ntau-Net] Tolak pabrik kelapa sawit di Bungus.

2013-11-27 Terurut Topik Zubir Amin
   Sia nn punyo pabrik tu Da?
JB.DtRJ,74thn,Bonjer,Jakbar
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: "Dr.Saafroedin BAHAR" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Nov 2013 14:41:55 
To: Rantau Net Rantau Net
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Tolak pabrik kelapa sawit di Bungus.

Para sanak sekalian, rupanya Pemda Padang sudah memberi izin didirikannya 
pabrik kelapa sawit di kawasan wisata Bungus. Masyarakat menolak. Mari kita 
dukung.

Wassalam,
SB, 77, Jkt.

Sent from Yahoo Mail on Android

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Mak Abraham Ilyas dan Uni Ifah n.a.h.

RS Baptis dan RS Imanuel adolah samo. Sejarahnyo dimulai tahun 1961 kutiko
dr. Frank Owen dan Pendeta Ross Fryer dari AS datang ke Bukittinggi, dan
membuka poliklinik di daerah Sitawa Sidingin. Empat tahun kemudian (1965)
poliklinik itu diberi nama resmi Poliklinik "Baptis" (Apokah ado aktivitas
pembaptisan di dalam poliklinik? Wallahu'alam). Tahun 1967 baru mereka
membeli tanah di daerah Birugo, dan memulai pengembangan poliklinik menjadi
rumah sakit pada 1970. Izin resmi sebagai RS baru diperoleh Januari 1976.
Pada 1 Desember 1976 akhirnya RS baru diresmikan Gubernur Sumbar dengan
nama RS "Imanuel". Setelah beroperasi sekitar 9 tahun, pada 1985 RSI pindah
ke Lampung.

Kronologi lebih eksak bisa dibaca pada laman resmi RSI ini:
http://rsimanuellampung.com/index.php/profile-main/sejarah-rumah-sakit

Yang menarik pada website itu adalah adanya kalimat:

"Pada tanggal 1 Desember 1976, *setelah melewati masa sulit*, akhirnya
Rumah Sakit diresmikan oleh Gubenur Propinsi Sumatra Barat, beliau memberi
nama Rumah Sakit Imanuel Bukit Tinggi." (note: efek bold "setelah melewati
masa sulit" dari ambo - ANB).

Apakah "masa sulit" yang dihadapi RS Imanuel saat itu?

Bukan hanya demo dan protes warga setempat, tapi juga teror bom yang
dilakukan Timzar Zubil, yang dituduh pemerintah saat itu sebagai tokoh
"Komando Jihad", pada 20 Oktober 1976. Kelompok Timzar meledakkan Imanuel
dengan 36 batang peledak (TNT), sebuah detonator, dua baterai, dan sebuah
jam tangan. Kelompok ini mengklaim bernama "Angkatan Muda Mujahid Darul
Islam". Tak tercatat ada korban jiwa dalam pemboman itu, maupun tingkat
kerusakan. (Sekitar 3 pekan kemudian, pada 11 November 1976, kelompok yang
sama meledakkan Masjid Nurul Iman, Padang, yang terletak di pertigaan Jl.
Imam Bonjol dan Jl. M. Thamrin. Masjid Nurul Iman nyaris lulus lantak).

Januari 1977 Timzar tertangkap, dan dalam persidangan dijatuhi hukuman mati
sebelum diperingan menjadi hukuman seumur hidup. Seiring dengan persidangan
Timzar, ditangkap pula lebih dari 700 orang anggota DI di Palembang,
Lampung, Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Timzar akhirnya dibebaskan
pada 1999. Tercatat pada 1982 (saat masih menjadi tahanan), Timzar meminta
izin untuk diperbolehkan mengunjungi Masjid Nurul Iman di Padang,
menyampaikan permohonan maaf atas tindakannya kepada jamaah dan pengurus
masjid.

Kronologi singkat aktivitas Timzar bisa dibaca di sini:
http://www.lazuardibirru.org/jurnalbirru/ensiklopedia/teror-bom-padang-2/

Wassalam,

ANB
45, Cibubur




Pada 28 November 2013 06.20, Abraham Ilyas  menulis:

> Rky. Hanifah n.a.h
>
> Kalau ambo indak salah ingek, yang direncanakan pembangunan RS kapie di
> Bukik itu (yang dipublikasikan) namonyo adalah* RS Baptis* nan akhirnyo
> kabanyo dipindah ke Lampung.
> Karono "Baptis" adalah namo aliran/mazhab Kristen mako pertanyaannyo,
> apokoh namonyo RS tsb. ---> Immanuel ?
>
> salam
> Abraham Ilyas lk. 68 th.
>
>
> Pada 27 November 2013 22.36, Riyan Permana Putra menulis:
>
> Belajarlah ka liga inggris (Kristen) nan banyak investasi dari arab
>> (Islam). Mereka terbuka. Ada hukum yang mengawal investasi.
>>
>>
>> Pada 26 November 2013 05.59, Hanifah Damanhuri menulis:
>>
>> Assalammualaikum Wr Wb dunsanak sapalanta Yth
>>>
>>> Dari Pro dan Kontra yang terjadi
>>> Antaro awak samo awak
>>> Masiang-masiang maraso bana
>>> Yang akan jadi cikal bakal bacakak banyak antar saudara
>>>
>>> RS Immanuel pernah ada di Birugo
>>> Dek karano hanifah bukan siapo-siapo
>>> Indak pulo tingga di Ranah Bundo
>>> Jadi indak gtau baa dampak dari RS Immanuel iko
>>>
>>> Hanyo sajo Pak Etek Achiarly Djalil bacarito
>>> Payah kami mamindahkannyo
>>> Alhamdulillah akhirnya bisa dipindahkan ka Lampuang
>>> Manuruik hanifah, barajalah dari RS Immanuel iko
>>>
>>> Bakumpualah baliak para pejabat atau mantan pejabat
>>> Nan masih mancintai agamo Islam
>>> Baraja pulolah dari batuka ganti terminal Andalas
>>> Sia nan diuntuangkan ???
>>> Bara rakyaik nan jatuah malaraik ???
>>>
>>> Mohon maaf atas kelancanhgan hanifah
>>>
>>>
>>> Salam
>>>
>>> Hanifah
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>
>>>  --
>>> .
>>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>>> ===
>>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>>> * DILARANG:
>>> 1. Email besar dari 200KB;
>>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>> 3. Email One Liner.
>>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>>> mengirimkan biodata!
>>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>>> mengganti subjeknya.
>>> ===
>>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah kon

Re: [R@ntau-Net] Tolak pabrik kelapa sawit di Bungus.

2013-11-27 Terurut Topik Zaid Dunil
Pak Saaf nah
Sepertinya pengusaha yang bersangkutan harus melajar kalkulasi biaya.
Umumnya pengusaha sawit itu membuat pabrik di areal perkebunan , agar
ongkos angkut TBS ke pabrik murah. Setelah jadi CPO baru dibawa ke
pelabuhan dengan mobil tangki untuk dikapalkan. Ini TBS dibawa ke Bungus
(dekat ke pelabuhan) , dan biaya membawa TBS ke pabrik kan jauh  lebih
mahal. Lebih murah membawa CPO dari pabrik ke pelabuhan , ketimbang membawa
TBS ke Pabrik yang berlokasi  dekat. Pelabuhan .. Kalau yang dia bangun
"Tangki penampungan" masih masuk akal. Tapi tentu tidak boleh di areal
wisata..
Betul pak saaf , rencana itu harus ditentang, bisa merusak areal wisata.

Wassalam
Dunil Zaid, 70 + 9/12. Jpg Ujuang Pandan Parak Karambia, Pdg. Tingga di
Jakarta.


2013/11/28 Dr.Saafroedin BAHAR 

> Para sanak sekalian, rupanya Pemda Padang sudah memberi izin didirikannya
> pabrik kelapa sawit di kawasan wisata Bungus. Masyarakat menolak. Mari kita
> dukung.
>
> Wassalam,
> SB, 77, Jkt.
>
> Sent from Yahoo Mail on 
> Android
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Dukungan DPRD Padang ke Lippo Group

2013-11-27 Terurut Topik Abraham Ilyas
Pituah orang daulu mengatakan *"sekali lancung ke ujian seumur hidup orang
tak percaya"*
... rancak dibaco kurenah wakia wakia rakyat  “korupsi berjamaah” dari
mantan para anggota *DPRD* Sumbar sejumlah 43 orang, ...

selengkapnya:  di
http://mochtarnaim.wordpress.com/2009/08/27/kasus-korupsi-berjamaah-dan-tanah-ulayat-di-sumatera-barat/

salam

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Hasil Quick Count Pilkada Gub Riau

2013-11-27 Terurut Topik ajo duta
Mokasih Tan. gondrong

*---*
*"Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini"
(Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)*

Wassalaamu'alaikum
Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo
Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -
Jakarta - Sterling, Virginia USA



2013/11/27 Tasrilmoeis 

>
>
> Kuniang bandera e Jo
>
>
>
> Tan Ameh
>
> *From:* rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] *On
> Behalf Of *ajo duta
> *Sent:* Wednesday, November 27, 2013 7:12 PM
> *To:* rantaunet@googlegroups.com
> *Subject:* Re: [R@ntau-Net] Hasil Quick Count Pilkada Gub Riau
>
>
>
> Nakan Elthaf cuma ingin tahu, partai ma nan mandukuang kaduo calon tu?
>
>
>
> *---*
>
> *"Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini"
> (Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)*
>
>
>
> Wassalaamu'alaikum
>
> Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
>
> 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo
>
> Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -
>
> Jakarta - Sterling, Virginia USA
>
> 
>
>
>
> 2013/11/27 
>
> Berikut hasil quick count pilkada Riau Putaran kedua sumber Indobarometer:
> 1. Herman Abdullah-Agus Widayat (Hebat), 40,69 Persen
> 2. Annas Maamun-Arsyadjuliandi Rachman (Aman), 59,31 Persen
> Total sample suara masuk  90,67 Persen
>
> Salamaik ka Uda Andi Rachman
>
> Salam,
> Elthaf
>
> Sent from my BlackBerry®
> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===

Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Abraham Ilyas
Rky. Hanifah n.a.h

Kalau ambo indak salah ingek, yang direncanakan pembangunan RS kapie di
Bukik itu (yang dipublikasikan) namonyo adalah* RS Baptis* nan akhirnyo
kabanyo dipindah ke Lampung.
Karono "Baptis" adalah namo aliran/mazhab Kristen mako pertanyaannyo,
apokoh namonyo RS tsb. ---> Immanuel ?

salam
Abraham Ilyas lk. 68 th.


Pada 27 November 2013 22.36, Riyan Permana Putra menulis:

> Belajarlah ka liga inggris (Kristen) nan banyak investasi dari arab
> (Islam). Mereka terbuka. Ada hukum yang mengawal investasi.
>
>
> Pada 26 November 2013 05.59, Hanifah Damanhuri menulis:
>
> Assalammualaikum Wr Wb dunsanak sapalanta Yth
>>
>> Dari Pro dan Kontra yang terjadi
>> Antaro awak samo awak
>> Masiang-masiang maraso bana
>> Yang akan jadi cikal bakal bacakak banyak antar saudara
>>
>> RS Immanuel pernah ada di Birugo
>> Dek karano hanifah bukan siapo-siapo
>> Indak pulo tingga di Ranah Bundo
>> Jadi indak gtau baa dampak dari RS Immanuel iko
>>
>> Hanyo sajo Pak Etek Achiarly Djalil bacarito
>> Payah kami mamindahkannyo
>> Alhamdulillah akhirnya bisa dipindahkan ka Lampuang
>> Manuruik hanifah, barajalah dari RS Immanuel iko
>>
>> Bakumpualah baliak para pejabat atau mantan pejabat
>> Nan masih mancintai agamo Islam
>> Baraja pulolah dari batuka ganti terminal Andalas
>> Sia nan diuntuangkan ???
>> Bara rakyaik nan jatuah malaraik ???
>>
>> Mohon maaf atas kelancanhgan hanifah
>>
>>
>> Salam
>>
>> Hanifah
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>  --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>> 1. Email besar dari 200KB;
>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>> mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Grup Google.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>
>
>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup in

[R@ntau-Net] Tolak pabrik kelapa sawit di Bungus.

2013-11-27 Terurut Topik Dr.Saafroedin BAHAR
Para sanak sekalian, rupanya Pemda Padang sudah memberi izin didirikannya 
pabrik kelapa sawit di kawasan wisata Bungus. Masyarakat menolak. Mari kita 
dukung.

Wassalam,
SB, 77, Jkt.

Sent from Yahoo Mail on Android

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Tokoh Minang untuk Indonesia

2013-11-27 Terurut Topik ZulTan



Maaf sia Pak Riyan ko?
Ambo yo baru sakali ko mambaco.
Rancak disabuik'an bara umua, dima tingga, jo janih kalamin, sabalun ajo awak, 
JB, nan mananyoan.
Tarimo kasih.

