On Tue, 2010-01-12 at 13:15 +0700, ade malsasa wrote:
> Bagaimana menurut kawan-kawan?
Kalo emang jadi, saya mau ngisi belajar maen gitar dengan linux. :)
--
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info
ade malsasa wrote, On 1/12/2010 1:15 PM:
Saya punya sedikit ide. Bagaimana kalau saya membuat majalah digital
gratis (seperti [dot]BlendMagz-nya hizaro)? Majalah itu 100% dibuat
dengan software open source (grafis: GIMP, layout: Scribus, dokumen:
OpenOffice Writer OS: Ubuntu) dan disebarluaskan
aku sempet mampir ke blognya,
bagus juga, masih semangat belajar nih kayaknya ^_^
- Original Message -
From: "adinugrohomakas...@gmail.com"
To:
Sent: Tuesday, January 12, 2010 1:03 PM
Subject: JWB: Re: JWB: [tanya-jawab] Bagaimana Mensosialisasikan Software
Open Source
Saya punya sedikit ide. Bagaimana kalau saya membuat majalah digital
gratis (seperti [dot]BlendMagz-nya hizaro)? Majalah itu 100% dibuat
dengan software open source (grafis: GIMP, layout: Scribus, dokumen:
OpenOffice Writer OS: Ubuntu) dan disebarluaskan melalui blog. Nanti
dipromosikan ke selu
> Gimana kalo BlankOn? Berbahasa indonesia dan tanpa perlu utak-atik
> codek. :)
>>
Setuju!
--
--
Salam hangat dan jabat erat dari Lamongan
http://www.animasikidz.co.cc
--
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-u
On Tue, 2010-01-12 at 12:54 +0700, ade malsasa wrote:
> Bagaimana kalau acara kecil kecilan (non formal) instalasi di
> laptop.
> Tetap ngomong Linux tapi dicobain DVD repo (kalau saya prefer pakai
> Ubuntu + reponya soalnya gampang) soalnya kalau pemula pasti bingung
> OS
> nggak ada codec mp3
Jangan diambil hati mas
Kalau sekolah, birokrasi & guru guru tidak mau tambah wawasan, ya biarin aja.
Yang penting mas tambah pintar dan berwawasan luas.
So, konsentrasi saja pada teman teman dan orang orang yang mau belajar.
Tidak semua orang berjiwa pelopor.
Banyak juga yang pengekor.
Jadi,
Salam hangat dan jabat erat juga,
Salam kenal mas Hery Setiawan! Senangnya dapat kawan open source
Thanks berat untuk respon dan pendapatnya. Tentu saya ingin lahir
menjadi orang yang melakukan perubahan. Hmmm, begitu ya mas? Iya kalau
laptop memang rata-rata punya. Kalau yang mencoba install
2010/1/12 ade malsasa :
> Untuk mas Adi Nugroho
>
> Iya mas, agak sulit sosialisasi di sekolah. Birokrasinya mbulet, susah
> diajak pintar. Apalagi statusnya sombong banget: RSBI! Alah ditanya HTTP aja
> nggak ngerti mau SBI. Kita semua memang baru belajar, tapi kok nggak ada
> pengertian blas. ma
2010/1/12 Setiajie 余鴻昌 :
> Halo,
>
> Dunia kerja dan bisnis juga harus mau pake OS Linux ... !
>
> Setiajie Cahyadi
>
> I am registered Linux user number 484420
> http://counter.li.org/cgi-bin/certificate.cgi/484420
>
>
>
>
>
> --
> FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_ta
Untuk mas Adi Nugroho
Iya mas, agak sulit sosialisasi di sekolah. Birokrasinya mbulet, susah
diajak pintar. Apalagi statusnya sombong banget: RSBI! Alah ditanya HTTP
aja nggak ngerti mau SBI. Kita semua memang baru belajar, tapi kok nggak
ada pengertian blas. malah kesannya ada bau-bau legiti
Halo,
Dunia kerja dan bisnis juga harus mau pake OS Linux ... !
Setiajie Cahyadi
I am registered Linux user number 484420
http://counter.li.org/cgi-bin/certificate.cgi/484420
--
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tan
0852 3910 7070.
-- pesan orisinal --
Subyek: [tanya-jawab] Bagaimana Mensosialisasikan Software Open Source di
Sekolah?
Dari: "ade malsasa"
Tanggal: 12-01-2010 08.40
Kepada semua anggota, bagaimanakah mensosialisasikan pemakaian
software open source (dan Linux) di sekolah sebagai
"Pertama mereka mengabaikanmu.
Kemudian mereka mentertawaimu.
Kemudian mereka memusuhimu.
Akhirnya, kamu menang".
Saya sangat senang dengan kata bijak Mahatma Gandhi tersebut. Saking terkesannya,
kalau ada momen ngomong Linux bareng teman-teman sekolah, saya selalu ngomong gitu.
Terima kasih
On Tue, 2010-01-12 at 07:35 +0700, ade malsasa wrote:
> Kendala lainnya:
>
> -saya siswa yang dipandang sebelah mata
> -bagi mereka, software ya tinggal copy, OS ya cuma Windows, internet
> ya
> cuma browsing
> -membajak itu tidak berdosa bagi mereka
> -lebih baik membajak, soalnya kalau nunggu pa
2010/1/12 ade malsasa :
> Kendala lainnya:
> -saya siswa yang dipandang sebelah mata
Santai saja Ade .. semua butuh proses.
Ikuti saja jejak RedHat yang memegang ajaran Mahatma Gandhi dan sudah
terbukti berhasil :
"Pertama mereka mengabaikanmu.
Kemudian mereka mentertawaimu.
Kemudian mereka memu
Pada 12 Januari 2010 09:17, ade malsasa menulis:
> Terima kasih, Putu. Eh, maaf, Putu ini cewek apa cowok ya? Soalnya ada
> "Widya"-nya:-)
http://facebook.com/wiramaswara
> Hmm, masuk akal juga idemu. Tapi agak sulit masalah guru-nya. Aduh
> puarah sekali. Saya pernah diceritain teman saya kela
Terima kasih, Putu. Eh, maaf, Putu ini cewek apa cowok ya? Soalnya ada
"Widya"-nya:-)
Hmm, masuk akal juga idemu. Tapi agak sulit masalah guru-nya. Aduh
puarah sekali. Saya pernah diceritain teman saya kelas XI IA 1 begini...
Guru: "Oiya, ada bahasa pemrograman baru"
Teman saya: "Apa itu pa
Salam kenal! Saya juga sebagai siswa SMA yang mulai mengenalkan FOSS,
hingga kini *sepertinya* mulai beranjak ke Pemkab Klungkung. Dan
disini juga mulai diadakan program OSGS (Open Source Goes to School).
Pada 12 Januari 2010 08:35, ade malsasa menulis:
> -saya siswa yang dipandang sebelah mata
Kepada semua anggota, bagaimanakah mensosialisasikan pemakaian
software open source (dan Linux) di sekolah sebagai alternatif untuk aplikasi
windows yang hampir 99% bajakan? SOalnya sudah parah banget pembajakan
di sekolah saya. Dan kendala pertama adalah sifat murid dan guru yang
sama-sama berm
20 matches
Mail list logo