Re: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI

2011-07-08 Terurut Topik ZulTan

Tahun '73 ambo masuak SMP di mano anak peserta didiknyo barasa dari babagai 
kota besar dan sadonyo jantan.  Sebagian anak-anak ko dikirim ranggaeknyo 
karano yakin iko sakolah rancak, beda jo SMP umumnyo.

Sabagian lagi anak-anak "buangan" karano ranggaeknyo lah "angkek tangan" dek 
parangai anak-anaknyo nan jaek. Ado nan paganja, ado nan pajudi, ado nan 
pamaliang, ado nan kasadonyo: ganja iyo, judi apolai, maliang lah "makanan" 
sahari-harinyo.

Kalau lah malam, satelah jam pengawasan guru lewat, mulailah "pareman" ko jo 
kalakuannyo masiang-masiang, tamasuak mamalak adiak kelas.  

Untuang ambo hanya o 3 bulan di sinan.  Ado kawan nan 3 tahun di sinan lalu 
pindah ka SMP reguler, tapaso maulang dari kelas 1 baliak, karano INS tidak 
mangaluaan rapor.

Mungkin ado yang ingin tau sakolah apo ko?  Itulah INS.

Salam,
ZulTan, L, 50, Gold Coast-Qeensland



Sent via BlackBerry® from Vodafone

-Original Message-
From: Muchlis Hamid 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 7 Jul 2011 17:21:49 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI

Sato ciek. 
Dulu memang non koperasi dengan penjajah. Sekarang tentu tidak, kecuali ada 
penjajah lain yang datang.
Konsep dasar pengajaran Engku Sjafei menurut yang saya tangkap menjadikan semua 
buah manis. Jangan berharap buah mangga dari pohon rambutan. Pohon rambutan 
tentu membuahkan rambutan. Yang penting buah rambutan itu harus manis, demikian 
pula buah-buah yang lain.

Jadi talenta anak didik yang dikembangkan.

Prinsip dan filosofi INS konon diambil oleh Institut Mara di Malaysia, sekarang 
sudah menjadi universiti. Waktu Pak Azwar Anas masih menjadi menteri, beliau 
diundang ke Malaysia. Beliau ditanya bagaimana sistim pendidikan di Indonesia. 
Karena beliau tidak menggeluti bidang pendidikan tentu tidak dapat menjawab 
dengan pas. Lalu mereka menjelaskan bahwa sistim INS mereka ambil, setelah 
memelajari sistim yang ada di Indonesia. Mereka tidak mencotoh perguruan Taman 
Siswa.

Saya setuju pendapat Mak Sati bahwa INS pernah dipimpin secara otoriter. 
Belakangan gaya ini ada pula yang meneruskan sehingga mengganggu kreativitas 
penyelenggara di lapangan.

Pak Emil Salim dan Pak Farid Moeloek sekarang sedang berusaha menghimpun 
potensi untuk membangun kembali kejayaan masa lampau. Sayang sistim pendidikan 
yang merupakan assets nasional ini hilang begitu saja.

Kelemahan-kelemahan di lapangan yang Mak Sati sinyalir memang sudah diketahui 
oleh para pembina dan pengurus. Minggu yang lalu Pak Tjiptono Darmadji, pemilik 
hotel The Hill Bukit Tinggi datang meninjau ke Kayutanam yang didampingi oleh 
Prof Dr Farid Moeloek dan Prof Dr Nila Moeloek dan beberapa orang pengurus 
termasuk Pak Suherman dan Pak Yohanes Dahlan.

Banyak yang tidak paham dengan INS Kayutanam. Pernah INS terposisi sebagai 
sekolah tukang-tukang, padahal tidak. Positioning INS sekarang sudah mulai 
berubah. INS tidak  sama dengan SMA Nusantara. Ibarat bangunan, lulusan INS 
diharapkan tidak kokoh saja tetapi juga indah luar dan dalam.  

Salam,

Muchlis Hamid, 65, dari Solok, tingga di Jakarta.