Salam,
ZulTan, L, 53, Bogor

-Original Message-
From: Riyan Permana Putra 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Nov 2013 22:34:34 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Tokoh Minang untuk Indonesia

Masak untuak mambangun musajik raya sumbar se mintak ka Arab Saudi ? Batua
kecek Saf parhatian kampuang wak dahulu


Pada 27 November 2013 09.22, Maturidi Donsan  menulis:

> Ass.ww, pak Saaf, sanak diplanta n.a.h
>
>
>
>
>
> Kalau mengenai perbandingan kemajuan Sumbar dengan derah lain  spt Aceh
> dsb, ini mungkin dinda ZD yang ada data,  tapi saya meragukan bahwa
> beberapa daerah yang disebutkan itu akan lebih maju dari Sumbar.
> Mudah-mudahan akan mucul parameternya dari kawan-kawan di palanta mengenai
> kemajuan daerah-derah yang disebutkan itu.
>
>
>
> Saya  bukan tak bersemangat tapi dengan  melihat masa lalu dan tantangan
> kedepan saya berkesimpulan:
>
>
>
> 1.   Pencapaian  politik akan lebih mulus jika diikuti dengan keuangan
> yang kuat.
>
>
>
> 2.   Karena orang minang, gen-nya memang sudah gen politik, maka
> pendukung  gen ini kedepan harus dipikirkan .
>
>
>
> 3.   Penndukung  gen politik ini adalah kekuatan  ekonomi. Untuk itu
> generasi minang harus didorong untuk lebih tertarik ke bidang ekonomi/dagang
> dari pada yang sekarang ini mengidolakan jadi PNS/pegawai/karyawan
> perusahaan.
>
>
>
> Sesuai dengan visi-misi pemerintah 2025 dan visi-misi beberapa tokoh 2033,
> berarti selama 15 - 20 tahun mungkin lebih kadaan gonjang- ganjing pilitik
> dinegeri ini masih akan dalam masa pancaroba/kasarnya masa coba-coba (trial
> and error). Kalau dalam keadan ini kita ikut terus menggeluti politik untuk
> masud mencapai level satu , hanya akan membuang waktu sia-aia saja.
>
>
>
> Tapi yang namanya orang minang  dididik atau tidak, disorong atau tidak,
> tetap saja akan ada yang bergelimang politik di era pancaroba ini meskipun
> hanya sekedar penggembira.
>
>
>
> Saya berpikir lebih baik masa pancaroba ini  kita gunakan untuk mendidik
> dan mendorong generasi minang kearah ekonomi /dagang.
>
> Dalam tempo 20-30 tahun kedepan pancaroba  berlalu, minang yang sudah
> siap dengan dukungan dana, terjun  ke politik akan lebih mulus.
>
> Wass,
>
> Maturidi(L-75)
>
> Asal Talang-Solok-Kutianyia
>
> Duri Riau
>
>
> Pada 26 November 2013 17.56, Saafroedin BAHAR 
> menulis:
>
> Sanak Maturidi , saran Sanak cukup masuk akal, tetapi terasa kurang
>> bersemangat. Rasanya perlu ada perbandingan dgn suku lain yg pernah
>> memberontak tetapi kok maju, spt Aceh, Batak, Bugis. Baa tu ?
>> Wassalam,
>> SB , 77 , Jkt.
>> On Nov 26, 2013 5:12 PM, "Maturidi Donsan"  wrote:
>>
>>>  Ass.ww, pak Saaf, dinda ZD dan sanak diplanta n.a.h
>>>
>>>
>>>
>>> Saya mungkin agak beda namun intinya untuk memajukan minang.
>>>
>>>
>>>
>>> Kalau yang dimaksud level satu adalah pim­pinan partai politik,
>>> pre­siden dan wakil presiden, DPR dan MPR dalam  sistim banyak partai
>>> dan kursi bisa dibeli dengan uang mungkin level satu ini tidak saja sulit
>>> untuk tokoh dari minang juga akan sulit bagi tokoh dari daerah lain, bukan
>>> tak mungkin dengan kekuatan uang dalam waktu dekat level satu ini akan
>>> terbuka  dimasuki dengan kekuatan uang  oleh kawan kita dari etnis cina.
>>>
>>>
>>>
>>>
>>> Memang mungkin ada banyak yang resah tapi banyak juga yang menerima
>>> seperti apa adanya.
>>>
>>>
>>>
>>> Bagi kita orang minang tak perlulah begitu resah, patah tumbuh hilang
>>> akan berganti.
>>>
>>>
>>>
>>> Selagi  sistim politik dinegeri ini masih sistim banyak partai, dari
>>> sekarang minang lebih baik banting setir, kita harus mengarahkan generasi
>>> kita kedepan untuk menguasai ekonomi bukan untuk pencari kerja. Kalau dasar
>>> pencari kerja  meskipun nanti tercapai juga ke level satu hasilny hanya
>>> tokoh-tokoh semu saja.
>>>
>>>
>>>
>>> Namun demikian perlu juga kita urai sedikit kenapan tokoh-tokoh minang
>>> tidak lagi bisa mencapai level satu itu.  Ini mungkin  minangkabau itu
>>> sudah hilang 3 generasi:
>>>
>>> 1.   1. Generasi yang dewasa pada tahun 50-an , tahun 60-an  sebagian
>>> terpaksa exodus dari Sumbar , tak kuat menahan tekanan setelah PRRI,
>>> generasi inipun menumpang hidup ditempat lain, kalau ada satu dua yang
>>> menonjol, mungkin suatu keistmewaan.
>>>
>>>
>>>
>>> 2.   2. Generasi yang dewasa di era 70-an dihimpit oleh sistim
>>> pendekatan keamanan orde baru, tidak bisa bergerak kecuali ikut.
>>>
>>>
>>>
>>> 3.   3. Generasi 2000-an  keatas  generasi yang hidup dalam keadaan
>>> kacau disemua tatanan kenegaraan disebabkan korupsi yang merajalela. Tak
>>> ada lagi untuk dipedomani, tak ada lagi tauladan.
>>>
>>>
>>>
>>> Jadi bagi kita minang terimalah ini seperti air mengalir, ibarat kereta
>>> api mau lewat, naik tak naik kita, kereta ini akan lewat juga.
>>>
>>>
>>> Hanya yang perlu bagi kit

Re: [R@ntau-Net] Daftar 50 urang kaya Indonesia

2013-11-27 Terurut Topik rn . amiroeddin
Sabananyo labiah urang kayo di Indonesia mungkin beribu, Sayangnyo Majalah 
Forbes tidak mau melakukan penelitian ke Sumbar, krn disitu Sutan Kayo se 
berapo urang, alun lain Nan Dt. Rajo Ameh, Paduko Ameh, Dt. Rangkayo Basa, St. 
Mangkuto Ameh, Dt. Manjinjiang Ameh, Dt. Mangkuto Alam, mohon maaf jangan ta 
singguang nan galanyo tasabuik, makasuiknyo bagarah, sebab 90% perekomian di 
Indonesia dikuasai oleh 1% Non Pri, selama pejabat negara mau dibeli, Kondisi 
Perekonomian Indonesia akan terus begini

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Maturidi Donsan 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 27 Nov 2013 22:54:47 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Daftar 50 urang kaya Indonesia

Lupo ambo, ikolah ambo tambahkan No

  5

12

13

15

38

42

47

49



Maturidi (L-75)

Asal Talang-Solok-Kutinyia

Duri Riau



Pada 27 November 2013 22.46, Maturidi Donsan  menulis:

> Dinda mm iyo banyak awak nan takicuah, tapi ambo tambahkan, sauai jo data
> nan ambo dapek disampiang no.5 jo 49 tadi, bisa ditambah jo no 38 dan 47,
> No 38 ko rang samando pak JK, aktivis HMI 66 Sulsel, asli Sulsel, no, 47,
> apak Pilipina Mande Indonesia Asli), nan lain iyo ragu awak.
>
> Ambo mancatek ado 8 urang mungkin lai konglo-hi, tapi tolong coret yang
> tak benar oleh kawan-kawan yang mengetahui betul personil tsb. Ini memang
> perlu seper berapalah uang ini akan tinggal di Indonesia seandainya terjadi
> gejolak  lagi  di Indonesia .
> Wass,
> Maturidi (L-75)
> Asal Talang-Solok-Kutianyia
> Duri Riau
>
>
>
> Pada 27 November 2013 20.12, Muchwardi Muchtar 
> menulis:
>
>
>>
>>
>> ..
>>
>> *(--)"Lai banyak juo nan bukan mato sipik".. *
>>
>> Wassalaamu'alaikum
>> Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
>> 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo
>> Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -
>> Jakarta - Sterling, Virginia USA.
>>
>> (+) Lai Banyak?
>> Pangaratian banyak manuruik pamikiran ambo nan singkek JoDut
>> adolah labiah dari 50%.
>>
>> Nah, salain dari nan No.5, jo No.49  sia lai manuruik JoDut nan indak
>> barasa dari Si Mato Sipik?
>> JoDut jan takicuah jo namo WNI (turunan Cino) tu.
>>
>> Tahir.., Mahmud, Atmaja., Salim..., Usman...
>> disampiang Wijaya, itu adolah namo-namo favorit dek wae, Jo.
>>
>> Kalau soal namo, sabana kalah rancak dibandiangkan namo kawan-kawan ambo
>> nan dari di Pasia, nan mangganti namonyo jo namo gaul, samisal Udin
>> Putmiaskopar (*Par*iaman), Ronaik Andes*na* (*Na*reh); atau Young Ande
>> *sulim* (Buyuang anak desa *Sungailimau*).
>>
>> He he he,
>>
>> Salam,
>> *mm
>>  
>>
>>
>> 2013/11/27 Tasrilmoeis 
>>
>>> Ko daftar 50 urang paliang kayo di Indonesia, lai ndak bara nan malayu
>>> do, ampia sado no nan mato sipik.
>>>
>>>
>>>
>>> Tan Ameh
>>>
>>>
>>>
>>> *Ini Dia Daftar Terbaru Orang Paling Tajir di Indonesia*
>>>
>>> *Angga Aliya* - detikfinance
>>>
>>> Jumat, 22/11/2013 08:3*1*
>>>
>>> [image: Description: Description:
>>> http://newopenx.detik.com/delivery/lg.php?bannerid=261&campaignid=3&zoneid=152&loc=1&referer=http%3A%2F%2Ffinance.detik.com%2Fread%2F2013%2F11%2F22%2F082613%2F2420265%2F4%2F6%2Fini-dia-daftar-terbaru-orang-paling-tajir-di-indonesia&cb=26dd847896]
>>>
>>> 1. R Budi & Michael Hartono (-)
>>> Harta US$ 15 miliar
>>>
>>> 2. Eka Tjipta Widjaja & Keluarga (90 tahun)
>>> Harta US$ 7 miliar
>>>
>>> 3. Anthony Salim dan Keluarga (64 tahun)
>>> Harta US$ 6,3 miliar
>>>
>>> 4. Susilo Wonowidjojo & keluarga (57 tahun)
>>> Harta US$ 5,3 miliar
>>>
>>> 5. Chairul Tanjung (51 tahun)
>>> Harta US$ 4 miliar
>>>
>>> 6. Sri Prakash Lohia (61 tahun)
>>> Harta US$ 3,7 miliar
>>>
>>> 7. Boenjamin Setiawan & Keluarga (80 tahun)
>>> Harta US$ 3 miliar
>>>
>>> 8. Peter Sondakh (61 tahun)
>>> Harta US$ 2,7 miliar
>>>
>>> 9. Mochtar Riady & keluarga (84 tahun)
>>> Harta US$ 2,5 miliar
>>>
>>> 10. Sukanto Tanoto (63 tahun)
>>> Harta US$ 2,3 miliar
>>>
>>> 11. Putera Sampoerna dan keluarga (66 tahun)
>>> Harta US$ 2,15 miliar
>>>
>>> 12. Tahir (61 tahun)
>>> HartaUS$ 2,05 miliar
>>>
>>> 13. Bactiar Karim (56 tahun)
>>> Harta US$ 2 miliar
>>>
>>> 14. Theodore Rachmat (69 tahun)
>>> Harta US$ 1,9 miliar
>>>
>>> 15. Martua Sitorus (53 tahun)
>>> Harta US$ 1,85 miliar
>>>
>>> 16. Murdaya Poo (72 tahun)
>>> Harta US$ 1,75 miliar
>>>
>>> 17. Ciliandara Fangiono dan keluarga (37 tahun)
>>> Harta US$ 1,7 miliar
>>>
>>> 18. Achmad Hamami dan keluarga (83 tahun)
>>> Harta US$ 1,5 miliar
>>>
>>> 19. Kartini Muljadi dan keluarga (83 tahun)
>>> Harta US$ 1,42 miliar
>>>
>>> 20. Eddy Katuari dan keluarga (62 tahun)
>>> Harta US$ 1,4 miliar
>>>
>>> 21. Low Tuck Kwong (65 tahun)
>>> Harta US$ 1,37 miliar
>>>
>>> 22. Hary Tanoesoedibjo (48 tahun)
>>> Harta US$ 1,35 miliar
>>>
>>> 23. Ciputra dan Keluarga (82 tahun

Re: [R@ntau-Net] Daftar 50 urang kaya Indonesia

2013-11-27 Terurut Topik Maturidi Donsan
Lupo ambo, ikolah ambo tambahkan No

  5

12

13

15

38

42

47

49



Maturidi (L-75)

