Powered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: ksuhe...@yahoo.com
Date: Mon, 14 Dec 2009 21:43:38 
To: Rova Nengsi<nr...@yahoo.com>
Subject: Re: B U K U - Tulisan yang sangat bagus.

Do'a Nengsih agar terus dapat memberikan kontribusi dalam kehidupan ini, sesuai 
dengan penciptaan kita sebagai "hamba Allah" sangat bagus semoga Allah 
memperkenalkannya amin

Semua nama yg nengsi sebutkan saya kenal begitupun SMA 1 Pariaman kerna disana 
darah saya tertumpah 64 tahun yang silam saya dilahirkan ke dunia ini
Apakah Nengsi lahir di Pariaman juga?
Atau Nengsi sekampung dg Ajo Duta? Indra Jaya Piliang?  Saafruddin Bahar? 
Beliau adalah penulis unggul yg mewarnai milis kita ini
Ikuti dan responlah tulisan di Milis ini
Saya baca tulisan Nengsi teratur, tutur bahasanya enak dibaca agar milis kita 
ini berisi sesuatu yg bermanfaat
Salam selamat mencurahkan buah fikiran melalui tulisan semoga jadi ibadah amin
K Suheiimi
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: Rova Nengsi <nr...@yahoo.com>
Date: Mon, 14 Dec 2009 12:34:06 
To: <ksuhe...@yahoo.com>
Cc: <elt...@chevron.com>
Subject: Re: B U K U - Tulisan yang sangat bagus.

Yth, 
Pak Dr. H. K. Suheimi

Assalamulaikum Wr. wb.
Hari ini saya beranikan diri saya untuk menulis email kepada Pak Dokter. 
Setiap saya membaca tulisan Pak Dokter, setiap kali itu pula saya "terkesima" 
dan kadang kadang "malu hati" dengan apa yang telah pak dokter "sharing" selama 
ini. 

Saya dulu juga bercita-cita jadi dokter tetapi jalan hidup berkata lain, saya 
terdampar kebidang yang lain. Saya tamat FMIPA Unand th 84- angkatan Kimia 78 
dan alumni SMA 1 Pariaman, satu sekolah dengan Dr. Syafrizal (alumni Unand 
juga) yang kabarnya sekarang di Surabaya - dulu kepala RS Polisi PKU (?) dan 
walikota Pariaman Drs. Muchlis Rahman dan mungkin banyak lagi yang juga pak 
dokter kenal. Saya pilih sosok yang dikenal umum saja, bukan berarti saya 
memilih teman teman saya orang yang berpangkat (smile).

Mudah2an Pak Dokter, Bu dokter dan anak anak serta menantu sehat selalu, 
sehingga terus dapat memberikan kontribusi dalam kehidupan ini, sesuai dengan 
penciptaan kita sebagai "hamba Allah". Amiin ya Rabbal alamiin.

Keep writting. Kejutan dari tulisan tulisan Pak Dokter sangat sangat 
bermanfaat. Insya-Allah

PS: 
Saya juga kenal dengan teman Pak dokter, Pak Elthaf yang baik, seniman yang 
rendah hati dan selalu tersenyum - kami sama sama di Minas dulu.

Pak Elthaf, 
Semoga semua berjalan sesuai rencana dan salam buat keluarga.

Salam dan salam kenal,
Nengsi Abbas


________________________________
From: suheimi ksuheimi <ksuhe...@yahoo.com>
To: piaman-la...@googlegroups.com; sma1...@yahoogroups.com; 
RantauNet@googlegroups.com; satria_prihand...@yahoo.co.id; 
renobu...@hotmail.com; irdhan...@yahoo.com; fora...@yahoogroups.com; 
herlina_du...@yahoo.com; jaro...@yahoo.com; hariansinggal...@yahoo.co.id; 
paramitha...@yahoo.com; irsyad_suhe...@yahoo.co.id; xan...@yahoo.com; 
liputanpa...@yahoo.com; gebril_dau...@yahoo.com; sutanja...@gmail.com; 
denas...@yahoo.com; youngst...@yahoo.com; faya...@gmail.com; 
anggotai...@yahoogroups.com; rima_mey...@yahoo.com; irhamsuhe...@hotmail.com; 
agt_spog...@yahoo.com; iet...@yahoo.com; satriayu...@yahoo.com; 
syamsu...@yahoo.com
Sent: Thu, December 10, 2009 10:49:56 PM
Subject: B U K U


