Di era globalisasi ini kebutuhan akan informasi memang sangat
dirasakan urgent. Menyikapi komentar pak Muzirman, saya sangat setuju
perlunya publikasi oleh pemerintah daerah terhadap apa-apa saja yang
akan dilakukan di ranah, apalagi menyangkut persoalan pembangunan
Mesjid Raya di padang baru. Proyek ini dimulai pada era GF dan saat
ini terhenti pekerjaannya karena gempa 30 S 2009. Pada awalnya terjadi
kegalauan dengan pihak SPP pertanian dimana lokasi mesjid raya itu
dibangun. Namun akhirnya bisa diambil jalan tengah pada kedua belah
pihak.

Sarana komunikasi dengan masyarakat saya kira saat ini sangat murah &
tidak memakan biaya. Sebagai contoh, organisasi masyarakat & pemda
sumbar bisa menggunakan situs jejaring sosial di facebook untuk
mensosialisasikannya. Selain itu juga memiliki efek yang positif baik
untuk ke depan dengan mengusung pemerintahan yang bersih & berwibawa
dan juga masyarakat mendapat pendidikan mengenai pembangunan daerah
sehingga bisa berpartisipasi dengan masksimal.

Adalah hal yang aneh apabila di zaman era komunikasi ini, ada sesuatu
yang harus disembunyikan, ditutup-tutupi atau apalah namanya. Melalu
topik ini juga saya menyampaikan rasa terima kaih yang sebesar-
besarnya pada pak Saaf selaku SC KKM 2010 yang mana telah memberikan
izin untuk menyebarluaskan KKM 2010 di situs jejaring sosial facebook.
Dengan membuka kran informasi, segenap masyarakat mulai dari usia anak
sekolah hingga manula bisa mengakses informasi, memberikan masukan &
kritikan, menyebarluaskan ke segenap lapisan masyarakat, sehingga ada
kedinamisan sebuah kerja, karya, sumbangsih dari kegiatan yang sedang
dilakukan.

Saya juga tidak tahu harus menyampaikan hal ini kemana - maaf apabila
menyimpang dari topik -  TDS yang baru saja selesai sesungguhnya tidak
melibatkan masyarakat sumbar secara langsung, hanya segelintir orang
yang mungkin memiliki kontak langsung dengan penyelenggara TDS 2010
(seperti media pers, kalangan pencinta pariwisata). Mengingat event
ini sudah 2 kali berlangsung, saya sebagai salah seorang masyarakat
sumbar sangat berharap pada tahun depan ada perbaikan. Akses informasi
yang sifatnya hanya pada kalangan tertentu sebenarnya sangat merugikan
pemda sumbar mengingat TDS diadakan untuk mempromosikan Pariwisata
Sumbar, sebenarnya masyarakat Sumbar adalah bagian utama dari
pariwisata sumbar itu sendiri sehingga amat sangat disayangkan hal ini
terjadi.

Saya sering mendengar komentar-komentar dari sesama pencinta
pariwisata sumbar, bahwa pariwisata di sumbar berjalan ditempat. Tentu
saja hal ini tidak berjalan dengan semestinya dimana keterbukaan itu
tidak ditemukan. Dengan mempublikasikan secara luas seluruh materi-
materi yang ada, secara tidak langsung kita juga memberi pendidikan
kepada masyarakat akan pentingnya kegiatan sosial yang lakukan,
sehingga nantinya ada dukungan yang sangat diharapkan untuk memajukan
pariwisata.

Sudah seharusnya sistem kerja menyebar informasi ini harus
diperbaharui, mengingat kita berada pada era reformasi yang menuntut
keterbukaan, sehingga dengan demikian kita bisa lepas dari bayang-
bayang orde baru dan sistem kerja pada masa orde baru (dengan
mensituasikan informasi melikar pada kalangan tertentu), karena
menurut hemat saya, sebagus apapun individu-individu di jajaran pemda
dan sebagus apapun individu-individu yang melakukan kegiatan sosial di
suatu organisasi, tanpa melibatkan masyarakat secara langsung baik
dalam akses informasi & partisipasi,  hal ini hanya BERGAUNG BESAR
sesaat, namun kembali redup seiring perjalanan waktu.

wasallam

-- 
.
Posting yang berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini dan kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur dan Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer dan seluruh bagian tidak perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat e-mail baru, tidak me-reply e-mail lama dan 
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin mengubah konfigurasi/setting-an 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

Kirim email ke