Asal Talang-Solok-Kutinyia

Duri Riau



Pada 27 November 2013 22.46, Maturidi Donsan  menulis:

> Dinda mm iyo banyak awak nan takicuah, tapi ambo tambahkan, sauai jo data
> nan ambo dapek disampiang no.5 jo 49 tadi, bisa ditambah jo no 38 dan 47,
> No 38 ko rang samando pak JK, aktivis HMI 66 Sulsel, asli Sulsel, no, 47,
> apak Pilipina Mande Indonesia Asli), nan lain iyo ragu awak.
>
> Ambo mancatek ado 8 urang mungkin lai konglo-hi, tapi tolong coret yang
> tak benar oleh kawan-kawan yang mengetahui betul personil tsb. Ini memang
> perlu seper berapalah uang ini akan tinggal di Indonesia seandainya terjadi
> gejolak  lagi  di Indonesia .
> Wass,
> Maturidi (L-75)
> Asal Talang-Solok-Kutianyia
> Duri Riau
>
>
>
> Pada 27 November 2013 20.12, Muchwardi Muchtar 
> menulis:
>
>
>>
>>
>> ..
>>
>> *(--)"Lai banyak juo nan bukan mato sipik".. *
>>
>> Wassalaamu'alaikum
>> Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
>> 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo
>> Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -
>> Jakarta - Sterling, Virginia USA.
>>
>> (+) Lai Banyak?
>> Pangaratian banyak manuruik pamikiran ambo nan singkek JoDut
>> adolah labiah dari 50%.
>>
>> Nah, salain dari nan No.5, jo No.49  sia lai manuruik JoDut nan indak
>> barasa dari Si Mato Sipik?
>> JoDut jan takicuah jo namo WNI (turunan Cino) tu.
>>
>> Tahir.., Mahmud, Atmaja., Salim..., Usman...
>> disampiang Wijaya, itu adolah namo-namo favorit dek wae, Jo.
>>
>> Kalau soal namo, sabana kalah rancak dibandiangkan namo kawan-kawan ambo
>> nan dari di Pasia, nan mangganti namonyo jo namo gaul, samisal Udin
>> Putmiaskopar (*Par*iaman), Ronaik Andes*na* (*Na*reh); atau Young Ande
>> *sulim* (Buyuang anak desa *Sungailimau*).
>>
>> He he he,
>>
>> Salam,
>> *mm
>>  
>>
>>
>> 2013/11/27 Tasrilmoeis 
>>
>>> Ko daftar 50 urang paliang kayo di Indonesia, lai ndak bara nan malayu
>>> do, ampia sado no nan mato sipik.
>>>
>>>
>>>
>>> Tan Ameh
>>>
>>>
>>>
>>> *Ini Dia Daftar Terbaru Orang Paling Tajir di Indonesia*
>>>
>>> *Angga Aliya* - detikfinance
>>>
>>> Jumat, 22/11/2013 08:3*1*
>>>
>>> [image: Description: Description:
>>> http://newopenx.detik.com/delivery/lg.php?bannerid=261&campaignid=3&zoneid=152&loc=1&referer=http%3A%2F%2Ffinance.detik.com%2Fread%2F2013%2F11%2F22%2F082613%2F2420265%2F4%2F6%2Fini-dia-daftar-terbaru-orang-paling-tajir-di-indonesia&cb=26dd847896]
>>>
>>> 1. R Budi & Michael Hartono (-)
>>> Harta US$ 15 miliar
>>>
>>> 2. Eka Tjipta Widjaja & Keluarga (90 tahun)
>>> Harta US$ 7 miliar
>>>
>>> 3. Anthony Salim dan Keluarga (64 tahun)
>>> Harta US$ 6,3 miliar
>>>
>>> 4. Susilo Wonowidjojo & keluarga (57 tahun)
>>> Harta US$ 5,3 miliar
>>>
>>> 5. Chairul Tanjung (51 tahun)
>>> Harta US$ 4 miliar
>>>
>>> 6. Sri Prakash Lohia (61 tahun)
>>> Harta US$ 3,7 miliar
>>>
>>> 7. Boenjamin Setiawan & Keluarga (80 tahun)
>>> Harta US$ 3 miliar
>>>
>>> 8. Peter Sondakh (61 tahun)
>>> Harta US$ 2,7 miliar
>>>
>>> 9. Mochtar Riady & keluarga (84 tahun)
>>> Harta US$ 2,5 miliar
>>>
>>> 10. Sukanto Tanoto (63 tahun)
>>> Harta US$ 2,3 miliar
>>>
>>> 11. Putera Sampoerna dan keluarga (66 tahun)
>>> Harta US$ 2,15 miliar
>>>
>>> 12. Tahir (61 tahun)
>>> HartaUS$ 2,05 miliar
>>>
>>> 13. Bactiar Karim (56 tahun)
>>> Harta US$ 2 miliar
>>>
>>> 14. Theodore Rachmat (69 tahun)
>>> Harta US$ 1,9 miliar
>>>
>>> 15. Martua Sitorus (53 tahun)
>>> Harta US$ 1,85 miliar
>>>
>>> 16. Murdaya Poo (72 tahun)
>>> Harta US$ 1,75 miliar
>>>
>>> 17. Ciliandara Fangiono dan keluarga (37 tahun)
>>> Harta US$ 1,7 miliar
>>>
>>> 18. Achmad Hamami dan keluarga (83 tahun)
>>> Harta US$ 1,5 miliar
>>>
>>> 19. Kartini Muljadi dan keluarga (83 tahun)
>>> Harta US$ 1,42 miliar
>>>
>>> 20. Eddy Katuari dan keluarga (62 tahun)
>>> Harta US$ 1,4 miliar
>>>
>>> 21. Low Tuck Kwong (65 tahun)
>>> Harta US$ 1,37 miliar
>>>
>>> 22. Hary Tanoesoedibjo (48 tahun)
>>> Harta US$ 1,35 miliar
>>>
>>> 23. Ciputra dan Keluarga (82 tahun)
>>> Harta US$ 1,3 miliar
>>>
>>> 24. Edwin Soeryadjaya (64 tahun)
>>> Harta US$ 1,2 miliar
>>>
>>> 25. Djoko Susanto (63 tahun)
>>> Harta US$ 1,15 miliar
>>>
>>> 26. Eka Tjandranegara (67 tahun)
>>> Harta US$ 1,15 miliar
>>>
>>> 27. Harjo Sutanto (87 tahun)
>>> Harta US$ 1,14 miliar
>>>
>>> 28. Soegiarto Adikoesoemo (75 tahun)
>>> Harta US$ 1,040 miliar
>>>
>>> 29. Kusnan dan Rusdi Kirana (54 tahun)
>>> Harta US$ 1 miliar
>>>
>>> 30. Garibaldi Tohir (48 tahun)
>>> Harta US$ 960 juta
>>>
>>> 31. Sjamsul Nursalim (72 tahun)
>>> Harta US$ 950 Juta
>>>
>>> 32. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono (85 tahun)
>>> Harta US$ 940 Juta
>>>
>>> 33. Kuncoro Wibowo dan Keluarga (57 tahun)
>>> Harta US$ 910 Juta
>>>
>>> 34. Husain Djojonegoro dan Keluarga (64 tahun)
>>>

Re: [R@ntau-Net] Belajarlah dari Rumah Sakit Immanuel Bukittinggi

2013-11-27 Terurut Topik Riyan Permana Putra
Belajarlah ka liga inggris (Kristen) nan banyak investasi dari arab
(Islam). Mereka terbuka. Ada hukum yang mengawal investasi.


Pada 26 November 2013 05.59, Hanifah Damanhuri  menulis:

> Assalammualaikum Wr Wb dunsanak sapalanta Yth
>
> Dari Pro dan Kontra yang terjadi
> Antaro awak samo awak
> Masiang-masiang maraso bana
> Yang akan jadi cikal bakal bacakak banyak antar saudara
>
> RS Immanuel pernah ada di Birugo
> Dek karano hanifah bukan siapo-siapo
> Indak pulo tingga di Ranah Bundo
> Jadi indak gtau baa dampak dari RS Immanuel iko
>
> Hanyo sajo Pak Etek Achiarly Djalil bacarito
> Payah kami mamindahkannyo
> Alhamdulillah akhirnya bisa dipindahkan ka Lampuang
> Manuruik hanifah, barajalah dari RS Immanuel iko
>
> Bakumpualah baliak para pejabat atau mantan pejabat
> Nan masih mancintai agamo Islam
> Baraja pulolah dari batuka ganti terminal Andalas
> Sia nan diuntuangkan ???
> Bara rakyaik nan jatuah malaraik ???
>
> Mohon maaf atas kelancanhgan hanifah
>
>
> Salam
>
> Hanifah
>
>
>
>
>
>
>
>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Tokoh Minang untuk Indonesia

2013-11-27 Terurut Topik Riyan Permana Putra
Masak untuak mambangun musajik raya sumbar se mintak ka Arab Saudi ? Batua
kecek Saf parhatian kampuang wak dahulu


Pada 27 November 2013 09.22, Maturidi Donsan  menulis:

> Ass.ww, pak Saaf, sanak diplanta n.a.h
>
>
>
>
>
> Kalau mengenai perbandingan kemajuan Sumbar dengan derah lain  spt Aceh
> dsb, ini mungkin dinda ZD yang ada data,  tapi saya meragukan bahwa
> beberapa daerah yang disebutkan itu akan lebih maju dari Sumbar.
> Mudah-mudahan akan mucul parameternya dari kawan-kawan di palanta mengenai
> kemajuan daerah-derah yang disebutkan itu.
>
>
>
> Saya  bukan tak bersemangat tapi dengan  melihat masa lalu dan tantangan
> kedepan saya berkesimpulan:
>
>
>
> 1.   Pencapaian  politik akan lebih mulus jika diikuti dengan keuangan
> yang kuat.
>
>
>
> 2.   Karena orang minang, gen-nya memang sudah gen politik, maka
> pendukung  gen ini kedepan harus dipikirkan .
>
>
>
> 3.   Penndukung  gen politik ini adalah kekuatan  ekonomi. Untuk itu
> generasi minang harus didorong untuk lebih tertarik ke bidang ekonomi/dagang
> dari pada yang sekarang ini mengidolakan jadi PNS/pegawai/karyawan
> perusahaan.
>
>
>
> Sesuai dengan visi-misi pemerintah 2025 dan visi-misi beberapa tokoh 2033,
> berarti selama 15 - 20 tahun mungkin lebih kadaan gonjang- ganjing pilitik
> dinegeri ini masih akan dalam masa pancaroba/kasarnya masa coba-coba (trial
> and error). Kalau dalam keadan ini kita ikut terus menggeluti politik untuk
> masud mencapai level satu , hanya akan membuang waktu sia-aia saja.
>
>
>
> Tapi yang namanya orang minang  dididik atau tidak, disorong atau tidak,
> tetap saja akan ada yang bergelimang politik di era pancaroba ini meskipun
> hanya sekedar penggembira.
>
>
>
> Saya berpikir lebih baik masa pancaroba ini  kita gunakan untuk mendidik
> dan mendorong generasi minang kearah ekonomi /dagang.
>
> Dalam tempo 20-30 tahun kedepan pancaroba  berlalu, minang yang sudah
> siap dengan dukungan dana, terjun  ke politik akan lebih mulus.
>
> Wass,
>
> Maturidi(L-75)
>
> Asal Talang-Solok-Kutianyia
>
> Duri Riau
>
>
> Pada 26 November 2013 17.56, Saafroedin BAHAR 
> menulis:
>
> Sanak Maturidi , saran Sanak cukup masuk akal, tetapi terasa kurang
>> bersemangat. Rasanya perlu ada perbandingan dgn suku lain yg pernah
>> memberontak tetapi kok maju, spt Aceh, Batak, Bugis. Baa tu ?
>> Wassalam,
>> SB , 77 , Jkt.
>> On Nov 26, 2013 5:12 PM, "Maturidi Donsan"  wrote:
>>
>>>  Ass.ww, pak Saaf, dinda ZD dan sanak diplanta n.a.h
>>>
>>>
>>>
>>> Saya mungkin agak beda namun intinya untuk memajukan minang.
>>>
>>>
>>>
>>> Kalau yang dimaksud level satu adalah pim­pinan partai politik,
>>> pre­siden dan wakil presiden, DPR dan MPR dalam  sistim banyak partai
>>> dan kursi bisa dibeli dengan uang mungkin level satu ini tidak saja sulit
>>> untuk tokoh dari minang juga akan sulit bagi tokoh dari daerah lain, bukan
>>> tak mungkin dengan kekuatan uang dalam waktu dekat level satu ini akan
>>> terbuka  dimasuki dengan kekuatan uang  oleh kawan kita dari etnis cina.
>>>
>>>
>>>
>>>
>>> Memang mungkin ada banyak yang resah tapi banyak juga yang menerima
>>> seperti apa adanya.
>>>
>>>
>>>
>>> Bagi kita orang minang tak perlulah begitu resah, patah tumbuh hilang
>>> akan berganti.
>>>
>>>
>>>
>>> Selagi  sistim politik dinegeri ini masih sistim banyak partai, dari
>>> sekarang minang lebih baik banting setir, kita harus mengarahkan generasi
>>> kita kedepan untuk menguasai ekonomi bukan untuk pencari kerja. Kalau dasar
>>> pencari kerja  meskipun nanti tercapai juga ke level satu hasilny hanya
>>> tokoh-tokoh semu saja.
>>>
>>>
>>>
>>> Namun demikian perlu juga kita urai sedikit kenapan tokoh-tokoh minang
>>> tidak lagi bisa mencapai level satu itu.  Ini mungkin  minangkabau itu
>>> sudah hilang 3 generasi:
>>>
>>> 1.   1. Generasi yang dewasa pada tahun 50-an , tahun 60-an  sebagian
>>> terpaksa exodus dari Sumbar , tak kuat menahan tekanan setelah PRRI,
>>> generasi inipun menumpang hidup ditempat lain, kalau ada satu dua yang
>>> menonjol, mungkin suatu keistmewaan.
>>>
>>>
>>>
>>> 2.   2. Generasi yang dewasa di era 70-an dihimpit oleh sistim
>>> pendekatan keamanan orde baru, tidak bisa bergerak kecuali ikut.
>>>
>>>
>>>
>>> 3.   3. Generasi 2000-an  keatas  generasi yang hidup dalam keadaan
>>> kacau disemua tatanan kenegaraan disebabkan korupsi yang merajalela. Tak
>>> ada lagi untuk dipedomani, tak ada lagi tauladan.
>>>
>>>
>>>
>>> Jadi bagi kita minang terimalah ini seperti air mengalir, ibarat kereta
>>> api mau lewat, naik tak naik kita, kereta ini akan lewat juga.
>>>
>>>
>>> Hanya yang perlu bagi kita minang, bantinglah stir dari sekarang, jangan
>>> generasi kedepan dipersiapkan lagi untuk pencari kerja, boleh saja sekolah
>>> sampai S3 atau S apalah namanya,  namun jangan ijazah  itu dijajakan di
>>> pasar kerja tapi kedepan harus hidup dengan menggunakan keahlian pendidikan
>>> itu. Diarahkan jangan tergoda dengan kemewahan.
>>>
>>>
>>>
>>> Mudah-mudahan kedepan kita tidak lagi bicara pengangguran,  generasi
>