From: Sjamsir Alam 
To: rantaunet@googlegroups.com; Jacky Mardono Tjokrodiredjo 

Cc: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Friday, July 8, 2011 6:40 AM
Subject: Re: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI


 
Kegemilangan INS Kayutanam adalah nostalgia masa lalu. Konsep perguruan yg 
berusaha mempertahankan konsep pendirinya, menurut saya sudah out of date. 
Kalau 
saya tidak salah, Inyiak Pii mendirikan sekolah ini saisuak utk mewujudkan 
politik non kooperasi dgn pemerintah kolonial Belanda. Kalau konsep ini 
diteruskan, kan sudah tidak cocok. Zaman kan sudah jauh berubah.
 
Pendidikan itu mahal. Mendirikan sekolah dgn modal 
cekak bakal menjadi kerakap tumbuh di batu. Apalagi dengan manajemen amburadul 
dan konsep yg tidak realistik. Sebagai Pengawas SMP/SMA, saya pernah 
memeriksa sekolah ini awal tahun 1990 bersama tim saya. Kesimpulan saya waktu 
itu, sekolah ini salah urus. AA Navis alm yg menjadi ketua yayasan waktu itu 
adalah figur otoriter yg bertindak lebih dari seorang kepala sekolah 
mencikaraui 
teknis pengajaran dan cikaraunya itu membuat kepala sekolah yg sarjana 
pendidikan tidak bisa mengembangkan konsep pendidikan yang benar. Akhirnya 
kepala sekolah ini menyerah. Bahkan nama besar alm. Sunariaman Mustafa, figur 
yg 
berhasil membuat SMA Landbouw BT berkibar di tingkat nasional dan sekian tahun 
menjadi kepala bidang pendidikan di kanwil depdikbud Sumbar, gagal membawa 
sekolah ini ke tingkat yang diinginkan banyak pembesar.
 
Orang besar tingkat nasional yg ikut mengurus sekolah 
ini sejak sekian tahun yang lalu, diperkuat oleh orang besar lokal termasuk 
bupati Padang Pariaman waktu itu, tidak banyak bisa merubah keadaan. Karena yg 
diperlukan sekolah ini adalah site act

Re: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI

2011-07-07 Terurut Topik Muchlis Hamid
Sato ciek. 
Dulu memang non koperasi dengan penjajah. Sekarang tentu tidak, kecuali ada 
penjajah lain yang datang.
Konsep dasar pengajaran Engku Sjafei menurut yang saya tangkap menjadikan semua 
buah manis. Jangan berharap buah mangga dari pohon rambutan. Pohon rambutan 
tentu membuahkan rambutan. Yang penting buah rambutan itu harus manis, demikian 
pula buah-buah yang lain.

Jadi talenta anak didik yang dikembangkan.

Prinsip dan filosofi INS konon diambil oleh Institut Mara di Malaysia, sekarang 
sudah menjadi universiti. Waktu Pak Azwar Anas masih menjadi menteri, beliau 
diundang ke Malaysia. Beliau ditanya bagaimana sistim pendidikan di Indonesia. 
Karena beliau tidak menggeluti bidang pendidikan tentu tidak dapat menjawab 
dengan pas. Lalu mereka menjelaskan bahwa sistim INS mereka ambil, setelah 
memelajari sistim yang ada di Indonesia. Mereka tidak mencotoh perguruan Taman 
Siswa.

Saya setuju pendapat Mak Sati bahwa INS pernah dipimpin secara otoriter. 
Belakangan gaya ini ada pula yang meneruskan sehingga mengganggu kreativitas 
penyelenggara di lapangan.

Pak Emil Salim dan Pak Farid Moeloek sekarang sedang berusaha menghimpun 
potensi untuk membangun kembali kejayaan masa lampau. Sayang sistim pendidikan 
yang merupakan assets nasional ini hilang begitu saja.