B U K U 

Oleh : Dr.H.K.Suheimi

 Lemari buku saya sudah menumpuk dengan buku-buku. Buku-buku tidak tersusun 
lagi sudah centang parenang, dan disana sini ada debu. Saya ingin membersihkan, 
menyusun dan menyisihkan mana yang perlu dan mana yang tak perlu. Yang tak 
perlu dan tak berguna, yang memenuhi lemari dan merusak pandangan, saya buang 
dan saya bakar. Dalam seleksi buku-buku itu, ternyata banyak yang harus di 
buang dan banyak yang harus di bakar. Sewaktu saya akan menyalakan api untuk 
membakar buku itu. Saya balik kembali lembaran-lembarannya, kenapa mereka harus 
dibakar?. Mereka di bakar karena lembaran-lembaranya sudah kabur tak terbaca 
lagi. Karena lembaran-lembaranya sudah di makan bubuk, keropos disana sini. 
Karena lembarannya ada yang terkoyak. Karena lembarannya ada yang kosong sudah 
menguning. Karena lembaranya dulu di tulis dengan seenaknya sehingga sulit 
dibaca. Karena lembarannya ditulis dengan semraut, garis-garisnya nyelonong 
kesana-sini. Karena lembaranya banyak yang
 sudah remoh. Setumpuk buku-buku itu harus di bakar dan di musnahkan, menjadi 
makanan yang empuk oleh api.
 Sewaktu api melalap lembaran-lembaran buku itu, ketika itulah saya tercenung. 
Merenung hidup ini. Karena hidup inipun adalah bagaikan buku. Hari-hari yang 
berlalu adalah lembaran-lembaran dari buku kehidupan. Saya khawatir karena 
hari-hari yang saya lewati, lembaran-lembaran buku saya banyak yang kosong. 
Tidak jarang lembaran buku itu saya tulis dengan tulisan yang tak keruan, 
centang parenang sehingga sukar membacanya. Banyak corat-coret dalam setiap 
helai buku itu. Saya coba mebalik-balik buku kehidupan. Ketika kecil boleh 
dikata tak ada isinya paling-paling garis lurus yang tak bisa di baca. Ketika 
remaja, helai-helai buku itu sering diisi dengan hal-hal yang tak berguna. 
Ketika itu waktu sering di buang-buang. Ketika dewasa buku itu asyik berisi 
dengan usaha dan kerja untuk menggapai kebutuhan dunia. Dan 
ketika beranjak tua buku itupun muram karena hari-harinya sering diisi oleh 
sakit disana dan sakit disini. Kalau tidak kepala yang sakit, atau kaki yang 
ngilu, sakit di langkahkan. Lalu apa yang berharga dari lembaran-lembaran buku 
kehidupan yang dapat di simpan?. Saya ragu, saya sangsi, jangan-jangan 
lembaran-lembaran buku, dan hari-hari yang berlalu tak bernilai sama sekali. 
Karena lembaran-lembaran yang bernilai dan bermutu adalah lembaran-
lembaran yang diisi dengan amal saleh yang di goresi oleh tinta-tinta iman. 
Amal saleh dan tinta iman inilah lembaran yang dapat disimpan dan di 
perlihatkan kelak di hadapan Allah sebagai insentif dan pahala yang akan di 
peroleh di akhirat kelak Saya berhitung, berapa diantara hari-hari yang telah 
saya lewati yang telah diisi oleh kerja (amal) bermanfaat (Saleh)? dan berapa 
banyak tinta iman yang telah menggoresi lembaran-lembaran buku kehidupan 
ini?.Jangan-jangan saya terkelompok pada golongan orang yang rugi.Karena orang 
yang rugi adalah orang-orang yang waktunya berlalu, tapi keimanannya tidak 
bertambah. Ialah orang-orang yang waktunya berlalu tapi amalnya tidak 
bertambah; Ialah orang-orang yang waktunya berlalu, tapi kebenarannya tidak 
bertambah. Ialah orang-orang yang waktunya berlalu tapi kesabarannya tak 