Re: [R@ntau-Net] Daftar 50 urang kaya Indonesia

2013-11-27 Terurut Topik Maturidi Donsan
Dinda mm iyo banyak awak nan takicuah, tapi ambo tambahkan, sauai jo data
nan ambo dapek disampiang no.5 jo 49 tadi, bisa ditambah jo no 38 dan 47,
No 38 ko rang samando pak JK, aktivis HMI 66 Sulsel, asli Sulsel, no, 47,
apak Pilipina Mande Indonesia Asli), nan lain iyo ragu awak.

Ambo mancatek ado 8 urang mungkin lai konglo-hi, tapi tolong coret yang tak
benar oleh kawan-kawan yang mengetahui betul personil tsb. Ini memang perlu
seper berapalah uang ini akan tinggal di Indonesia seandainya terjadi
gejolak  lagi  di Indonesia .
Wass,
Maturidi (L-75)
Asal Talang-Solok-Kutianyia
Duri Riau



Pada 27 November 2013 20.12, Muchwardi Muchtar menulis:

>
>
>
> ..
>
> *(--)"Lai banyak juo nan bukan mato sipik".. *
>
> Wassalaamu'alaikum
> Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
> 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo
> Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -
> Jakarta - Sterling, Virginia USA.
>
> (+) Lai Banyak?
> Pangaratian banyak manuruik pamikiran ambo nan singkek JoDut
> adolah labiah dari 50%.
>
> Nah, salain dari nan No.5, jo No.49  sia lai manuruik JoDut nan indak
> barasa dari Si Mato Sipik?
> JoDut jan takicuah jo namo WNI (turunan Cino) tu.
>
> Tahir.., Mahmud, Atmaja., Salim..., Usman...
> disampiang Wijaya, itu adolah namo-namo favorit dek wae, Jo.
>
> Kalau soal namo, sabana kalah rancak dibandiangkan namo kawan-kawan ambo
> nan dari di Pasia, nan mangganti namonyo jo namo gaul, samisal Udin
> Putmiaskopar (*Par*iaman), Ronaik Andes*na* (*Na*reh); atau Young Ande
> *sulim* (Buyuang anak desa *Sungailimau*).
>
> He he he,
>
> Salam,
> *mm
>  
>
>
> 2013/11/27 Tasrilmoeis 
>
>> Ko daftar 50 urang paliang kayo di Indonesia, lai ndak bara nan malayu
>> do, ampia sado no nan mato sipik.
>>
>>
>>
>> Tan Ameh
>>
>>
>>
>> *Ini Dia Daftar Terbaru Orang Paling Tajir di Indonesia*
>>
>> *Angga Aliya* - detikfinance
>>
>> Jumat, 22/11/2013 08:3*1*
>>
>> [image: Description: Description:
>> http://newopenx.detik.com/delivery/lg.php?bannerid=261&campaignid=3&zoneid=152&loc=1&referer=http%3A%2F%2Ffinance.detik.com%2Fread%2F2013%2F11%2F22%2F082613%2F2420265%2F4%2F6%2Fini-dia-daftar-terbaru-orang-paling-tajir-di-indonesia&cb=26dd847896]
>>
>> 1. R Budi & Michael Hartono (-)
>> Harta US$ 15 miliar
>>
>> 2. Eka Tjipta Widjaja & Keluarga (90 tahun)
>> Harta US$ 7 miliar
>>
>> 3. Anthony Salim dan Keluarga (64 tahun)
>> Harta US$ 6,3 miliar
>>
>> 4. Susilo Wonowidjojo & keluarga (57 tahun)
>> Harta US$ 5,3 miliar
>>
>> 5. Chairul Tanjung (51 tahun)
>> Harta US$ 4 miliar
>>
>> 6. Sri Prakash Lohia (61 tahun)
>> Harta US$ 3,7 miliar
>>
>> 7. Boenjamin Setiawan & Keluarga (80 tahun)
>> Harta US$ 3 miliar
>>
>> 8. Peter Sondakh (61 tahun)
>> Harta US$ 2,7 miliar
>>
>> 9. Mochtar Riady & keluarga (84 tahun)
>> Harta US$ 2,5 miliar
>>
>> 10. Sukanto Tanoto (63 tahun)
>> Harta US$ 2,3 miliar
>>
>> 11. Putera Sampoerna dan keluarga (66 tahun)
>> Harta US$ 2,15 miliar
>>
>> 12. Tahir (61 tahun)
>> HartaUS$ 2,05 miliar
>>
>> 13. Bactiar Karim (56 tahun)
>> Harta US$ 2 miliar
>>
>> 14. Theodore Rachmat (69 tahun)
>> Harta US$ 1,9 miliar
>>
>> 15. Martua Sitorus (53 tahun)
>> Harta US$ 1,85 miliar
>>
>> 16. Murdaya Poo (72 tahun)
>> Harta US$ 1,75 miliar
>>
>> 17. Ciliandara Fangiono dan keluarga (37 tahun)
>> Harta US$ 1,7 miliar
>>
>> 18. Achmad Hamami dan keluarga (83 tahun)
>> Harta US$ 1,5 miliar
>>
>> 19. Kartini Muljadi dan keluarga (83 tahun)
>> Harta US$ 1,42 miliar
>>
>> 20. Eddy Katuari dan keluarga (62 tahun)
>> Harta US$ 1,4 miliar
>>
>> 21. Low Tuck Kwong (65 tahun)
>> Harta US$ 1,37 miliar
>>
>> 22. Hary Tanoesoedibjo (48 tahun)
>> Harta US$ 1,35 miliar
>>
>> 23. Ciputra dan Keluarga (82 tahun)
>> Harta US$ 1,3 miliar
>>
>> 24. Edwin Soeryadjaya (64 tahun)
>> Harta US$ 1,2 miliar
>>
>> 25. Djoko Susanto (63 tahun)
>> Harta US$ 1,15 miliar
>>
>> 26. Eka Tjandranegara (67 tahun)
>> Harta US$ 1,15 miliar
>>
>> 27. Harjo Sutanto (87 tahun)
>> Harta US$ 1,14 miliar
>>
>> 28. Soegiarto Adikoesoemo (75 tahun)
>> Harta US$ 1,040 miliar
>>
>> 29. Kusnan dan Rusdi Kirana (54 tahun)
>> Harta US$ 1 miliar
>>
>> 30. Garibaldi Tohir (48 tahun)
>> Harta US$ 960 juta
>>
>> 31. Sjamsul Nursalim (72 tahun)
>> Harta US$ 950 Juta
>>
>> 32. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono (85 tahun)
>> Harta US$ 940 Juta
>>
>> 33. Kuncoro Wibowo dan Keluarga (57 tahun)
>> Harta US$ 910 Juta
>>
>> 34. Husain Djojonegoro dan Keluarga (64 tahun)
>> Harta US$ 875 Juta
>>
>> 35. Sudhamek (57 tahun)
>> Harta US$ 830 Juta
>>
>> 36. Eddy Kusnadi Sariaatmadja (60 tahun)
>> Harta US$ 820 Juta
>>
>> 37. Benny Subianto (71 tahun)
>> Harta US$ 790 Juta
>>
>> 38. Aksa Mahmud (68 tahun)
>> Harta US$ 780 Juta
>>
>> 39. Jogi Hendra Atmadja (67 tahun)
>> Harta US$ 760 Juta
>>
>> 40. Santosa Handojo (49 tahun)
>> Harta US$ 750 Juta

Re: [R@ntau-Net] OOT: Rektor UPH: Pendidikan Kristen Berperan

2013-11-27 Terurut Topik Riyan Permana Putra
Kristenisasi awak tulak. Sekulerisasi dengan lambat2 menghancurkan budaya
anak muda minang awak padiakan ?


Pada 27 November 2013 08.54, ZulTan  menulis:

>
>
> Untuang-untuang SPH nan ka dibukak di Padang beda misi jo UPH.
> Kok indak?
>
> Salam
> ZulTan, L, 53, Bogor
>
>
>
> Rabu, 06 November 2013 | 17:40
>
> 
>  Rektor UPH: Pendidikan Kristen Berperan Penting untuk Perbaikan Bangsa
>[image: Rektor Universitas Pelita Harapan Jonathan L. Parapak]
> Rektor Universitas Pelita Harapan Jonathan L. Parapak (sumber: Suara
> Pembaruan)
>
> *Tangerang* - Peran iman dan integritas dalam pendidikan mulai dilupakan.
> Akibatnya, dunia pendidikan semakin banyak menghasilkan
> intelektual-intelektual dengan nilai moral dan etika yang rendah.
>
> Rektor Universitas Pelita Harapan (UPH), Jonathan L Parapak mengatakan,
> pendidikan Kristen berperan penting untuk perbaikan bangsa. Pendidikan
> Kristen, lanjut dia, artinya pendidikan yang berdasarkan nilai-nilai Firman
> Tuhan.
> “Bagaimana orang Kristen hadir dalam masyarakat, sehingga kita diterima
> untuk pembangunan bangsa dan negara,” kata Parapak dalam International
> Christian Higher Education Conference (ICHEC) bertajuk *Faith, Learning,
> and The Media Hope* yang diadakan oleh di kampus UPH Karawaci, Tangerang,
> Rabu (6/11).
> Parapak mengungkapkan, konferensi tersebut bertujuan untuk memahami
> partisipasi pendidikan Kristen di tengah dunia dengan kemajuan teknologi.
> Konferensi yang dibuka hari Selasa (5/11) dan berakhir hari Kamis (7/11)
> itu menghadirkan tiga pembicara kunci.
> Pertama, Dr. David Aikman yakni penulis terkemuka, wartawan, dan konsultan
> kebijakan luar negeri. David menjadi wartawan majalah Time selama 23 tahun
> dan sudah mewawancarai sejumlah tokoh dunia seperti Ibu Teresa, Manuel
> Noriega, Boris Yeltsin, dan Billy Graham.
> Kedua, Kepala Sekolah Laidlaw College Selandia Baru, Dr. Rodney Philip
> Thompson, yang merupakan pendidik terkenal. Ketiga, mantan presiden dari
> kampus Kristen terkemuka Wheaton College AS, Dr. Duanne Litfin.
> Menurut Parapak, lewat konferensi tersebut, institusi pendidikan Kristen
> di Indonesia ingin belajar bagaimana menyelenggarakan pendidikan Kristen.
> “Di Indonesia, orang yang berpendidikan tinggi justru korupsi. Kita sudah
> menyaksikan. Jadi, ada sesuatu yang salah. Saat ini, baru kita kembali
> bicara soal moralitas, karakter bangsa, dan etika. Itu semua adalah bagian
> dari pendidikan Kristen sehingga bagaimana kita menciptakan anak didik yang
> kokoh dalam nilai-nilai Firman Tuhan,” katanya.
> Parapak menambahkan invasi berbagai jenis informasi ke dalam pikiran
> generasi muda lewat berbagai saluran teknologi media akan mengalihkan
> perhatian mereka kepada hal yang sesungguhnya penting.
> Konferensi ini dihadiri sekitar 400 akademisi, peneliti, dan pendidik baik
> dari dalam maupun luar negeri. Para peserta internasional juga diberikan
> kesempatan melakukan kunjungan media ke Berita Satu Media Holdings.
>
>  
>  Penulis: C-5/RIN
> Sumber:Suara Pembaruan
>
>
>
>
>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email

Re: [R@ntau-Net] Dukungan DPRD Padang ke Lippo Group

2013-11-27 Terurut Topik Riyan Permana Putra
Kalau ingin manulak Lippo Grup tu lobi ka DPRD indak ka nan lain Hehehe...


