I Love you too,.. Kahkahkahkahkahk...
Boti..?
 Ana hanya bicara tentang masalah yang spesifik, yaitu
kawin sesama jenis kelamin. Justifikasi untuk itu,
menurut ana, tak bisa dicari dalam teks (baca:
Qur'an, hadis, atau teks-teks fondasional yang lain). 

Te Ulilpun tak bisa mencari justifikasi
tekstual untuk kasus satu ini. Kalau dia memaksa diri
"meliukkan" teks untuk menjustifikasi hal ini, tentu dia
melakukan apa yang dalam hermeneutika disebut sebagai
"over-interpretation", atau "kelebihan-tafsir".

Justifikasi kawin sesama jenis tidak harus dicarikan
dalam teks. Te Ulil bilang katanya justifikasi
bisa bersumber dari arah lain, misalnya prinsip HAM,
atau penalaran rasional biasa. 

Dalam milis itu, dia sering menulis,
bahwa agama ada batasnya. Tidak semua hal bisa dibaca
atau diterangkan melulu dari sudut pandang agama. 

Kalau soal perjuangan kaum lesbian, sebangsa emon, te marjan dkk untuk meraih
hak-haknya dalam masyarakat, ana debo bilang, ana
mendukung. Tapi kalo ba staff dan bagaul dgn dorang, ana tdk pernah dekat2, 
hehehe... Kalo nanti dpa lia cowok imut2 (!) madelo ana.. Wuih...!! Nt pasti 
tau kan? Hehehe

 salam


----- Original Message -----
Subject: Re: [GM2020] RE:Pengalaman menyaksikan nikah sesama jenis di 
Massachusetts (Tuk OH)
Date: Mon, 3 Mar 2008 2:48:43
From: ConoFamily <[EMAIL PROTECTED]>
To:  <gorontalomaju2020@yahoogroups.com>

            kalo ana suka pa ente gimana >? ente mau kawen deng ana ? kan hak 
ana mo suka pa sapa termasuk ana mo suka pa ente..iyo toh..? gimana ? ente mo 
terima ana ? RICHIE, I LOVE YOU......:D.. . ck ck ck, dunia makin edan...kalo 
salah bilang salah, kalo benar bilang benar, jgn kase samar2 oyyyy.... 
 BI ADITU PA AMA VQ Pada tanggal 02/03/08, [EMAIL PROTECTED] it < [EMAIL 
PROTECTED] it > menulis: 

            Sikap saya singkat saja: 
nikah sesama jenis gak boleh dlm agama. Gak ada pembenaran dlm agama. Gak bisa 
dilegalkan 
Tapi, hak mereka suka "gaul" sesama jenis adalah hak mereka. Kalo mereka 
"nyaman" ya ngapain kita usik.. 
Salam 

-----Original Message----- 
From: Mansur Martam < ibnulkhairaat@ yahoo.co. id > 
Sent: 2008-03-02 01:32:20 GMT+08:00 
To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com 
Subject: [GM2020] RE:Pengalaman menyaksikan nikah sesama jenis di Massachusetts 
(Tuk OH) 

Salam, 

Enaknya OH nulis begini; "He he , Ulil can't justbelieve it, sejak 37 tahun 
lalu ketika skoladi Minesota, negara bagian pertamayang mengesahkan 
"hubungan"sesame jenis, 
I BELIEVE IT IS HAPPENING….so what gitu loh, kita pasrahkankepada YMK apa 
jadinya, jangan ngikut2 ngatur dunia selain Allah!" 

Setelah baca pengalamannya Ka Ulil saya merasa bahwa dia masih sulit menerima 
kenyataan itu. Kesannya dia tidak mau hal itu terjadi, sebab bertentangan 
dengan sunnatullah. Sangat beda kesan tulisannya OH, yang ikhlas lillahi ta'ala 
bila nikah sesama jenis terjadi di atas bumi ini, di indonesia, bahkan di 
Gorontalo. Namun, saya belum bisa memastikan apa sesungguhnya didalam hati Kak 
Ulil dengan OH. Ah, ngapain mikir tentang Ka Ulil, mending mikir OH aja yang 
dikit2 "miring" dengan ungkapannya. Saya hanya berharap bahwa maksud 
sesungguhnya dari ungkapan OH itu seperti ibu yang marah kepada Anaknya yang 
nakal ketika demam dan batuk2;"Pohaya to dutula" atau "polihu to didi" atau 
"pondhalengo hui da'a". Kesannya membiarkan atau menyuruh, namun pada dasarnya 
itu sebuah larangan dan cegahan.Semoga saja. Dalam Qur'an dan Hadits juga 
banyak menggunakan cara seperti itu. Dalam ilmu Balaqah dikenal dengan istilah 
Tahdid. 

