Padahal suku Minang menghormati kerbau dan menamakan suku mereka Minang Kabau 
(kerbau pemenang).

Tapi, kalo dibilang lamban, emang kebo ini lamban, tapi tractor juga lamban ha 
ha ha



--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Petrus Paryono <petruspary...@...> 
wrote:
>
> Pak Martin,
> 
> bukankah SBY lahir 9 september 1949 dan shio untuk tahun itu adalah Kerbau 
> atau Kebo. Mungkin pak sby ndak tahu tentang shio. Pantas saja dia gerah.
> Beda dengan Gus Dur yang paham tentang budaya tionghoa.
> 
> Salam,
> Petrus Paryono
> 
> 
> 
> ________________________________
> From: Martin <martin3053...@...>
> To: tnet tnet <tionghoa-...@yahoogroups.com>
> Sent: Wed, February 3, 2010 12:53:37 AM
> Subject: [t-net] Presiden Gerah Disebut Kerbau
> 
>   
> Dear all,
> Waktu demo 28 Januari 2010 memang ada kebo yang dibawa demonstran, yang 
> terpikir, kebo itu sebagai simbul rakyat kecil (petani) yang ikutan protes. 
> Tapi rupanya Presiden kita sangat peka, dan tadi pagi dihadapan Gubernur 
> seluruh Indonesia yang sedang rapat kerja di Istana Cipanas, di jelaskan kalo 
> kebo itu dimaksudkan sebagai dirinya.
> 
> Sebagai rakyat Indonesia, besok2 kita tidak boleh ada yang marah bila di 
> bilang bodoh dan malas seperti kebo, toh Presiden kita saja disebut seperti 
> kebo.
> 
> Saya heran, kalo memang benar2 waktu pilpres pasangan SBY Boedi mendapat 
> dukungan mayoritas rakyat sebanyak 62%, kenapa dalam hitungan bulan 
> dimana-mana terjadi demo yang mengecam SBY dan Boediono untuk segera turun?
> 
> Lagian, kalo benar sebagai Presiden pilihan mayoritas rakyat, mestinya demo 
> rakyat itu bukan hal yang perlu ditakuti, dihindar dan dikecam, tapi justru 
> harus diajak dialog, kan yang demo rakyat pemilihnya.
> 
> Ngomong2 demo yang ber etika demo yang seperti apa yah? Apa mungkin para 
> Gubernur bisa nertibkan demo di daerahnya masing2, sedang di depan Istana 
> Negara saja demontran teriak-teriak SBY maling, Boediono maling, 
> menteri-menteri maling, tapi tidak bisa diapa-apakan? Atau SBY sekedar curhat 
> saja dengan para Gubernur dan Menterinya.
> 
> salam,
> martin
> 
> http://www.tempoint eraktif.com/ hg/politik/ 2010/02/02/ brk,20100202- 
> 222872,id. html
> 
> Presiden Gerah Disebut Kerbau
> 
> Selasa, 02 Februari 2010 | 12:01 WIB
> 
> TEMPO Interaktif, Cianjur - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyentil  
> sejumlah aksi unjuk rasa yang digelar beberapa waktu lalu.  "Tanpa mengganggu 
> demokrasi dan kebebasan berekspresi, tapi pranata sosial dan kepantasan perlu 
> dijaga," kata SBY  saat memberikan pengantar dalam rapat kerja  dengan para 
> gubernur dan para menteri di Istana Kepresidenan Cipanas, Cianjur, hari ini.
> 
> Presiden mencontohkan aksi unjuk rasa yang   pengunjuk rasa yang membawa 
> kerbau lalu menyamakan dirinya dengan kerbau itu. "Ada yang bawa kerbau. SBY 
> badannya besar, malas, bodoh, seperti kerbau," katanya. 
> 
> Lalu ada yang  menuding dirinya dan wakil Presiden Boediono serta para 
> menteri sebagai maling. "Teriak-teriak SBY maling, Boediono maling, 
> menteri-menteri maling, tapi tidak bisa diapa-apakan, " kata Presiden.
> 
> Bahkan  pengunjuk rasa menginjak-injak fotonya dan membakarnya. Demokrasi, 
> kata Presiden Yudhoyono, harus bermartabat, tertib, dan mendorong kebersamaan 
> dan persatuan. "Semangatnya tidak untuk memasung demokrasi," kata Presiden.
> 
> Adapun adenda  rapat kerja dengan para gubernur se-Indonesia dan para menteri 
> itu membahas enam agenda, yakni tata ruang, pangan, energi, infrastruktur, 
> program-program pro rakyat, serta reformasi dan keamanan serta penegakkan 
> hukum. Pembahasan keenam agenda tersebut terkait Program Nasional Jangka 
> Menengah 2010-2014.
> 
> Dwi Riyanto Agustiar
> 
> ____________ _________ _________ _________ _________ _________ _
> Yahoo!7: Catch-up on your favourite Channel 7 TV shows easily, legally, and 
> for free at PLUS7. www.tv.yahoo. com.au/plus7
>


Kirim email ke