Pada 27 November 2013 04.17, Asmardi Arbi menulis:

>
>
> Bana sakali Kanda Maturidi.. Ambo baru sajo pulang kampuang, iyo taraso
> cukuik barek mansosialisasikan ABS-SBK. Kahidupan dikampuang ala manjurus
> ka ba nafsi2, sumangek Gotong royong buliah dikatokan alah puda. Sagalo
> kepentingan kaum, kampuang atau nagari harus jo piti / baupahkan. Sabagai
> contoh untuak mambarasiahkan Rumah Gadang kaum tapaso baupahan , piti dari
> urang rantau.
> Padohal mereka nan manarimo sasiah sawah tiok tahun. Musajik jo mushola
> langang.Urang takabek jo acara TV nan pakai parabola .
>
> Memang paralu bana maimbau para Pejabat, mulai Gubernur ,Bupati/Walikota
> sd Wali Nagari jo KAN sarato LKAAM , MUI  jo Lembaga  Pendidikan  untuak
> paduli manyalamatkan ABS-SBK  mulai kini juo. Iko langkah strategis nan
> paliang mudah, murah dan bisa dilaksanakan ,asal lai ado kemauan jo
> kesadaran akan bahayo nan kamanimpo.  ABS-SBK bisa manjadi kekuatan
> penangkal tahadok pengaruh negatif arus globalisasi dan sekaligus menjadi
> penopang pambangunan disagalo aspek kahidupan .
>
> Wassalam,
>
> Asmardi Arbi, 72 , suku Kampai ,tingga di Tangsel.
>
>
>
>
> On 27/11/2013 15:28, Maturidi Donsan wrote:
>
>
>
>
>
>
> *Dinda FMN  dan sanak di palanta n.a. h Yang lebih merisaukan kita lagi
> jika  LG ini nanti mengembangkan Hotel Bintang 5  di Padang. Umumnya Hotel
> Bintang 5 ini tak terjamah oleh razia, disitulah nanti akan dipertunjukan
> ke penduduk Kota Padang dan orang minang bagaimana  PSK  kelas tinggi dalam
> negeri dan PSK import akan leluasa keluar masuk hotel tersebut. *
>
> *Sedangkan kita di ranah baru mulai /  sedang menggalakkan kembali
> pen-sosialisian ABS SBK yang menjadi pegangan kita di ranah. *
>
> *Sangat ironis bagi masyarakat minang. *
>
>
> *Wass, *
>
> *Maturidi L-75) *
>
> *Asal Talang-Solok- Kutianyia *
> *Duri Riau*
>
>
>
>
>
>
>  --
> .
> *
>
>
>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] Pengakuan taradok masyarakat hukum adat, dan pengaruahnyo ka Nagari di Minangkabau.

2013-11-27 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Para sanak sakalian, ado kaba baiak. Hari iko Rabaa tg 27 November 2013 ambo 
sempat hadir dalam acara konsultasi nasional nan diadokan dek Aliansi 
Masyarakat Adat Nusantara ( AMAN ) jo HuMA. Ambo mandapek keterangan langkok 
ttg situasi terakhir persiapan pengesahan Rancangan Undang-undang Tentang 
Pengakuan dan Perlindungan Hak Masyarakat Hukum Adat. Intinyo saroman ko.
1).  Sacaro umum, pado dasarnyo indak ado hambatan lai utk pengakuan dan 
perlindungan hak masyarakat hukum adat nan diperjuangkan salamo iko, karano RUU 
iko adolah inisiatif DPR,  dan Presiden alah manunjuak ampek mantari utk 
mandukungnyo, dgn arahan supayo bisa disahkan sabalun Oktober 2014. Naskah 
Akademiknyo justru disiapkan dek AMAN.
2).  Nampak dek ambo, isi RUU iko alah mancakup sagalo hal nan paralu utk 
pengakuan dan perlindungan hak masyarakat hukum adat, tamasuak pengakuan 
taradok keberadaan masyarakat hukum adat itu sendiri, wilayah dan tanah ulayat, 
sarato limbago adat, tamasuak pengadilan adat untuk mengadili kasus-kasus adat 
nan indak marupokan tindak pidana barek dan pidana khusus, nan tetap ditangani 
Negara.
3). Pengakuan taradok masyarakat hukum adat iko akan dilakukan satu demi satu, 
dipareso ciek-ciek, dan disahkan dek Pamarentah, bisa babantuak SK Bupati, SK 
Gubernur, atau Perda. Ambo pribadi condong ka Perda, supayo badagok dari segi 
hukum.
4).  Sasudah RUU iko nanti jadi UU, diharokkan sagalo konflik masyarakat hukum 
adat jo Negara, khususnyo ttg hutan adat, bisa dikurangi dan disalasaikan. 
5).  Rasonyo sacaro formal indak ado masalah pangakuan Nagari sebagai 
masyarakat hukum adat Minangkabau.  Walaupun baitu, paralu kito pikiakan basamo 
baa bantuak limbago adat nan akan difungsikan di dalam Nagari tu, khususnyo 
dalam kaitan jo struktur suku, dan doktrin ABS SBK nan limbagonyo babantuak 
Tungku Tigo Sajarangan. Rasonyo sampai kini masalah iko alun sempat dibahas 
sacaro mendalam, apolagi struktur dan fungsi suku iko alah banyak nan barubah, 
karano fungsi mamak alah banyak bakurang dalam keluarga. Satahu ambo, baru 
sanak kito dari Solok nan mambahas masalah manajemen suku, nan sadang 
diuji-cubo di Solok. Baa di kabupaten lain ambo kurang tahu.

Bagi para sanak nan baminat, ambo sarankan menekuni sacaro mendalam RUU 
rasabuik, kalau paralu maundang sacaro khusus Bung Andiko Sutan Mancayo dari 
HuMA, nan juo jadi janang dalam acara konsultasi nasional tu.

Lain kaba baiak sajo.

Wassalam ,
SB, 77, Jkt. 

Sent from my iPad

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] OOT:2 ==> Aka Caluah Pengemis di Kota Megapolitan

2013-11-27 Terurut Topik Muchwardi Muchtar
Rabu, 27/11/2013 20:33 WIB


*Ini Alasan Mereka yang Tidak Lagi Beri Uang ke Pengemis *


 *Jakarta* - Ditangkapnya Walang, pengemis dengan uang Rp 25 juta di dalam
gerobaknya, seakan membuka tabir bagaimana kehidupan pengemis di Jakarta
sebenarnya. Berkaca dari peristiwa tersebut, ada pula beragam pengalaman
masyarakat yang dapat menjadikan alasan kita untuk tidak begitu saja
memberi sedekah kepada para pengemis jalanan.


Adalah Sunaryo, melalui surat elektronik redaksi detikcom dia bercerita,
pernah suatu ketika dia dan istrinya memberi sejumlah uang kepada seorang
pengemis perempuan dengan usia berkisar 55 tahun. Perempuan berbadan gemuk
itu mengiba kepada kedua istrinya untuk memberi sedekah sebagai bekal
berobat.

"Karena kasihan kami kasih seratus ribu dan istri saya memberi enam puluh
ribu rupiah," kata Sunaryo, menambahkan bila pengemis dengan membawa toples
dan berselendang sarung itu menolak untuk diantar ke kediamannya.


Namun, pengalamannya saat bersedekah itu tiba-tiba berbalik, ketika berada
di minimarket di perempatan lampu merah Antapani, Bandung, dia melihat
pengemis dengan ciri-ciri serupa dari yang pernah dia sedekahi itu tengah
asyik berbincang melalui handphone.


"Saya liat hp-nya itu keren dari pada hp saya. Dalam hati ngemis aja
gadget-nya keren banget. Bukan iri, tapi kita pikir mereka meminta belas
kasihan orang itu dijadikan ladang usaha," ujarnya.


Lain soal yang dialami Angelina. Warga Bekasi ini mulanya iba ketika
melihat ada pengemis yang datang menghampirinya saat berada di toko kue.
Namun, saat dirinya memberi sedikit kue yang diberinya, sang pengemis bukan
berterima kasih.


"Pengemis tadi malah menggerutu enggak jelas. Keliatan banget kan kalo
ngemisnya pura-pura bukan karena kelaparan. Dasar! Sejak saat itu saya
lebih iba kalo ngelihat tukang sapu jalanan, mereka lebih mau berusaha,"
kisahnya.

<http://www.mail-archive.com/search?l=rantaunet@googlegroups.com&q=subject:%22%5BR%40ntau-Net%5D+OOT%3A2+pengemis+peroleh+Rp+25+juta+dalam+15+hari+di+Jakarta%22>
[R@ntau-Net] OOT:2 pengemis peroleh Rp 25 juta dalam 15 hari di
Jakarta<http://www.mail-archive.com/search?l=rantaunet@googlegroups.com&q=subject:%22%5BR%40ntau-Net%5D+OOT%3A2+pengemis+peroleh+Rp+25+juta+dalam+15+hari+di+Jakarta%22>

fashridjalmnoor<http://www.mail-archive.com/search?l=rantaunet@googlegroups.com&q=from:%22fashridjalmnoor%22>
Wed,
27 Nov 2013 02:31:50
-0800<http://www.mail-archive.com/search?l=rantaunet@googlegroups.com&q=date:20131127>

Sanak2 sa palanta yth.

Barikuik berita nan manunjuakkan gadangnyo perputaran pitih di kota
metropolitan Jakarta

Salam
Fashridjal M. Noor Sidin
L65bdg
Pengemis Ini Peroleh Rp 25 Juta dalam 15 Hari di jalan Gatot Subroto, Pancoran,
Jakarta Selatan

Rabu, 27 November 2013 | 15:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Bagi Walang bin Kilon (54) dan Sa'aran (60), Jakarta
menjadi surga untuk mencari nafkah dengan cara mengemis. Meski pekerjaan itu
dilarang, warga Subang, Jawa Barat, itu tetap melakukannya karena penghasilan
yang didapatkan sangat besar.

Tindakan mereka akhirnya dihentikan oleh petugas Suku Dinas Sosial Jakarta
Selatan di Jalan Raya Gatot Subroto. Mereka diciduk di kolong jalan
layangPancoran, Jakarta Selatan, Selasa (26/11/2013) malam kira-kira pukul
19.30. Mereka mengaku baru datang di Jakarta 15 hari lalu dan berhasil
mendapatkan Rp 25 juta dengan meminta-minta.

"Sebelumnya dua orang ini enggak ada. Tapi lewat pantauan, diketahui kalau dua
PMKS (penyandang masalah kesejahteraan sosial) ini beroperasi cuma malam hari
saja," ujar Kepala Seksi Rehabilitasi Sudin Sosial Jakarta Selatan Miftahul
Huda kepada Warta Kota, Rabu (27/11/2013).

Miftahul mengatakan, saat petugas memeriksa kedua pengemis itu, ditemukan
beberapa plastik warna hitam yang di dalamnya terdapat kantong-kantong plastik
kecil dengan warna sama. Pada plastik pertama, dia mengatakan, petugas
menemukan sejumlah uang berantakan dengan total sebesar Rp 7 juta.

"Petugas kaget, kemudian memeriksa plastik lainnya dan ditemukan juga uang
dengan jumlah jutaan sehingga dalam pemeriksaan itu diketahui kalau total uang
keseluruhan sebesar Rp 25.448.600," kata Miftahul.

Ia mengimbau kepada warga untuk tidak terjebak dan merasa iba terhadap
penampilan para pengemis yang lusuh dan kotor. Penampilan seperti itu, menurut
Miftahul, dilakukan sebagai modus untuk mencari uang.

Walang dan Sa'aran memiliki tugas dan peran berbeda. Walang yang masih terlihat
bugar bertindak sebagai pendorong gerobak. Adapun Sa'aran yang lebih tua dan
kurus berpura-pura sebagai orang sakit yang berada di atas gerobak.

Editor: Laksono Hari Wiwoho
Sumber: Warta Kota

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN,

Fwd: [R@ntau-Net] Daftar 50 urang kaya Indonesia

2013-11-27 Terurut Topik Muchwardi Muchtar
..

*(--)"Lai banyak juo nan bukan mato sipik".. *

Wassalaamu'alaikum
Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo
Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -
Jakarta - Sterling, Virginia USA.

(+) Lai Banyak?
Pangaratian banyak manuruik pamikiran ambo nan singkek JoDut adolah
labiah dari 50%.

