Kalau pengalaman saya, setiap kali check-up kehamilan, kandungan saya selalu
di-USG. USG yang dilakukan hanya sebentar saja. Dokter yang memeriksa
hanya ingin mengetahui perkembangan letak janin atau untuk deteksi dini
kalau ada kelainan. Dan puji Tuhan, sekarang batita saya sudah lahir dengan
Ibu Fiona, kebetulan balita saya seusia dengan balita ibu dan saya juga
mengalami masalah seperti Ibu. Balita saya tidak doyan dot botol karena
sudah terbiasa minum ASI langsung. Solusinya, saya pernah meminumkan
susunya dengan cara disendok tetapi sekarang ini balita saya sudah doyan
dengan dot
a nggak pake pelindung apa-apa padahal setiap
> hari terpapar sinar rontgen.
>
> Mudah-mudahan klinik tempat mbak Elisabeth merontgen gigi memberlakukan
> pemakaian apron tersebut.
>
> salam,
>
> -uci
>
> --
> | From: Elisabeth Damanti <[EMAIL PROTECTED
Resend. Maaf, subjectnya belum diganti.
-Original Message-
From: Elisabeth Damanti [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Tuesday, February 09, 1999 1:51 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] Bayi jarang BAB
Rekan netter sekalian,
Saya ingin tanya, adakah rekan netter yang
Rekan netter sekalian,
Saya ingin tanya, adakah rekan netter yang tahu pengaruh rontgen gigi pada
kehamilan. Saya sekarang sedang hamil anak pertama dan umur kandungan 8
bulan. Sewaktu saya hamil 2 atau 3 bulan, saya pernah memeriksakan gigi
saya dan dokter gigi ybs meminta saya untuk rontgen g