Kelemahan-kelemahan di lapangan yang Mak Sati sinyalir memang sudah diketahui 
oleh para pembina dan pengurus. Minggu yang lalu Pak Tjiptono Darmadji, pemilik 
hotel The Hill Bukit Tinggi datang meninjau ke Kayutanam yang didampingi oleh 
Prof Dr Farid Moeloek dan Prof Dr Nila Moeloek dan beberapa orang pengurus 
termasuk Pak Suherman dan Pak Yohanes Dahlan.

Banyak yang tidak paham dengan INS Kayutanam. Pernah INS terposisi sebagai 
sekolah tukang-tukang, padahal tidak. Positioning INS sekarang sudah mulai 
berubah. INS tidak  sama dengan SMA Nusantara. Ibarat bangunan, lulusan INS 
diharapkan tidak kokoh saja tetapi juga indah luar dan dalam.  

Salam,

Muchlis Hamid, 65, dari Solok, tingga di Jakarta.




From: Sjamsir Alam 
To: rantaunet@googlegroups.com; Jacky Mardono Tjokrodiredjo 

Cc: RantauNet@googlegroups.com
Sent: Friday, July 8, 2011 6:40 AM
Subject: Re: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI


 
Kegemilangan INS Kayutanam adalah nostalgia masa lalu. Konsep perguruan yg 
berusaha mempertahankan konsep pendirinya, menurut saya sudah out of date. 
Kalau 
saya tidak salah, Inyiak Pii mendirikan sekolah ini saisuak utk mewujudkan 
politik non kooperasi dgn pemerintah kolonial Belanda. Kalau konsep ini 
diteruskan, kan sudah tidak cocok. Zaman kan sudah jauh berubah.
 
Pendidikan itu mahal. Mendirikan sekolah dgn modal 
cekak bakal menjadi kerakap tumbuh di batu. Apalagi dengan manajemen amburadul 
dan konsep yg tidak realistik. Sebagai Pengawas SMP/SMA, saya pernah 
memeriksa sekolah ini awal tahun 1990 bersama tim saya. Kesimpulan saya waktu 
itu, sekolah ini salah urus. AA Navis alm yg menjadi ketua yayasan waktu itu 
adalah figur otoriter yg bertindak lebih dari seorang kepala sekolah 
mencikaraui 
teknis pengajaran dan cikaraunya itu membuat kepala sekolah yg sarjana 
pendidikan tidak bisa mengembangkan konsep pendidikan yang benar. Akhirnya 
kepala sekolah ini menyerah. Bahkan nama besar alm. Sunariaman Mustafa, figur 
yg 
berhasil membuat SMA Landbouw BT berkibar di tingkat nasional dan sekian tahun 
menjadi kepala bidang pendidikan di kanwil depdikbud Sumbar, gagal membawa 
sekolah ini ke tingkat yang diinginkan banyak pembesar.
 
Orang besar tingkat nasional yg ikut mengurus sekolah 
ini sejak sekian tahun yang lalu, diperkuat oleh orang besar lokal termasuk 
bupati Padang Pariaman waktu itu, tidak banyak bisa merubah keadaan. Karena yg 
diperlukan sekolah ini adalah site action bukan hanya dukungan jarak jauh. 
 
Salam
 
 
  
mak Sati (L.  74+4+6)
asa Galuang, Sungai Pua, Agam, suku  Koto
Jl. Sitawa 25, Tabiang
0812 6600 639 Halo
0821 70 223 253 
Simpati
0852 63000 868 As
0857 6652 6776, IM3
0819 4757 6979,  XL 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
- Original Message - 
>From: Hambo Ciek 
>To: Jacky Mardono Tjokrodiredjo 
>Cc: RantauNet@googlegroups.com 
>Sent: Thursday, July 07, 2011 3:18  PM
>Subject: Re: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS  KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI
>
>
>Oh Pak Jacky, saya baru lihat tembusan email ke Jalur  Pribadi ini sesudah 
>saya replied di Situs Lapau; silakan baca di Lapau.  Semoga Pak Jacky maklum.
>
>Saya pengagum Inyiak Pi'i (panggilan 
Kesayangan kami kepada beliau) sejak saya di SGA-Negeri Payakumbuh 
1952-55. Dalam pengembaraan kami di Rimba Sumatra, 1958, saya sempat 
berjumpa peribadi dengan beliau;  di suatu surau dipinggir hutan 
kami berdua saja sembahyang zuhur, dikurung hujan lebat selama dua jam. 
Pembicaraan pribadi di surau itu dan perjalanan kami pulang sesudah 
hujan reda, ke tempat inap memperdalam kekaguman saya kepada 
beliau.