bertambah.Taqwa adalah gabungan dari Iman dan amal saleh. Iman adalah garis 
vertikal tegak lurus ke atas berhungan dengan Allah. Imannya semakin
 tebal dan kokoh, hubungan dengan Allah semakin dekat dan semakin kuat. Garis 
vertikalnya atau Hablumminallah makin tebal. Amal saleh artinya kerja yang 
bermanfaat, bermanfaat untuk sesama manusia, dan amal saleh ini banyak 
berhubungan dengan kemanusiaan atau Hablumminannas, sehingga garis 
horizontalnya menjadi tebal dan kokoh. Kalau di gabung garis iman dan garis 
amal saleh ini akan terbentuk tanda tambah yang menjadi nilai tambah dalam 
setiap detik kehidupan. Manusia yang berkualitas adalah mereka yang paling 
bermanfaat bagi sesamanya.WAktu sangat cepat berlalu, dia berlalu laksana awan 
yang berarak meninggalkan kita tak bisa di tahan, walau dengan cara apapun. Dia 
berlalu dan berlalri bagaikan angin nan berhembus tanpa henti dan tanpa 
mengenal istirahat. Dia akan meninggalkan orang-orang yang lalai dan yang 
melupakannya. Kalau dia telah berlalu dan pergi tak kan mungkin kembali lagi. 
Kesempatan yang sama tak akan pernah berulang pada waktu yang
 lain.Waktu sangat berharga. Kalau hilang tak ada gantinya. Berbeda denag uang 
hilang dapat di cari. Waktu tak dapat di depositokan, waktu tak dapat di 
kredit. waktu tak dapat dipinjam Kelebihan Islam adalah, kita sebagai khalifah 
di beri kebebasan dan kemerdekaan yang bertanggung jawab. "Perbuatlah sesukamu, 
tapi ingat setiap perbuatan akan diminta pertanggung jawabnya. Setiap detik 
waktu yang di pakai akan di tanya, untuk apa di gunakan. Kita hanya di tuntut, 
agar setiap detik waktu yang dipinjamkan Tuhan di gunakan untuk hal yang 
bermanfaat. Maka selalu kita memohon "Ya Allah berilah hambamu setiap detik 
waktu menjadi detik-detik yang bermanfaat". Karena sebaik-baik manusia adalah 
yang paling bermanfaat bagi sesamanya.Untuk itu satya teringat akan sebuah 
Firman Suci_Nya dalam surat Al Insyiraah:
”Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu ?
 Dan Kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu 
 Yang memberatkan punggungmu (beban membawakan risalah)
 Dan Kami tinggikan bagimu sebutan namamu (Muhammad SAW)
 Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan
 Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan
 Maka apabila kamu sudah selesai dari satu urusan, kerjakanlah
 dengan sungguh2 urusan yang lain
 Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap”.

P a d a n g 8 Juli 1996


 
________________________________
Akses email lebih cepat. 
Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke Internet Explorer 8 baru yang 
dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini! (Gratis) 
--Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "piaman-laweh" dari 
Grup Google.
Untuk mengeposkan pesan ke grup ini, kirim email ke 
piaman-la...@googlegroups.com.
Untuk berhenti berlangganan dari grup ini, kirim email ke 
piaman-laweh+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi selengkapnya, kunjungi grup ini di 
http://groups.google.com/group/piaman-laweh?hl=id.




-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===========================================================
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Kirim email ke