Nah, salain dari nan No.5, jo No.49  sia lai manuruik JoDut nan indak
barasa dari Si Mato Sipik?
JoDut jan takicuah jo namo WNI (turunan Cino) tu.

Tahir.., Mahmud, Atmaja., Salim..., Usman...
disampiang Wijaya, itu adolah namo-namo favorit dek wae, Jo.

Kalau soal namo, sabana kalah rancak dibandiangkan namo kawan-kawan ambo
nan dari di Pasia, nan mangganti namonyo jo namo gaul, samisal Udin
Putmiaskopar (*Par*iaman), Ronaik Andes*na* (*Na*reh); atau Young Ande
*sulim* (Buyuang anak desa *Sungailimau*).

He he he,

Salam,
*mm



2013/11/27 Tasrilmoeis 

> Ko daftar 50 urang paliang kayo di Indonesia, lai ndak bara nan malayu do,
> ampia sado no nan mato sipik.
>
>
>
> Tan Ameh
>
>
>
> *Ini Dia Daftar Terbaru Orang Paling Tajir di Indonesia*
>
> *Angga Aliya* - detikfinance
>
> Jumat, 22/11/2013 08:3*1*
>
> [image: Description: Description:
> http://newopenx.detik.com/delivery/lg.php?bannerid=261&campaignid=3&zoneid=152&loc=1&referer=http%3A%2F%2Ffinance.detik.com%2Fread%2F2013%2F11%2F22%2F082613%2F2420265%2F4%2F6%2Fini-dia-daftar-terbaru-orang-paling-tajir-di-indonesia&cb=26dd847896]
>
> 1. R Budi & Michael Hartono (-)
> Harta US$ 15 miliar
>
> 2. Eka Tjipta Widjaja & Keluarga (90 tahun)
> Harta US$ 7 miliar
>
> 3. Anthony Salim dan Keluarga (64 tahun)
> Harta US$ 6,3 miliar
>
> 4. Susilo Wonowidjojo & keluarga (57 tahun)
> Harta US$ 5,3 miliar
>
> 5. Chairul Tanjung (51 tahun)
> Harta US$ 4 miliar
>
> 6. Sri Prakash Lohia (61 tahun)
> Harta US$ 3,7 miliar
>
> 7. Boenjamin Setiawan & Keluarga (80 tahun)
> Harta US$ 3 miliar
>
> 8. Peter Sondakh (61 tahun)
> Harta US$ 2,7 miliar
>
> 9. Mochtar Riady & keluarga (84 tahun)
> Harta US$ 2,5 miliar
>
> 10. Sukanto Tanoto (63 tahun)
> Harta US$ 2,3 miliar
>
> 11. Putera Sampoerna dan keluarga (66 tahun)
> Harta US$ 2,15 miliar
>
> 12. Tahir (61 tahun)
> HartaUS$ 2,05 miliar
>
> 13. Bactiar Karim (56 tahun)
> Harta US$ 2 miliar
>
> 14. Theodore Rachmat (69 tahun)
> Harta US$ 1,9 miliar
>
> 15. Martua Sitorus (53 tahun)
> Harta US$ 1,85 miliar
>
> 16. Murdaya Poo (72 tahun)
> Harta US$ 1,75 miliar
>
> 17. Ciliandara Fangiono dan keluarga (37 tahun)
> Harta US$ 1,7 miliar
>
> 18. Achmad Hamami dan keluarga (83 tahun)
> Harta US$ 1,5 miliar
>
> 19. Kartini Muljadi dan keluarga (83 tahun)
> Harta US$ 1,42 miliar
>
> 20. Eddy Katuari dan keluarga (62 tahun)
> Harta US$ 1,4 miliar
>
> 21. Low Tuck Kwong (65 tahun)
> Harta US$ 1,37 miliar
>
> 22. Hary Tanoesoedibjo (48 tahun)
> Harta US$ 1,35 miliar
>
> 23. Ciputra dan Keluarga (82 tahun)
> Harta US$ 1,3 miliar
>
> 24. Edwin Soeryadjaya (64 tahun)
> Harta US$ 1,2 miliar
>
> 25. Djoko Susanto (63 tahun)
> Harta US$ 1,15 miliar
>
> 26. Eka Tjandranegara (67 tahun)
> Harta US$ 1,15 miliar
>
> 27. Harjo Sutanto (87 tahun)
> Harta US$ 1,14 miliar
>
> 28. Soegiarto Adikoesoemo (75 tahun)
> Harta US$ 1,040 miliar
>
> 29. Kusnan dan Rusdi Kirana (54 tahun)
> Harta US$ 1 miliar
>
> 30. Garibaldi Tohir (48 tahun)
> Harta US$ 960 juta
>
> 31. Sjamsul Nursalim (72 tahun)
> Harta US$ 950 Juta
>
> 32. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono (85 tahun)
> Harta US$ 940 Juta
>
> 33. Kuncoro Wibowo dan Keluarga (57 tahun)
> Harta US$ 910 Juta
>
> 34. Husain Djojonegoro dan Keluarga (64 tahun)
> Harta US$ 875 Juta
>
> 35. Sudhamek (57 tahun)
> Harta US$ 830 Juta
>
> 36. Eddy Kusnadi Sariaatmadja (60 tahun)
> Harta US$ 820 Juta
>
> 37. Benny Subianto (71 tahun)
> Harta US$ 790 Juta
>
> 38. Aksa Mahmud (68 tahun)
> Harta US$ 780 Juta
>
> 39. Jogi Hendra Atmadja (67 tahun)
> Harta US$ 760 Juta
>
> 40. Santosa Handojo (49 tahun)
> Harta US$ 750 Juta
>
> 41. Prajogo Pangestu (69 tahun)
> Harta US$ 745 juta
>
> 42. Hashim Djojohadikusumo ( 59 tahun)
> Harta US$ 700 juta
>
> 43. Kiki Barki (73 tahun)
> Harta US$ 680 juta
>
> 44. Alexander Tedja (68 tahun)
> Harta US$ 670 juta
>
> 45. The Nin King (82 tahun)
> Harta US$ 650 juta
>
> 46. Winato Kartono (42 tahun)
> Harta US$ 590 juta
>
> 47. Sandiaga Salahuddin Uno (44 tahun)
> Harta US$ 460 juta
>
> 48. Trihatma Haliman (61 tahun)
> Harta US$ 450 juta
>
> 49. Arifin Panigoro (68 tahun)
> Harta US$ 420 juta
>
> 50. Sutjipto Nagaria (72 tahun)
> Harta  US$ 390 juta.
>
>
>
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKA

RE: [R@ntau-Net] Daftar 50 urang kaya Indonesia

2013-11-27 Terurut Topik Tasrilmoeis
Aamiin doa no Jo.

Tapi barek bana nampak no, ampia samiliar kali nan ado kini.

 

Tan Ameh

 

From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
Behalf Of ajo duta
Sent: Wednesday, November 27, 2013 7:15 PM
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Daftar 50 urang kaya Indonesia

 

Tan Ameh alun masuak namo-e. Insya Allah tahun muko...

 

Lai banyak juo nan bukan mato sipik. 





---

"Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini" (Bunda
Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)

 

Wassalaamu'alaikum

Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),

17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo

Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -

Jakarta - Sterling, Virginia USA



 

2013/11/27 Tasrilmoeis 

Ko daftar 50 urang paliang kayo di Indonesia, lai ndak bara nan malayu do,
ampia sado no nan mato sipik.

 

Tan Ameh

 

Ini Dia Daftar Terbaru Orang Paling Tajir di Indonesia

Angga Aliya - detikfinance 

Jumat, 22/11/2013 08:31

Description: Description:
http://newopenx.detik.com/delivery/lg.php?bannerid=261&campaignid=3&zoneid=1
52&loc=1&referer=http%3A%2F%2Ffinance.detik.com%2Fread%2F2013%2F11%2F22%2F08
2613%2F2420265%2F4%2F6%2Fini-dia-daftar-terbaru-orang-paling-tajir-di-indone
sia&cb=26dd847896

1. R Budi & Michael Hartono (-)
Harta US$ 15 miliar

2. Eka Tjipta Widjaja & Keluarga (90 tahun)
Harta US$ 7 miliar

3. Anthony Salim dan Keluarga (64 tahun)
Harta US$ 6,3 miliar

4. Susilo Wonowidjojo & keluarga (57 tahun)
Harta US$ 5,3 miliar

5. Chairul Tanjung (51 tahun)
Harta US$ 4 miliar

6. Sri Prakash Lohia (61 tahun)
Harta US$ 3,7 miliar

7. Boenjamin Setiawan & Keluarga (80 tahun)
Harta US$ 3 miliar

8. Peter Sondakh (61 tahun)
Harta US$ 2,7 miliar

9. Mochtar Riady & keluarga (84 tahun)
Harta US$ 2,5 miliar

10. Sukanto Tanoto (63 tahun)
Harta US$ 2,3 miliar

11. Putera Sampoerna dan keluarga (66 tahun)
Harta US$ 2,15 miliar

12. Tahir (61 tahun)
HartaUS$ 2,05 miliar

13. Bactiar Karim (56 tahun)
Harta US$ 2 miliar

14. Theodore Rachmat (69 tahun)
Harta US$ 1,9 miliar

15. Martua Sitorus (53 tahun)
Harta US$ 1,85 miliar

16. Murdaya Poo (72 tahun)
Harta US$ 1,75 miliar

17. Ciliandara Fangiono dan keluarga (37 tahun)
Harta US$ 1,7 miliar

18. Achmad Hamami dan keluarga (83 tahun)
Harta US$ 1,5 miliar

19. Kartini Muljadi dan keluarga (83 tahun)
Harta US$ 1,42 miliar

20. Eddy Katuari dan keluarga (62 tahun)
Harta US$ 1,4 miliar

21. Low Tuck Kwong (65 tahun)
Harta US$ 1,37 miliar

22. Hary Tanoesoedibjo (48 tahun)
Harta US$ 1,35 miliar

23. Ciputra dan Keluarga (82 tahun)
Harta US$ 1,3 miliar

24. Edwin Soeryadjaya (64 tahun)
Harta US$ 1,2 miliar

25. Djoko Susanto (63 tahun)
Harta US$ 1,15 miliar

26. Eka Tjandranegara (67 tahun)
Harta US$ 1,15 miliar

27. Harjo Sutanto (87 tahun)
Harta US$ 1,14 miliar

28. Soegiarto Adikoesoemo (75 tahun)
Harta US$ 1,040 miliar

29. Kusnan dan Rusdi Kirana (54 tahun)
Harta US$ 1 miliar

30. Garibaldi Tohir (48 tahun)
Harta US$ 960 juta

31. Sjamsul Nursalim (72 tahun)
Harta US$ 950 Juta

32. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono (85 tahun)
Harta US$ 940 Juta

33. Kuncoro Wibowo dan Keluarga (57 tahun)
Harta US$ 910 Juta

34. Husain Djojonegoro dan Keluarga (64 tahun)
Harta US$ 875 Juta

35. Sudhamek (57 tahun)
Harta US$ 830 Juta

36. Eddy Kusnadi Sariaatmadja (60 tahun)
Harta US$ 820 Juta

37. Benny Subianto (71 tahun)
Harta US$ 790 Juta

38. Aksa Mahmud (68 tahun)
Harta US$ 780 Juta

39. Jogi Hendra Atmadja (67 tahun)
Harta US$ 760 Juta

40. Santosa Handojo (49 tahun)
Harta US$ 750 Juta

41. Prajogo Pangestu (69 tahun)
Harta US$ 745 juta

42. Hashim Djojohadikusumo ( 59 tahun)
Harta US$ 700 juta

43. Kiki Barki (73 tahun)
Harta US$ 680 juta

44. Alexander Tedja (68 tahun)
Harta US$ 670 juta

45. The Nin King (82 tahun)
Harta US$ 650 juta

46. Winato Kartono (42 tahun)
Harta US$ 590 juta

47. Sandiaga Salahuddin Uno (44 tahun)
Harta US$ 460 juta

48. Trihatma Haliman (61 tahun)
Harta US$ 450 juta

49. Arifin Panigoro (68 tahun)
Harta US$ 420 juta

50. Sutjipto Nagaria (72 tahun)
Harta  US$ 390 juta.

 

 

 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
mengganti subjeknya.
===
Berhenti, bergabung ke

Re: [R@ntau-Net] Dukungan DPRD Padang ke Lippo Group

2013-11-27 Terurut Topik Asmardi Arbi



Bana sakali Kanda Maturidi.. Ambo baru sajo pulang kampuang, iyo taraso 
cukuik barek mansosialisasikan ABS-SBK. Kahidupan dikampuang ala 
manjurus ka ba nafsi2, sumangek Gotong royong buliah dikatokan alah 
puda. Sagalo kepentingan kaum, kampuang atau nagari harus jo piti / 
baupahkan. Sabagai contoh untuak mambarasiahkan Rumah Gadang kaum tapaso 
baupahan , piti dari urang rantau.
Padohal mereka nan manarimo sasiah sawah tiok tahun. Musajik jo mushola 
langang.Urang takabek jo acara TV nan pakai parabola .