Re: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI

2011-07-07 Terurut Topik Sjamsir Alam
Kegemilangan INS Kayutanam adalah nostalgia masa lalu. Konsep perguruan yg 
berusaha mempertahankan konsep pendirinya, menurut saya sudah out of date. 
Kalau saya tidak salah, Inyiak Pii mendirikan sekolah ini saisuak utk 
mewujudkan politik non kooperasi dgn pemerintah kolonial Belanda. Kalau konsep 
ini diteruskan, kan sudah tidak cocok. Zaman kan sudah jauh berubah.

Pendidikan itu mahal. Mendirikan sekolah dgn modal cekak bakal menjadi kerakap 
tumbuh di batu. Apalagi dengan manajemen amburadul dan konsep yg tidak 
realistik. Sebagai Pengawas SMP/SMA, saya pernah memeriksa sekolah ini awal 
tahun 1990 bersama tim saya. Kesimpulan saya waktu itu, sekolah ini salah urus. 
AA Navis alm yg menjadi ketua yayasan waktu itu adalah figur otoriter yg 
bertindak lebih dari seorang kepala sekolah mencikaraui teknis pengajaran dan 
cikaraunya itu membuat kepala sekolah yg sarjana pendidikan tidak bisa 
mengembangkan konsep pendidikan yang benar. Akhirnya kepala sekolah ini 
menyerah. Bahkan nama besar alm. Sunariaman Mustafa, figur yg berhasil membuat 
SMA Landbouw BT berkibar di tingkat nasional dan sekian tahun menjadi kepala 
bidang pendidikan di kanwil depdikbud Sumbar, gagal membawa sekolah ini ke 
tingkat yang diinginkan banyak pembesar.

Orang besar tingkat nasional yg ikut mengurus sekolah ini sejak sekian tahun 
yang lalu, diperkuat oleh orang besar lokal termasuk bupati Padang Pariaman 
waktu itu, tidak banyak bisa merubah keadaan. Karena yg diperlukan sekolah ini 
adalah site action bukan hanya dukungan jarak jauh. 

Salam



 
  mak Sati (L. 74+4+6)

  asa Galuang, Sungai Pua, Agam, suku Koto

  Jl. Sitawa 25, Tabiang

  0812 6600 639 Halo

  0821 70 223 253 Simpati

  0852 63000 868 As

  0857 6652 6776, IM3

  0819 4757 6979, XL
 










  - Original Message - 
  From: Hambo Ciek 
  To: Jacky Mardono Tjokrodiredjo 
  Cc: RantauNet@googlegroups.com 
  Sent: Thursday, July 07, 2011 3:18 PM
  Subject: Re: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI


Oh Pak Jacky, saya baru lihat tembusan email ke Jalur Pribadi ini 
sesudah saya replied di Situs Lapau; silakan baca di Lapau. Semoga Pak Jacky 
maklum.

Saya pengagum Inyiak Pi'i (panggilan Kesayangan kami kepada beliau) 
sejak saya di SGA-Negeri Payakumbuh 1952-55. Dalam pengembaraan kami di Rimba 
Sumatra, 1958, saya sempat berjumpa peribadi dengan beliau;  di suatu surau 
dipinggir hutan kami berdua saja sembahyang zuhur, dikurung hujan lebat selama 
dua jam. Pembicaraan pribadi di surau itu dan perjalanan kami pulang sesudah 
hujan reda, ke tempat inap memperdalam kekaguman saya kepada beliau.