Salam. 

Mansur el-Hulondalo 

____________ _________ _________ _________ _________ ________ 
Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di di bidang Anda! Kunjungi 
Yahoo! Answers saat ini juga di http://id.answers. yahoo.com/ 

     




      ___________________________________ 
L'email della prossima generazione? Puoi averla con la nuova Yahoo! Mail: 
http://it.docs.yahoo.com/nowyoucan.html
kalo ana suka pa ente gimana >? ente mau kawen deng ana ? kan hak ana mo
suka pa sapa termasuk ana mo suka pa ente..iyo toh..? gimana ? ente mo
terima ana ? RICHIE, I LOVE YOU.....:D...
ck ck ck, dunia makin edan...kalo salah bilang salah, kalo benar bilang
benar, jgn kase samar2 oyyyy....

BI ADITU PA AMA

VQ

Pada tanggal 02/03/08, [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
>
>   Sikap saya singkat saja:
> nikah sesama jenis gak boleh dlm agama. Gak ada pembenaran dlm agama. Gak
> bisa dilegalkan
> Tapi, hak mereka suka "gaul" sesama jenis adalah hak mereka. Kalo mereka
> "nyaman" ya ngapain kita usik..
> Salam
>
> -----Original Message-----
> From: Mansur Martam <[EMAIL PROTECTED]<ibnulkhairaat%40yahoo.co.id>
> >
> Sent: 2008-03-02 01:32:20 GMT+08:00
> To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com<gorontalomaju2020%40yahoogroups.com>
> Subject: [GM2020] RE:Pengalaman menyaksikan nikah sesama jenis di
> Massachusetts (Tuk OH)
>
> Salam,
>
> Enaknya OH nulis begini; "He he , Ulil can't justbelieve it, sejak 37
> tahun lalu ketika skoladi Minesota, negara bagian pertamayang mengesahkan
> "hubungan"sesame jenis,
> I BELIEVE IT IS HAPPENING….so what gitu loh, kita pasrahkankepada YMK apa
> jadinya, jangan ngikut2 ngatur dunia selain Allah!"
>
> Setelah baca pengalamannya Ka Ulil saya merasa bahwa dia masih sulit
> menerima kenyataan itu. Kesannya dia tidak mau hal itu terjadi, sebab
> bertentangan dengan sunnatullah. Sangat beda kesan tulisannya OH, yang
> ikhlas lillahi ta'ala bila nikah sesama jenis terjadi di atas bumi ini, di
> indonesia, bahkan di Gorontalo. Namun, saya belum bisa memastikan apa
> sesungguhnya didalam hati Kak Ulil dengan OH. Ah, ngapain mikir tentang Ka
> Ulil, mending mikir OH aja yang dikit2 "miring" dengan ungkapannya. Saya
> hanya berharap bahwa maksud sesungguhnya dari ungkapan OH itu seperti ibu
> yang marah kepada Anaknya yang nakal ketika demam dan batuk2;"Pohaya to
> dutula" atau "polihu to didi" atau "pondhalengo hui da'a". Kesannya
> membiarkan atau menyuruh, namun pada dasarnya itu sebuah larangan dan
> cegahan.Semoga saja. Dalam Qur'an dan Hadits juga banyak menggunakan cara
> seperti itu. Dalam ilmu Balaqah dikenal dengan istilah Tahdid.
>
> Salam.
>
> Mansur el-Hulondalo
>
> ________________________________________________________
> Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di di bidang Anda!
> Kunjungi Yahoo! Answers saat ini juga di http://id.answers.yahoo.com/
>  
>

Kirim email ke