Memang paralu bana maimbau para Pejabat, mulai Gubernur ,Bupati/Walikota 
sd Wali Nagari jo KAN sarato LKAAM , MUI  jo Lembaga  Pendidikan  untuak 
paduli manyalamatkan ABS-SBK  mulai kini juo. Iko langkah strategis nan 
paliang mudah, murah dan bisa dilaksanakan ,asal lai ado kemauan jo 
kesadaran akan bahayo nan kamanimpo.  ABS-SBK bisa manjadi kekuatan 
penangkal tahadok pengaruh negatif arus globalisasi dan sekaligus 
menjadi penopang pambangunan disagalo aspek kahidupan .


Wassalam,

Asmardi Arbi, 72 , suku Kampai ,tingga di Tangsel.



On 27/11/2013 15:28, Maturidi Donsan wrote:

*Dinda FMN  dan sanak di palanta n.a. h
Yang lebih merisaukan kita lagi jika  LG ini nanti mengembangkan Hotel 
Bintang 5  di Padang.


Umumnya Hotel Bintang 5 ini tak terjamah oleh razia, disitulah nanti 
akan dipertunjukan ke penduduk Kota Padang dan orang minang bagaimana 
PSK  kelas tinggi dalam negeri dan PSK import akan leluasa keluar 
masuk hotel tersebut.


*
*Sedangkan kita di ranah baru mulai /  sedang menggalakkan kembali  
pen-sosialisian ABS SBK yang menjadi pegangan kita di ranah.

*
*Sangat ironis bagi masyarakat minang.
*
*Wass,

*
*Maturidi L-75)
*
*Asal Talang-Solok- Kutianyia
*
*Duri Riau*








--
.
*


--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.

* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup Google.

Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


RE: [R@ntau-Net] Hasil Quick Count Pilkada Gub Riau

2013-11-27 Terurut Topik Tasrilmoeis
 

Kuniang bandera e Jo

 

Tan Ameh

From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
Behalf Of ajo duta
Sent: Wednesday, November 27, 2013 7:12 PM
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Hasil Quick Count Pilkada Gub Riau

 

Nakan Elthaf cuma ingin tahu, partai ma nan mandukuang kaduo calon tu?





---

"Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini" (Bunda
Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)

 

Wassalaamu'alaikum

Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),

17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo

Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -

Jakarta - Sterling, Virginia USA



 

2013/11/27 

Berikut hasil quick count pilkada Riau Putaran kedua sumber Indobarometer:
1. Herman Abdullah-Agus Widayat (Hebat), 40,69 Persen
2. Annas Maamun-Arsyadjuliandi Rachman (Aman), 59,31 Persen
Total sample suara masuk  90,67 Persen

Salamaik ka Uda Andi Rachman

Salam,
Elthaf

Sent from my BlackBerryR
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
mengganti subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
mengganti subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Daftar 50 urang kaya Indonesia

2013-11-27 Terurut Topik ajo duta
Tan Ameh alun masuak namo-e. Insya Allah tahun muko...

Lai banyak juo nan bukan mato sipik.

*---*
*"Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini"
(Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)*

Wassalaamu'alaikum
Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo
Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -
Jakarta - Sterling, Virginia USA



2013/11/27 Tasrilmoeis 

> Ko daftar 50 urang paliang kayo di Indonesia, lai ndak bara nan malayu do,
> ampia sado no nan mato sipik.
>
>
>
> Tan Ameh
>
>
>
> *Ini Dia Daftar Terbaru Orang Paling Tajir di Indonesia*
>
> *Angga Aliya* - detikfinance
>
> Jumat, 22/11/2013 08:3*1*
>
> [image: Description: Description:
> http://newopenx.detik.com/delivery/lg.php?bannerid=261&campaignid=3&zoneid=152&loc=1&referer=http%3A%2F%2Ffinance.detik.com%2Fread%2F2013%2F11%2F22%2F082613%2F2420265%2F4%2F6%2Fini-dia-daftar-terbaru-orang-paling-tajir-di-indonesia&cb=26dd847896]
>
> 1. R Budi & Michael Hartono (-)
> Harta US$ 15 miliar
>
> 2. Eka Tjipta Widjaja & Keluarga (90 tahun)
> Harta US$ 7 miliar
>
> 3. Anthony Salim dan Keluarga (64 tahun)
> Harta US$ 6,3 miliar
>
> 4. Susilo Wonowidjojo & keluarga (57 tahun)
> Harta US$ 5,3 miliar
>
> 5. Chairul Tanjung (51 tahun)
> Harta US$ 4 miliar
>
> 6. Sri Prakash Lohia (61 tahun)
> Harta US$ 3,7 miliar
>
> 7. Boenjamin Setiawan & Keluarga (80 tahun)
> Harta US$ 3 miliar
>
> 8. Peter Sondakh (61 tahun)
> Harta US$ 2,7 miliar
>
> 9. Mochtar Riady & keluarga (84 tahun)
> Harta US$ 2,5 miliar
>
> 10. Sukanto Tanoto (63 tahun)
> Harta US$ 2,3 miliar
>
> 11. Putera Sampoerna dan keluarga (66 tahun)
> Harta US$ 2,15 miliar
>
> 12. Tahir (61 tahun)
> HartaUS$ 2,05 miliar
>
> 13. Bactiar Karim (56 tahun)
> Harta US$ 2 miliar
>
> 14. Theodore Rachmat (69 tahun)
> Harta US$ 1,9 miliar
>
> 15. Martua Sitorus (53 tahun)
> Harta US$ 1,85 miliar
>
> 16. Murdaya Poo (72 tahun)
> Harta US$ 1,75 miliar
>
> 17. Ciliandara Fangiono dan keluarga (37 tahun)
> Harta US$ 1,7 miliar
>
> 18. Achmad Hamami dan keluarga (83 tahun)
> Harta US$ 1,5 miliar
>
> 19. Kartini Muljadi dan keluarga (83 tahun)
> Harta US$ 1,42 miliar
>
> 20. Eddy Katuari dan keluarga (62 tahun)
> Harta US$ 1,4 miliar
>
> 21. Low Tuck Kwong (65 tahun)
> Harta US$ 1,37 miliar
>
> 22. Hary Tanoesoedibjo (48 tahun)
> Harta US$ 1,35 miliar
>
> 23. Ciputra dan Keluarga (82 tahun)
> Harta US$ 1,3 miliar
>
> 24. Edwin Soeryadjaya (64 tahun)
> Harta US$ 1,2 miliar
>
> 25. Djoko Susanto (63 tahun)
> Harta US$ 1,15 miliar
>
> 26. Eka Tjandranegara (67 tahun)
> Harta US$ 1,15 miliar
>
> 27. Harjo Sutanto (87 tahun)
> Harta US$ 1,14 miliar
>
> 28. Soegiarto Adikoesoemo (75 tahun)
> Harta US$ 1,040 miliar
>
> 29. Kusnan dan Rusdi Kirana (54 tahun)
> Harta US$ 1 miliar
>
> 30. Garibaldi Tohir (48 tahun)
> Harta US$ 960 juta
>
> 31. Sjamsul Nursalim (72 tahun)
> Harta US$ 950 Juta
>
> 32. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono (85 tahun)
> Harta US$ 940 Juta
>
> 33. Kuncoro Wibowo dan Keluarga (57 tahun)
> Harta US$ 910 Juta
>
> 34. Husain Djojonegoro dan Keluarga (64 tahun)
> Harta US$ 875 Juta
>
> 35. Sudhamek (57 tahun)
> Harta US$ 830 Juta
>
> 36. Eddy Kusnadi Sariaatmadja (60 tahun)
> Harta US$ 820 Juta
>
> 37. Benny Subianto (71 tahun)
> Harta US$ 790 Juta
>
> 38. Aksa Mahmud (68 tahun)
> Harta US$ 780 Juta
>
> 39. Jogi Hendra Atmadja (67 tahun)
> Harta US$ 760 Juta
>
> 40. Santosa Handojo (49 tahun)
> Harta US$ 750 Juta
>
> 41. Prajogo Pangestu (69 tahun)
> Harta US$ 745 juta
>
> 42. Hashim Djojohadikusumo ( 59 tahun)
> Harta US$ 700 juta
>
> 43. Kiki Barki (73 tahun)
> Harta US$ 680 juta
>
> 44. Alexander Tedja (68 tahun)
> Harta US$ 670 juta
>
> 45. The Nin King (82 tahun)
> Harta US$ 650 juta
>
> 46. Winato Kartono (42 tahun)
> Harta US$ 590 juta
>
> 47. Sandiaga Salahuddin Uno (44 tahun)
> Harta US$ 460 juta
>
> 48. Trihatma Haliman (61 tahun)
> Harta US$ 450 juta
>
> 49. Arifin Panigoro (68 tahun)
> Harta US$ 420 juta
>
> 50. Sutjipto Nagaria (72 tahun)
> Harta  US$ 390 juta.
>
>
>
>
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah

Re: [R@ntau-Net] Hasil Quick Count Pilkada Gub Riau

2013-11-27 Terurut Topik ajo duta
Nakan Elthaf cuma ingin tahu, partai ma nan mandukuang kaduo calon tu?

*---*
*"Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini"
(Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)*

Wassalaamu'alaikum
Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo
Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli -
Jakarta - Sterling, Virginia USA



2013/11/27 

> Berikut hasil quick count pilkada Riau Putaran kedua sumber Indobarometer:
> 1. Herman Abdullah-Agus Widayat (Hebat), 40,69 Persen
> 2. Annas Maamun-Arsyadjuliandi Rachman (Aman), 59,31 Persen
> Total sample suara masuk  90,67 Persen
>
> Salamaik ka Uda Andi Rachman
>
> Salam,
> Elthaf
>
> Sent from my BlackBerry®
> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] Apo Kaba Mak Angah? Pak Zukarnain Kahar? Pak Dozen Suryadi?

2013-11-27 Terurut Topik Muljadi Ali Basjah
Assalmualaikum Wr.Wb. Yth Mak Angah di Santakuruih, yth. Pak Kahar sakaluargo di nagari kayo TX.

 

Apo kaba mak Angah? Lah lamo indak mancogok di Lapau.

Lah dipeloki/diganti dek Assuransi, Gurabak Mak  Angah nan ditundo urang dari bulakang bulan paneh nan lapehko?

Lai baransua cegak sasudah dibantu deh Physiotherapeut urusan medis Mak Angah?

Ambo doaan nyak lakeh cegak Mak Angah.

Cameh pulo indak mambaco korehan Mak Angah. Paralu duuu  co Insulin untuak Dabetiker kowehh.

 

Lah Sudah direstaurasi Restaurant Java House di Wagenstraat, Den Haag, Pak Dozen Suryadi?

Litak2 kami kian, ee sadang bapeloki lapau ntun kironyo yooo.

Dek Salero Minang nan di Hendrikstraat gak jauah looo...tapaso ba-pado2in makan di Ming Kee jadinyo, aaa jo laiii.

 

Baitujuo Pak Kahar lah lamo loo indak tampak dilapau. Mungkin2 kito salisiah jalan keooo.. ndak.

Pak Kahar dilapau, ambo disawah... atau subaliaknyo.

Ambo mungkin nio batanyo sangenek ka Pak Kahar, ambo minta permisi kalau dipabuliahkan kamanulih lansuang ka E-Mail Pak Kahar.

Wassalam,

ambo nan cameh dan nan minta permisi nio batanyo.

 

Muljadi Ali Basjah.

 

 

 
Diese E-Mail wurde aus dem Sicherheitsverbund E-Mail made in
Germany versendet: http://www.gmx.net/e-mail-made-in-germany



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] Hasil Quick Count Pilkada Gub Riau

2013-11-27 Terurut Topik elthaf03
Berikut hasil quick count pilkada Riau Putaran kedua sumber Indobarometer:
1. Herman Abdullah-Agus Widayat (Hebat), 40,69 Persen
2. Annas Maamun-Arsyadjuliandi Rachman (Aman), 59,31 Persen
Total sample suara masuk  90,67 Persen

Salamaik ka Uda Andi Rachman

Salam,
Elthaf 

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] Daftar 50 urang kaya Indonesia

2013-11-27 Terurut Topik Tasrilmoeis
Ko daftar 50 urang paliang kayo di Indonesia, lai ndak bara nan malayu do,
ampia sado no nan mato sipik.