Tahun 2002 saya diserahi pula oleh Dewan Penyantun INS (di Jakarta)  
untuk melihat "perkembangan" INS di Kayutanam waktu itu. Impresi sedih, suasana 
mencengkam, muridnya hanya 13 orang, perpustakaannya kosong buku. Kampusnya 
luas menurut standar daerah, kolam renangnya kering tak terurus. Saya sempat 
interview AA Navis dan Sunarianam (keduanya sekarang alm) mantan Kepala INS, di 
Padang, dan mantan Bupati Muslim Kasim, di Pariaman, serta beberapa penduduk 
Kayutanam yang kebetulan ada di kampus waktu itu.

Salam,
-- Sjamsir Sjarif
PS Baik saya cckan juga reply ini ke Lapau

   


  -- 
  .

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
<>

RE: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI

2011-07-07 Terurut Topik Rina Permadi
Mak Ngah,

 

2 jam jo Inyiak Pi'I tu tantu banyak ota jo liau du Mak Ngah

Tantu indak ota kayu Madang sin tu doh

Otaan lolah ka kami ko Mak Ngah..

 

Wassalam

Rina, 33+, batam

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI

2011-07-07 Terurut Topik Hambo Ciek
Oh Pak Jacky, saya baru lihat tembusan email ke Jalur Pribadi ini sesudah saya 
replied di Situs Lapau; silakan baca di Lapau. Semoga Pak Jacky maklum.

Saya pengagum Inyiak Pi'i (panggilan Kesayangan kami kepada beliau) sejak saya 
di SGA-Negeri Payakumbuh 1952-55. Dalam pengembaraan kami di Rimba Sumatra, 
1958, saya sempat berjumpa peribadi dengan beliau;  di suatu surau dipinggir 
hutan kami berdua saja sembahyang zuhur, dikurung hujan lebat selama dua jam. 
Pembicaraan pribadi di surau itu dan perjalanan kami pulang sesudah hujan reda, 
ke tempat inap memperdalam kekaguman saya kepada beliau.

Tahun 2002 saya diserahi pula oleh Dewan Penyantun INS (di Jakarta)  untuk 
melihat "perkembangan" INS di Kayutanam waktu itu. Impresi sedih, suasana 
mencengkam, muridnya hanya 13 orang, perpustakaannya kosong buku. Kampusnya 
luas menurut standar daerah, kolam renangnya kering tak terurus. Saya sempat 
interview AA Navis dan Sunarianam (keduanya sekarang alm) mantan Kepala INS, di 
Padang, dan mantan Bupati Muslim Kasim, di Pariaman, serta beberapa penduduk 
Kayutanam yang kebetulan ada di kampus waktu itu.

Salam,
-- Sjamsir Sjarif
PS Baik saya cckan juga reply ini ke Lapau



--- On Thu, 7/7/11, Jacky Mardono Tjokrodiredjo  wrote:

From: Jacky Mardono Tjokrodiredjo 
Subject: Trs: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI
To: "RN Sjamsir Sjarief" 
Date: Thursday, July 7, 2011, 6:36 AM



--- Pada Kam, 7/7/11, Jacky Mardono Tjokrodiredjo  
menulis:


Dari: Jacky Mardono Tjokrodiredjo 
Judul: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Tanggal: Kamis, 7 Juli, 2011, 6:34 AM












WADUH MAAF,
SAYA HANYA LIHAT TOPIKNYA  SAJA.
SEPINTAS SAYA KIRA ITU FOTO
PENYANYI "KEONG RACUN"!
 
SEKALI LAGI MOHON MAAF.

--- Pada Kam, 7/7/11, sjamsir_sjarif  menulis:


Dari: sjamsir_sjarif 
Judul: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Tanggal: Kamis, 7 Juli, 2011, 6:23 AM


Baru terlihat situs pertama itu, disebelah Ki Hajar ada foto lesbian 
cium-ciuman, bagaimana ya? Patah salero melihatnya, malas teruskan bacanya. 

-- Nyit Sungut

--- In rantau...@yahoogroups.com, Jacky Mardono Tjokrodiredjo 
 wrote:
> 
> Banyak kisah tentang Angku M.Sjafei.
> Antara lain silahkan klik:
> http://translate.google.com/translate?hl=en&sl=id&u=http://iki-saiin.blogspot.com/2011_03_22_archive.html&ei=2DIVTr2cHInprAfuyOihDw&sa=X&oi=translate&ct=result&resnum=4&ved=0CDIQ7gEwAw&prev=/search%3Fq%3Dkehancuran%2Bins%2Bkayutanam%26hl%3Den%26client%3Dsafari%26prmd%3Divns
>  
> http://groups.yahoo.com/group/pakguruonline/message/656
>  
> http://yefrichan.wordpress.com/2010/11/04/sejarah-berdirinya-ins-kayutanam/
> 
> Sedangkan sekolah dengan thema:
> "back to nature",
> silahkan klik:
> http://hautenature.com/green-school-bali-indonesia/
>  
> Pengalaman adalah guru yang terbaik,
> tapi akan lebih baik,
> kalau bisa belajar dari
> pengalaman orang lain.
>  
> Wass, Jacky Mardono

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI

2011-07-07 Terurut Topik sjamsir_sjarif
Yah, bukan kesalahan Pak Jacky, tidak usah merasa guilty.
Hanya ilustrasinya keliru nada dengan isinya.

Salam,
--MakNgah

--- In rantau...@yahoogroups.com, Jacky Mardono Tjokrodiredjo 
 wrote: 
> 
> WADUH MAAF,
> SAYA HANYA LIHAT TOPIKNYA  SAJA.
> SEPINTAS SAYA KIRA ITU FOTO
> PENYANYI "KEONG RACUN"!
>  
> SEKALI LAGI MOHON MAAF.
> 
> --- Pada Kam, 7/7/11, sjamsir_sjarif  menulis:
> 
> 
> Dari: sjamsir_sjarif 
> Judul: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI
> Kepada: rantaunet@googlegroups.com
> Tanggal: Kamis, 7 Juli, 2011, 6:23 AM
> 
> 
> Baru terlihat situs pertama itu, disebelah Ki Hajar ada foto lesbian 
> cium-ciuman, bagaimana ya? Patah salero melihatnya, malas teruskan bacanya. 
> 
> -- Nyit Sungut
> 
> --- In rantau...@yahoogroups.com, Jacky Mardono Tjokrodiredjo  
> wrote:
> > 
> > Banyak kisah tentang Angku M.Sjafei.
> > Antara lain silahkan klik:
> > http://translate.google.com/translate?hl=en&sl=id&u=http://iki-saiin.blogspot.com/2011_03_22_archive.html&ei=2DIVTr2cHInprAfuyOihDw&sa=X&oi=translate&ct=result&resnum=4&ved=0CDIQ7gEwAw&prev=/search%3Fq%3Dkehancuran%2Bins%2Bkayutanam%26hl%3Den%26client%3Dsafari%26prmd%3Divns
> >  
> > http://groups.yahoo.com/group/pakguruonline/message/656
> >  
> > http://yefrichan.wordpress.com/2010/11/04/sejarah-berdirinya-ins-kayutanam/
> > 
> > Sedangkan sekolah dengan thema:
> > "back to nature",
> > silahkan klik:
> > http://hautenature.com/green-school-bali-indonesia/
> >  
> > Pengalaman adalah guru yang terbaik,
> > tapi akan lebih baik,
> > kalau bisa belajar dari
> > pengalaman orang lain.
> >  
> > Wass, Jacky Mardono


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI

2011-07-06 Terurut Topik Jacky Mardono Tjokrodiredjo





WADUH MAAF,
SAYA HANYA LIHAT TOPIKNYA  SAJA.
SEPINTAS SAYA KIRA ITU FOTO
PENYANYI "KEONG RACUN"!
 
SEKALI LAGI MOHON MAAF.

--- Pada Kam, 7/7/11, sjamsir_sjarif  menulis:


Dari: sjamsir_sjarif 
Judul: Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Tanggal: Kamis, 7 Juli, 2011, 6:23 AM


Baru terlihat situs pertama itu, disebelah Ki Hajar ada foto lesbian 
cium-ciuman, bagaimana ya? Patah salero melihatnya, malas teruskan bacanya. 