 

Tan Ameh

 

Ini Dia Daftar Terbaru Orang Paling Tajir di Indonesia

Angga Aliya - detikfinance 

Jumat, 22/11/2013 08:31

Description: Description:
http://newopenx.detik.com/delivery/lg.php?bannerid=261&campaignid=3&zoneid=1
52&loc=1&referer=http%3A%2F%2Ffinance.detik.com%2Fread%2F2013%2F11%2F22%2F08
2613%2F2420265%2F4%2F6%2Fini-dia-daftar-terbaru-orang-paling-tajir-di-indone
sia&cb=26dd847896

1. R Budi & Michael Hartono (-)
Harta US$ 15 miliar

2. Eka Tjipta Widjaja & Keluarga (90 tahun)
Harta US$ 7 miliar

3. Anthony Salim dan Keluarga (64 tahun)
Harta US$ 6,3 miliar

4. Susilo Wonowidjojo & keluarga (57 tahun)
Harta US$ 5,3 miliar

5. Chairul Tanjung (51 tahun)
Harta US$ 4 miliar

6. Sri Prakash Lohia (61 tahun)
Harta US$ 3,7 miliar

7. Boenjamin Setiawan & Keluarga (80 tahun)
Harta US$ 3 miliar

8. Peter Sondakh (61 tahun)
Harta US$ 2,7 miliar

9. Mochtar Riady & keluarga (84 tahun)
Harta US$ 2,5 miliar

10. Sukanto Tanoto (63 tahun)
Harta US$ 2,3 miliar

11. Putera Sampoerna dan keluarga (66 tahun)
Harta US$ 2,15 miliar

12. Tahir (61 tahun)
HartaUS$ 2,05 miliar

13. Bactiar Karim (56 tahun)
Harta US$ 2 miliar

14. Theodore Rachmat (69 tahun)
Harta US$ 1,9 miliar

15. Martua Sitorus (53 tahun)
Harta US$ 1,85 miliar

16. Murdaya Poo (72 tahun)
Harta US$ 1,75 miliar

17. Ciliandara Fangiono dan keluarga (37 tahun)
Harta US$ 1,7 miliar

18. Achmad Hamami dan keluarga (83 tahun)
Harta US$ 1,5 miliar

19. Kartini Muljadi dan keluarga (83 tahun)
Harta US$ 1,42 miliar

20. Eddy Katuari dan keluarga (62 tahun)
Harta US$ 1,4 miliar

21. Low Tuck Kwong (65 tahun)
Harta US$ 1,37 miliar

22. Hary Tanoesoedibjo (48 tahun)
Harta US$ 1,35 miliar

23. Ciputra dan Keluarga (82 tahun)
Harta US$ 1,3 miliar

24. Edwin Soeryadjaya (64 tahun)
Harta US$ 1,2 miliar

25. Djoko Susanto (63 tahun)
Harta US$ 1,15 miliar

26. Eka Tjandranegara (67 tahun)
Harta US$ 1,15 miliar

27. Harjo Sutanto (87 tahun)
Harta US$ 1,14 miliar

28. Soegiarto Adikoesoemo (75 tahun)
Harta US$ 1,040 miliar

29. Kusnan dan Rusdi Kirana (54 tahun)
Harta US$ 1 miliar

30. Garibaldi Tohir (48 tahun)
Harta US$ 960 juta

31. Sjamsul Nursalim (72 tahun)
Harta US$ 950 Juta

32. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono (85 tahun)
Harta US$ 940 Juta

33. Kuncoro Wibowo dan Keluarga (57 tahun)
Harta US$ 910 Juta

34. Husain Djojonegoro dan Keluarga (64 tahun)
Harta US$ 875 Juta

35. Sudhamek (57 tahun)
Harta US$ 830 Juta

36. Eddy Kusnadi Sariaatmadja (60 tahun)
Harta US$ 820 Juta

37. Benny Subianto (71 tahun)
Harta US$ 790 Juta

38. Aksa Mahmud (68 tahun)
Harta US$ 780 Juta

39. Jogi Hendra Atmadja (67 tahun)
Harta US$ 760 Juta

40. Santosa Handojo (49 tahun)
Harta US$ 750 Juta

41. Prajogo Pangestu (69 tahun)
Harta US$ 745 juta

42. Hashim Djojohadikusumo ( 59 tahun)
Harta US$ 700 juta

43. Kiki Barki (73 tahun)
Harta US$ 680 juta

44. Alexander Tedja (68 tahun)
Harta US$ 670 juta

45. The Nin King (82 tahun)
Harta US$ 650 juta

46. Winato Kartono (42 tahun)
Harta US$ 590 juta

47. Sandiaga Salahuddin Uno (44 tahun)
Harta US$ 460 juta

48. Trihatma Haliman (61 tahun)
Harta US$ 450 juta

49. Arifin Panigoro (68 tahun)
Harta US$ 420 juta

50. Sutjipto Nagaria (72 tahun)
Harta  US$ 390 juta.

 

 

 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
<>

[R@ntau-Net] OOT:2 pengemis peroleh Rp 25 juta dalam 15 hari di Jakarta

2013-11-27 Terurut Topik fashridjalmnoor
Sanak2 sa palanta yth.

Barikuik berita nan manunjuakkan gadangnyo perputaran pitih di kota 
metropolitan Jakarta

Salam
Fashridjal M. Noor Sidin
L65bdg
Pengemis Ini Peroleh Rp 25 Juta dalam 15 Hari di jalan Gatot Subroto, Pancoran, 
Jakarta Selatan

Rabu, 27 November 2013 | 15:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Bagi Walang bin Kilon (54) dan Sa'aran (60), Jakarta 
menjadi surga untuk mencari nafkah dengan cara mengemis. Meski pekerjaan itu 
dilarang, warga Subang, Jawa Barat, itu tetap melakukannya karena penghasilan 
yang didapatkan sangat besar.

Tindakan mereka akhirnya dihentikan oleh petugas Suku Dinas Sosial Jakarta 
Selatan di Jalan Raya Gatot Subroto. Mereka diciduk di kolong jalan 
layangPancoran, Jakarta Selatan, Selasa (26/11/2013) malam kira-kira pukul 
19.30. Mereka mengaku baru datang di Jakarta 15 hari lalu dan berhasil 
mendapatkan Rp 25 juta dengan meminta-minta.

"Sebelumnya dua orang ini enggak ada. Tapi lewat pantauan, diketahui kalau dua 
PMKS (penyandang masalah kesejahteraan sosial) ini beroperasi cuma malam hari 
saja," ujar Kepala Seksi Rehabilitasi Sudin Sosial Jakarta Selatan Miftahul 
Huda kepada Warta Kota, Rabu (27/11/2013).

Miftahul mengatakan, saat petugas memeriksa kedua pengemis itu, ditemukan 
beberapa plastik warna hitam yang di dalamnya terdapat kantong-kantong plastik 
kecil dengan warna sama. Pada plastik pertama, dia mengatakan, petugas 
menemukan sejumlah uang berantakan dengan total sebesar Rp 7 juta.

"Petugas kaget, kemudian memeriksa plastik lainnya dan ditemukan juga uang 
dengan jumlah jutaan sehingga dalam pemeriksaan itu diketahui kalau total uang 
keseluruhan sebesar Rp 25.448.600," kata Miftahul.

Ia mengimbau kepada warga untuk tidak terjebak dan merasa iba terhadap 
penampilan para pengemis yang lusuh dan kotor. Penampilan seperti itu, menurut 
Miftahul, dilakukan sebagai modus untuk mencari uang.

Walang dan Sa'aran memiliki tugas dan peran berbeda. Walang yang masih terlihat 
bugar bertindak sebagai pendorong gerobak. Adapun Sa'aran yang lebih tua dan 
kurus berpura-pura sebagai orang sakit yang berada di atas gerobak.

Editor: Laksono Hari Wiwoho
Sumber: Warta Kota

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Dukungan DPRD Padang ke Lippo Group

2013-11-27 Terurut Topik Maturidi Donsan
*Dinda FMN  dan sanak di palanta n.a. h Yang lebih merisaukan kita lagi
jika  LG ini nanti mengembangkan Hotel Bintang 5  di Padang. Umumnya Hotel
Bintang 5 ini tak terjamah oleh razia, disitulah nanti akan dipertunjukan
ke penduduk Kota Padang dan orang minang bagaimana  PSK  kelas tinggi dalam
negeri dan PSK import akan leluasa keluar masuk hotel tersebut.*

*Sedangkan kita di ranah baru mulai /  sedang menggalakkan kembali
pen-sosialisian ABS SBK yang menjadi pegangan kita di ranah.*

*Sangat ironis bagi masyarakat minang.*


*Wass,*

*Maturidi L-75)*

*Asal Talang-Solok- Kutianyia*
*Duri Riau*




Pada 27 November 2013 07.47,  menulis:

> Sanak Helsusandra Syam jo para sanak sa palanta yth.
>
> Ambo kutip saketek:
>
> "Daripado mengundang lawan masuak nagari awak (tentu mereka ndak akan
> masuak dengan tangan kosong dan makasuik elok), tentu labiah elok lah awak
> mampakuek paga, meninggikan benteng dan menjago pintu masuak... "
>
> Sabananyo indak ado nan maundang LG/JTR itu untuak bainvestasi membangun
> RS, sekolah, dan mall/fas komersial di kawasan strategis pusat kota Khatib
> Sulaiman di kota Padang. Indak samo jo kajadian tahun 1821 nan lalu katiko
> tokoh2 adat nan kalah kuek malawan kaum Paderi lalu maundang Balando untuak
> manolong. Nan tajadi kudian alah samo2 tau...ranah Minang jadi jajahan
> Balando.
>
> Sebagai perusahaan besar nan alah sukses bainvestasi di banyak kota di
> Indonesia, LG itu nampaknya maliek peluang untuak sukses bainvestasi di
> kota Padang. Diajaknyo tokoh2 Minang nan sukses di pangguang nasional,
> diundangnyo wakil limbago2 nan kiro2 akan maambek dan diagiahnyo sumbangan,
> sahinggo acara "kick off" bajalan lanca.
>
> Kudian banyak nan indak satuju karano nan bainvestasi itu JTR presdir LG
> nan "born again christian"atau kristen nan alah batobat, sahinggo imannyo
> padek, tekadnyo bulek. Inyo konco arek sorang pendeta kristen di Amrik nan
> gigiah menyebarkan kristen. Walaupun alah dibantahnyo bahaso indak ado
> mukasuik menyebarkan agamo kristen dg investasi itu, tapi dari laporan
> sanak2 di Palembang tanyato memang fasilitas itu dipakai untuak perayaan
> natal secara besar2an. Jadi ado taliek usaho menyebarkan kristen sacaro
> indak langsuang
>
> Walaupun banyak nan menentang,pemerintah dan DPRD kota Padang basikareh
> menyetujui rencana investasi LG itu. Nampaknyo pertimbangan ekonomi dan
> sosial untuk kemajuan kota jo kesejahteraan masyarakat labiah diutamokan
> dari pado resiko dijadikannyo fasilitas tsb sebagai titiak tolak peragaan
> kemegahan dan kemajuan kaum kristen di kota Padang.
>
> Pandapek sanak Helsusandra Syam itu mampakuek argumentasi kaum sadar akan
> potensi bahayo nan akan manimpo.
>
> Salam
> Fashridjal M. Noor Sidin
> L65bdg
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
> Teruuusss...!
> --
> *From: * hensyam 
> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
> *Date: *Tue, 26 Nov 2013 07:54:40 -0800 (PST)
> *To: *
> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] Dukungan DPRD Padang ke Lippo Group
>
> Assalamu'alaikum,
>
> Mohon maaf buliah ambo sato ciek pulo bapandapek.
>
> Mamak2, apak2 dan dunsanak sadonyo, dalam hal iko iyo zaman alah barubah.
> Kalau dulu masa urang2 tuo kito, keyakinan dan paham agamo jo adat yo baitu
> kuek di kampuang kito. Kito bisa mangecekkan, sakuek apopun tipu daya misi
> dan budaya lain nan masuak ka kampuang awak yo lah ka susah juo ka
> masuaknyo. Dek urang awak, kuek mamacik adat jo agamo. Bahkan, sapreman2nyo
> urang awak, bia mabuak mancilok karajonyo, kalaulah disabuik agamo jo
> adatnyo digaduah urang lain, yo tabik juo berangnyo.
>
> Tapi kini banyaklah parubahan nan awak caliak di kampuang awak.
> Baa pulo awak masih manganggap kampuang awak masih kuek mamacik tagok adat
> jo agamo? Baa pulo awak mangecekkan urang awak masih mamacik kuek jo malu?
> Caliaklah etalase terdepan nagari awak ko di kota Padang, terkenal sampai
> ka Jawa, sampai kamano-mano jo maksiatnyo. Banyak kawan nan batanyo,
> bukankah urang Minang tu kuek agamonyo...?
>
> Baa pulo awak ka mangecekkan nagari awak kuek jo paga-paganyo? Wakatu
> gampo sajo baa dek bisa urang asiang masuk kampuang2 di Pariaman, bakutbah,
> banyanyi, baheluya mambagi-bagikan Injil ka urang kampuang? Ka maa painyo
> tu niniak mamak urang cadiak pandai awak..???
>
> Dulu alun ado nan barani mamakai simbol2 Minang utk kristen, tapi kini lah
> ado pulo gerejanyo lengkap jo simbol2 Minang. Pariaman nan dulu kuek jo
> adat jo agamo, lah tembus pulo dek misi2. Bahkan beberapa waktu lalu, rang
> rumah ambo sempat mancaliak ado gereja tagak di nagari pasa usang
> pariaman
>
> Kini zaman lah barubah. Generasi kini lah lemah dek banyaknyo serangan
> 4perang budaya dan agama nan terjadi siang jo malam. Kalau dulu awak masih
> bisa mambuek paga di muko kampuang mahalau dan manghalang serangan nan
> datang, kini baa pulo ka manjago ca itu...? Ka biliak2 rumah awak lah
> berkeliaran hama tu masuak