-- Nyit Sungut

--- In rantau...@yahoogroups.com, Jacky Mardono Tjokrodiredjo 
 wrote:
> 
> Banyak kisah tentang Angku M.Sjafei.
> Antara lain silahkan klik:
> http://translate.google.com/translate?hl=en&sl=id&u=http://iki-saiin.blogspot.com/2011_03_22_archive.html&ei=2DIVTr2cHInprAfuyOihDw&sa=X&oi=translate&ct=result&resnum=4&ved=0CDIQ7gEwAw&prev=/search%3Fq%3Dkehancuran%2Bins%2Bkayutanam%26hl%3Den%26client%3Dsafari%26prmd%3Divns
>  
> http://groups.yahoo.com/group/pakguruonline/message/656
>  
> http://yefrichan.wordpress.com/2010/11/04/sejarah-berdirinya-ins-kayutanam/
> 
> Sedangkan sekolah dengan thema:
> "back to nature",
> silahkan klik:
> http://hautenature.com/green-school-bali-indonesia/
>  
> Pengalaman adalah guru yang terbaik,
> tapi akan lebih baik,
> kalau bisa belajar dari
> pengalaman orang lain.
>  
> Wass, Jacky Mardono

>


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI

2011-07-06 Terurut Topik sjamsir_sjarif
Baru terlihat situs pertama itu, disebelah Ki Hajar ada foto lesbian 
cium-ciuman, bagaimana ya? Patah salero melihatnya, malas teruskan bacanya. 

-- Nyit Sungut

--- In rantau...@yahoogroups.com, Jacky Mardono Tjokrodiredjo 
 wrote:
> 
> Banyak kisah tentang Angku M.Sjafei.
> Antara lain silahkan klik:
> http://translate.google.com/translate?hl=en&sl=id&u=http://iki-saiin.blogspot.com/2011_03_22_archive.html&ei=2DIVTr2cHInprAfuyOihDw&sa=X&oi=translate&ct=result&resnum=4&ved=0CDIQ7gEwAw&prev=/search%3Fq%3Dkehancuran%2Bins%2Bkayutanam%26hl%3Den%26client%3Dsafari%26prmd%3Divns
>  
> http://groups.yahoo.com/group/pakguruonline/message/656
>  
> http://yefrichan.wordpress.com/2010/11/04/sejarah-berdirinya-ins-kayutanam/
> 
> Sedangkan sekolah dengan thema:
> "back to nature",
> silahkan klik:
> http://hautenature.com/green-school-bali-indonesia/
>  
> Pengalaman adalah guru yang terbaik,
> tapi akan lebih baik,
> kalau bisa belajar dari
> pengalaman orang lain.
>  
> Wass, Jacky Mardono

>


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


[R@ntau-Net] INS KAYUTANAM: KEGIGIHAN ANGKU M. SJAFEI

2011-07-06 Terurut Topik Jacky Mardono Tjokrodiredjo

















Banyak kisah tentang Angku M.Sjafei.
Antara lain silahkan klik:
http://translate.google.com/translate?hl=en&sl=id&u=http://iki-saiin.blogspot.com/2011_03_22_archive.html&ei=2DIVTr2cHInprAfuyOihDw&sa=X&oi=translate&ct=result&resnum=4&ved=0CDIQ7gEwAw&prev=/search%3Fq%3Dkehancuran%2Bins%2Bkayutanam%26hl%3Den%26client%3Dsafari%26prmd%3Divns
 
http://groups.yahoo.com/group/pakguruonline/message/656
 
http://yefrichan.wordpress.com/2010/11/04/sejarah-berdirinya-ins-kayutanam/

Sedangkan sekolah dengan thema:
"back to nature",
silahkan klik:
http://hautenature.com/green-school-bali-indonesia/
 
Pengalaman adalah guru yang terbaik,
tapi akan lebih baik,
kalau bisa belajar dari
pengalaman orang lain.
 
Wass, Jacky Mardono





-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/